Anda di halaman 1dari 4

PROSEDUR PEMBUATAN FOTO

RUMAH SAKIT UMUM ANKLE JOINT / SENDI KAKI


DAERAH KAB.CIAMIS

No. Dokumen : Tanggal dan No. Jumlah Halaman


Revisi
1 dari 4

Ditetapkan :
STANDAR PROSEDUR
Tanggal ditetapkan Direktur RSU Ciamis
OPRASIONAL

1 Nopember 2016

dr.H.Aceng Solahudin Ahmad, M.Kes


NIP. 196806122001121005

Pemeriksaan untuk melihat gambaran radiografi dari Tu-


PENGERTIAN lang-tulang sendi kaki dan organ sekitarnya sehingga dapat
menunjukan apabila terdapat kelainan-kelainan secara radi-
ologis.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pembu-
atan foto Ankle Joint / sendi kaki agar mendapatkan gam-
TUJUAN
baran radiografi dari sendi kaki yang baik demi tercapainya
penegakan diagnosa.
Peraturan Direktur No. 445/244-RSKIA tentang Pedoman
KEBIJAKAN
Pelayanan Radiologi
1. Pasien masuk ke ruang radiologi setelah mengganti
pakaian,
2. Petugas memperkenalkan diri “Saya ….. Petugas Radi-
ologi yang akan membantu Ibu/Bapak/Adik untuk pemo-
toan rontgen”
3. Petugas Mengklarifikasi kembali identitas pasien “Tolong
PROSEDUR
sebutkan nama dan tanggal lahir Ibu/Bapak/Adik!”
4. Petugas menjelaskan tindakan yang akan dilakukan:
“Ibu/Bapak/Adik tindakan yang akan dilakukan adalah
….. yang bertujuan untuk ……..”
PROSEDUR PEMBUATAN FOTO
RUMAH SAKIT UMUM ANKLE JOINT / SENDI KAKI
DAERAH KAB.CIAMIS

No. Dokumen : Tanggal dan No. Jumlah Halaman


Revisi
2 dari 4

Ditetapkan :
STANDAR PROSEDUR
Tanggal ditetapkan Direktur RSU Ciamis
OPRASIONAL

1 Nopember 2016

dr.H.Aceng Solahudin Ahmad, M.Kes


NIP. 196806122001121005

5. Pasien diminta untuk melepaskan segala benda yang


terbuat dari logam, metal dan plastic: “Ibu/Bapak/Adik
tolong lepaskan benda-benda yang terbuat dari logam,
metal, dan Plastik”.
6. Radiografer mengambil kaset yang sudah berisi film
sesuai ukuran dan diberikan marker nomor foto yang
dibutuhkan lalu diletakan di meja pemeriksaan / stand-
ing kaset holder.
7. Pasien diminta duduk pada meja pemeriksaan dengan
organ yang diperiksa menempel pada kaset. “Ibu/
Bapak/Adik, silahkan duduk pada meja pemeriksaan dan
PROSEDUR tempelkan pada kaset”.
8. Radiografer mengatur posisi organ untuk posisi AP.
8.1. Organ yang akan difoto diletakan diatas kaset den-
gan posisi kaki Fleksi dan cruris lurus serta berada
dipertengahan kaset, kaset horizontal diatas meja pe-
meriksaan.
8.2. Mengatur kolimasi,jarak pemotretan 90 cm, Central
Ray vertikal tegak lurus film , Center point pada
plantar menembus pertengahan sendi / antara tu-
lang tibia fibula dengan Thalus.
PROSEDUR PEMBUATAN FOTO
RUMAH SAKIT UMUM ANKLE JOINT / SENDI KAKI
DAERAH KAB.CIAMIS

No. Dokumen : Tanggal dan No. Jumlah Halaman


Revisi
3 dari 4

Ditetapkan :
STANDAR PROSEDUR
Tanggal ditetapkan Direktur RSU Ciamis
OPRASIONAL

1 Nopember 2016

dr.H.Aceng Solahudin Ahmad, M.Kes


NIP. 196806122001121005

8.3 Pasien diminta tidak bergerak, agar tidak terjadi pen-


gulangan foto. “Ibu/Bapak/Adik, mohon untuk tidak
bergerak saat dilakukan pengambilan gambar agar
foto tidak dilakukan pengambilan ulang”
9. Radiografer mengatur posisi organ untuk posisi lateral.
9.1 Pasien masih tetap duduk pada meja pemeriksaan.
9.2 Organ yang difoto diatur agar posisinya true lateral
dengan telapak kaki dirotasikan sisi medial menem-
pel kaset, sendi lutut difleksikan, kaset horizontal
diatas meja pemeriksaan.
PROSEDUR 9.3 Mengatur kolimasi,jarak pemotretan 90 cm, Central
Ray vertikal tegak lurus film,Center point pada male-
olus sisi lateral.
9.4 Pasien diminta tidak bergerak, agar tidak terjadi pen-
gulangan foto. “Ibu/Bapak/Adik, mohon untuk tidak
bergerak saat dilakukan pengambilan gambar agar
foto tidak dilakukan pengambilan ulang”
10. Radiografer mengatur faktor eksposi 46 KV, 6,3 mAs,
untuk semua posisi.
11. Kaset yang sudah diekspose / disinari dikirim ke ruang
processing atau kamar gelap untuk proses pencitraan.
PROSEDUR PEMBUATAN FOTO
RUMAH SAKIT UMUM ANKLE JOINT / SENDI KAKI
DAERAH KAB.CIAMIS

No. Dokumen : Tanggal dan No. Jumlah Halaman


Revisi
4 dari 4

Ditetapkan :
STANDAR PROSEDUR
Tanggal ditetapkan Direktur RSU Ciamis
OPRASIONAL

1 Nopember 2016

dr.H.Aceng Solahudin Ahmad, M.Kes


NIP. 196806122001121005

12. Pasien diberitahukan apabila pemeriksaan telah selesai


dilakukan, dan diminta menunggu beberapa saat untuk
melihat hasil foto sudah baik atau perlu diulang. “Ibu/
Bapak/Adik proses pengambilan gambar telah selesai di-
lakukan, mohon Ibu/Bapak/Adik menunggu sebentar,
PROSEDUR
kami akan melihat hasil fotonya apabila ada kesalahan
kami akan melakukan foto ulang”.
13. Ucapkan terima kasih : “Ibu/Bapak/Adik terima kasih
atas kerjasamanya dan hasil foto beserta ekspertasinya
diambil pada …………”.
UNIT TERKAIT 1. Instalasi Rawat Jalan / Rujukan / Luar
2. Instalasi Gawat Darurat / Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai