Anda di halaman 1dari 5

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

SKRINING USIA PRODUKTIF


Nomor Dokumen:

PKM_PABELAN/SOP/P2/22/2020

Disahkan oleh: Diperiksa oleh: Dibuat oleh:

dr.Rr Rismayanti drg. Faizal Ardika Yustian Anita Dewi Kristanti,AMK


NIP.19770217 201001 2 001 NIP.19920326 201902 1 002 NIP. 19870706 201101 2 012

Isi Dokumen ini sepenuhnya merupakan milik PUSKESMAS PABELAN KABUPATEN


SEMARANG dan tidak boleh diperbanyak baik sebagian maupun seluruhnya kepada Pihak lain
tanpa izin tertulis dari Kepala Puskesmas Pabelan Kabupaten Semarang

PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG


PUSKESMAS PABELAN
Jl.Pemuda No. 98 Pabelan, Kec.Pabelan
DISTRIBUSI DOKUMEN

STATUS NO.
NO. PEMEGANG DOKUMEN
DOKUMEN SALINAN

1 Kepala Tata Usaha MASTER -

2 Ketua Tim Mutu Copy 1

3 Koordinator P2 Copy 2

DAFTAR PERUBAHAN DOKUMEN

REVIS DIUBAH PENJELASAN


NO. DOKUMEN TANGGAL
I OLEH PERUBAHAN
NOMOR SOP : PKM_PABELAN/SOP/P2/22/2020
TANGGAL
: 02 April 2020
PEMBUATAN
TANGGAL REVISI :
TANGGAL EFEKTIF : 12 April 2020

DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH dr.Rr Rismayanti
KABUPATEN
NIP.197702172010012001
SEMARANG
PUSKESMAS PABELAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
NAMA SOP
SKRINING USIA PRODUKTIF

DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA


1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 1. Dokter memilki surat Ijin praktek
2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat; 2. Perawat, dengan kualifasi pendidikan
2. Pengobatan Dasar Puskesmas. DepKes RI 2004 minimal D3
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia 3. Memiliki STR
Nomor 46 tahun 2015, tentang Akreditasi Fasilitas 4. Sabar
Kesehatan Tingkat Pertama; 5. Teliti
4. Peraturan Mentri Kesehatan RI Nomor 44 tahun 6. Tanggung jawab
2016 tentang Pedoman Managemen Puskesmas.
5. Peraturan mentri Kesehatan RI Nomor 4 tahun 2019
tentang standar teknis pemenuhan mutu pelayanan
dasar pada standar pelayanan minimal bidang
kesehatan.
6. Petunjuk teknis pelayanan puskesmas pada masa
pandemi covid-19 dirjen pelayanan kesehatan
kemenkes tahun 2020
7. Panduan adaptasi kebiasaan baru dalam pencegahan
dan pengendalian penyakit tidak menular
kementrian kesehatan RI tahun 2020
8. Surat Edaran Dirjen P2P No. 3402 tahun 2020
tentang penanganan orang dengan faktor risiko dan
penyandang penyakit tidak menular (PTM) selama
masa Pandemi Covid-19
9. Perbup Semarang Nomor 30 Tahun 2017 tentang
pedoman penyusunan standar operasional prosedur
dalam penyelenggaraan pemerintahan di lingkungan
pemerintah Kabupaten Semarang;
10. SK Kepala UPTD Puskesmas Pabelan Nomor
449.1/2226/VII/2019 tentang Kebijakan Pelayanan
Klinis UPTD Puskesmas Pabelan;
11. Pedoman Mutu Puskesmas Pabelan
KETERKAITAN PERALATAN/PERLENGKAPAN
1. SOP Pemeriksaan Tinggi Badan a. Alat :
2. SOP Pemeriksaan Berat Badan 1. APD
3. SOP Pemeriksaan Ligkar Perut 2. Tensi digital
4. SOP Pemerikaan Gula darah 3. Alat pengukur tinggi badan
4. Alat pengukur berat badan
5. Midline
6. Alat cek gula
b. Bahan :
1. Kapas alkohol
2. Handscoon
3. Handsanitizer
PERINGATAN PENCATATAN DAN PENDATAAN
1. Safety first 1. Rekap skrining usia produktif
2. APD 2. Form Rujukan Internal
3. Menggunakan handsanitizer setiap pemeriksaan cek 3. Form hasil pemeriksaan posbindu
laborat 4. SIPTM

1. TUJUAN
Sebagai acuan pelaksanaan skrining usia produktif
2. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup pedoman ini meliputi tujuan dan strategi kegiatan, konsep dasar program
Posbindu PTM, pemantauan, penilaian dan pembinaan.
3. DEFINISI
Salah satu strategi pengendalian PTM yang efisien dan efektif adalah pemberdayaan dan
peningkatan peran serta masyarakat. Masyarakat diberikan fasilitas dan bimbingan untuk
ikut berpartisipasi dalam pengendalian faktor risiko PTM dengan dibekali pengetahuan dan
keterampilan untuk melakukan deteksi dini, pemanntauan faktor risiko PTM serta tindak
lanjutnya. Kegiatan ini disebut dengan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu).
Posbindu PTM merupakan wujud peran serta masyarakat dalam melakukan kegiatan
deteksi dini, pemantauan faktor risiko PTM serta tindak lanjut dini yang dilaksanakan
secara terpadu, rutin dan periodik. Kegiatan Posbindu PTM diharapkan dapat meningkatkan
sikap mawas diri masyarakat terhadap faktor risiko PTM sehingga peningkatan kasus PTM
dapatdicegah.
4. PROSEDUR
PELAKSANA MUTU BAKU
NO. KEGIATAN Peserta Petugas Kelengkapa KET
kader Waktu Output
posbindu posbindu n
Peserta posbindu mencuci tangan sebelum masuk ke area pelayanan Tangan
1 Handsoap, air 20 detik
bersih
Kader melakukan pengecekan suhu tubuh Suhu
2 Thermogun 30 detik
tubuh
Pendaftaran Tercatat
Form daftar
3 1 menit di daftar
hadir
hadir
Alat ukur
4 Pemeriksaan tinggi badan 40 detik
tinggi badan

Timbangan
5 Pemereksiaan berat badan 30 detik
badan

6 Pemeriksaan lingkar perut Miteline 30 detik

7 Pemeriksaaan tekanan darah Tensi darah 2 menit

Setelah
Pemeriksaan analisa lemak tubuh Bodyfat dipakai
8 3 menit
analisa dilakukan
disinfektan
Pemeriksaa
Pemeriksaan GDS, asam urat , kolesterol Alat ukur
9 2 menit n 1 tahun 1
gluco meter
kali
Lembar balik
10 Konseling dan edukasi dan rujukan 2 menit
KIE
Rekap
11 Pencatatan skrining usia 2 menit
produktif

Anda mungkin juga menyukai