PEMERIKSAAN MAXILLA

PEMERINTAH KABUPATEN
ACEH BESAR
RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH
Jl. Banda Aceh-Medan Km.25 Nomor Dokumen : Nomor Revisi : Halaman :
Sinyeu Indrapuri Telp.
(0651) 92395
37.RD/023/XI/2023 01 1 dari 2
Fax(0651) 92268 Kode Pos
23363

Ditetapkan,
Plt.DIREKTUR RUMAH SAKIT
UMUM DAERAH
KABUPATEN ACEH BESAR
STANDAR Tanggal Terbit:
OPERASIONAL PROSEDUR 3 November 2023

dr. Susi Mahdalena, MKM

Pembina IV/a
NIP. 19711009 199101 2 002
PENGERTIAN Pemeriksaan secara radiologi dari maxilla dengan
menggunakan sinar-x

TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah pelayanan

pemeriksaan radiografi maxilla, sehingga diperoleh
gambaran radiografi yang baik dan dapat membantu
klinisi dalam menegakkan diagnose

KEBIJAKAN 1. UU No. 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan

2. PP No. 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
3. KEPMENKES No. 436 Tahun 1993 tentang Standar
Pelayanan Rumah Sakit dan Pelayanan Medis
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia,
Nomor 1014/MENKES/SK/XI/2008 Tentang Standar
Pelayanan Radiologi Diagnostik Di Sarana Pelayanan
Kesehatan
5. Surat Keputusan Direktur RSUD Kabupaten Aceh
Besar No. 175 Tahun 2023 tentang penetapan
kebijakan pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Aceh Besar
PROSEDUR A. Persiapan Alat
1. Kaset radiografi/ kaset CR/ Detector DR
2. Marker

B. Persiapan Pasien
1. Pasien dipanggil untuk melakukan pemeriksaan.
2. Pasien diberi penjelasan untuk melepaskan benda-benda
yang bersifat radioopaque seperti : kalung, anting, kaca
mata, dll
3. Pasien diberi penjelasan tentang prosedur pemeriksaan
bahwa bagian kepala pasien akan diatur sesuai dengan
keperluan pemeriksaan
 PEMERIKSAAN MAXILLA

PEMERINTAH KABUPATEN
ACEH BESAR
RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH
Jl. Banda Aceh-Medan Km.25 Nomor Revisi :
Nomor Dokumen : Halaman :
Sinyeu Indrapuri Telp.
(0651) 92395 01
37.RD/023/XI/2023 2 dari 2
Fax(0651) 92268 Kode Pos
23363

A. Posisi Pemeriksaan
1. Posisi AP MAXILLA
a. Pasien diatur AP supine, kedua tangan pasien diletakkan
disamping tubuh
b. Kepala pasien diatur sehingga orbita meatus line (OML
dan mid sagital plane tegak lurus kaset.
c. Pasien diminta untuk membuka mulut.
d. Beri tanda marker R/L pada sisi anatomi tubuh jik
mengunakan kaset radiografi jika menggunakan CR
marker tidak diperlukan. jika menggunakan DR kase
diganti dengan detector.
e. CR : tegak lurus kaset
f. CP : tepat pada glabella
g. FFD : 90 cm
h. kolimasi diatur sesuai objek pemeriksaan

i. Kondidi eksposi diatur sesuai dengan keperluan

j. Kriteria hasil foto : tampak os maxillaris dalam posisi AP

septum nasi, sinus maxilaris, processus coronoideus
ramus mandibula, mandibula

UNIT TERKAIT  Instalasi radiologi

 Instalasi rawat inap
 Instalasi rawat jalan
 IGD