Informatika Dampak Negatif
Informatika Dampak Negatif
PENGGUNAAN TIK
ANGGOTA
KELOMPOK
Farrel Pradipa Friska
B. Illegal contents
Illegal contents berarti kejahatan dengan memasukkan data atau informasi asing pada suatu
muatan data. Data atau infomasi asing yang dimasukkan dapat berupa sesuatu yang tidak benar
atau tidak sesuai norma. Pelaku kejahatan memasukkan data ini untuk menimbulkan kekacauan
atau mencemarkan nama baik seseorang.
C. Cyber Spionase
Spionase berarti mata-mata. Cyber spionase adalah kejahatan yang dilakukan dengan
mengamati serta mencuri informasi rahasia suatu negara atau perusahaan. Untuk
menanggulangi Cyber spionase, dapat menggunakan perangkat lunak Cyberweb filter.
D. Sabotase
Bentuk kejahatan ini berusaha menimbulkan gangguan, kerusakan, kehancuran data,
kehancuran program, atau kehancuran jaringankomputer. Sabotase dapat dilakukan
menggunakan virus atau mengirimkan data dalam jumlah besar. Data dalam jumlah besar
dapat mengakibatkan gangguan kerja system bahkan berhenti.
E. Phising
Phising dilakukan untuk mengecoh korban sehingga si korban memberikan data ke dalam
situs yang telah disiapkan. Situs yang disediakan direkayasa sehingga menyerupai situs resmi
milik perusahaan tertentu. Data pribadi yang diincar misalnya ID (identitas) password dan
nomor PIN. Selanjutnya aneka data pribadi tersebut digunakan pelaku kejahatan untuk
kepentingan pribadi.
F. Carding
Carding adalah istilah yang diberikan pada kejahatan
seputar penggunaan kartu kredit. Pelaku kejahatan
menggunakan identitas kartu kredit orang lain untuk
kepentingan pribadi. Identitas ini biasa dicuri pelaku ketika
pemilik kartu melakukan transaksi internet. Carding
dilakukan saat pemilik kartu kredit sedang melakukan
transaksi online. Dengan cara tertentu, pelaku kejahatan
menembus jaringan computer yang digunakan untuk
melakukan transaksi. Setelah itu, pelaku kejahatan akan
merekam data-data kartu kredit.
Cybercrime dapat dikategorikan sebagai berikut:
A. Cyberpiracy
yaitu penggunaan teknologi computer untuk mencetak ulang perangkat lunak atau
informasi, mendistribusikan informasi atau perangkat lunak tersebut melalui jaringan
computer.
B. Cybertrespass
yaitu penggunaan teknologi computer untuk meningkatkan akses pada system
computer sebuah organisasi atau individu dan website yang dilindungi dengan
password.
C. Cybervandalism
yaitu penggunaan teknologi computer untuk membuat program yang mengganggu
proses transmisi informasi elektronik dan menghancurkan data di computer.
Dampak Negatif TIK bagi Kesehatan
A. Gangguan Mata
Pemakai komputer merupakan komplainer paling banyak untuk mata lelah dan sakit
kepala. Keluhan ini disebut dengan Computer Vision Syndrome (CVS). CVS terjadi
karena screentime yang terlalu lama, hal ini mengakibatkan sakit kepala,
penglihatan seolah ganda, penglihatan silau terhadap cahaya saat malam, dan
berbagai masalah penghitan lainnya
A. Gangguan Tulang Punggung
Pengguna komputer juga sering mengalami gangguan tulang punggung karena
posisi duduk yang salah saat bekerja menggunakan komputer dalam waktu yang
lama. Hal ini mengakibatkan pembentukan tulang yang menjadi bengkok
Dampak Negatif TIK bagi Pendidikan
A. Ketergantungan
merupakan dampak utama bagi pengguna komputer. Pengguna seperti berada pada
dunianya sendiri saat berada di hadapan komputer dan tidak ingin mengakhirinya. Hal
ini bukan hanya dampak dari teknologi komputer dan internet saja, namun teknologi
televisi dan handphone juga.
A. Pornografi
Melalui TIK, khususnya Internet, pornografi mudah disebarluaskan oleh oknum-oknum
tidak bertanggung jawab. Hal ini pun menyebabkan mudahnya pornografi beredar di
dunia internet
C. Antisosial
Antisocial behavior, atau ketidakpedulian terhadap lingkungan sekitar
merupakan dampak dari penyalahgunaan komputer yang menyebabkan
pengguna komputer tidak lagi peduli kepada lingkungan sosialnya.
C. Mendorong Tindakan Konsumtif
Media TIK seperti TV, radio, dan internet menawarkan berbagai macam produk
mulai dari tingkatan primer, sekunder, hingga tersier. Untuk menarik perhatian
konsumen, penjual-penjual produk biasanya memberi penawaran menarik,
seperti hadiah dan diskon. Hal ini dapat mendorong tindakan konsumtif dan
pemborosan karena masyarakat tergiur oleh hadiah dan diskon tersebut dan
bukan barang yang mereka beli.
Masuknya Nilai-Nilai Budaya Asing
yang Negatif
a. UUHC, adalah undang-undang yang dibuat untuk melindungi pembajakan hak cipta
bagi pembuat beberapa produk yang dapat memiliki hak cipta seperti lagu, film,
program komputer, dan lain-lain.
b. UUITE, adalah undang-undang yang dibuat untuk memberikan sanksi pada
pengguna TIK untuk kejahatan atau cybercrime berupa informasi asusila, perjudian,
tindak kekerasan, penyusupan, serta pencurian data dan informasi dari komputer
orang lain. Sanksi yang diberikan berupa hukuman pidana dan denda yang berat.
Terima
Kasih