0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
8 tayangan4 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang penelitian yang menggunakan sampel untuk mewakili populasi besar. Rumus Slovin digunakan untuk menentukan jumlah sampel yang tepat berdasarkan besarnya populasi dengan tingkat kesalahan 10-20%. Kuesioner MMAS-8 digunakan untuk mengukur kepatuhan konsumsi obat hipertensi karena telah teruji valid dan reliablenya.
Dokumen tersebut membahas tentang penelitian yang menggunakan sampel untuk mewakili populasi besar. Rumus Slovin digunakan untuk menentukan jumlah sampel yang tepat berdasarkan besarnya populasi dengan tingkat kesalahan 10-20%. Kuesioner MMAS-8 digunakan untuk mengukur kepatuhan konsumsi obat hipertensi karena telah teruji valid dan reliablenya.
Dokumen tersebut membahas tentang penelitian yang menggunakan sampel untuk mewakili populasi besar. Rumus Slovin digunakan untuk menentukan jumlah sampel yang tepat berdasarkan besarnya populasi dengan tingkat kesalahan 10-20%. Kuesioner MMAS-8 digunakan untuk mengukur kepatuhan konsumsi obat hipertensi karena telah teruji valid dan reliablenya.
variabel independen/bebas : hubungan populasi adalah sekumpulan data yang
kepatuhan konsumsi mempunyai karakteristik yang sama dan
menjadi objek inferensi variabel terikat/ dependen : tekanan darah Mudahnya, sampel penelitian dapat diartikan sebagai bagian dari populasi tingkat pendidikan rendah ,tingkat yang dijadikan subyek penelitian dan ekonomi, akses ke puskesmas merupakan “wakil” dari anggota populasi faktor lingungan tersebut. Keduanya merupakan dua hal yang sangat menentukan dalam penelitian karena dapat memberikan generalisasi apa yg diharapkan dari penelitian (untuk pada kesimpulan hasil penelitian yang puskesmasnya) --> memberi saran seperti didapat membuat poster, mengadakan kegiatan prolanis kenapa pake mmas 8 --> Digunakan B. Saran kuesioner tersebut karena memiliki 1. Program nasional PIS-PK tentang tingkat validitas dan reliabilitas yang penyakit tidak menular khususnya baik untuk mengukur hubungan hipertensi sudah berjalan dengan baik. kepatuhan konsumsi obat hipertensi Namun, untuk beberapa daerah masih terhadap tekanan darah pasien belum tersampaikan dengan baik. hipertensi Sehingga perlunya usaha lebih untuk penelitian apa saja yang menggunakan meningkatakan pemahaman dan mmas 8 kesadaran penderita hipertensi tentang penyakitnya. 2. Penyamarataan dan inovasi program Rumus Slovin digunakan untuk dari puskesmas lebih ditingkatkan, karena mendapatkan banyaknya sampel dalam di beberapa puskesmas sangat intensif survei yang bertujuan untuk mengestimasi dalam menjalankan program tetapi tidak proporsi dan kita tidak mengetahui dengan beberapa puskesmas lainnya perkiraan dari proporsi populasi tersebut yang merupakan dasar penghitungan varian. hubungan penelitian variabel nya = Perkiraan nilai proporsi populasi bisa Negatif diketahui dari penelitian sebelumnya atau pearson correlation = data numerik berdasarkan perkiraan dari para ahli. (bentuk angka), syarat dari korelasi Namun biasanya nilai proporsi tersebut pearson adalah datanya harus numerik. jarang ada. Oleh karena itu banyak yang menggunakan Rumus Slovin karena tidak karna ingin mencari hubungan, sifat membutuhkan perkiraan nilai proporsi hubungan, dan tingkat hubungan dari populasi. Rumus Slovin telah langsung kedua variabel menetapkan nilai proporsi, dimana nilai proporsi yang ditetapkan adalah nilai proporsi yang menghasilkan nilai varian tertinggi. Dalam rumus Slovin ada ketentuan menggunakan penelitian cross sectional sebagai berikut: Nilai e = 0,1 (10%) untuk karena, variabel nya lebih dari 1 . saya populasi dalam jumlah besar Nilai e = 0,2 juga mencari variabel seperti usia jenis (20%) untuk populasi dalam jumlah kecil kelamin dll Jadi rentang sampel yang dapat diambil dan penelitian cross sectional dari teknik Solvin adalah antara 10-20 % dari populasi penelitian menggunakan data kuantitatif (data numerik)
Variabel perancu dalam penelitian ini
adalah jenis kelamin, usia, dan pendidikan terakhir. alesannya cari epidemiologi tensi sebelumnya dari data sekunder, untuk yg sekarang dari prolanis ada beberapa kemungkinan 1. faktor kecemasan yang tidak diteliti. mempelajari interpretasi Kecemasan merupakan satu-satuya faktor ada buku khusus penelitian kesehatan psikologis yang mempengaruhi hipertensi, pada Lansia yang mengalami kecamasan Contoh sitasi harvard atau stress psikososial dapat meningkatkan tekanan darah. Hal ini yang Rumus Slovin digunakan untuk mejadi masalah di masyarakat kedopok mendapatkan banyaknya sampel dalam probolinggo, dan masalah ini banyak survei yang bertujuan untuk mengestimasi dialami oleh mayoritas usia lanjut. proporsi dan kita tidak mengetahui perkiraan dari proporsi populasi tersebut Rejimen merupakan jenis obat yang yang merupakan dasar penghitungan diminum orang dengan tuberkulosis varian. dalam masa pengobatan tuberkulosis. https://id.scribd.com/document/ Rejimen merupakan komposisi jenis, 393020647/KUESIONER-MMAS-8 jumlah, dan frekuensi pemberian obat sebagai terapi pengobatan Uji validitas terhadap 30 responden memberikan hasil satu item pertanyaan tidak valid,yaitu item pertanyaan Karna semakin tinggi nilai kepatuhan keempat, karena nilai r hitung lebih kecil konsumsi, tekanan darah pasien daripada r tabel (0,253 <0,349). Tujuh seharusnya lebih rendah item pertanyaan lainnya dinyatakanvalid dengan nilai r hitung berturut-turut untuk pertanyaan 1, 2, 3, 5, 6, 7, dan 8 adalah Uji Validitas adalah ketepatan atau 0,508; kecermatan suatu instrument dalam pengukuran. 0,669; 0,517; 0,497; 0,750; 0,608; dan 0,579 sedangkan Cronbach’s alpha digunakan untuk uji reliabilitas digunakan untuk mengukur keandalan indikator-indikator mengetahui konsistensi alat ukur, apakah yang digunakan dalam kuesioner alat pengukur yang digunakan dapat penelitian (McDaniel dan Gates, 2013: diandalkan dan tetap konsisten jika 289). pengukuran tersebut diulang. Dalam penelitian ini, uji keandalan setiap variabel diukur dengan menggunakan Cronbach’s alpha. Ada tiga alasan peneliti menggunakan uji Cronbach’s alpha. tidak konsisten (Malhotra, 2012: 289). Pertama, karena teknik ini merupakan Ketiga, pada penelitian sebelumnya oleh teknik pengujian keandalan kuesioner Elsingerich dan Rubera (2010), uji yang paling sering digunakan (Bryman dan keandalan yang digunakan dengan Bell, 2007: 176). Kedua, dengan menggunakan Cronbach’s melakukan uji Cronbach’s alpha maka akan terdeteksi indikator-indikator yang