Segala puji bagi Tuhan yang telah menolong hamba-Nya dalam menyelesaikan
makalah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan-Nya mungkin kami tidak
akan sanggup menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Makalah disusun agar pembaca dapat mengetahui dan memahami makna dari
pendidikan kewarganegaraan. Makalah ini disusun oleh penyusun dengan berbagai
rintangan. Baik itu yang datang dari diri penyusun maupun yang datang dari luar.
Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Tuhan akhirnya
makalah ini dapat terselesaikan.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada
pembaca. Kami menyadari masihbanyak kekurangn dan kesalahan dalam penyusunan
makalah ini. Oleh karna itu, kami mengharapkan kritikan dan sarannya guna perbaikan
dikemudia hari. Terimkasih
Tanggerang Selatan,
September 2022
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.3 Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui sumber daya manusia dan bagai mana hubunganya dengan
proses manajemen
2. Untuk mengetahui tren penting yang mempengaruhi menajemen sumber daya
manusia
3. Untuk mengetahui ciri-ciri penting manajer sumberdaya manusia zaman
sekarang
4. Untuk mengetahui empat kompetensi manajer sumber daya manusia yang
penting
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
kepentingan perusahaan. Setelah dikembangkan maka pimpinan perlu
menciptakan suasana yang kondusif untuk dapat mengaplikasikan
kemampuannya dalam perusahaan.
4
2.1.3 Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia
5
2.1.4 Manfaat Manajemen Sumber Daya Manusia
6
• Penanganan informasi ketenagakerjaan
Manajemen personalia adalah salah satu seni dan ilmu pengetahuan yang
menangkap, mempromosikan, dan memanfaatkan tenaga kerja sehingga tujuan
organisasi tercapai dengan cara yang efektif dan sukses dan pekerja lebih
bersemangat dengan pekerjaan mereka.
Manajemen sumber daya manusia adalah cara untuk secara efisien dan
efektif mengelola hubungan dan peran disiplin ilmu atau sumber daya yang
7
dimiliki secara pribadi (tenaga kerja) untuk memaksimalkan tujuan bisnis,
karyawan dan masyarakat. Jadi Anda bisa menggunakannya secara optimal.
A. Fungsi Manajemen
• Fungsi perencanaan
• Fungsi pengarahan
• Fungsi kontrol
B. Fungsi Operasi
8
• Fungsi pengadaan tenaga kerja (pengadaan)
Upaya untuk memastikan Anda memiliki tipe dan jumlah orang yang
tepat yang diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi Anda.
• Berikan kompensasi
• Integrasi
• Pemeliharaan
9
1. Pikiran produksi (efisiensi dan kemudahan penggunaan).
1. Procuring
• Menarik pekerja.
10
• Memegang pilihan pekerja masa depan
2. Pengembangan
3. Perawatan
11
• Pemecatan, juga dikenal sebagai pemecatan, sering disebut
sebagai perampingan, yang untuk sementara atau sementara
memindahkan karyawan dari gaji. Secara umum, ini dapat
mengurangi beban biaya tenaga kerja, dan masalah keuangan
perusahaan diperburuk.
• Pensiun adalah tindakan kontrol dalam bentuk memisahkan
karyawan dari organisasi karena melanggar aturan organisasi atau
tidak berkinerja cukup baik untuk meninggalkan karyawan.
• Pengakhiran sukarela adalah inisiatif organisasi untuk
memisahkan seorang karyawan dari organisasi atau kehendak
karyawan sendiri.
• Pengunduran diri adalah pemisahan karyawan yang telah
menyelesaikan pekerjaan maksimum dari suatu organisasi, atau
umumnya dikenal sebagai pensiun.
• Waspadai kesejahteraan karyawan Anda, termasuk pembayaran
upah, perumahan, rekreasi, obat-obatan, dll.
12
• kepentingan bersama: Perusanaan, pekerja buruh, masyarakat,
dan pemerintah
• Kemitraan yang menguntungkan: Pekerja buruh dan perusahaan
sebagai mitra yang saling bergantung dan membutuhkan
• Hubungan fungsinal dan pembagian tugas
• Kekeluargaan
• Pencipta ketenagan berusaha dan ketentraman bekerja
• Peningkatan produktifitas
• Peningkatan kesejateraan Bersama
13
PKB dibuat atas persetujuan kedua pihak yakini pemberi kerja
dan pekerja. Pengaturan syarat kerja bersifat kolektif dapat dalam bentuk
peraturan perusahaan (PP) atau perjanjian kerja bersama (PKB).
Perjanjian kerja bersama atau PKB sebelumnya dikenal juga dengan
istilah KKB (kesepakatan kerja bersama) / CLA (Collective Labour
Agreement).
14
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Ilmu manajemen sumber daya manusia berkembang mulai abat 20,
mulai dari mengpa manusia adalah mesin, atau robut berubah menjadi
sumber daya manusia yang lenih tinggi derajatnya dan perannya. Manusia
telah dianggap sebagai tenaga ahli yang siap diberdayakan menjadi
tenaga professional yang menguntungkan.
15
16
3.2 Saran
Penulis berharap makalah ini dapt menambah wawasan bagi para
pembaca agar terququh untuk meningkatkan sumber daya yang yelah kita
miliki dan dapat menambah pengetahuan rekan-rekan pembaca sekalian.
Makalah ini kami buat masih jauh dari kata kesemprnaan, karena disini kami
masih belajar. Maka dari itu untuk penyempurnaan makalah ini kami (penulis)
berharap keritik dan saran yang konstruktif dan membangun dari rekan-rekan
sekalian.
DAFTAR PUSTAKA
Nurhayati, Eti. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung. Yrama Widya
Manajemen SDM: Pengertian, Fungsi, Tujuan, Manfaat dan Ruang Lingkup. Di kutip
13 September 2022 dari https://www.gramedia.com/literasi/manajemen-sdm/
pakdosen (25 Agustus 2022) Pengertian Manajemen Personalia. Di kutip 13 September
2022 dari https://pakdosen.co.id/manajemen-personalia/
Simanjuntak, Payaman J. (2011). Manajemen Hubungan Industrial. Depok: Lembaga
Penerbit, Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia.
17