Anda di halaman 1dari 6

Jurnal Teknika ISSN: 2085-0859

Volume 11, No.2, Tahun 2019 e-ISSN : 2620-4770

PENERAPAN METODE WEIGHTED PRODUCT UNTUK


MENGANALISIS FAKTOR PEMILIHAN PEMBAYARAN DIGITAL
TRANSACTION PADA APLIKASI OJEK ONLINE

Ratna Fitria1, Syifa Nur Rakhmah2


1,2
Program Studi Sistem Informasi, STMIK Nusa Mandiri
Jl. Damai No.8, Warung Jati (Margasatwa), Jakarta Selatan
Telp.(021) 78839513
1
Ratnafitria1623@gmail.com, 2Syifa.snk@nusamandiri.ac.id

ABSTRACT
This report was conducted to measure the effectiveness of using digital transaction payments on online
motorcycle taxis. Where online motorcycle taxi passengers use more digital money than cash as a means of
payment. By using criteria on ISO 9001: 2008 factors that influence customer satisfaction include Service
Quality, Product Quality, Price, Situational Factor, Personal Factor. This research was conducted on online
motorcycle taxi customers in Bekasi regency whose population of 3,500,023 thousand from 23 sub-districts
using Slovin calculations found a total sample of 400 respondents. The method used is the weighted product
method. The results of this study indicate that the best alternative in digital money is OVO with a value of 0.64
and GO-PAY with a value of 0.36 and for the criteria that attract online motorcycle taxi customers using digital
transaction payments, Price with 85% percentage, Situational 90% factor, 87% Personal Factor, 84% Product
Quality and 84% Service Quality.

Keywords: Dicision Support System, ISO 9001:2008, Digital Money, Weighted Product

1. PENDAHULUAN transaction) menjadi masalah bagi driver dan


Jasa transportasi online atau yang sering penumpang ojek online itu sendiri. Menurut driver
dikenal sebagai taksi dan ojek online dinilai ojek online (Kusumaningrum, 2017) pencairan
responden sebagai alat transportasi yang lebih uang dari pendapatan yang didapat cukup lama dan
murah, cepat dan nyaman. Bahkan, sebanyak 77,6 dana yang dicairkannya pun minimal 50.000
persen atau lebih dari ¾ responden mengaku rupiah, hal seperti ini menjadi masalah bagi driver
keberadaan ojek dan taksi online ini dapat ojek online saat mereka membutuhkan uang cash
mengurangi kemacetan, terutama di daerah tetapi uang yang mereka butuhkan belum cair
Jabodetabek yang memang terkenal dengan padahal mereka harus mengisi bahan bakar
kemacetannya. Perusahaan-perusahaan yang kendaraan yang mereka kendarai. Bukan hanya itu
bergerak dibidang teknologi ini terus berinovasi saja, dikatakan dalam situs nextren.com (Subyanto,
hingga sekarang menghadirkan berbagai macam 2018) bahwa wartawan tribunsumsel menemukan
layanan yang mampu mengubah hidup banyak modus pemotongan saldo pada aplikasi pembayaran
masyarakat, khususnya di Indonesia. Sementara digital yang dilakukan oleh oknum driver ojek
itu, terkait metode pembayaran, kurang dari 5 online. Hal ini membuat kekhawatiran bagi para
persen dari responden yang menggunakan kartu pelanggan ojek online yang menggunakan
kredit sebagai alat pembayaran. Sebanyak 48,8 pembayaran digital transaction.
persen responden lebih memilih membayar jasa Dari uraian permasalahan yang telah
transportasi online dengan menggunakan uang dijabarkan diatas peneliti bermaksud untuk
tunai, dan 46,8 persen mengunakan digital payment melakukan penelitian untuk menunjang sistem
dari aplikasi ojek online tersebut (Go-pay maupun pendukung keputusan terhadap efektifitas
GrabPay). penggunaan pembayaran digital transaction pada
Melihat sedikitnya presentase alat pembayaran ojek online sehingga dapat diketahui pengaruh yang
dengan menggunakan digital payment, hal ini dirasakan oleh penumpang ojek online. Penelitian
menjadi tantangan untuk perusahaan ojek online yang dilakukan menggunakan metode Weight
sendiri agar mengajak masyarakat untuk Product, pemilihan metode ini didasarkan juga atas
meningkatkan aktivitas transaksi non tunai. kemampuan dalam memberikan solusi optimal
Tentunya dengan adanya uang elektronik dalam pengambilan keputusan. Dari metode Weight
dapat lebih membantu masyarakat, dimana Product diharapkan dapat memberikan kesimpulan
masyarakat tidak perlu lagi membawa uang cash, bahwa adanya pengaruh efektifitas penggunaan
masyarakat hanya perlu membawa gadget sudah pembayaran digital transaction pada ojek online.
bisa melakukan pembayaran pada ojek online.
Namun disisi lain pembayaran non tunai (digital

1098
Jurnal Teknika ISSN: 2085-0859
Volume 11, No.2, Tahun 2019 e-ISSN : 2620-4770

2. METODE kuesioner yang telah diisi oleh responden.


Pada penelitian ini melakukan beberapa tahapan Pengujian validitas dilakukan dengan
yaitu sabagai berikut: menggunakan rumus korelasi Pearson’s
1. Merumuskan masalah Product Moment yang dimana jika rhitung >
Merumuskan permasalahan pembayaran rtabel maka instrument tersebut dinyatakan
digital transaction pada ojek online, yaitu valid, tetapi sebaliknya jika rhitung < rtabel
apakah faktor yang menyebabkan maka instrument tersebut dinyatakan tidak
penumpang ojek online lebih memilih valid dan tidak dapat digunakan dalam
pembayaran dengan digital transaction. penelitian. Pengujian relialitas ditentukan
Melakukan batasan-batasan permasalahan dengan koefisien Cronbach Alpha, jika
apa saja yang akan dibahas, serta koefisien Cronbach Alpha diatas 0,60
menentukan kriteria-kriteria apa saja yang maka instrument tersebut dinyatakan
akan digunakan dalam penelitian pemilihan reliabel tetapi jika hasil dari Cronbach
pembayaran digital transaction. Alpha kurang dari 0,60 maka dinyatakan
2. Mengadakan studi pedahuluan tidak reliabel.
Mengadakan studi pendahuluan dengan 5. Analisis Data
mengumpulkan informasi-informasi yang Pengujian hipotesis dilakukan dengan
berkaitan dengan pembayaran digital menggunakan metode Weighted Product
transaction pada ojek online. sehingga dapat diketahui hasil dari pada
3. Merumuskan hipotesis pengujian tersebut dapat diterima tidak
Mengemukakan pernyataan awal tentang atau tidak, dan dapat diketahui alternatif
faktor yang berpengaruh terhadap pemilihan terbaik dari pembayaran digital
pembayaran digital transaction berdasarkan transaction pada ojek online.
kriteria yang telah ditentukan. Berikut 6. Kesimpulan dan Saran
hipotesis yang penulis tentukan: Menyajikan hasil laporan penelitian sehingga
H0 : Tidak terdapat pengaruh antara menghasilkan kesimpulan dan saran.
service quality, product quality, price,
situational factor, dan personal factor pada 3. PEMBAHASAN
minat masyarakat menggunakan 1) Penentuan Pembobotan Kriteria
pembayaran digital transaction. Pada tahap ini penulis telah menentukan kriteria
H1 : Adanya pengaruh antara service yang dijadikan acuan dalam perhitungan metode
quality, product quality, price, situational Weighted Product Berikut kriteria yang dimaksud:
factor, dan personal factor pada minat
masyarakat menggunakan pembayaran Tabel 1. Kriteria
digital transaction. Kriteria Kode Kriteria
4. Pengumpulan Data Service Quality K1
a) Menentukan sampel penelitian Product Quality K2
Menentukan sampel penelitian dengan Price K3
menggunakan rumus slovin . Jumlah Situational Factor K4
populasi yang diambil dari masyarakat Personal Factor K5
Kabupaten Bekasi yaitu sebanyak Sumber: Peneliti (2019)
3.500.023 ribu jiwa dengan tingkat eror 5
persen sehingga didapatkan hasil sebagai Masing-masing kriteria pada kuesioner terdapat 5
berikut: (lima) tingkat kepentingan yaitu sebagai berikut:
n = N / ( 1 + N.(e)2)
n = 3.500.023 / (1+3.500.023.(5%)2) Tabel 2. Tingkat Kepentingan
n = 3.500.023/ (1+3.500.023.(0,0025)) Tingkat Kepentingan Bobot
n = 3.500.023 / (1+3.500.023.(0,0025)) Sangat Setuju (SS) 5
n = 3.500.023 / 8.751,05 Setuju (S) 4
n = 399,95 atau dibulatkan menjadi 400 Netral (N) 3
sampel Tidak Setuju (TS) 2
b) Membuat Instrument Sangat Tidak Setuju (STS) 1
Membuat kuesioner yang akan disebarkan Sumber: Peneliti (2019)
kepada masayarakat Kabupaten Bekasi
yang jumlah populasinya sebanyak Didapatkan nilai bobot untuk setiap kriteria sebagai
3.500.023 ribu jiwa. berikut:
c) Menguji Instrument
Pengujian instrument dilakukan dengan
menguji validitas dan reliabilitas pada

1099
Jurnal Teknika ISSN: 2085-0859
Volume 11, No.2, Tahun 2019 e-ISSN : 2620-4770

Tabel 3. Nilai Bobot maksimum 2. Menentukan Penilaian dari Setiap


Kriteria Nilai Bobot Tingkat Kepentingan Alternatif
K1 1 Sangat Tidak Setuju Pada tahap ini penulis telah menentukan
K2 2 Tidak Setuju alternatif yang dijadikan pilihan dalam memilih
K3 5 Sangat Setuju pembayaran dengan menggunakan uang digital
K4 4 Setuju pada ojek online. Berikut alternatif yang dimaksud:
K5 3 Netral
Tabel 5. Alternatif
Sumber: Peneliti (2019)
Alternatif Kode alternatif
Kemudian dilakukan perbaikan bobot sehingga ∑w OVO A1
= 1 dengan rumus :
GO-PAY A2
= ..................................................(1)
Berdasarkan hasil tabel perhitungan skala
Keterangan:
likert, OVO dan GO-PAY memiliki hasil nilai
Wj = bobot atribut
untuk masing-masing kriteria, yaitu sebagai
∑wj = penjumlahan bobot atribut
Diperoleh: berikut:
Tabel 6. Nilai Alternatif
a) W1 = Altern Kriteria
No
= atif K1 K2 K3 K4 K5
= 0,17 1 A1 302
3081 3030 3145 3076
5
b) W2 =
2 A2 175
= 1761 1754 1769 1764
4
= 0,22 Sumber: Peneliti (2019)
c) W3 =
= 3. Menentukan Vektor S
Dengan cara mengalikan seluruh kriteria
= 0,22 bagi sebuah alternatif dengan bobot sebagai
d) W4 = pangkat positif untuk kriteria benefit dan bobot
= berfungsi sebagai pangkat negatif pada kriteria cost.
Rumus untuk menghitung nilai preferensi untuk
= 0,11
alternatif Si, diberikan sebagai berikut:
e) W5 =
=
.......................................(2)
= 0,28
Sehingga
∑ W = 0,17 + 0,22 + 0,22 + 0,11 + 0,28 = 1
Keterangan:
Keterangan:
S : menyatakan preferensi alternatif yang
W1 = K1
dianalogikan sebagai vektor S
W2 = K2
x : menyatakan nilai kriteria
W3 = K3
w : menyatakan bobot kriteria
W4 = K4
i : menyatakan alternatif
W5 = K5
j : menyatakan kriteria
Berikut merupakan hasil dari perbaikan bobot pada
n : menyatakan banyaknya kriteria
setiap kriteria:
1. Menghitung nilai maksimum vektor S
Tabel 4. Hasil Bobot Minimum
S1 = (30810,07) (30300,13) (31450,33) (30760,27)
Kode kriteria Nilai bobot
(30250,20)
K1 0,17 = 1,75 X 2,83 X 14,26 X 8,74 X 4,97
= 3.067,69
K2 0,22
S2 = (17610,07) (17540,13) (17690,33) (17640,27)
K3 0,22 (17540,20)
K4 0,11 = 1,69 X 2,64 X 11,80 X 7,52 X 4,45
K5 0,28 = 1761,78
2. Menghitung nilai minimum vektor S
Sumber: Peneliti (2019) S1 = (30810,17)(30300,22)(31450,22)(30760,11)
(30250,28)

1100
Jurnal Teknika ISSN: 2085-0859
Volume 11, No.2, Tahun 2019 e-ISSN : 2620-4770

= 3,92 X 5,83 X 5,88 X 2,42 X 9,43 =


= 3066,61
= 0,36
0,17 0,22 0,22 0,11 Keterangan:
S2 = (1761 ) (1754 ) (1769 ) (1764 )
V1 = A1
(17540,28)
V2 = A2
= 3,56 X 5,17 X 5,18 X 2,27 X 8,10
= 1752,99
Berikut merupakan hasil dari perhitungan vektor V:
Keterangan:
S1 = A1
S2 = A2 Tabel 9. Nilai Maksimum Vektor V
Berikut merupakan hasil dari perhitungan vektor S: Alternatif Nilai Vektor V
A1 0,64
Tabel 7. Nilai Maksimum Vektor S A2 0,36
Alternatif Nilai Vektor S Sumber: Peneliti (2019)
A1 3.067,69
A2 1.761,78 Tabel 10. Nilai Minimum Vektor V
Sumber: Peneliti (2019) Alternatif Nilai Vektor V
A1 0,64
Tabel 8. Nilai Minimum Vektor S A2 0,36
Alternatif Nilai Vektor S Sumber: Peneliti (2019)
A1 3.066,61
A2 1.752,99 Berdasarkan hasil perhitungan vektor V
diketahui bahwa nilai maksimum dan minimum
Sumber: Peneliti (2019)
pada vektor V memiliki nilai yang sama. Sehingga
yang menjadi Alternatif tertinggi adalah V1 atau
4. Menentukan Vektor V
OVO dengan nilai 0,64 dan V2 atau GO-PAY
Nilai yang akan digunakan untuk
memiliki nilai 0,36. Sehingga V1 atau OVO adalah
perangkingan. Nilai preferensi relatif dari setiap
alternatif yang terpilih sebagai alternatif terbaik
alternatif dapat dihitung dengan rumus:
dengan nilai tertinggi.

.......................................(3) 4. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian yang telah
ditentukan, maka dapat diperoleh kesimpulan
sebagai berikut:
Untuk proses pemilihan pembayaran digital
Keterangan:
transaction pada ojek online dibutuhkan beberapa
V : menyatakan preferensi alternatif yang
kriteria untuk mengukur efektifitas penggunaan
dianalogikan sebagai vektor V
digital transaction maka penulis memilih kriteria
x : menyatakan nilai kriteria
pada ISO 9001: 2008 faktor yang mempengaruhi
w : menyatakan bobot kriteria
kepuasan pelanggan diantaranya yaitu Service
i : menyatakan alternatif
Quality, Product Quality, Price, Situational Factor,
j : menyatakan kriteria
Personal Factor.
n : menyatakan banyaknya kriteria
Dari nilai maksimum diketahui bahwa faktor
tertingi yang menjadi daya tarik pelanggan ojek
1. Menghitung nilai maksimum vektor V
online dalam memilih pembayaran digital
V1 = transaction yaitu Price dengan presentase 100%,
= Service Quality 84%, Product Quality 85%,
Situational Factor 90%, Personal Factor 87%.
= 0,64 Sedangkan untuk nilai minimum
V2 = menunjukkan faktor yang tidak menjadi daya tarik
= pelanggan ojek online dalam menggunakan
pembayaran digital transaction yaitu Personal
= 0,36 Factor dengan presentase 4%, Service Quality 2%,
2. Menghitung nilai minimum vektor V Product Quality 3%, Price 3%, Situational Factor
V1 = 1%.
Dari kriteria yang telah ditentukan peneliti
=
kemudian dihitung dengan menggunakan metode
= 0,64 Weight Product. Hasil perhitungan yang telah
V2 didapatkan dari metode tesebut menunjukkan

1101
Jurnal Teknika ISSN: 2085-0859
Volume 11, No.2, Tahun 2019 e-ISSN : 2620-4770

bahwa nilai maksimum dan minimum memiliki


hasil yang sama sehingga ranking tertinggi vektor Hidayat, C. R., Mufizar, T., & Ramdani, M. D.
V adalah OVO dengan nilai vektor 0,64 sedangkan (2018). Implementasi Metode Weighted
GO-PAY 0,36. Hasil pada pengujian hipotesis Product Pada Sistem Pendukung Keputusan
menunjukkan bahwa hipotesis H1 dapat diterima Seleksi Calon Karyawan Bpjs Kesehatan
karena menunjukkan hasil yang sesuai dengan Tasikmalaya. Konferensi Nasional Sistem
penelitian. Informasi 2018, 530–541.
Huwaydi, Y., & Persada, S. F. (2018). Analisis
Deskriptif Pengguna Go-Pay di Surabaya.
PUSTAKA Jurnal Teknik ITS, 7(1), A55-59.
Andini, mutia ira. (2018). Penerapan https://doi.org/10.12962/j23373539.v7i1.288
Perkembangan Tik dalam Transportasi 27
“Online.” Retrieved from transportasi Khairina, D. M., Ivando, D., & Maharani, S.
website: (2016). Implementasi Metode Weighted
https://www.kompasiana.com/apradell045608 Product Untuk Aplikasi Pemilihan
/5b4e299a6ddcae64c7258282/penerapan- Smartphone Android. 8(1), 16–23.
perkembangan-tik-dalam-transportasi- Kusumaningrum, D. (2017). Ini Alasan
online?page=all Pembayaran Nontunai Jadi Masalah untuk
Arini, N. (2018). Sering Membandingkan Harga Pengemudi. Retrieved from digital economy
Transportasi Online? Aplikasi Ini Akan website:
Memudahkan Penggunanya. Retrieved from https://www.wartaekonomi.co.id/read147214/
https://www.shopback.co.id/blog/transportasi ini-alasan-pembayaran-nontunai-jadi-
-online-makin-digemari masalah-untuk-pengemudi.html
Ar-Robi, M. R., & Wibawa, B. M. (2019). Analisis Marlina, F. (2019). Grab Perusahaan Paling
Tingkat Kepuasan dan Performa pada. Jurnal Inovatif Kedua di Dunia. Retrieved from
Sains Dan Seni, 8(1), 27–31. http://finansial.klikpositif.com/baca/46793/-
Basri. (2017). Metode Weightd Product (Wp) grab-perusahaan-paling-inovatif-kedua-di-
Dalam Sistem Pendukung Keputusan dunia
Penerimaan Beasiswa Prestasi. Jurnal Mirawati, Hikmah, A. B., & Wiguna, W. (2018).
INSYPRO (Information System and Sistem Penunjang Keputusan Penilaian
Processing), 1–6. Kinerja Kasir Lotte Mart Menggunakan
https://doi.org/https://doi.org/10.24252/insypr Metode Weighted Product. IJCIT (Indonesian
o.v2i1.2474.g2610 Journal on Computer and Information
Cara, M. (2018). sejarah awal berdirinya gojek Technology), 3(2), 186–196.
hingga jadi ojol terbesar. Retrieved from Nofriansyah, D., & Defit, S. (2017). multi criteria
http://mangcara.com/sejarah-awal-berdirinya- decision making (MCDM) pada sistem
gojek-hingga-jadi-ojol-terbesar/ pendukung keputusan. Yogyakarta:
Cermati. (2019a). GOPAY. Retrieved from Deepublish.
cermati.com website: Prasetyo, B., & Jannah, lina miftahul. (2016).
https://www.cermati.com/e-money/gopay metode penelitian kuantitatif. DEPOK: PT
Cermati. (2019b). OVO. Retrieved from RAJAGRAFINDO PERSADA.
cermati.com website: Priambodo, S., & Prabawani, B. (2016).
https://www.cermati.com/e-money/ovo PENGARUH PERSEPSI MANFAAT,
PERSEPSI KEMUDAHAN
De.craft. (2018). Sejarah dan perkembangan ojek di PENGGUNAAN, DAN PERSEPSI RISIKO
Indonesia. Retrieved from TERHADAP MINAT MENGGUNAKAN
https://www.kaskus.co.id/thread/5ad5ca2ddd LAYANAN UANG ELEKTRONIK ( Studi
d7702a2e8b4568/sejarah-dan-perkembangan- Kasus pada Masyarakat di Kota Semarang ).
ojek-di-indonesia/ Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), 5(2), 1–9.
Elppas. (2017). Apa Itu Grab? Retrieved from Purnomo, I. R. S. D., Serfiyani, C. Y., & Hariyani,
https://www.elppas.com/2017/11/apa-itu- I. (2012). Untung dengan Kartu Kredit, Kartu
grab-ini-penjelasan-mudahnya.html ATM-Debit, dan Uang Elektronik (Z.
Fahmi, I. (2016). teori dan teknik pengambilan Simatur, Ed.). Jakarta Selatan: Visi media
keputusan (Muslim A.Djalil, Ed.). PT pustaka.
RAJAGRAFINDO PERSADA. Rangkuti, F. (2013). customer service satisfaction
Hidayat, A. (2017). Cara Hitung Rumus Slovin & call center berdasarkan ISO 9001. PT
Besar Sampel. Retrieved from Gramedia Pustaka Utama.
https://www.statistikian.com/2017/12/hitung-
rumus-slovin-sampel.html Sari, F. (2017). metode dalam pengambilan

1102
Jurnal Teknika ISSN: 2085-0859
Volume 11, No.2, Tahun 2019 e-ISSN : 2620-4770

keputusan. Yogyakarta: Deepublish.


Serfiani, C. Y., Purnomo, I. R. S. D., & Hariyani, I.
(2013). Bisnis Online dan Trsansaksi
Eektronik. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama.
Siregar, S. (2016). Statistika Deskriptif Untuk
Penelitian. DEPOK: PT RAJAGRAFINDO
PERSADA.
Siyoto, S., & Sodik, M. A. (2015). Dasar
Metodologi Penelitian. In ‫ططط طط طط‬
(Vol. 6). Yogyakarta: literasi media.
Subyanto, W. (2018). Waspada, Driver Online
Nakal Bisa Potong Saldo OVO Diam-diam.
Retrieved from
https://nextren.grid.id/read/011266925/waspa
da-driver-online-nakal-bisa-potong-saldo-
ovo-diam-diam?page=all
Sudaryono. (2017). Metodologi Penelitian.
DEPOK: PT RAJAGRAFINDO PERSADA.
Sugiyono. (2017a). Metode Penelitian Kuantitatif,
kualitatif dan R & D. ALFABETA.
Sugiyono. (2017b). statistika untuk penelitian (D.
E. Mulyatiningsih, Ed.). cv alfabeta.
Suryeni, E., Agustin, Y. H., & Nurfitria, Y. (2015).
Sistem Pendukung Keputusan Kelayakan
Penerimaan Bantuan Beras Miskin Dengan
Metode Weighted Product Di Kelurahan
Karikil Kecamatan Mangkubumi Kota
Tasikmalaya. Konferensi Nasional Sistem &
Informatika 2015, 345–350.
Usman, R. (2017). Karakteristik Uang Elektronik
Dalam Sistem Pembayaran. Yuridika, 32(1),
134–163.
https://doi.org/10.20473/ydk.v32i1.4431
Wibowo, S. F., Rosmauli, D., & Suhud, U. (2015).
PENGARUH PERSEPSI MANFAAT,
PERSEPSI KEMUDAHAN, FITUR
LAYANAN, DAN KEPERCAYAAN
TERHADAP MINAT MENGGUNAKAN
E-MONEY CARD (STUDI PADA
PENGGUNA JASA COMMUTERLINE DI
JAKARTA). Jurnal Riset Manajemen Sains
Indonesia, 6(1), 440–456.
https://doi.org/10.21009/JRMSI.006.1.06

1103

Anda mungkin juga menyukai