LAMPIRAN

PERATURAN KEPALA KEPOLISIAN RESOR

REMBANG NOMOR TAHUN 2022 TENTANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PELAKSANAAN TUGAS SEKSI KEDOKTERAN
DAN KESEHATAN POLRES REMBANG

SOP SCREENING NARKOBA TERSANGKA

Nomor SOP: /SOP/XI/HUK.7.1./2022

Tgl Pembuatan : Januari 2022

Tgl Revisi : -
Tgl Pengesahan : Januari 2022

Disahkan Oleh :

KEPALA KEPOLISIAN RESOR REMBANG

KEPOLISIAN DAERAH JAWA TENGAH

RESOR KOTA BESAR SEMARANG
DANDY ARIO YUSTIAWAN, S.I.K
AJUN KOMISARIS BESAR POLISI NRP 77091071

Judul : SOP SCREENING NARKOBA TERSANGKA

Dasar hukum Kualifikasi pelaksana

1. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 1. Dokter, paramedis dan non medis yang memiliki
tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia kemampuan untuk memeriksa, memberikan edukasi
(Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor kesehatan
2, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4168);
2. Perkap nomor 12 tahun 2011 tentang
Kedokteran Kepolisian.
3. Peraturan Kapolri Nomor 2 Tahun 2018
tentang Pembentukan Peraturan Kepolisian.

KETERKAITAN PERALATAN/PERLENGKAPAN

Standar pemeriksaan sample laboratorium. 1. Atk, buku catatan kegiatan, sprin

2. Tensi, Senter, Kit test narkoba

PERINGATAN PENCATATAN DAN PENDATAAN

- Dimungkinkan adanya kekurangan Pencatatan dan pendataan serta penomoran SOP

stok kit tes narkoba dilaksanakan secara manual pada Sium
- Dimungkinkan kurang valid dengan hasil
pemeriksaan karena hanya rapid test sehingga
direkomendasikan untuk dilakukan
pemeriksaan lanjutan di labfor
 PELAKSANA MUTU BAKU KET

NO KEGIATAN
PARA MEDIS DOKTER KELENGKAPAN WAKTU OUTPUT

1 Menerima data tersangka narkoba ATK, kertas 5 mnt Data tersangka

(formulir)
2 Melakukan anamnesa tentang obat Kertas 2 mnt Riwayat
yang sedang dikonsumsi/Riwayat tersangka tersangka
penyakit tersangka
3  memeriksa tanda-tanda vital dan Tensimeter, 5 mnt Hasil TTV
melakukan pemeriksaan fisik luar stetoskope Kertas Sampel urine
terhadap tersangka; identitas
 Melakukan pengambilan Urine bersama
tersangka, botol
Penyidik;
urine.
 Menerima sampel urine dari tersangka
didampingi oleh penyidik;
 Melakukan screening narkoba tersangka
dengan menggunakan Stick Rapid Test
Narkoba disaksikan oleh penyidik dan
tersangka;
 Membuat Berita Acara Hasil Pemeriksaan
yang di tanda tangani dokter pemeriksa
dan penyidik;
 Memberikan surat keterangan apabila
hasil yang di dapat Negatif, dan
menyarankan rehabilitasi apabila hasil
Positif;
 Mengembalikan sampel urine yang positif
kepada penyidik untuk dilakukan Test
Kromatografi di Labfor.