Anda di halaman 1dari 8

“PENGARUH CAHAYA TERHADAP

PERKECAMBAHAN KACANG HIJAU”

OLEH:

Bilal Dwi Krisdian

XII MIPA-3

GURU PEMBIMBING:

Dra. Hj. Nurlindawati

SMA NEGERI 03 PALEMBANG

Tahun Ajaran 2022/2023


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat dan
berkat-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas karya ilmiah yang berjudul Pengaruh
Cahaya Terhadap Perkecambahan Kacang Hijau ini tepat pada waktunya.

Pertama tama saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada ibu guru
pembimbing yaitu ibu Dra. Hj. Nurlindawati yang telah membimbing saya dari awal
pembuatan sampai jadinya karya ilmiah ini.

Kami juga yakin bahwa dalam karya ilmiah ini masih banyak kekurangan karena
kurangnya pengetahuan dan pengalaman kami. Oleh karena itu, saya mengharapkan saran
maupun kritik demi kesempurnaan karya ilmiah ini, akhir kata kami ucapkan terima kasih.

Palembang, 08 Agustus 2022

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Rumusan Masalah


Adakah pengaruh cahaya terhadap perkecambahan kacang hijau?

1.2 Tujuan
Untuk mengetahui adakah pengaruh cahaya terhadap perkecambahan kacang hijau.

1.3 Tinjauan Pustaka / Landasan Teori


Tumbuhan, khususnya tumbuhan hijau tidak mungkin bisa bertahan hidup untuk
jangka waktu yang lama jika tidak ada cahaya (khususnya cahaya matahari), karena cahaya
matahari merupakan sumber energi utama yang sangat penting untuk proses fotosintesis.
Akan tetapi, umumnya cahaya menghambat pertumbuhan tinggi tumbuhan karena cahaya
dapat menguraikan auksin. Pertumbuhan pada tumbuhan di tempat yang cukup cahaya
matahari akan lebih lambat daripada di tempat yang gelap. Pertumbuhan yang cepat di tempat
gelap disebut etiolasi.

1.4 Hipotesis
 Proses perkecambahan di gelas yang diberi cahaya akan lebih cepat dibanding di
gelas yang tidak diberi cahaya atau sebaliknya proses perkecambahan di gelas yang tidak
diberi cahaya akan lebih cepat daripada gelas yang diberi cahaya.

1.5 Variabel-variabel Percobaan


A. Variabel bebas / manipulasi : pemberian cahaya
B. Variabel terikat / tergantung / respon perkecambahan kacang hijau
C. Variabel kontrol
a) Volume air yang disiramkan
b) Wadah : cup / gelas air mineral
c) Media : kapas
d) Jumlah kacang hijau : 5 biji setiap cup
e) Waktu penyiraman
f) Waktu pengukuran : setiap 1 hari 1x di jam yang sama

1.6 Rancangan Percobaan


A. Alat & Bahan
 Wadah plastic
 Biji kacang hijau
 Air
 Kapas
 Penggaris
B. Langkah Kerja
 siapkan 2 wadah plastic
 isi 2 wadah tersebut dengan kapas yang telah dibasahi dengan air
 menanam biji kacang hijau
 wadah yang pertama ditempatkan ditempat yang gelap dan sebaliknya

1.7 Hasil Pengamatan


A. Tabel
Hari ke- Panjang kecambah (cm) Foto
Tempat Gelap Tempat Terang
1 0,6 cm 0,4 cm
2 4 cm 2 cm
3 9,5 cm 4,3 cm

4 16,3 cm 12,5 cm
5 19,3 cm 14,7 cm

B. Grafik
Chart Title
25

20

15

10

0
Hari 1 Hari 2 Hari 3 Hari 4 Hari 5

Gelap Terang

Keterangan: Berdasarkan data diatas, kecambah yang di simpan di tempat yang gelap
mengalami pertumbuhan yang cepat sedangkan kecambah yang di simpan di tempat yang
terkena sinar matahari mengalami pertumbuhan yang lambat.

1.8 Kesimpulan

Dari percobaan ini dapat dibuktikan bahwa tanaman yang ditaruh di tempat yang
gelap akan menjadi kurus dan berbatang panjang atau kerempeng. Sedangkan, tanaman yang
tumbuh dengan invasi cahaya akan tampak pendek, kokokh, dan berbatang hijau.

Tanaman yang tumbuh di tempat gelap akan mengalami pelambatan perkembangan daun.
Sebaliknya, tanaman di tempat gelap akan tumbuh dengan diameter lebih kecil dan warnanya
pucat. Untuk diketahui, sinar pancaran sinar matahari juga sangat mempengaruhi warna-
warni dedaun tanaman.

Tumbuhan yang berada pada tempat gelap akan lebih cepat tinggi (etiolasi) daripada
tumbuhan yang berada di tempat terang/bercahaya. Atau dapat dikatakan bahwa cahaya
memperlambat/menghambat pertumbuhan meninggi (primer). Hal tersebut dapat terjadi
karena cahaya dapat menguraikan auksin.

Anda mungkin juga menyukai