Dampak Devaluasi Yuan Pada 11 Agustus 2015 Terhadap Abnomal Return Dan
Dampak Devaluasi Yuan Pada 11 Agustus 2015 Terhadap Abnomal Return Dan
ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX JII)1)
Windiya Saputri
Program Studi S1 Ekonomi Islam-Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga
Email: windiyasaputri@gmail.com
Leo Herlambang
Departemen Ekonomi Syariah- Fakultas Ekonomi dan Bisnis-Universitas Airlangga
Email: leo.herlambang@gmail.com
ABSTRACT:
Government-related announcement is one of the determinants that potentially affect capital
market. This research aims to see the reaction of stock market to Yuan Devaluation on August,
11 2015. The market reaction in this study is indicated by the presence of abnormal retun and
abnormal trading volume activty. The approach taken in this research is the quantitative
approach with event study method by using one sample t-test and paired sample t-test
analysist. The variables in this research are Yuan Devaluation, AAR, and AATVA. The issuers
observed in this research are stock listed on JII during the period of study. Results showed that
stock listed on JII reacted to Yuan Devaluation, that is showed by significant results both in the
AAR and AATVA, which means Yuan Devaluation bears valuable information for investor.
Keywords: Yuan Devaluation, Abnormal Return, Abnormal Trading Volume Acitivity, Event Study
I. PENDAHULUAN
Investasi selain bernuansa tengah dan Afrika Utara (MENA) (IFSB,
pengetahuan juga bernuansa spiritual 2014:7), meskipun sebagian negara di
(Huda dan Nasution, 2007:17), sehingga kawasan Asia ini tidak menerapkan
aspek syariah dalam berinvestasi harus keuangan Islam secara menyeluruh,
diperhatikan. Berdasarkan pada konsep sehingga negara di kawasan Asia cukup
ini, maka diperlukan instrumen investasi potensial dalam mengembangkan industri
yang sesuai syariah, meliputi karakteristik keuangan Islam, seperti Malaysia dan
produk dan mekanisme transaksinya. Indonesia. Negara di kawasan Asia ini
Instrumen investasi yang sesuai dengan menerapkan dual sistem keuangan, yaitu
syariah ini ditampung dalam industri ribawi dan syariah.
keuangan Islam yang berkembang Saham syariah merupakan salah
dengan pesat beberapa tahun terakhir. satu instrumen favorit di ranah industri
Asia berkontribusi cukup besar keuangan Islam, ditunjukkan dengan
dalam perkembangan industri keuangan banyak dikembangkannya indeks syariah
Islam ini, dengan mewakili pangsa ketiga sebagai benchmark investasi berbasis
setelah Negara-negara di kawasan Arab syariah di pasar modal. Asia sebagai
Teluk (GCC) dan Negara di wilayah Timur wilayah yang dinilai potensial dalam
1Jurnal ini merupakan bagian dari skripsi Windiya Saputri, NIM : 041211431172, yang diuji pada 9 Februari
2016
127
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
Sumber:www.finance.yahoo.com, 2015
(diolah)
Gambar 1.
Performa JII Tahun 2013-2015
Kinerja saham dipengaruhi banyak
faktor, salah satunya adalah faktor sosial,
ekononomi-politik (Usman, 1990:166). Faktor
tersebut dapat berupa pengumuman-
pengumuman yang berhubungan dengan
Sumber: Laporan Triwulanan OJK (2015:85) pemerintah (Goverment - Related
Performa JII jika dilihat dari Announcements), salah satunya adalah
perkembangan harga indeksnya selama devaluasi Yuan yang diumumkan People’s
tiga tahun terakhir menunjukkan performa Bank of China (PBOC) pada 11 Agustus
yang fluktuatif yang cenderung menurun. 2015.
Pada kuartal pertama di tahun 2013
hingga kuartal pertama tahun 2014
128
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
Sumber: www.investing.com, 2016 (diolah) bangkit saat t+2, namun kembali menurun
129
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
130
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
131
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
132
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
∑்௧
AATVAt = .........................................(3.3) sekunder dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut.
Keterangan :
1. Data tanggal pengumuman devaluasi
AATVAt : rata-rata Abnormal Trading
Yuan dan daftar saham yang tercatat di JII
Volume Activity pada periode ke-t
pada periode pengamatan. Data tanggal
ATVAt : Abnormal Trading Volume Activity
pengumuman digunakan sebagai patokan
saham pada periode peristiwa ke-t
(event date) dalam penelitian (t0),
N : jumlah sampel/jumlah emiten yang
sedangkan data saham yang tercatat di JII
diamati
digunakan sebagai sampel dalam
3. Devaluasi Yuan pada tanggal 11
penelitian.
Agustus 2015
2. Data harga saham penutupan harian
Salah satu determinan yang dapat
selama periode pengamatan, yaitu harga
mempengaruhi kinerja saham adalah
saham syariah yang tercatat di JII dan
peristiwa politik ekonomi. Peristiwa
harga pasar (JII). Data tersebut digunakan
pengumuman devaluasi Yuan terhadap
untuk menghitung average abnormal
dolar Amerika merupakan salah satu
return.
gejolak politik ekonomi yang diduga dapat
3. Data volume perdagangan saham
mempengaruhi keputusan investor dalam
syariah yang listing di JII serta jumlah total
melakukan investasi. Pengumuman ini
saham tercatat di BEI. Data tersebut
berimplikasi pada reaksi pasar yang positif
digunakan untuk menghitung Abnormal
maupun negatif tergantung pada
Trading Volume Activity.
bagaimana para investor menangkap
TEKNIK ANALISIS DATA
informasi tersebut sebagai berita baik atau
1. Mengidentifikasi bentuk, efek, dan waktu
buruk. Peristiwa pengumuman devaluasi
peristiwa (i) peristiwa apa yang memiliki nilai
Yuan terhadap dollar Amerika oleh
informasi, (ii) apakah nilai informasi peristiwa
Pemerintah Cina merupakan event date
memiliki efek negative atau positif terhadap
dalam event study ini. Variabel ini
return tak normal perusahaan tertentu; dan
merupakan acuan pengukuran variabel
(iii) bilamana peristiwa terjadi atau
lainnya dimana harga saham dan trading
dipublikasi.
volume saham saat event date dinyatakan
2. Menentukan rentang waktu studi
dalam t-0.
peristiwa termasuk periode estimasi dan
JENIS DAN SUMBER DATA
periode peristiwa. Periode estimasi (T-n-e
Jenis data yang dibutuhkan dalam
hingga T-n) adalah periode yang
penelitian ini adalah data sekunder. Data
digunakan untuk meramalkan return
133
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
134
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
135
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
136
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
137
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
terjadi selama 19 hari. Adapun berturut- adanya AAR yang signifikan, yaitu pada t+6
turut, rata-rata Abnormal Trading Volume dengan probabilitas kurang dari 0,05 yaitu
Activity positif adalah pada t-10, t-9, t-8, t-7, sebesar 0,018. Dengan demikian terdapat
t-6, t-5, t-4, t-3, t-2, t-1 , t0, t+1, t+2, t+3, t+4, reaksi pasar atas pengumuman devaluasi
t+5, t+6, t+7, t+8, t+9, dan t+10. Nilai rata- Yuan dengan variabel AAR tersebut,
rata Abnormal Trading Volume Activity yang sehingga H1 diterima.
terendah didominasi Unilever Indonesia Tbk. Reaksi pasar yang ditunjukkan
(UNVR) dan nilai rata-rata Abnormal Trading dengan variabel AAR ini adalah reaksi
Volume Activity yang tertinggi didominasi negatif. Hal tersebut ditunjukkan dengan
oleh Sawit Sumbermas Sarana Tbk. (SSMS). AAR negarif yang mendominasi
ANALISIS AVERAGE ABNORMAL RETURN perhitungan AAR harian, yang berarti
EMITEN JII PADA PERIODE PENGAMATAN bahwa nilai pengembalian aktual lebih
Tabel 2. rendah daripada nilai pengembalian yang
Hasil Uji Statistik Average Abnormal Return diharapkan. Meskipun demikian, pada
One Sample t-Test beberapa spot waktu pasar juga bereaksi
positif, dengn ditunjukkan AAR positih,
sehingga terdapat indikasi investor
mengevaluasi kembali informasi yang
terkandung dalam peristiwa devaluasi Yuan
tersebut.
ANALISIS AVERAGAE ABNORMAL TRADING
VOLUME ACTIVITY EMITEN JII PADA PERIODE
PENGAMATAN
Tabel 3.
Hasil Uji Statistik Average Abnormal Trading
Volume Activity Paired sample t-Test
138
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
Yuan (t-10 sampai dengan t-1) diperoleh 21 hari trading days. Terjadi perdagangan
sebesar 0,000191359, atau terjadi saham yang begitu besar, sehingga
perdagangan saham oleh emiten sebesar likuiditas saham secara umum baik
0,019% dari seluruh saham yang ada. dibandingkan dengan jumlah saham
sedangkan AATVA selama 10 hari setelah tercatat terhadap total perdagangan yang
peristiwa pengumuman devaluasi Yuan (t+1 ada di pasar.
sampai dengan t+10) diperoleh sebesar PEMBAHASAN
0,000109095 atau 0,0109095% dari seluruh Pengujian hipotesis yang dilakukan
saham yang ada. Sehingga, terdapat terhadap AAR dengan uji one sample t-test
perbedaan AATVA sebelum dan setelah menunjukkan bahwa di sekitar tanggal
pengumuman devaluasi Yuan. pengumuman devaluasi Yuan terdapat
Hasil pengujian perbedaan AAR yang signifikan, yaitu pada t+6 dengan
Average Abnormal Trading Volume Activity probabilitas yang kurang dari 0,05. Dengan
saham JII sebelum dan setelah demikian, terdapat reaksi pasar negatif
pengumuman devaluasi Yuan secara yang ditunjukkan dengan variabel AAR.
statistik diperoleh t = 2,324 dengan Hasil penelitian terhadap AATVA
signifikansi sebesar 0,045 atau berada di dengan uji paired sample t-test
bawah 0,05. Hal ini berarti terdapat menunjukkan bahwa pasar bereaksi
perbedaan signifikan pada Abnormal terhadap pengumuman devaluasi Yuan
Trading Volume Activity (AATVA) saham JII yang ditunjukkan dengan adanya
sebelum dan setelah pengumuman perbedaan yang signifikan atas variabel
devaluasi Yuan. Adanya perbedaan yang AATVA sebelum dan setelah pengumuman
signifikan dengan proksi Trading Volume devaluasi Yuan. Hasil perhitungan
Activity ini menunjukkan bahwa pasar JII menunjukkan bahwa probabilitas data
bereaksi atas pengumuman devaluasi bernilai kurang dari 0,05, yaitu sebesar 0,45
Yuan. Hasil tersebut menunjukkan bahwa serta nilai t hitung yang berada di daerah
sebelum dan setelah pengumuman penolakan Ho. Dengan demikian, pasar
devaluasi Yuan terdapat perubahan reaksi bereaksi signifikan atas pengumuman
perdagangan saham yang signifikan. devaluasi Yuan oleh PBOC pada 11 Agustus
Dengan demikian, H2 diterima. 2015.
Reaksi pasar yang ditunjukkan Nilai AATVA yang berfluktuasi
dengan variabel AATVA ini adalah reaksi sebelum dan setelah pengumuman
positif, karena AATVA positif mendominasi devaluasi Yuan menunjukkan bahwa
perhitungan AATVA yang dilakukan selama adanya market shock. Aktivitas
139
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
140
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
141
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
koordinasi dengan lembaga terkait untuk Hartono, Jogiyanto. 2013. Teori Portofolio
mencegah anomali yang mungkin terjadi. dan Analisis Investasi. Edisi Kedelapan.
4. Bagi peneliti yang akan datang Yogyakarta: BPFE.
Tidak semua informasi merupakan informasi Huda, Nurul dan Mustafa Edwin Nasution.
yang berharga, sehingga tidak semua 2007. Investasi pada Pasar Modal Syariah.
peristiwa dapat dijadikan sebagai variabel Jakarta: Kencana.
dalam event study, sehingga peneliti yang Husnan, Suad dkk. 1996. Dasar-Dasar Teori
akan datang diharapkan melakukan studi Portofolio & Analisis Sekuritas. Yogyakarta:
pendahuluan sebelum ingin meneliti UPP STM YKPN.
dampak dari sebuah event terhadap Islamic Financial Service Board. 2014. Islamic
kinerja pasar modal. Selain itu, sebaiknya Financial Service Industry Stability Report.
peneliti yang akan datang menambah Malaysia: Bank Negara Malaysia (Online),
variabel yang dapat mengukur reaksi pasar. (http://www.ifsb.org, diakses pada 1
Oktober 2015).
Judiseno, Rimsky K. 2005. Sistem Moneter
DAFTAR PUSTAKA
dan Perbankan di Indonesia. Jakarta:
Anshori, Muslich dan Sri Iswati. 2009. Buku Lembaga Penjamin Simpanan. 2015.
Qur’an dan Terjemahan Revisi tahun Ryandono, Muhamad Nafik H. 2009. Bursa
2004. Jakarta: DEPAG RI. Efek & Investasi Syariah. Jakarta: Serambi.
Dewan Syariah Nasional. 2003. Fatwa DSN Tandelilin, Eduardus. 2010. Portofolio dan
No: 40/DSN-MUI/X/2003 tentang Pasar Investasi: Teori dan Aplikasi. Edisi Pertama.
Prinsip Syariah di Bidang Pasar Modal. Usman, Marzuki. 1990. ABC Pasar Modal
(online) (www.dsnmui.or.id, diakses pada Indonesia. Jakarta: Ikatan Sarjana
142
Saputri, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 2 Februari 2016: 127-143; DAMPAK DEVALUASI YUAN
PADA 11 AGUSTUS 2015 TERHADAP ABNOMAL RETURN DAN ABNORMAL TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM YANG
TERCATAT DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)1
143