Anda di halaman 1dari 6

PROPOSAL USAHA

Olos Ayam dan Cirsi Ayam

“Cita Rasa jajanan Brebes”

Owner : Ummi To’ibah

Bidang Usaha :Kuliner

Jenis Produk : Olos ayam dany Cieng isi Ayam


PROPOSAL USAHA

“ Olos Ayam dan Cirsi Ayam “

I. DATA PRIBADI

Nama : Ummi To’ibah


Tempat dan Tgl lahir : Brebes, 03 januari 2001
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Ds. Sarireja 02 Rt.06/Rw.01 Kec. Tanjung Kab. Brebes
Agama : Islam
Pekerjaan : Mahasiswa
Nomor KTP : 3329134201010008
No.HP : 083107691845
Email : ummitoibah678@gmail.com

II. DATA USAHA

Nama Perusahaan : Cirsi Olos Ayam mantul


Bidang Usaha : Kuliner
Jenis Produk : Olos ayam dan Cireng isi Ayam
Lokasi Usaha : JL. Hang Tuah perempatan Desa Sarireja 02
Slogan Usaha : “Cita Rasa jajanan Brebes”

III. DASAR PEMIKIRAN

Menciptakan peluang usaha dibidang kuliner merupakan salah satu bentuk usaha
yang potensial dalam rangka pendapatan laba yang besar, salah satunya kuliner berbentuk
jajanan ringan yang bisa mendapatkan sebuah nilai potensial keuntungan di lingkungan
perkotaan, pedesaan maupun lingkungan kampus. Belakangan ini kuiner yang sifatnya
simple dan inovatif serta memiliki rasa yang berbeda banyak digemari oleh kalangan
pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum khususnya kuliner yang sifatnya berupa
jajanan ringan.
Dengan melihat peluang tersebut maka saya tertarik untuk mendirikan usaha
dibidang kuliner yang memiliki ciri khas yang berbeda dengan kuliner yang lain. Kuliner
yang akan saya tawarkan adalah sejenis olos dan cireng, namun bahan yang digunakan
untuk membuat olos dan cireng ini bukanlah wartel ataupun sayuran akan tetapi saya
mengkombinasikan anatara potongan-potongan sayur kol dengan daging ayam yang
disuwir-suwir kemudian digoreng. Usaha ini saya namakan olos ayam dan cirsi ayam
karena sebagian besar isinya berupa daging ayam.
Selumnya ada makanan olos yang berisikan cabai dan oncom saja. Menemukan ide
dari sana maka saya mencoba mengkombinasikan antara isi olos yang semula cabai dan
oncom menjadi olos isi ayam. Selain olos, saya juga mengkombinasikan cireng yang
semula tidak ada isinya dengan menambahkan daging ayam dan sayur kol didalamnya.
Penyajian cireng berbeda dengan olos, untuk penajian cireng ditambahkan dengan kuah
seperti kuah empek-empek.

IV. TUJUAN
 Menciptakan lapangan kerja sendiri
 Memiliki penghasilan sendiri
 Menciptakan inovasi kuliner yang baru dan digemari banyak orang
 Mengurangi beban pengeluaran keluarga

V. DETAIL PRODUK (bahan baku, proses, dan kapasitas)


 Olos dan cireng yang kami sajikan berbeda dengan Olos dan cireng yang sering
dijual di pinggiran jalan karena bahan baku yang kami tawarkan berbeda dengan
yang biasanya yaitu daging ayam yang dicampur dengan sayur kol yang dipotong
kecil-kecil kemudian digoreng setelah dicampurkan dengan bahan baku yang
disediakan, serta disajikan dengan rasa yang unik dan menarik.
 Dalam sehari produksi Olos dan cireng yang kami hasilkan sebanyak 25 buah
cireng dengan 2 inovasi rasa yang berbeda yaitu Original dan Cireng Jletot (isi
Ayam dany cabai). Sedangkan olos yang dihyasilkan sebanyak 90 buah dengan 2
inovasi rasa yang sama dengan cireng. Sehingga dapat diprediksi dalam satu
bulan kami dapat menjual sebanyak 750 cireng dengan harga bahan baku per buah
sebesar Rp 500,- dan harga jual per buah sebesar Rp 1.000,-. Dan untuk olos
sebanyak 2.700 buah dengan harga bahan baku per buah sebesar Rp 200,- dan
harga jual per buah sebesar Rp 500,-
 Laba bersih yang dihasilkan adalah sebesar Rp. 1.145.000 perbulan.
 Tempat usaha ini direncanakan di perempatan jalan Hang Tuah Desa Sarireja 02
Kecamatan Tajung Kabupaten Brebes. Lokasi ini saya pilih karena tempatnya
sangat strategis untuk dipasarkan karena satu lokasi dengan kakak sepupu saya
yang membuka bisnis kuliner ayam bakar.

VI. PASAR DAN STRATEGI PEMASARAN


1) Target pasar
Target Pasar terutama adalah anak-anak remaja di Desa Saieja 02 dan seluruh
masyarakat yang berdomisili disekitar Jl. Hang Tuah Desa Sarireja 02.
Berdasarkan survei yang saya lakukan, disekitar Jl. Hang Tuah Desa Sarireja 02
belum ada usaha yang menjual produk yang sama. Dalam jangka panjang saya
yakin usaha ini berpotensi untuk dikembangkan dan dibuka cabang ditempat yang
berbeda.

2) Strategi Pemasaran
 Slogan Olos Cirsi Ayam adalah “Cita Rasa Jajanan Brebes”
 Menerima Pesanan untuk acara
 Promosi akan dilakukan melalui jaringan social media (WhatsApp
Messanger dan Facebook)
 Komitmen pelayanan kami adalah; “Melayani Sepenuh Hati dengan
makan yang bersih dan bergizi”

VII. ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA


Untuk menjalankan usaha Olos dan Cirsi Ayam ini saya dibantu oleh ibu saya yang akan
mengolah dalam proses produksi dan pemasaran.
VIII. BIAYA PRODUKSI DAN KEBUTUHAN MODAL
1. Biaya Bahan Baku untuk 25 buah Cirsi dan 90 buah Olos, per Hari

No Bahan Volume Biaya Jumlah


1. Tepung terigu ½ Kg 3.500 3.500
2. Tepung 1 Kg 7.500 7.500
Tapioka
3. Daging ayam ¼ Kg 10.00 10.00
4. Bawang Putih 1 ons 3.500 3.500
5. Kemiri 1 ons 2.500 2.500
6. Sayur Kol ¼ Kg 4.000 4.000
7. Cabai 1 ons 3.000 3.000
8. Minyak Goreng ½ Kg 7.000 7.000
9. Gula Merah ¼ Kg 3.500 3.500
10. Kelapa 1 sisir 1.000 1.000
11. Penyedap Rasa 1 bks 5.000 5.000
12. Bumbu Balado 1 bks 5.500 5.500
13. Bumbu Jagung 1 bks 5.500 5.500
Manis
Total 61.500
Keterangan :

Produksi dan Biaya Bahan Baku Olos dan Cireng :


Tiap hari Cireng : 25 buah
Olos : 90 buah
Tiap bulan (30 hr) Cireng : 750
Olos ; 2.700
Biaya Bahan baku per Cireng : 500
satuan produk Olos : 200
Biaya Bahan baku per Cireng : 375.000
bulan Olos : 540.000

2. Kebutuhan Modal

No Bahan Volume Biaya Jumlah


1. Biaya Investasi
Meja kayu 1 Unit 100.00 100.000
Alat 1 Unit 100.000 100.000
Penggorengan
Spatula 1 Unit 35.000 35.000
Peniris 1 Unit 15.000 15.000
gorengan
Kompor gas 1 Unit 150.000 150.000
satu tungku
LPG 3Kg 1 Unit 150.000 150.000
Sub Total 550.000
2. Biaya
Operasional per
bulan
Bahan baku 1 750 Buah 500 Cireng : 375.000
bulan (30 hr) 2.700 Buah 200 Olos : 540.000
Biaya 4 Minggu 10.000 40.000
pemasaran dan
kemasan
Sub Total 955.000
Total 1.505.000
Proyeksi Pendapatan dan Biaya

No Item Volume Biaya Jumlah


1. Penjualan
Penjualan per 750 1.000 750.000
bulan (30 hari) 2.700 500 1.350.000
2. Biaya Produksi
Bahan Baku Cireng : 750 x 500 375.000
Olos : 2.700 x 200 540.000
Biaya 4 minggu x 10.000 40.000
pemasaran dan
kemasan
Total Biaya 955.000
3. Keuntungan Rp. 1.145.000

IX. KESIMPULAN
Proposal bisnis ini layak untuk dibiayai karena dari sisi analisis pengembangan usaha
serta peningkatan potensi usaha dapat lebih cepat untuk berkembang serta dari prospek
keuangan cukup menguntungkan dan memiliki prosfek pasar yang baik.

Brebes, 07 Juli 2021


Mengetahui

(Ummi To’ibah)

Anda mungkin juga menyukai