1

PEMBERIAN OBAT MELALUI INTRAVENA

No. Dokumen : No.Revisi Halaman

/SPO/RSKH/VI/2022 0/0 1/3
RUMAH SAKIT
KELUARGA HUSADA
BATAM

Ditetapkan Oleh :
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit Direktur RS Keluarga Husada
OPERASIONAL
9 JUNI 2022
(drg. Abdul Roviq, MARS)
NIK. 2021.248

PENGERTIAN Memberikan obat melalui suntikan ke dalam pembuluh darah vena.

TUJUAN Memberikan obat kepada pasien melalui suntikan ke dalam pembuluh

darah vena secara tepat dan benar, sesuai dengan program pengobatan.
Keputusan Direktur RS Keluarga Husada Nomor III Tahun. 2022
KEBIJAKAN tentang suntikan ke dalam pembuluh darah vena Di RS Keluarga
Husada
PROSEDUR PERSIAPAN ALAT
1. Spuit steril sesuai kebutuhan
2. Obat yang akan diberikan
3. Bak instrumen
4. Torniquet
5. Sarung tangan
6. Pengalas
7. Bengkok
8. Plester/hipavix
9. Alkohol swab
10. Gunting verband
11. Buku catatan dan pulpen

PELAKSANAAN
I. Pra interaksi
1. Dokter/Perawat/bidan Melakukan verifikasi dengan
prinsip 6 Benar (Benar Pasien, Benar obat, Benar dosis,
Benar rute/cara, Benar Waktu dan Benar Dokumentasi)
2. BenarWaktu dan Benar Dokumentasi)
3. Dokter/perawat/bidan menyiapkan alat
4. Dokter/perawat/bidan mencuci tangan
II. Tahap Orientasi
1. Dokter/perawat/bidan memberikan salam terapeutik kepada
klien dan memperkenal diri.

1
1

PEMBERIAN OBAT MELALUI INTRAVENA

No. Dokumen : No.Revisi Halaman

/SPO/RSKH/VI/2022 0/0 2/3
RUMAH SAKIT
KELUARGA HUSADA
BATAM

2. Dokter/perawat/bidan memverifikas iidentitas klien

nama,tanggal lahir dan nomor rekam medis dan
mecocokkan dengan gelang identitas.
3. Dokter/perawat/bidan menjelaskan tujuan dan prosedur
tindakan serta mengevaluasi keadaan klien sebelum dilakukan
tindakan.
III. Tahap Kerja
a. Dokter/perawat/bidan memasang sampiran.
b. Dokter/perawat/bidan menurunkan penghalang tempat
tidur pasien.
c. Dokter/perawat/bidan mendekatkan alat.
d. Dokter/perawat/bidan mencuci tangan.
e. Dokter/perawat/bidan memasang sarung tangan.
f. Dokter/perawat/bidan memasang pengalas
g. Dokter/perawat/bidan menentukan vena yang akan disuntik,
kemudian lakukan pembendungan 3-4 cm di bagian atasnya
dengan menggunakan torniquet.
h. Dokter/perawat/bidan mengdesinfeksi permukaan kulit di
daerah penyuntikan dengan alkohol swab dan ditegangkan.
i. Dokter/perawat/bidan menyuntikkan jarum ke pembuluh darah
yang dimaksud dengan lubang jarum menghadap ke atas
dengan sudut 300.
j. Penghisap spuit ditarik sedikit, bila jarum berhasil masuk ke
dalam vena darah akan masuk ke dalam spuit atau mengalir
sendiri. Setelah jarum masuk ke vena bukalah karet
pembendung kemudian masukkan obat perlahan-lahan sampai
habis. Setelah obat masuk, cabut spuit dan bekas tusukan di
tekan dengan kapas alkohol.
k. Jika menggunakan venplon yang telah terpasang dengan infus,
buka tutup venplon dan lakukan desinfeksi pada venplon,
Dokter/perawat/bidan melepaskan jarum dari spuit dan
sambungkan ke lubang venplon masukkan obat secara
perlahan-lahan.
l. Setelah obat masuk semua, Dokter/perawat/bidan memasang
penutup venplon atur kembali tetesan infus sesuai orderan.

IV. Tahap Terminasi

a. Dokter/perawat/bidan membereskan alat
b. Dokter/perawat/bidan mencuci tangan.
c. Dokter/perawat/bidan menjelaskan bahwa prosedur telah

2
1

PEMBERIAN OBAT MELALUI INTRAVENA

No. Dokumen : No.Revisi Halaman

/SPO/RSKH/VI/2022 0/0 3/3
RUMAH SAKIT
KELUARGA HUSADA
BATAM

selesai.
m. Dokter/perawat/bidan mendokumetasikan tindakan yang telah
dilakukan dan reaksi saat dan setelah pemberian suntikan,
lengkap dengan tanggal, jam dan nama pemberian suntikan
pada catatan perawat dan grafik pasien.

 Rawat Inap
 Rawat Jalan
UNIT TERKAIT  IGD
 Kamar Bersalin
 Kamar Operasi