1 Memeriksa dan memakai Alat Pelindung 1.1 Kecelakaan fatal, terbentur, tertusuk, 1.1.1 Hanya orang yang dalam keadaan sehat, sudah mendapat pelatihan
Diri (APD) tergores khusus dan berpengalaman yang boleh mengoperasikan Overhead
Crane. Kartu Izin mengoperasikan alat harus dipakai.
Alat Pelindung Diri (APD) harus diperiksa dan dipakai dengan baik
1.1.2 dan benar sesuai dengan SOP yang berlaku.
ANALISIS KESELAMATAN KERJA (JOB SAFETY ANALYSIS)/PROSEDUR JSA
Risiko yang terkait
Urutan Dasar Langkah Kerja Tindakan atau Prosedur Pencegahan yang direkomendasikan
2 Melakukan Pelaksanaan dan Perawatan 2.1 Terpeleset 2.1.1 Hati-hati saat berjalan saat memeriksa komponen unit terutama di
Harian (P2H) bagian bawah.
2.2 Terjatuh 2.2.1 Perhatikan daerah sekeliling. Jika keadaan setelah hujan, perhatikan
tempat pijakan yang berlumpur yang dapat mengakibatkan jatuh.
Perhatikan jari tangan pada saat memeriksa bagian yang beputar dan
2.3 Terjepit 2.3.1 tempat yang sempit.
Jika mesin unit masih dalam keadaan panas, hati-hati jika hendak
2.4 Terpapar panas 2.4.1 memeriksa aki, air radiator atau oli level dan lain-lain.
Gunakan teknik 3 titik untuk naik/turun unit.
Bersihkan alas sepatu sebelum naik ke atas kabin/lantai.
3 Menaiki/Menuruni Unit 3.1 Terjatuh, terluka, terkilir 3.1.1 Jangan melompat dari atas kabin atau lantai crane truck.
3.1.2
3.1.3 Pastikan alat/peralatan terikat dengan erat dan stabil.
Patuhi peraturan kecepatan maskimum untuk alat berat.
4 Travelling tanpa beban 4.1 Terjatuh 4.1.1 Ikuti petunjuk dari pabrik mengenai teknik mengangkat yang benar.
4.1.2 Perhatikan posisi crane dalam keadaan stabil dan penopang
berfungsi penuh.
5 Mengangkat beban 5.1 Unit terguling 5.1.1
Hati-hati saat bekerja di bawah aliran kabel listrik. Jika jarak tidak
5.1.2 aman, segera lapor ke bagian electrical dan untuk sementara
dilakukan pemutusan arus.
Jika crane tersangkut dengan kabel, jangan mencoba menariknya
6 Bekerja di sekitar kabel listrik 6.1 Tersengat listrik 6.1.1 tapi segera keluar dari unit dan meminta pertolongan.
6.1.2
ANALISIS KESELAMATAN KERJA (JOB SAFETY ANALYSIS)/PROSEDUR JSA
7 Menurunkan Beban 7.1 Kejatuhan 7.1.1 Tidak boleh ada orang yang berjalan di bawah beban.
7.1.2 Harus ada komunikasi yang jelas antara rigger dan operator.
Daerah yang dipakai untuk peletakan muatan/beban harus
7.1.3 didemarkasi dan tertutup untuk umum.
Jangan sampai beban yang dibawa menutup pandangan si operator.
8 Travelling Membawa Beban 8.1 Menabrak 8.1.1 Operator harus memastikan jalan yang akan dilalui crane rata, tidak
licin dan stabil.
8.1.2 Gunakan APD pada saat menggunakan sling/wire rope untuk
mengendalikan ayunan muatan pada crane.
8.2 Terjepit 8.2.1
Hati-hati saat menarik katrol, rantai dan peralatan lainnya jika
hendak dimasukkan ke dalam tool box untuk disimpan.
9 Menyelesaikan Operasi 9.1 Terkilir, terjepit 9.1.1 Perhatikan tempat pijakan dimana harus stabil dan tidak licin.
Parkirlah unit di tempat rata dan tempat yang telah ditentukan.
9.2 Terpeleset jatuh 9.2.1
Hati-hati jika daerah kerja basah dan licin. Jangan melompat dan
gunakan pijakan/tangga yang tersedia.
10 Memarkir Unit 10.1 Menggelinding 10.1.1
Jangan panik dan turunkan beban secara perlahan ke tanah.
Parkir unit segera ke tempat aman, gunakan rem parkir dan rem
11 Membersihkan Unit 11.1 Terpeleset jatuh 11.1.1 darurat.
Jika api tidak terlalu besar, padamkan dengan APAR.
12 Menangani Keadaan Darurat 12.1 Terjungkit 12.1.1
12.2.2