Anda di halaman 1dari 2

NOMOR SOP : B/SOP/007/I/RH.

00/2022/BNNKBASEL
TANGGAL PEMBUATAN : 17 JANUARI 2022
TANGGAL REVISI :
TANGGAL EFEKTIF : 17 JANUARI 2022
DISAHKAN OLEH :
Kepala Badan Narkotika Nasional
Kabupaten Bangka Selatan

Eka Agustina, SKM

BADAN NARKOTIKA NASIONAL NAMA SOP : PEMERIKSAAN URINE KLIEN RAWAT JALAN
KABUPATEN BANGKA SELATAN
BIDANG REHABILITASI

DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA


1 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; 1 Dilakukan oleh dokter atau perawat, petugas dan pemeriksa urine dengan supervisi dokter sebagai
2 Peraturan Presiden Nomor 23 Tahun 2010 tentang Badan Narkotika Nasional; penanggungjawab
3 Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2011 tentang Pelaksanaan Wajib Lapor bagi Pecandu Narkotika; Memahami mekanisme pengambilan/ pemeriksaan sampel urine narkoba dengan menggunakan rapid
2
test
4 Peraturan Badan Narkotika Nasional Nomor 06 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan
Narkotika Nasional Provinsi dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten/Kota;
5 Surat Kementerian Keuangan Nomor: S-802/MK.02/2020 tanggal 11 September 2020 perihal Persetujuan
Permohonan Penggunaan Sebagian Dana Penerimaan Negara Bukan Pajak pada Badan Narkotika Nasional;
6 Surat Kementerian Keuangan Nomor: S-956/MK.02/2020 tanggal 17 Oktober 2020 perihal Persetujuan atas
Substansi Pengaturan Persyaratan dan Tata Cara Pengenaan Tarif Rp. 0,- (nol rupiah) pada Rancangan
Peraturan Badan Narkotika Nasional;
7 Petunjuk Teknis Pelaksanaan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Di Fasilitas Rehabilitasi Milik BNN;
8 Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 35
Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;

KETERKAITAN PERALATAN/PERLENGKAPAN
1 SOP Penerimaan Awal 1 Ruangan
2 SOP Skrining 2 Meja dan kursi
3 SOP Pemeriksaan Kesehatan 3 Alat Tulis Kantor (ATK)
4 SOP Asesmen 4 Pot urine
5 Rapid test 6 Parameter
6 Handscoon
7 Masker

PERINGATAN PENCATATAN DAN PENDATAAN


1 Apabila pemohon ditemukan hasil pemeriksaan urine zat positif, maka dirujuk untuk melakukan pemeriksaan 1 Hasil tes urine
lanjutan berupa asesmen atau tes konfirmasi 2 Pengguna Alat Tes
Apabila ditemukan hasil pemeriksaan urine zat tidak valid, maka dilakukan rapid tes ulang tanpa dibebankan
2 biaya kepada pemohon
3 Untuk klien Laki-laki diperiksa laki-laki dan perempuan diperiksa perempuan
SOP PEMERIKSAAN URINE KLIEN RAWAT JALAN

PELAKSANA MUTU BAKU

NO KEGIATAN SUB KET


KEPALA BNNK KOORDINATOR DOKTER PETUGAS
BASEL BIDANG KONSELOR PEMERIKSA KONSELOR PETUGAS KLINIK LAYANAN KLIEN KELENGKAPAN WAKTU OUTPUT
REHABILITASI

Klien datang ke BNNK BASEL dan


diterima oleh petugas layanan di meja
1 Foto Copy Identitas (KTP/KK) 3 Menit Klien melakukan registrasi
pelayanan untuk melakukan rehabilitasi
dengan membawa indentitas diri

Petugas Layanan mengarahkan klien ke


Petugas Klinik, kemudian petugas klinik
melakukan penerimaan awal, informed Foto Copy Identitas (KTP/KK), Form Form ASSIST, Form penerimaan
2 ASSIST, Form penerimaan awan 10 menit awan dan form informed
consent, dilakukan skrining ASSIST di
dan form informed consent consent terisi
lanjutkan dengan pemeriksaan urine
klien

Petugas Klinik menyiapkan rapid tes (alat


tes urine), pot, sarung tangan dan
menggunakan masker untuk melakukan
pemeriksaan urine. Selanjutnya
menyerahkan pot untuk menampung Alat urine tes, pot urine, masker,
3 urine kepada klien.Menunggu klien sarung tangan 5 Menit pot urine terisi sample urine
didepan pintu kamar mandi/WC dalam
posisi terbuka selama klien menampung
urine. Saat pengambilan urine dikawal
dan diawasi oleh petugas urine tes

Klien menampung urine kedalam pot


dengan tinggi minimal seperempat pot
4 dengan tetap dikawal dan diawasi oleh Alat tes urine dan pot urine 5 menit pot urine terisi sample urine
petugas urine tes kemudian
menyerahkan kepada petugas klinik

Memasukkan Rapid test (alat tes urine)


yang telah tercantum nama klien
kedalam sample urine klien.Mengambil
foto hasil pemeriksaan urine dan foto
5 klien memegang pot urine serta HP 10 Menit Foto terdokumentasi
diarsipkan dalam rekam medis kemudian
hasilnya diserahkan kepada Konselor
yang bertanggung jawab pada hari
tersebut untuk dilakukan asesmen

Melakukan pemeriksaan kesehatan


6 Tensi, Stetoskop, Penlight 5 Menit Hasil pemeriksaan kesehatan
dasar terhadap klien

Konselor melakukan asemen


menggunakan form ASI untuk
7 Form ASI 60 Menit Form ASI terisi
menentukan klien akan direhabilitasi
rawat jalan atau rawat inap

98 menit
TOTAL

Toboali , 17 Januari2022
Tim Penyusun :
1. Beni Irianto, AMK : ...................................... Kepala Badan Narkotika Nasional
2. Dinda Mauludi, S.Psi : ...................................... Kabupaten Bangka Selatan

Eka Agustina, SKM

Anda mungkin juga menyukai