TINJAUAN PUSTAKA
A..Konsep Pengetahuan
rasa, dan raba. Sebagian pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan
telinga. Pengetahuan atau kognitif merupakan domain yang sangat penting untuk
a. Tahu (know)
Tahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah dipelajari
kembali (recall) terhadap suatu yang spesifik dari seluruh bahan yang
b. Memahami (Comprehension)
secara benar . Orang yang telah paham terhadap objek atau meramalkan, dan
c. Aplikasi (Aplication)
telah dipelajari pada situasi atau kondisi rill (sebenarnya). Aplikasi ini dapat
d. Analisis (Analysis)
e. Sintesis (synthesis)
Menunjukkan kepada suatu kemampuan untuk meletakkan atau
f. Evaluasi
atau penilaian terhadap sesuatu materi atau objek. Penilaian – penilaian itu
yang menanyakan tentang isi materi yang ingin diukur subjek penelitian atau
responden. Kedalam pengetahuan yang ingin kita ketahui kita ukur dan dapat
B. Sikap (Attitude)
Sikap merupakan reaksi atau respons yang masih tertutup dari diri seseorang
objek atau situasi yang relaif , yang disertai adanya perasaan tertentu dan
memberikan dasar pada orang tersebut untuk membuat respons atau berprilaku
objek sikap, dengan apa yang dilihat dan diketahui, pandangan, keyakinan,
lain.
2. Komponen konatif
dihadapinya.
terhadap objek sikap, baik yang positif (rasa senang) maupun negative (rasa tidak
senang)
diberikan.
masalah.
Pada tingkat ini sikap individu akan bertanggung jawab dan siap menanggung
Dari sikap dapat diartikan sebagai kecenderungan subjek merespon suka atau
tidak suka terhadap objek .dalam bahasan ini yang berperan sebagai subyek
1. Definisi
Air Susu Ibu ( ASI ) merupakan makanan terbaik dan sempurna bagi
bayi karena mengandung semua zat gizi yang sesuai kebytyhan untuk
Air Susu Ibu merupakan makanan alami pertama untuk bayi, dan harus
diberi tanpa makanan tambahan sekurang – kurangnya sampai usia 4 bulan, dan
jika mungkin sampai usia 6 bulan. ASI terus memberikan factor - factor anti
infeksi unik yang tidak dapat diberikan oleh makanan lain (EGC, 2003).
2. Kebaikan ASI
Disamping zat – zat yang terkandung didalam ASI mempunyai beberapa
keuntungan yaitu :
(soetjiningisih,1997)
a. Bagi bayi
3. Meningkatkan kecerdasan
b. Bagi ibu
3. Menjarangkan kehamilan
4. Mengembalikan lebih cepat berat badan dan besarnya rahim keukuran
normal(sebelum hamil)
telur
6. Lebih ekonomis
8. Hemat waktu
(dr. utami,2000)
4. Keunggulan ASI
1. ASI mengandung zat gizi paling sempurna untuk pertumbuhan bayi dan
pertumbuhan bayi
dan asam lemak ikatan panjang lebih banyak dari susu sapi / kaleng
untuk manusia
6. ASI memberikan perlindungan terhadap infeksi dan alergi. Juga akan
7. Pemberian ASI dapat memberi ikatan batin antara ibu dan bayi .ini akan
menjadi dasar si kecil percaya kepada orang lain, lalu diri sendiri, dan
5. Klasifikasi ASI
dan keluar pada hari ke 1 sampai ke4-7. Kolostrum warnanya lebih kuning dan
lebih kental dari pada ASI yang diproduksi kemudian dan dapat memberikan
zat yang tidak terpakai dari usus bayi yang baru lahir.kolostrum lebih banyak
dibandingkan ASI matur dalam sehari dapat diproduksi sekitar 150 – 300 ml
sampai menjadi ASI yang matur dari hari ke 4 sampai ke 10 dari masa laktasi,
tetapi adapula pendapat yang mengatakan bahwa ASI tipe matur baru terjalin
3. ASI matur merupakan ASI yang diproduksi sejak haru ke 14 dan seterusnya.
Komposisi relative konstan pada ibu yang sehat dan memilki jumlah ASI yang
cukup, ASI ini merupakan makanan satu – satunya yang paling baik bagi bayi
6. Komposisi ASI
a. Lemak
Kadar lemak ASI dapat berubah – ubah sesuai dengan kebutuhan kalori untuk
pertumbuhan bayi dari hari ke hari.Bentuk lemak ASI yang utama adalah
lemak ikatan panjang, antara lain asam lenoleat (AA) dan asam linoleat
(DHA). Bentuk asam lemak seperti ini merupakan komponen penting untuk
b. Kolesterol
c.Protein
Jenis protein ASI berbeda dengan jenis protein susu sapi .protein ASI lebih
rendah dari susu sapi tetapi mempunyai nilai nutrisi yang kebih tinggi serta
lebih dicerna oleh usus.Pada ASI lactalbumin 60 dan casein 40 %,lysozym dan
lactoperin yang mempunyai peran sebagai anti virus, kadar immunoglobulin
lebih tinggi yang memberi perlindungan terhadap infeksi coli dan virus,beta
d. Karbohidrat
e. Mineral
tergantung dari diet dan stadium laktasi. Garam organis yang terdapat dalam
ASI adalah kalium, kalsium, dan natrium dari asam klorida dan fosfat.
f Air.
Kira – kira 88% dari ASI terdiri dari air ini berguna untuk melarutkan zat – zat
g. Vitamin
Vitamin dalam ASI dapat dikatakan lengkap yaitu mengandung vitamin A,D,
kurang (Soetjiningsi,1997)
kuman lactobacillus bifidus tumbuh cepat dan berkembang biak pada saluran
makan bayi yang mendapat ASI. Kuman ini dalam usus akan mengubah
laktosa yang banyak pada ASI menjadi asam lasetat dan asam laktat. Suasana
asam cairan usus ini akan menghambat pertumbuhan E.coli yang merupakan
b. Faktor anti staphylokokok .Zat ini merupakan zat semacam asam linoleat
dan cacar
d.Komplemen. Zat ini berguna untuk merusak bakteri, sehingga kuman dapat
e.Lisosim.zat ini berkhasiat memecah dinding sel bakteri.Zat ini pada ASI 300
kali lebih banyak dibanding dengan susu sapi. Zat ini juga tahan terhadap
keasaman lambung.
f. Laktoperoksidase. Suatu enzim yang bersama dengan zat lain akan berdaya
pembunuh staeptokok
g. Laktoferin. Suatu ikatan besi dan protein yang berdaya anti staphylokokok
dan E.coli
h. Sel darah putih (leuksit). ASI terutama kolostrum telah dibuktikan juga
jenis sel ini mempunyai khasiat fagositosis, menghasilkan C3,C4, laktoferin dan
SIg A
8. Faktor yang memperlancar ASI
Naluri keibuan akan timbul pada saat melihat bayinya. Ibu pasti ingin segera
menyentuh dan menyayangi anaknya. Hormon akan bekerja dan payudara siap
mengeluarkan ASI.
Ibu yang mendengar tangisan bayinya akan segera berfikir bahwa bayinya
membutuhkan sesuatu dan untuk itu, ibu segera mencari apa yang dibutuhkan
b. Rasa sakit pada saat menyusui membuat ibu takut untuk menyusui lagi
c. Ibu selalu khawatir ASI nya tidak cukup untuk kebutuhan bayi
e. Ayah tidak mendukung dan tidak perhatian terhadap ibu dan bayi
(Utami roesli,2000)
10. Mengukur kecukupan ASI pada bayi:
a. Bayi menunjukkan keinginan dan gairah yang kuat untuk bangun secara
b. Irama hisapan yang ritmis dan teratur, bagian depan telinga bayi akan
terlihat sedikit bergerak dan ibu bisa mendengar bayinya menghisap dan
juga untuk memberikan ASI selama beberapa minggu awal. Setelah lebih
dari dua bulan bayi akan mampu menghabiskan ASI lebih cepat, maka
pemberian ASI dilakukan lebih jarang hingga setiap 3 -5 jam dan durasi
hari.dalam satu hari bayi harus kencing 1X atau lebih, dan asir seni tidak
bewarna atau berwarna kuning pucat. Bila bayi hanya menyusu dan ia
bayi air atau minuman lain, uji ini tidak ada manfaatnya,
e. Timbang bayi untuk memeriksa kenaikan berat badan yang tertera pada kartu
antara setengah sampai satu kilogram perbulan atau paling sedikit 125g dalam
satu minggu.
f. memiliki tonus otot yang baik, kulit yang sehat dan warna kulityang sehat
a. Botol susu dan dot lebih sulit dibersihkannya dan mudah tercemar oleh
b. Susu botol tidak mengandung zat kekebalan, karena itu bayi / anak sering
c. Susu botol harganya mahal, karena harus diperoleh dari susu sapi
merepotkan
(Depkes RI,2005)
a. Beberapa hal yang harus diperhatikan agar ibu hamil sehat dan mampu
menyusui bayi :
1. Gizi ibu hamil . Kebutuhan tambahan kalori wanita hamil lebih kurang
285 kalori . Kecukupan gizi seimbang kira – kira 40 kalori /kg BB dengan
komposisi protein 20 -25 , lemak 10 – 25 % dan karbohidrat 50 – 60 % dan
2. Tidak merokok dan manjauhi asap rokok, tidak minum alcohol dan
3. Pemakaian obat selama hamil hanya atas petunjuk bidan atau dokter ,
laktasi.
4. Memperhatikan dan memeriksakan diri bila ada keluhan pada daerah gigi
kehamilan.
b. Laktogenesis
autokrin
c. Galaktopoiesis
d. Involution
2.Periode sesudah bayi lahir saat ASI dibentuk dan dikeluarkan,disebut
masa laktasi..
a. Simpan ASI perah dalam wadah plastic khusus atau jika tidak plastic gula
ukuran ¼ kg, satu bugkus untuk ukuran sekali minum agar ASI tidak terbuang
b. Beri kode tanggal dan jam pemerahan sebelum disimpan difrezer atau
Puting susu datar dan terbenam tidak perlu khawatir dalam menyusui
dapat diatasi dengan cara, setiap selesai mandi pada periode kehamilan diatas
7 bulan, puting susu ditarik – tarik sampai menonjol atau dengan pompa susu
Untuk mengatasi puting lecet dan nyeri dapat dilakukan hal – hal sebagai
berikut:
3.Segera setelah minum, keluarkan sedikit ASI, oleskan diputing susu dan
biarkan payudara tebuka untuk beberapa waktu sampai puting susu kering
c.Payudara bengkak
Untuk mengatasi payudara bengkak dapat dilakukan hal – hal sebagai berikut:
2. Bila menghisap, keluarkan ASI dengan bantuan tangan atau pompa ASI
yang positif
e. Rapatkan dada bayi menghadap ke badan ibu atau bagian bawah payudara
Dengan posisi seperti ini maka telinga bayi akan berada dalam satu garis
g. Jauhkan hidung bayi dari payudara ibu dengan cara nenekan pantat bayi
a. Payudara dipegang dengan ibu jari diatas jari yang lain menopang dibawah
(bentuk C) atau dengan menyepa payudara dengan jari telunjuk dan jari
lidah kebawah
f. Dengan cepat dekatkan bayi kepayudara ibu dengan cara menekan bahu
g Posisikan puting susu diatas bibir bayi dan berhadap – hadapan dengan
hidung bayi
h. Kemudian masukan puting susu ibu menyelusuri langit – langit mulut bayi
Usahakan sebagian areola masuk kemulut bayi, sehingga puting susu berada
diantara pertemuan langit – langit yang kers dan langit – langit yang lunak
Lidah bayi akan menekan dinding bawah payudara dengan gerakan memeras
i. Setelah bayi menyusu atau menghisap payudara dengan baik, payudara tidak
untuk memudahkan bayi bernafas. Hal ini tidak perlu karena hidung bayi telah
dijauhkan dari payudara dengan cara menekan pantat bayi dengan lengan ibu
17.Penyakit – penyakit yang umumnya dapat terjadi bila ibu tidak memberikan
ASI
a. Bagi bayi
- Maloklusi
- Caries dentis
b. Bagi ibu
1. Kanker payudara
2. Penyakit jantung
3. Kegemukan
Pemberian Air Susu Ibu (ASI) secara eksklusif bagi bayi sejak lahir sampai
No:450/MENKES/SK/IV/2004)
menyebutkan zat antibody tersedia dalam jumlah besar pada ASI selama masa
menyusui
2.Pemberian ASI setelah bayi 6 bulan mencegah resiko alergi dan asma.
pematangan lapisan pelindung dalam usus bayi, melapisi usus bayi dan
alergi
3. ASI perkecil resiko sakit dan resiko terkena infeksi anak usia 16 – 30 bulan
tahun yang sakit agar diberi ASI, karena ASI merupakan makanan bergizi yang
Menyusui hingga 2 tahun mengurangi resiko otitis media akut, Gastroenteritis non
melawan kanker. ASI secara tepat menemukan keberadaan sel – sel kanker dan
yang terdapat dalam jumlah besar di dalam ASI, yang mengenali keberadaan sel –
sel kanker dan membunuhnya. Alphalic dihasilkan oleh sebuah protein yang
ASI dari ibu yang menyusui lebih dari satu tahun kandungan lemak dan energinya
kebutuhan vitamin A,76 % kebutuhan dari asam folat,94 % dari kebutuhan vitamin
(Dewey, 2001)
resiko penyakit jantung. Ketika masa menopause, resiko terkena penyakit jantung
koroner, darah tinggi, dan diabetes berkurang hingga 15 %. Dengan menyusui, tubuh
akan mengeluarkan hormon oksitoksin, yang bisa melindungi jantung dari serangan
penyakit
Saat memberikan ASI, otomatis resiko perdarahan pasca bersalin berkurang. Naiknya
kader hormone oksitosin selama menyusui akan menyebabkan semua otot polos
3. Mencegah kanker
aktifitas menyusui, kadar hormone estrogen terap tinggi dan inilah yang diduga
menjadi salah satu pemicu kankr payudara karena tidak adanya keseimbangan antara
4. Diet alami
Dengan memberikan ASI, berat badan ibu yang bertambah selama hamil akan segera
menyebabkan kontraksi semua otot polos, termasuk otot rahim. Karena ini
berlangsung terus menerus nilainya kurang lebih sama dengan senam perut. Menyusui