Anda di halaman 1dari 8

Mengenal Biaya Operasional Kendaraan

dan Perhitungannya
(Last Updated On: 26 Oktober, 2021)
Biaya operasional kendaraan (BOK) adalah biaya-biaya yang dikeluarkan oleh pengusaha
angkutan atau penyedia jasa angkutan guna keperluan pengoperasionalan kendaraan. Biaya ini
pada setiap daerah bisa berbeda-beda karena dipengaruhi oleh berbagai faktor.
Beberapa faktor yang mempengaruhi besarnya biaya operasional kendaraan seperti kondisi jalan,
tipe kendaraan, bahan bakar yang digunakan, hingga geometric. 
Sebagai contoh, biaya operasional kendaraan khusus untuk jalan yang menanjak asti bisa lebih
mahal. Hal ini bisa berpengaruh pada biaya tidak tetap seperti penggunaan BBM dan juga
penggunaan ban.
Agar tidak memberatkan pengusaha angkutan umum, besaran biaya operasional yang
dikeluarkan pun harus dianalisis dari waktu ke waktu. Hal ini berkaitan dengan perubahan pada
kendaraan, misalnya kondisi mesin hingga kondisi bannya yang menurun.
Biaya operasional kendaraan ini juga ditentukan oleh beberapa komponen, yakni biaya tetap,
biaya tidak tetap, dan biaya overhead.
Daftar Isi

 Komponen biaya operasional kendaraan


 Menghitung biaya operasional kendaraan
 Pentingnya punya asuransi mobil
 Pertanyaan seputar biaya operasional kendaraan
Komponen biaya operasional kendaraan

Ada dua komponen biaya operasional kendaraan. Berikut ini penjelasan dan cara
perhitungannya. 
Biaya tetap
Seperti namanya, biaya tetap adalah biaya yang dikeluarkan secara rutin meskipun kendaraan
tidak beroperasi dengan jumlah yang tetap atau tidak mengalami perubahan.
Ada beberapa jenis biaya tetap yakni:
Biaya modal kendaraan
Biaya yang dikeluarkan oleh pihak jasa angkutan umum atau pengusaha angkutan untuk
mendapatkan modal seperti mobil atau bus.
Biasanya pengusaha angkutan umum akan membeli mobil atau bus sebagai angkutan umum
mereka secara kredit, sehingga biaya yang dikeluarkan adalah tetap berupa pinjaman pokok dan
juga bunganya. 
Biaya penyusutan
Biaya ini disebut juga sebagai biaya depresiasi, yakni dikeluarkan karena adanya penurunan pada
nilai kendaraan seiring bertambahnya umur kendaraan tersebut.
Biaya perijinan dan administrasi
Biaya ini dikeluarkan untuk perizinan kendaraan tahunan, di mana besarannya sudah ditetapkan
oleh pemerintah secara tetap. 
Yang termasuk ke dalam biaya perizinan seperti biaya izin trayek, biaya STNK, biaya izin usaha,
hingga biaya KIR dan pajak kendaraan bermotor.
Biaya asuransi
Saat mengelola usaha angkutan umum, pasti membayar biaya asuransi kecelakaan ke perusahaan
seperti Jasa Marga. Nominal yang dikeluarkan ini juga tetap dan tidak berubah sesuai dengan
jenis kendaraannya. 
Biaya tidak tetap
Biaya tidak tetap adalah biaya yang dikeluarkan ketika kendaraan beroperasi. Nominal biaya
yang dikeluarkan ini pun berbeda-beda setiap hari bergantung pada penggunaan kendaraan.
Berikut ini yang termasuk biaya tidak tetap:

 Biaya perawatan dan perbaikan kendaraan

 Biaya bahan bakar

 Biaya retribusi terminal

 Biaya pemakaian ban


Biaya overhead
Biaya overhead adalah biaya lain-lain yang biasanya tidak berhubungan dengan biaya
operasional. Biaya ini tetap diperlukan untuk berjaga-jaga apabila ada pengeluaran-pengeluaran
lain yang tak terduga.
Menghitung biaya operasional kendaraan

Berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Republik Indonesia


(SK.687/AJ.206/DRJD/2002), berikut ini cara perhitungan biaya operasional kendaraan. 
Biaya tetap

Biaya modal kendaraan

Nama biaya Rumus Jumlah


Suku bunga(1+ suku bunga) 3
Faktor pemulihan modal / (1+ suku bunga) 3 – 1 0,402
Uang muka kendaraan 30% x harga kendaraan Rp60 juta
Cicilan kendaraan Harga kendaraan – uang muka Rp140 juta
Pembayaran kembali
setiap tahun Pemulihan modal x cicilan Rp56,2 juta
Biaya modal kendaraan Pembayaran setiap tahun x lama
selama masa angsuran angsuran Rp281,4 juta
Biaya modal selama masa
Biaya modal kendaraan angsuran + uang muka / umur
tiap tahun ekonomis kendaraan Rp34,1 juta
Biaya modal kendaraan Biaya modal kendaraan tiap
tiap hari kerja tahun / 154 hari Rp221,6 ribu
Besarnya biaya modal Biaya modal kendaraan per tahun
kendaraan/km / 34.034 km Rp1003,114
 Harga membeli mobil/bus: Rp200 juta
 Suku bunga per tahun: 10%
 Masa angsuran: 5 tahun
 Umur ekonomis kendaraan: Rp10 tahun
 Uang muka: 30% x Rp200 juta: Rp60 juta

Cara menghitung biaya operasional kendaraan

Biaya penyusutan
Rumus: Biaya modal – nilai sisa kendaraan bekas (20% dari harga kendaraan
baru) / umur ekonomis kendaraan
Rp200 juta – (20% x Rp200 juta)/10 = Rp16 juta per tahun.
Biaya perjanjian dan administrasi
Biaya perjanjian dan administrasi terdiri dari biaya tetap berikut ini:

 Biaya izin usaha: Rp50 ribu per tahun

 Biaya pajak kendaraan bermotor: Rp1,5 juta per tahun

 Biaya STNK: Rp800 ribu per tahun

 Biaya izin trayek: Rp50 ribu per tahun

 Biaya KIR: Rp150 ribu per tahun

 Biaya pajak per km: Rp1,5 juta/34.034 =44,073/km


Jadi total biaya perizinan dan administrasinya adalah Rp2.550.000 per tahun.
Biaya asuransi kendaraan
Rp360.000/34.030 = Rp10,578 per km
Biaya tidak tetap
Berikut ini beberapa perhitungan biaya tidak tetap berdasarkan penggunaan kendaraan angkutan
umum.
Biaya bahan bakar
Sebagai contoh pemakaian BBM per harinya adalah 50 liter dengan estimasi biaya Rp5.000 per
liternya. Maka biaya yang harus dikeluarkan per hari adalah:
50 x Rp5.000= Rp250 ribu per harinya. Biayanya ini bisa berubah-ubah bergantung pada
pemakaian dan juga operasional kendaraan.
Biaya penggunaan ban

 Daya tahan ban: 30.000 km

 Harga ban baru: Rp1 juta

 Jumlah pemakaian ban: 5 bulan


Perhitungannya:
Jumlah ban yang digunakan per tahun: 34.034 km per tahun x 5 bulan /30.000 km = 5-6 ban per
tahun.
Biaya yang harus dikeluarkan: 5 x Rp1 juta /34.034 km= Rp146,9/km
Biaya perawatan kendaraan
Biaya perawatan kendaraan ini meliputi biaya cuci mobil atau bus hingga biaya servis yang
meliputi biaya ganti oli, aki, hingga perawatan lampu. Berikut ini rinciannya.
Biaya cuci kendaraan: Rp20.000 x 154 hari = Rp3 jutaan per tahunnya
Biaya servis: dilakukan setiap jarak tempuh 5.000 km sekali
Rincian biaya servis

Jenis perawatan Kebutuhan per tahun Biaya


Minyak rem 1 liter Rp30 ribu
Oli mesin 10 liter Rp220 ribu
Oli transisi 5 liter Rp125 ribu
Oli gardan 5 liter Rp130 ribu
Saringan oli 4 buah Rp160 ribu
Air aki 2 botol Rp14 ribu
Lampu 3 buah Rp66 ribu
Sambungan kabel  2 buah Rp34 ribu
Saringan solar 1 buah Rp65 ribu
Gemuk 2kg Rp79 ribu

Biaya pendapatan
Biaya ini dihitung per rit, yakni 10% dari penghasilan yang diperoleh selama mengemudikan
angkutan. 

 Tarif penumpang: Rp25.000 per orang

 Kapasitas angkutan: 50 kursi

 Penghasilan: Rp25.000 x 50 = Rp1.250.000

 Pengiriman barang per rit: Rp600.000


Sehingga, pendapatan sopir per tahun adalah:
(Rp1.250.000 + Rp600.000) x 10% x 154 hari = Rp28.490.000 per tahun atau Rp837,1 per km
Sementara itu, biaya untuk kenet per bulannya adalah Rp800 ribu. 
Lalu, berapa pendapatan kamu sebagai pemilik kendaraan? Berikut perhitungannya:
(Rp1.250.000 + Rp600.000) x 154 hari = Rp284.900.000 
Rp284.900.000 – Rp28.490.000 – Rp9.600.000 = Rp246.810.000 per tahunnya atau Rp7.251 per
km nya.
Biaya retribusi terminal
Biaya ini dihitung per rit, yakni sebesar Rp3 ribu per ritnya. Jadi total biaya yang harus dibayar
per tahun adalah:
Rp3.000 x 154 hari = Rp462.000 per tahun atau Rp13,57 per km.
Itu dia beberapa gambaran biaya operasional kendaraan yang harus dibayar per tahun dan per km
untuk kamu yang memiliki usaha jasa angkutan umum. Biaya di atas tentu saja bisa berubah
bergantung pada kebijakan masing-masing daerah dan kondisi kendaraannya. 
Selain menghitung biaya komponen seperti di atas, perlu juga diperhatikan kondisi jalan dan juga
tipe kendaraannya.

Pentingnya punya asuransi mobil


Ketika akan membuka usaha jasa angkutan umum, terkadang para pemilik lupa mengasuransikan
mobilnya. 
Padahal, memiliki asuransi mobil itu penting, loh! Setidaknya bisa meringankan biaya
operasional kendaraan untuk perbaikan mobil apabila mengalami kerusakan seperti lecet atau
mobil mogok.
Mengingat, supir atau kernet bisa saja saja lalai dalam mengendarai kendaraan, sehingga risiko
mengalami kecelakaan atau kendaraan rusak tinggi.
Asuransi mobil akan mengcover biaya perbaikan kendaraan kamu di bengkel, sehingga
pendapatan hasil angkutan kamu bisa digunakan untuk pengembangan bisnis yang lain dan tidak
terganggu.   

Pertanyaan seputar biaya operasional kendaraan


Apa yang dimaksud dengan biaya operasional kendaraan?
Biaya operasional kendaraan (BOK) adalah biaya-biaya yang dikeluarkan oleh pengusaha
angkutan atau penyedia jasa angkutan guna keperluan pengoperasionalan kendaraan. Biaya ini
pada setiap daerah bisa berbeda-beda karena dipengaruhi oleh berbagai faktor.
Apa asuransi mobil penting?
Memiliki asuransi mobil itu penting, loh! Setidaknya bisa meringankan biaya operasional
kendaraan untuk perbaikan mobil apabila mengalami kerusakan seperti lecet atau mobil
mogok. Asuransi mobil akan mengcover biaya perbaikan kendaraan kamu di bengkel, sehingga
pendapatan hasil angkutan kamu bisa digunakan untuk pengembangan bisnis yang lain dan tidak
terganggu. 

Anda mungkin juga menyukai