Direktur STANDAR 22 Februari 2022 PROSEDUR OPERASIONAL dr. H. ROKHMAT NBM : 802 730 Pengertian Pelayanan konseling yang diberikan kepada klien HIV sebelum dilakukan test HIV Sebagai acuan perawat untuk menerapkan langkah-langkah untuk konseling pre test HIV: Tujuan 1. Memberikan pengetahuan tentang HIV-AIDS kepada klien 2. Memberikan pengetahuan tentang alasan test HIV 3. Memberikan support mental kepada klien Rumah Sakit mendukung Tercapainya Millenium Development Goals (MDGs) bidang Kesehatan yaitu Penurunan angka Kebijakan kematian bayi, Peningkatan kesehatan ibu, Penurunan angka kesakitan HIV/AIDS dan Penurunan angka kesakitan TB. A. Persiapan 1. Penampilan petugas : a. Periksa kerapihan pakaian seragam b. Periksa kelengkapan atribut 2. Alat-alat : Prosedur a. Alat tulis b. Buku Registrasi c. Formulir Konseling Post Test B. Pelaksanaan 1. Konselor memperkenalkan diri kepada klien KONSELING PRE TEST HIV
No Dokumen: Revisi Ke : Halaman :
RSU MUHAMMDIYAH 207C/SPO/IV.6.AU/H/II/2022 01 2/2 DARUL ISTIQOMAH KENDAL 2. Konselor mengisi blangko status klien 3. Konselor mengajak berdialog dengan klien untuk menggali permasalahan klien dan memberi pengetahuan tentang HIV/ AIDS dan testing HIV yang akan dijalani klien serta support mental jika diperlukan. 4. Konselor mengisi lembar pretest klien dari hasil dialog dengan klien Prosedur 5. Jika klien setuju menjalani test HIV, Klien mengisi dan menandatangani inform consent 6. Konselor membuat pengantar untuk test HIV 7. Konselor mempersilahkan klien ke Laboratorium untuk test HIV (Bagi Pasien Rawat jalan) 8. Konselor memberitahukan kepada tim HIV laboratorium untuk mengambil sampel darah pasien ke ruang perawatan pasien (untuk pasien rawat inap). 1. Poliklinik Unit Terkait 2. Bangsal Rawat Inap 3. Tim HIV