Anda di halaman 1dari 65

Analisis Kondisi Lingkungan

Basic Training of Public Health 2021

Kelompok 14:

- Diaz Galant Setya Putra


- Ainiyah Hasna Fadhilah
- Nandina Salsabila
- Jessica Grace Nataly
- Amanda Fharadita Olivia Rakhmad
- Zahra Namira Masya Eprili
- Brilian Monica Kautsar
- Shafa Fikriyyah Salim
- Berliana Cahyaning Nugrahaeni
- Yumna Widyadhana Anwar
- Gloria Cassandra Pasaribu
- Nabila Anggraeni Puspita

Fakultas Kesehatan Masyarakat


Universitas Airlangga
TABEL PERSYARATAN KESEHATAN PERUMAHAN
PERSYARATAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL
KEPMENKES No. 829 TAHUN 2009

Tabel hasil analisis kondisi lingkungan oleh: Diaz Galant Setya Putra/ Kelompok 14 EPTM

No. Kondisi Keterangan


Indikator Parameter
Ya Tidak
1. Bahan Tidak terbuat dari bahan Debu total tidak lebih dari
Bangunan yang dapat melepas zat-zat 150 ug/m3
yang dapat membahayakan
kesehatan Asbes bebas tidak melebihi
0,5 fiber/m3/4 jam

Timah hitam tidak melebihi


300 mg/kg

Tidak terbuat dari bahan yang


dapat menjadi tumbuh dan
berkembangnya mikro
organisme patogen
2. Komponen & Lantai Kedap Air
Penataan Mudah Dibersihkan
Ruang Vetilasi pada kamar tidur
Rumah Dinding Kamar mandi kedap air dan
mudah dibersihkan
Langit- Langit Mudah dibersihkan
Tidak rawan kecelakaan
Tinggi 10 meter atau lebih
Bumbungan rumah
Penangkal petir
Ruang Keluarga
Ruang Makan
Ruang di dalam rumah
Ruang tamu
harus ditata agar berfungsi
Ruang Tidur
sebagai:
Ruang Mandi
Ruang Bermain anak
Ruang dapur harus Pembuangan Asap
dilengkapi dengan
pembuangan asap
Pencahayaan Pencahayaan alam/buatan
yang langsung/tidak
langsung dapat menerangi
3.
seluruh ruangan minimal
.
intensitasnya 60 lux, dan
tidak menyilaukan (pake
aplikasi lux meter)
4. Kualitas Kualitas udara di dalam Suhu udara nyaman
Udara ruang tidak melebihi berkisar 18 derajat – 30
ketentuan sebagai berikut: derajat celcius (pake
thermometer sendiri)
Kelembapan udara berkisar
antara 40% - 70% (pake
aplikasi hygrometer)
Konsentrasi gas SO2 tidak
melebihi 0,1 ppm/24 jam
Pertukaran udara (air
exchange rate) 5 kaki kubik
per menit per penghuni
Konsentrasi CO2 tidak
melebihi 100 ppm/8 jam
Konsentrasi gas
formaldehid tidak melebihi
120 mg/m3
5. Ventilasi Luas penghawaan atau
ventilasi alamiah yang
permanen minimal 10%
dari luas lantai
6. Binatang Tidak ada tikus bersarang
Penular dirumah
Penyakit
Tersedia sarana air bersih
dengan kapasitas 60
Liter/hari
7. Air Kualitas air harus
memenuhi persyaratan
kesehatan air bersih dan air
minum
Saranan Tersedianya sarana
8. penyimpana penyimpanan makanan
n makanan yang aman
yang aman
Tidak mencemari sumber
Limbah cair yang berasal
air
dari rumah (contoh: ada
Tidak menimbulkan bau
SPAL (sistem pembuangan
Tidak mencemari
9. Limbah air limbah))
permukaan tanah
Tidak menimbulkan bau
Limbah padat harus
Tidak mencemari
dikelola
permukaan dan air tanah
10. Ruang tidur Luas minimal 8 meter, tidak
Kepadatan dianjurkan digunakan lebih
dari 2 orang dalam satu
hunian
ruang tidur, kecuali anak
dibawah umur 5 tahun
KESIMPULAN INDIVIDU
Kesimpulan hasil analisis oleh Diaz Galant Setya Putra/ 14 EPTM
1. Dalam indikator bahan bangunan (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No.
829 tahun 2009 karena...
2. Dalam indikator ... (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut Kepmenkes No. 829 tahun
karena...
3. Dalam indikator .... (sampai indikator 10)
4.
TABEL PERSYARATAN KESEHATAN PERUMAHAN
PERSYARATAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL
KEPMENKES No. 829 TAHUN 2009

Tabel hasil analisis kondisi lingkungan oleh: Ainiyah Hasna/ Kelompok 14 EPTM
No. Kondisi Keterangan
Indikator Parameter
Ya Tidak
1. Bahan Tidak terbuat dari bahan Debu total tidak lebih dari
Bangunan yang dapat melepas zat-zat 150 ug/m3
yang dapat membahayakan
kesehatan Asbes bebas tidak melebihi
0,5 fiber/m3/4 jam

Timah hitam tidak melebihi


300 mg/kg

Tidak terbuat dari bahan 


yang dapat menjadi tumbuh
dan berkembangnya mikro
organisme pathogen

2. Komponen Lantai Kedap Air 


& Penataan
Ruang Mudah Dibersihkan 
Rumah
Vetilasi pada kamar tidur 
dan ruang keluarga
Dinding Kamar mandi dan ruang 
cuci kedap air dan mudah
dibersihkan
Langit- Langit Mudah dibersihkan 

Tidak rawan kecelakaan 

Tinggi 10 meter atau lebih 

Bumbungan rumah
Penangkal petir 

Ruang di dalam rumah Ruang Keluarga 


harus ditata agar berfungsi
Ruang Makan 

Ruang tamu 

Ruang Tidur 
sebagai:

Ruang Mandi 

Ruang Bermain anak  Karena bermainnya di ruang


keluarga sekalian.
Ruang dapur harus Pembuangan Asap 
dilengkapi dengan
pembuangan asap
Pencahayaan alam/buatan
Pencahayaan
yang langsung/tidak
langsung dapat menerangi
3. seluruh ruangan minimal
. intensitasnya 60 lux, dan
tidak menyilaukan (pake
aplikasi lux meter)
Suhu udara nyaman
berkisar 18 derajat – 30
derajat celcius (pake
thermometer sendiri)
Kelembapan udara berkisar
antara 40% - 70% (pake
aplikasi hygrometer)
Kualitas udara di dalam Konsentrasi gas SO2 tidak
Kualitas
4. ruang tidak melebihi melebihi 0,1 ppm/24 jam
Udara
ketentuan sebagai berikut: Pertukaran udara (air
exchange rate) 5 kaki kubik
per menit per penghuni
Konsentrasi CO2 tidak
melebihi 100 ppm/8 jam
Konsentrasi gas
formaldehid tidak melebihi
120 mg/m3
5. Ventilasi Luas penghawaan atau 
ventilasi alamiah yang
permanen minimal 10%
dari luas lantai
6. Binatang Tidak ada tikus bersarang 
Penular dirumah
Penyakit
Tersedia sarana air bersih 
dengan kapasitas 60
Liter/hari
7. Air Kualitas air harus
memenuhi persyaratan
kesehatan air bersih dan air
minum
Saranan Tersedianya sarana 
8. penyimpanan penyimpanan makanan
makanan yang aman
yang aman
9. Limbah Tidak mencemari sumber 
Limbah cair yang berasal air
dari rumah (contoh: ada Tidak menimbulkan bau 
SPAL (sistem pembuangan
air limbah)) Tidak mencemari 
permukaan tanah
Limbah padat harus Tidak menimbulkan bau 
dikelola Tidak mencemari 
permukaan dan air tanah
10. Ruang tidur Luas minimal 8 meter, tidak 
Kepadatan dianjurkan digunakan lebih
dari 2 orang dalam satu
hunian
ruang tidur, kecuali anak
dibawah umur 5 tahun

KESIMPULAN INDIVIDU
Kesimpulan hasil analisis oleh Ainiyah Hasna F/ 14 EPTM
1. Dalam indikator bahan bangunan sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut Kepmenkes No. 829 tahun
1999 karena rumah sudah memenuhi semua indikator yang tersedia
2. Dalam indikator komponen dan penataan ruang rumah belum memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut
Kepmenkes No. 829 tahun 1999 karena rumah tidak memiliki ruang bermain anak.
3. Dalam indikator kualitas udara belum bisa ditentukan sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut
Kepmenkes No. 829 tahun 1999 atau belum karena belumbisa dianalisis indikatornya
4. Dalam indikator pencahayaan belum bisa ditentukan sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut
Kepmenkes No. 829 tahun 1999 atau belum karena belum bisa dianalisis indikatornya
5. Dalam indikator ventilasi sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut Kepmenkes No. 829 tahun 1999
karena Luas penghawaan atau ventilasi alamiah yang permanen sudah lebih dari 10% dari luas lantai
6. Dalam indikator binatang penular penyakit sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No.
829 tahun 2009 karena tidak terdapat binatang yang dapat menularkan penyakit di dalam rumah
7. Dalam indikator air sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No. 829 tahun 2009 karena
dalam rumah sudah tersedia sarana air bersih dengan kapasitas 60 Liter/hari
8. Dalam indikator Saranan penyimpanan makanan yang aman sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut
Kepmenkes No. 829 tahun 2009 karena dalam rumah sudah tersedia saranan penyimpanan makanan yang aman
9. Dalam indikator limbah sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No. 829 tahun 2009
karena rumah sudah memenuhi semua indikator yang tersedia
10. Dalam indikator kepadatan hunian sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No. 829 tahun
2009 karena luas ruang tidur sudah lebih dari 8 meter dan tidak digunakan lebih dari 2 orang dalam satu ruang tidur

TABEL PERSYARATAN KESEHATAN PERUMAHAN


PERSYARATAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL
KEPMENKES No. 829 TAHUN 2009

Tabel hasil analisis kondisi lingkungan oleh: Nandina Salsabila/ Kelompok 14 EPTM
No. Kondisi Keterangan
Indikator Parameter
Ya Tidak
1. Bahan Tidak terbuat dari bahan Debu total tidak lebih dari
Bangunan yang dapat melepas zat-zat 150 ug/m3
yang dapat membahayakan
kesehatan Asbes bebas tidak melebihi
0,5 fiber/m3/4 jam

Timah hitam tidak melebihi


300 mg/kg

2. Lantai

Dinding

Mudah dibersihkan
Tidak rawan kecelakaan

Bumbungan rumah

Ruang di dalam rumah


Ruang tamu
harus ditata agar berfungsi
sebagai:

Ruang dapur harus


dilengkapi dengan
pembuangan asap
Pencahayaan alam/buatan
yang langsung/tidak
3.
langsung dapat menerangi
seluruh ruangan minimal
intensitasnya 60 lux, dan
tidak menyilaukan (pake
aplikasi lux meter)
4. Kualitas Kualitas udara di dalam Suhu udara nyaman berkisar
Udara ruang tidak melebihi 18 derajat – 30 derajat
ketentuan sebagai berikut: celcius (pake thermometer
sendiri)
Kelembapan udara berkisar
antara 40% - 70% (pake
aplikasi hygrometer)
Konsentrasi gas SO2 tidak
melebihi 0,1 ppm/24 jam
Pertukaran udara (air
exchange rate) 5 kaki kubik
per menit per penghuni
Konsentrasi CO2 tidak
melebihi 100 ppm/8 jam
Konsentrasi gas formaldehid
tidak melebihi 120 mg/m3
5.

6. Binatang
Penular
Penyakit
7. Air Tersedia sarana air bersih
dengan kapasitas 60
Liter/hari
Kualitas air harus
memenuhi persyaratan
kesehatan air bersih dan air
minum

8.

Tidak mencemari sumber


Limbah cair yang berasal
air
dari rumah (contoh: ada
SPAL (sistem pembuangan
Tidak mencemari
9. Limbah air limbah))
permukaan tanah

Limbah padat harus dikelola Tidak mencemari


permukaan dan air tanah
10. Kepadatan
hunian
KESIMPULAN INDIVIDU
Kesimpulan hasil analisis oleh Nandina Salsabila/ 14 EPTM
1. Dalam indikator bahan bangunan (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No.
829 tahun 2009 karena...
2. Dalam indikator ... (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut Kepmenkes No. 829 tahun
karena...
3. Dalam indikator .... (sampai indikator 10)

TABEL PERSYARATAN KESEHATAN PERUMAHAN


PERSYARATAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL
KEPMENKES No. 829 TAHUN 2009

Tabel hasil analisis kondisi lingkungan oleh: Jessica Grace Nataly/ Kelompok 14 EPTM
No. Kondisi Keterangan
Indikator Parameter
Ya Tidak
1. Bahan Tidak terbuat dari bahan Debu total tidak lebih dari
Bangunan yang dapat melepas zat-zat 150 ug/m3
yang dapat membahayakan
kesehatan Asbes bebas tidak melebihi
0,5 fiber/m3/4 jam

Timah hitam tidak melebihi


300 mg/kg

2. Lantai

Dinding

Mudah dibersihkan
Tidak rawan kecelakaan
Bumbungan rumah
Ruang di dalam rumah
Ruang tamu
harus ditata agar berfungsi
sebagai:

Ruang dapur harus


dilengkapi dengan
pembuangan asap
Pencahayaan alam/buatan
yang langsung/tidak
3.
langsung dapat menerangi
seluruh ruangan minimal
intensitasnya 60 lux, dan
tidak menyilaukan (pake
aplikasi lux meter)
4. Kualitas Kualitas udara di dalam Suhu udara nyaman berkisar
Udara ruang tidak melebihi 18 derajat – 30 derajat
ketentuan sebagai berikut: celcius (pake thermometer
sendiri)
Kelembapan udara berkisar
antara 40% - 70% (pake
aplikasi hygrometer)
Konsentrasi gas SO2 tidak
melebihi 0,1 ppm/24 jam
Pertukaran udara (air
exchange rate) 5 kaki kubik
per menit per penghuni
Konsentrasi CO2 tidak
melebihi 100 ppm/8 jam
Konsentrasi gas formaldehid
tidak melebihi 120 mg/m3
5.

6. Binatang
Penular
Penyakit
7. Air Tersedia sarana air bersih
dengan kapasitas 60
Liter/hari
Kualitas air harus
memenuhi persyaratan
kesehatan air bersih dan air
minum

8.

Tidak mencemari sumber


Limbah cair yang berasal
air
dari rumah (contoh: ada
SPAL (sistem pembuangan
Tidak mencemari
9. Limbah air limbah))
permukaan tanah

Limbah padat harus dikelola Tidak mencemari


permukaan dan air tanah
10. Kepadatan
hunian
KESIMPULAN INDIVIDU
Kesimpulan hasil analisis oleh Jessica Grace Nataly/ 14 EPTM
1. Dalam indikator bahan bangunan (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No.
829 tahun 2009 karena...
2. Dalam indikator ... (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut Kepmenkes No. 829 tahun
karena...
3. Dalam indikator .... (sampai indikator 10)

TABEL PERSYARATAN KESEHATAN PERUMAHAN


PERSYARATAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL
KEPMENKES No. 829 TAHUN 2009
Tabel hasil analisis kondisi lingkungan oleh: Amanda Fharadita Olivia Rakhmad/ Kelompok 14 EPTM

No. Kondisi Keterangan


Indikator Parameter
Ya Tidak
1. Bahan Tidak terbuat dari bahan Debu total tidak lebih dari
Bangunan yang dapat melepas zat-zat 150 ug/m3
yang dapat membahayakan
kesehatan Asbes bebas tidak melebihi
0,5 fiber/m3/4 jam

Timah hitam tidak melebihi


300 mg/kg

2. Lantai

Dinding

Mudah dibersihkan
Tidak rawan kecelakaan
Bumbungan rumah

Ruang di dalam rumah


Ruang tamu
harus ditata agar berfungsi
sebagai:

Ruang dapur harus


dilengkapi dengan
pembuangan asap
Pencahayaan alam/buatan
yang langsung/tidak
3.
langsung dapat menerangi
seluruh ruangan minimal
intensitasnya 60 lux, dan
tidak menyilaukan (pake
aplikasi lux meter)
4. Kualitas Kualitas udara di dalam Suhu udara nyaman berkisar
Udara ruang tidak melebihi 18 derajat – 30 derajat
celcius (pake thermometer
sendiri)
Kelembapan udara berkisar
antara 40% - 70% (pake
aplikasi hygrometer)
Konsentrasi gas SO2 tidak
melebihi 0,1 ppm/24 jam
ketentuan sebagai berikut: Pertukaran udara (air
exchange rate) 5 kaki kubik
per menit per penghuni
Konsentrasi CO2 tidak
melebihi 100 ppm/8 jam
Konsentrasi gas formaldehid
tidak melebihi 120 mg/m3
5.

6. Binatang
Penular
Penyakit
7. Air Tersedia sarana air bersih
dengan kapasitas 60
Liter/hari
Kualitas air harus
memenuhi persyaratan
kesehatan air bersih dan air
minum

8.

Tidak mencemari sumber


Limbah cair yang berasal
air
dari rumah (contoh: ada
SPAL (sistem pembuangan
Tidak mencemari
9. Limbah air limbah))
permukaan tanah

Limbah padat harus dikelola Tidak mencemari


permukaan dan air tanah
10. Kepadatan
hunian
KESIMPULAN INDIVIDU
Kesimpulan hasil analisis oleh Amanda Fharadita Olivia Rakhmad/ 14 EPTM
1. Dalam indikator bahan bangunan (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No.
829 tahun 2009 karena...
2. Dalam indikator ... (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut Kepmenkes No. 829 tahun
karena...
3. Dalam indikator .... (sampai indikator 10)

TABEL PERSYARATAN KESEHATAN PERUMAHAN


PERSYARATAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL
KEPMENKES No. 829 TAHUN 2009

Tabel hasil analisis kondisi lingkungan oleh: Zahra Namira Masya Eprili/ Kelompok 14 EPTM
No. Kondisi Keterangan
Indikator Parameter
Ya Tidak
1. Bahan Tidak terbuat dari bahan Debu total tidak lebih dari
Bangunan yang dapat melepas zat-zat 150 ug/m3
yang dapat membahayakan
kesehatan Asbes bebas tidak melebihi
0,5 fiber/m3/4 jam

Timah hitam tidak melebihi


300 mg/kg

Tidak terbuat dari bahan yang 


dapat menjadi tumbuh dan
berkembangnya mikro
organisme pathogen

2. Komponen & Lantai Kedap Air 


Penataan
Ruang Mudah Dibersihkan 
Rumah
Vetilasi pada kamar tidur 
dan ruang keluarga
Dinding Kamar mandi dan ruang 
cuci kedap air dan mudah
dibersihkan
Langit- Langit Mudah dibersihkan 
Tidak rawan kecelakaan 

Tinggi 10 meter atau lebih  Karena ruah berada di perumahan


dimana bumbungan rumah relatif
Bumbungan rumah
rendah
Penangkal petir  Karena rumah tidak terlalu tinggi
Ruang Keluarga 

Ruang Makan 

Ruang tamu 
Ruang di dalam rumah
harus ditata agar berfungsi
Ruang Tidur 
sebagai:

Ruang Mandi 

Ruang Bermain anak 

Ruang dapur harus Pembuangan Asap 


dilengkapi dengan
pembuangan asap
Pencahayaan alam/buatan
Pencahayaan yang langsung/tidak
langsung dapat menerangi
3. seluruh ruangan minimal
. intensitasnya 60 lux, dan
tidak menyilaukan (pake
aplikasi lux meter)
4. Kualitas Kualitas udara di dalam Suhu udara nyaman
Udara ruang tidak melebihi berkisar 18 derajat – 30
ketentuan sebagai berikut: derajat celcius (pake
thermometer sendiri)
Kelembapan udara berkisar
antara 40% - 70% (pake
aplikasi hygrometer)
Konsentrasi gas SO2 tidak
melebihi 0,1 ppm/24 jam
Pertukaran udara (air
exchange rate) 5 kaki kubik
per menit per penghuni
Konsentrasi CO2 tidak
melebihi 100 ppm/8 jam
Konsentrasi gas
formaldehid tidak melebihi
120 mg/m3
5. Ventilasi Luas penghawaan atau 
ventilasi alamiah yang
permanen minimal 10%
dari luas lantai
6. Binatang Tidak ada tikus bersarang 
Penular dirumah
Penyakit
Tersedia sarana air bersih 
dengan kapasitas 60
Liter/hari
7. Air Kualitas air harus
memenuhi persyaratan
kesehatan air bersih dan air
minum
Saranan Tersedianya sarana 
8. penyimpana penyimpanan makanan
n makanan yang aman
yang aman
Tidak mencemari sumber 
Limbah cair yang berasal air
dari rumah (contoh: ada Tidak menimbulkan bau 
SPAL (sistem pembuangan
air limbah)) Tidak mencemari 
9. Limbah
permukaan tanah
Tidak menimbulkan bau 
Limbah padat harus
dikelola Tidak mencemari 
permukaan dan air tanah
10. Ruang tidur Luas minimal 8 meter, tidak 
Kepadatan dianjurkan digunakan lebih
dari 2 orang dalam satu
hunian
ruang tidur, kecuali anak
dibawah umur 5 tahun

KESIMPULAN INDIVIDU
Kesimpulan hasil analisis oleh Zahra Namira Masya Eprili/ 14 EPTM
11. Dalam indikator bahan bangunan sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut Kepmenkes No. 829 tahun
1999 karena rumah sudah memenuhi semua indikator yang tersedia
12. Dalam indikator komponen dan penataan ruang rumah belum memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut
Kepmenkes No. 829 tahun 1999 karena rumah tidak memiliki penangkal petir dan bumbungan rumah kurang dari 10 meter
13. Dalam indikator kualitas udara belum bisa ditentukan sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut
Kepmenkes No. 829 tahun 1999 atau belum karena belumbisa dianalisis indikatornya
14. Dalam indikator pencahayaan belum bisa ditentukan sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut
Kepmenkes No. 829 tahun 1999 atau belum karena belum bisa dianalisis indikatornya
15. Dalam indikator ventilasi sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut Kepmenkes No. 829 tahun 1999
karena Luas penghawaan atau ventilasi alamiah yang permanen sudah lebih dari 10% dari luas lantai
16. Dalam indikator binatang penular penyakit sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No.
829 tahun 2009 karena tidak terdapat binatang yang dapat menularkan penyakit di dalam rumah
17. Dalam indikator air sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No. 829 tahun 2009 karena
dalam rumah sudah tersedia sarana air bersih dengan kapasitas 60 Liter/hari
18. Dalam indikator Saranan penyimpanan makanan yang aman sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut
Kepmenkes No. 829 tahun 2009 karena dalam rumah sudah tersedia saranan penyimpanan makanan yang aman
19. Dalam indikator limbah sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No. 829 tahun 2009
karena rumah sudah memenuhi semua indikator yang tersedia
20. Dalam indikator kepadatan hunian sudah memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No. 829 tahun
2009 karena luas ruang tidur sudah lebih dari 8 meter dan tidak digunakan lebih dari 2 orang dalam satu ruang tidur
TABEL PERSYARATAN KESEHATAN PERUMAHAN
PERSYARATAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL
KEPMENKES No. 829 TAHUN 2009

Tabel hasil analisis kondisi lingkungan oleh: Brilian Monica Kautsar/ Kelompok 14 EPTM

No. Kondisi Keterangan


Indikator Parameter
Ya Tidak
1. Bahan Tidak terbuat dari bahan Debu total tidak lebih dari
Bangunan yang dapat melepas zat-zat 150 ug/m3
yang dapat membahayakan
kesehatan Asbes bebas tidak melebihi
0,5 fiber/m3/4 jam

Timah hitam tidak melebihi


300 mg/kg

2. Lantai
Dinding

Mudah dibersihkan
Tidak rawan kecelakaan

Bumbungan rumah

Ruang di dalam rumah


Ruang tamu
harus ditata agar berfungsi
sebagai:

3. Ruang dapur harus


dilengkapi dengan
pembuangan asap
Pencahayaan alam/buatan
yang langsung/tidak
langsung dapat menerangi
seluruh ruangan minimal
intensitasnya 60 lux, dan
tidak menyilaukan (pake
aplikasi lux meter)
Suhu udara nyaman berkisar
18 derajat – 30 derajat
celcius (pake thermometer
sendiri)
Kelembapan udara berkisar
antara 40% - 70% (pake
aplikasi hygrometer)
Kualitas udara di dalam
Kualitas Konsentrasi gas SO2 tidak
4. ruang tidak melebihi
Udara melebihi 0,1 ppm/24 jam
ketentuan sebagai berikut:
Pertukaran udara (air
exchange rate) 5 kaki kubik
per menit per penghuni
Konsentrasi CO2 tidak
melebihi 100 ppm/8 jam
Konsentrasi gas formaldehid
tidak melebihi 120 mg/m3
5.

6. Binatang
Penular
Penyakit
Tersedia sarana air bersih
dengan kapasitas 60
Liter/hari
7. Air Kualitas air harus
memenuhi persyaratan
kesehatan air bersih dan air
minum

8.

9. Limbah Tidak mencemari sumber


Limbah cair yang berasal
air
dari rumah (contoh: ada
SPAL (sistem pembuangan
Tidak mencemari
air limbah))
permukaan tanah
Limbah padat harus dikelola
Tidak mencemari
permukaan dan air tanah
10. Kepadatan
hunian
KESIMPULAN INDIVIDU
Kesimpulan hasil analisis oleh Brilian Monica Kautsar/ 14 EPTM
1. Dalam indikator bahan bangunan (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No.
829 tahun 2009 karena...
2. Dalam indikator ... (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut Kepmenkes No. 829 tahun
karena...
3. Dalam indikator .... (sampai indikator 10)
TABEL PERSYARATAN KESEHATAN PERUMAHAN
PERSYARATAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL
KEPMENKES No. 829 TAHUN 2009

Tabel hasil analisis kondisi lingkungan oleh: Shafa Fikriyyah Salim/ Kelompok 14 EPTM

No. Kondisi Keterangan


Indikator Parameter
Ya Tidak
1. Bahan Tidak terbuat dari bahan Debu total tidak lebih dari
Bangunan yang dapat melepas zat-zat 150 ug/m3
yang dapat membahayakan
kesehatan Asbes bebas tidak melebihi
0,5 fiber/m3/4 jam
Timah hitam tidak melebihi
300 mg/kg

2. Lantai

Dinding

Mudah dibersihkan
Tidak rawan kecelakaan

Bumbungan rumah

Ruang di dalam rumah


Ruang tamu
harus ditata agar berfungsi
sebagai:

3. Ruang dapur harus


dilengkapi dengan
pembuangan asap
Pencahayaan alam/buatan
yang langsung/tidak
langsung dapat menerangi
seluruh ruangan minimal
intensitasnya 60 lux, dan
tidak menyilaukan (pake
aplikasi lux meter)
4. Kualitas Kualitas udara di dalam Suhu udara nyaman berkisar
Udara ruang tidak melebihi 18 derajat – 30 derajat
ketentuan sebagai berikut: celcius (pake thermometer
sendiri)
Kelembapan udara berkisar
antara 40% - 70% (pake
aplikasi hygrometer)
Konsentrasi gas SO2 tidak
melebihi 0,1 ppm/24 jam
Pertukaran udara (air
exchange rate) 5 kaki kubik
per menit per penghuni
Konsentrasi CO2 tidak
melebihi 100 ppm/8 jam
Konsentrasi gas formaldehid
tidak melebihi 120 mg/m3
5.

6. Binatang
Penular
Penyakit
Tersedia sarana air bersih
dengan kapasitas 60
Liter/hari
7. Air Kualitas air harus
memenuhi persyaratan
kesehatan air bersih dan air
minum

8.

9. Limbah Limbah cair yang berasal Tidak mencemari sumber


dari rumah (contoh: ada air
SPAL (sistem pembuangan
Tidak mencemari
air limbah)) permukaan tanah

Limbah padat harus dikelola Tidak mencemari


permukaan dan air tanah
10. Kepadatan
hunian
KESIMPULAN INDIVIDU
Kesimpulan hasil analisis oleh Shafa Fikriyyah Salim/ 14 EPTM
1. Dalam indikator bahan bangunan (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No.
829 tahun 2009 karena...
2. Dalam indikator ... (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut Kepmenkes No. 829 tahun
karena...
3. Dalam indikator .... (sampai indikator 10)
TABEL PERSYARATAN KESEHATAN PERUMAHAN
PERSYARATAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL
KEPMENKES No. 829 TAHUN 2009

Tabel hasil analisis kondisi lingkungan oleh: Berliana Cahyaning Nugrahaeni/ Kelompok 14 EPTM

No. Kondisi Keterangan


Indikator Parameter
Ya Tidak
1. Bahan Tidak terbuat dari bahan Debu total tidak lebih dari
Bangunan yang dapat melepas zat-zat 150 ug/m3
yang dapat membahayakan
kesehatan Asbes bebas tidak melebihi
0,5 fiber/m3/4 jam

Timah hitam tidak melebihi


300 mg/kg

2. Lantai
Dinding

Mudah dibersihkan
Tidak rawan kecelakaan

Bumbungan rumah

Ruang di dalam rumah


Ruang tamu
harus ditata agar berfungsi
sebagai:

3. Ruang dapur harus


dilengkapi dengan
pembuangan asap
Pencahayaan alam/buatan
yang langsung/tidak
langsung dapat menerangi
seluruh ruangan minimal
intensitasnya 60 lux, dan
tidak menyilaukan (pake
aplikasi lux meter)
Suhu udara nyaman berkisar
18 derajat – 30 derajat
celcius (pake thermometer
sendiri)
Kelembapan udara berkisar
antara 40% - 70% (pake
aplikasi hygrometer)
Kualitas udara di dalam
Kualitas Konsentrasi gas SO2 tidak
4. ruang tidak melebihi
Udara melebihi 0,1 ppm/24 jam
ketentuan sebagai berikut:
Pertukaran udara (air
exchange rate) 5 kaki kubik
per menit per penghuni
Konsentrasi CO2 tidak
melebihi 100 ppm/8 jam
Konsentrasi gas formaldehid
tidak melebihi 120 mg/m3
5.

6. Binatang
Penular
Penyakit
Tersedia sarana air bersih
dengan kapasitas 60
Liter/hari
7. Air Kualitas air harus
memenuhi persyaratan
kesehatan air bersih dan air
minum

8.

9. Limbah Tidak mencemari sumber


Limbah cair yang berasal
air
dari rumah (contoh: ada
SPAL (sistem pembuangan
Tidak mencemari
air limbah))
permukaan tanah
Limbah padat harus dikelola
Tidak mencemari
permukaan dan air tanah
10. Kepadatan
hunian
KESIMPULAN INDIVIDU
Kesimpulan hasil analisis oleh Berliana Cahyaning Nugrahaeni/ 14 EPTM
1. Dalam indikator bahan bangunan (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No.
829 tahun 2009 karena...
2. Dalam indikator ... (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut Kepmenkes No. 829 tahun
karena...
3. Dalam indikator .... (sampai indikator 10)
TABEL PERSYARATAN KESEHATAN PERUMAHAN
PERSYARATAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL
KEPMENKES No. 829 TAHUN 2009

Tabel hasil analisis kondisi lingkungan oleh: Yumna Widyadhana Anwar/ Kelompok 14 EPTM

No. Kondisi Keterangan


Indikator Parameter
Ya Tidak
1. Bahan Tidak terbuat dari bahan Debu total tidak lebih dari
Bangunan yang dapat melepas zat-zat 150 ug/m3
yang dapat membahayakan
kesehatan Asbes bebas tidak melebihi
0,5 fiber/m3/4 jam

Timah hitam tidak melebihi


300 mg/kg

2. Lantai
Dinding

Mudah dibersihkan
Tidak rawan kecelakaan

Bumbungan rumah

Ruang di dalam rumah


Ruang tamu
harus ditata agar berfungsi
sebagai:

3. Ruang dapur harus


dilengkapi dengan
pembuangan asap
Pencahayaan alam/buatan
yang langsung/tidak
langsung dapat menerangi
seluruh ruangan minimal
intensitasnya 60 lux, dan
tidak menyilaukan (pake
aplikasi lux meter)
Suhu udara nyaman berkisar
18 derajat – 30 derajat
celcius (pake thermometer
sendiri)
Kelembapan udara berkisar
antara 40% - 70% (pake
aplikasi hygrometer)
Kualitas udara di dalam
Kualitas Konsentrasi gas SO2 tidak
4. ruang tidak melebihi
Udara melebihi 0,1 ppm/24 jam
ketentuan sebagai berikut:
Pertukaran udara (air
exchange rate) 5 kaki kubik
per menit per penghuni
Konsentrasi CO2 tidak
melebihi 100 ppm/8 jam
Konsentrasi gas formaldehid
tidak melebihi 120 mg/m3
5.

6. Binatang
Penular
Penyakit
Tersedia sarana air bersih
dengan kapasitas 60
Liter/hari
7. Air Kualitas air harus
memenuhi persyaratan
kesehatan air bersih dan air
minum

8.

Tidak mencemari sumber


Limbah cair yang berasal
air
dari rumah (contoh: ada
SPAL (sistem pembuangan
Tidak mencemari
9. Limbah air limbah))
permukaan tanah

Limbah padat harus dikelola Tidak mencemari


permukaan dan air tanah
10. Kepadatan
hunian
KESIMPULAN INDIVIDU
Kesimpulan hasil analisis oleh Yumna Widyadhana Anwar/ 14 EPTM
1. Dalam indikator bahan bangunan (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No.
829 tahun 2009 karena...
2. Dalam indikator ... (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut Kepmenkes No. 829 tahun
karena...
3. Dalam indikator .... (sampai indikator 10)

TABEL PERSYARATAN KESEHATAN PERUMAHAN


PERSYARATAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL
KEPMENKES No. 829 TAHUN 2009

Tabel hasil analisis kondisi lingkungan oleh: Gloria Cassandra Pasaribu/ Kelompok 14 EPTM

No. Kondisi Keterangan


Indikator Parameter
Ya Tidak
1. Bahan Tidak terbuat dari bahan Debu total tidak lebih dari
Bangunan yang dapat melepas zat-zat 150 ug/m3
yang dapat membahayakan
kesehatan Asbes bebas tidak melebihi
0,5 fiber/m3/4 jam

Timah hitam tidak melebihi


300 mg/kg

2. Lantai

Dinding
Mudah dibersihkan
Tidak rawan kecelakaan

Bumbungan rumah

Ruang di dalam rumah


Ruang tamu
harus ditata agar berfungsi
sebagai:

Ruang dapur harus


dilengkapi dengan
pembuangan asap
Pencahayaan alam/buatan
yang langsung/tidak
3.
langsung dapat menerangi
seluruh ruangan minimal
intensitasnya 60 lux, dan
tidak menyilaukan (pake
aplikasi lux meter)
Suhu udara nyaman berkisar
18 derajat – 30 derajat
celcius (pake thermometer
sendiri)
Kelembapan udara berkisar
antara 40% - 70% (pake
aplikasi hygrometer)
Kualitas udara di dalam
Kualitas Konsentrasi gas SO2 tidak
4. ruang tidak melebihi
Udara melebihi 0,1 ppm/24 jam
ketentuan sebagai berikut:
Pertukaran udara (air
exchange rate) 5 kaki kubik
per menit per penghuni
Konsentrasi CO2 tidak
melebihi 100 ppm/8 jam
Konsentrasi gas formaldehid
tidak melebihi 120 mg/m3
5.

6. Binatang
Penular
Penyakit
Tersedia sarana air bersih
dengan kapasitas 60
Liter/hari
7. Air Kualitas air harus
memenuhi persyaratan
kesehatan air bersih dan air
minum

8.

Tidak mencemari sumber


Limbah cair yang berasal
air
dari rumah (contoh: ada
SPAL (sistem pembuangan
Tidak mencemari
9. Limbah air limbah))
permukaan tanah

Limbah padat harus dikelola Tidak mencemari


permukaan dan air tanah
10. Kepadatan
hunian
KESIMPULAN INDIVIDU
Kesimpulan hasil analisis oleh Gloria Cassandra Pasaribu/ 14 EPTM
1. Dalam indikator bahan bangunan (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No.
829 tahun 2009 karena...
2. Dalam indikator ... (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut Kepmenkes No. 829 tahun
karena...
3. Dalam indikator .... (sampai indikator 10)
TABEL PERSYARATAN KESEHATAN PERUMAHAN
PERSYARATAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL
KEPMENKES No. 829 TAHUN 2009

Tabel hasil analisis kondisi lingkungan oleh: Nabila Anggraeni Puspita/ Kelompok 14 EPTM

No. Kondisi Keterangan


Indikator Parameter
Ya Tidak
1. Bahan Tidak terbuat dari bahan Debu total tidak lebih dari
Bangunan yang dapat melepas zat-zat 150 ug/m3
yang dapat membahayakan
kesehatan Asbes bebas tidak melebihi
0,5 fiber/m3/4 jam

Timah hitam tidak melebihi


300 mg/kg

2. Lantai
Dinding

Mudah dibersihkan
Tidak rawan kecelakaan

Bumbungan rumah

Ruang di dalam rumah


Ruang tamu
harus ditata agar berfungsi
sebagai:

3. Ruang dapur harus


dilengkapi dengan
pembuangan asap
Pencahayaan alam/buatan
yang langsung/tidak
langsung dapat menerangi
seluruh ruangan minimal
intensitasnya 60 lux, dan
tidak menyilaukan (pake
aplikasi lux meter)
Suhu udara nyaman berkisar
18 derajat – 30 derajat
celcius (pake thermometer
sendiri)
Kelembapan udara berkisar
antara 40% - 70% (pake
aplikasi hygrometer)
Kualitas udara di dalam
Kualitas Konsentrasi gas SO2 tidak
4. ruang tidak melebihi
Udara melebihi 0,1 ppm/24 jam
ketentuan sebagai berikut:
Pertukaran udara (air
exchange rate) 5 kaki kubik
per menit per penghuni
Konsentrasi CO2 tidak
melebihi 100 ppm/8 jam
Konsentrasi gas formaldehid
tidak melebihi 120 mg/m3
5.

6. Binatang
Penular
Penyakit
Tersedia sarana air bersih
dengan kapasitas 60
Liter/hari
7. Air Kualitas air harus
memenuhi persyaratan
kesehatan air bersih dan air
minum

8.

Tidak mencemari sumber


Limbah cair yang berasal
air
dari rumah (contoh: ada
SPAL (sistem pembuangan
Tidak mencemari
9. Limbah air limbah))
permukaan tanah

Limbah padat harus dikelola Tidak mencemari


permukaan dan air tanah
10. Kepadatan
hunian
KESIMPULAN INDIVIDU
Kesimpulan hasil analisis oleh Nabila Anggraeni Puspita/ 14 EPTM
1. Dalam indikator bahan bangunan (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggak menurut Kepmenkes No.
829 tahun 2009 karena...
2. Dalam indikator ... (sudah/belum) memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal menurut Kepmenkes No. 829 tahun
karena...
3. Dalam indikator .... (sampai indikator 10)
KESIMPULAN KELOMPOK

Kesimpulan hasil analisis oleh kelompok 14 EPTM:


1. Dari 12 anggota kelompok __% diantaranya tidak memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal pada indikator bahan
bangunan karena _____
2. Dari 12 anggota kelompok __% diantaranya tidak memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal pada indikator komponen
dan penataan ruang karena _____
3. Dari 12 anggota kelompok __% diantaranya tidak memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal pada indikator ___ karena
_____
4. Sampai indikator nomor 10
5.

Anda mungkin juga menyukai