TATA LAKSANA KLINIS

PROFILAKSIS PASCA PAJANAN

(PPP) HIV PADA KASUS
KECELAKAAN KERJA
No Dokumen :067/ /SOP-
SOP UKM/ PKM-
LGK/2022
No Revisi :
Tanggal : 03 Januari  2022
Terbit
Halaman : 1/2

UPTD
PUSKESMAS
LEGOK dr. Riesda Nandini
NIP. 197401012008012005
1. Pengertian Bilamana terkena luka tusuk pada petugas karena alat benda tajam / jarum
bekas pasien HIV / AIDS
2. Tujuan Sebagai acuan dalam tata laksana klinis profilaksis pasca pajanan HIV
3. Kebijakan
4. Referensi Peraturan Mentri Kesehatan No. 27 tahun 2017 Tentang Pedoman
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
5. Prosedur / 1. Alat dan bahan
langkah - a. Kertas informed consent
langkah b. Buku catatan
2. Langkah – langkah
a. Petugas memberikan profilaksis paska pajanan secepat mungkin
setelah pajanan dalam 4 jam pertama dan tidak boleh lebih dari 72
jam setelah terpajan
b. Petugas memberikan informasi singkat mengenai HIV untuk
mendapatkan persetujuan (informed consent)
c. Petugas memastikan bahwa korban tidak menderita infeksi HIV
dengan melakukan tes HIV terlebih dahulu
d. Petugas merujuk petugas atau pasien yang terkena pajanan HIV ke
Rumah Sakit
e. Petugas melaksanakan evaluasi laboratorium
f. Petugas melakukan pencatatan
g. Petugas memberikan follow up dan dukungan
6. Bagan Alir

7. Unit Terkait Seluruh Unit di Puskesmas

8. Dokumen -
terkait
9. Rekam Histori
Perubahan Tgl Diberlakukan
No Yang Diubah Isi Perubahan
Perubahan