Anda di halaman 1dari 26

Checklist Pemeriksaan Sanitasi Industri

PT. Crestec Indonesia


MM 2100 Cikarang Barat
Tahun 2014

Penilaian
No. Variabel yang Diamati Keterangan
Ya Tidak
A. KONDISI LINGKUNGAN INDUSTRI DAN KONSTRUKSI RUANG DAN BANGUNAN
1. Lokasi
a. Tidak banjir
b. Jauh dari permukiman
c. Tidak berdekatan dengan sutet
2. Lingkungan Luar/ Halaman
a. Bersih
b. Tertata rapi
c. Tidak ada genangan
d. Terdapat zona hijau
e. Terdapat rambu- rambu
f. Terdapat saluran air
g. Bebas vektor dan binatang pengganggu
h. Jalan tidak bergelombang
i. Memiliki pagar yang aman, kuat, tidak
berkarat, bersih dan berfungsi dengan
baik
3. Konstruksi Ruang dan Bangunan
 Bangunan
a. Kuat
b. Bersih
c. Aman
d. Terpelihara dengan baik
 Lantai
a. Kuat
b. Kedap air
c. Rata
d. Tidak licin
e. Bersih
f. Tidak landai
g. Tidak ada retakan
 Dinding
a. Rata
b. Bersih
c. Berwarna terang
d. Permukaan dinding yang terkena
air terbuat dari bahan kedap air
 Langit – langit
a. Kuat
b. Bersih
c. Berwarna terang
d. Tidak berlubang
e. Ketinggian minimal dari
permukaan lantai 2,5 m
 Atap
a. Kuat
b. Tidak
 Ventilasi
a. Jumlah ventilasi memadai
b. Luas jendela/kisi-kisi/dinding gelas
kaca minimal 1/6 kali luas lantai
 Pintu
a. Kuat
b. Berfungsi dengan baik
4. Udara dalam ruangan kerja
 Suhu dan Kelembaban
a. Suhu di ruangan 18 – 30 C
b. Kelembaban di ruangan 65% - 95%
c. Menggunakan alat penata udara
seperti Air Conditioner (AC), kipas
angin, dll Bila suhu udara > 30oC
d. Menggunakan alat pemanas
ruang (heater) Bila suhu udara luar
< 18 oC perlu
e. Menggunakan alat dehumidifier
Bila kelembaban udara ruang kerja
> 95%
f. Menggunakan alat humidifier Bila
kelembaban udara ruang kerja <
65 %
 Debu
a. Kadar debu total maksimal adalah
10 mg/m3
b. Kadar debu asbes bebas maksimal
adalah 5 serat/ml udara dengan
panjang serat 5 u (Mikron)
c. Kadar debu silica total maksimal
adalah 50 mg/m3
d. Dilengkapi dengan penangkal debu
(dust enciosure)
e. Terdapat ventilasi lokal (lokal
exhauster) yang dihubungkan
dengan cerobong dan dilengkapi
dengan penyaring debu (filter)
untuk menangkap debu yang
timbul akibat proses produksi
f. Ruang proses produksi dipasang
dilusi ventilasi (memasukan udara
segar)
 Pertukaran udara
a. Menggunakan ventilasi/AC
b. Pertukaran udara adalah
3
0,283m /menit/orang
c. Laju ventilasi 0,15 – 0,25 m/detik
d. Saring/filter udara AC dibersihkan
secara periodik sesuai ketentuan
 Gas pencemar
a. Kandungan gas-gas pencemar,
konsentrasi maksimalnya adalah
(mg/m3) :
 Air raksa 0,1
 Amonia 35
 Amonium klorida 10
 A r s e n 0,5
 Asam asetat 25
 Asam klorida 7
 Asam nitrat 25
 Asam Sianida 11
 Asam Sulfida 28
 Asam Sulfat 1
 Aseton 2400
 Butil Alkohol 300
 Butil Merkaptan 1,5
 DDT 1
 Diazinon 0,1
 Dieldrin 0,25
 Dimetil Amin 75
 18. Etil Alkohol 1900
 Fenol 19
 Ferum Oksida 10
 Flour 2
 Formaldehid 6
 Fosfor kuning 0,1
 Kadmium 0,2
 Kalsium Oksida 5
 Kamfer 12
 Kapas 1
 Karbon Dioksida 9000
 Karbon Monoksida 115
 Klor3
 LPG 1800
 Magnesium Oksida 10
 Mangan 5
 Nitrogen Oksida 30
 Nikel 1
 Perak 0,01
 Platina 0,002
 Seng Klorida 1
 Seng Oksida 5
 Sianida 5
 Silicon 10
 Sulfur Dioksida 13
 Timah Hitam 0,1
 Timah Putih 2
b. Terdapat hood (penangkap gas)
yang dihubungkan dengan local
exhauster dan dilengkapi dengan
filter penangkap gas
c. Terdapat suplai udara segar
 Mikrobiologi
a. Ventilasi/AC dengan sistim
saringan udara bertingkat untuk
menangkap mikroba
b. sistem ventilasi terpelihara dengan
baik
c. sistem AC sentral terpelihara
dengan baik
Udara dalam ruangan Perkantoran
 Suhu dan Kelembaban
a. Suhu di ruangan 18 – 28 C
b. Kelembaban di ruangan 40% - 60%
c. Menggunakan alat penata udara
seperti Air Conditioner (AC), kipas
angin, dll Bila suhu udara > 28oC
d. Menggunakan alat pemanas
ruang (heater) Bila suhu udara luar
< 18 oC perlu
e. Menggunakan alat dehumidifier
Bila kelembaban udara ruang kerja
> 60 %
f. Menggunakan alat humidifier Bila
kelembaban udara ruang kerja <
40 %
 Debu
a. Kadar debu total maksimal adalah
0,15 mg/m3
b. Kadar debu asbes bebas maksimal
5 serat/ml udara dengan panjang
serat 5 µ (micron)
c. Pemberishan ruang kerja
perkantoran pada apgi dan sore
hari menggunakan kain pel basah
atau pompa hampa
d. Pembersihan periodik dinding min
2 kali/tahun
e. Terdapat ventilasi
 Pertukaran udara
a. Menggunakan ventilasi/AC
b. Pertukaran udara : 0,283
M3/menit/orang
c. Laju ventilasi 0,15 – 0,25 m/detik
d. Ruang tidak ber AC, lubang
ventilasi minimal 15% dari luas
lantai
e. Ruangan yang tidak ber AC,
menggunakan kipas angin atau
membuka seluruh pintu dan
jendela
f. Menerapkan ventilasi silang
g. Ruang ber AC harus dimatikan
secara periodik
h. Saring/filter udara AC dibersihkan
secara periodik sesuai ketentuan
 Gas pencemar
a. Kandungan gas-gas pencemar,
konsentrasi maksimalnya adalah
(mg/m3) dan ppm :
 Asam Sulfida (H2S) 1 dan –
 Amonia (NH3) 17 dan 25
 Karbon Monoksida (CO) 29 dan
25
 Nitrogen Dioksida (NO2) 5,60
dan 3,0
 Sulfur Dioksida (SO2) 5,2 dan 2
b. Pertukaran udara ruang dapat
berjalan dengan baik
c. Ruang kerja tidak berhubungan
langsung dengan dapur
d. Ruangan kerja bebas asap rokok
e. Tidak menggunakan bahan
bangunan yang mengeluarkan bau
yang menyengat
 Mikrobiologi
a. Angka kuman kurang dari 700
koloni/m3 udara
b. Bebas kuman patogen
c. Lantai dibersihkan dengan
antiseptik
d. sistem AC sentral terpelihara
dengan baik
e. sistem ventilasi terpelihara dengan
baik
5. Pencahayaan ruang perkantoran
a. Terdapat pencahayaan alami (sinar
matahari)
b. Terdapat pencahayaan buatan (lampu)
c. Intensitas cahaya diruang kerja
mencukupi (minimal 100 Lux)
d. Kontras sesuai kebutuhan (untuk objek
tertentu dilihat secara jelas)
e. Tidak menimbulkan kesilauan atau
bayangan
f. Untuk ruang kerja yang menggunakan
peralatan berputar tidak menggunakan
lampu neon
g. Bola lampu diletakkan ditempat yang
menghasilkan penyinaran optimum
h. Bola lampu sering dibersihkan
i. Bola lampu yang mulai tidak berfungsi
dengan baik segera diganti
Pencahayaan ruang kerja
a. Pencahayaan untuk jenis kegiatan
pekerjaan kasar dan tidak terus
menerus min 100 lux
b. Pencahayaan untuk jenis kegiatan
pekerjaan kasar & terus menerus min
200 lux
c. Pencahayaan untuk jenis kegiatan
pekerjaan rutin min 300 lux
d. Pencahayaan untuk jenis kegiatan
pekerjaan agak halus min 500 lux
e. Pencahayaan untuk jenis kegiatan
pekerjaan halus min 1000 lux
f. Pencahayaan untuk jenis kegiatan
pekerjaan amat halus min 1500 lux dan
tidak menimbulkan bayangan
g. Pencahayaan untuk jenis kegiatan
pekerjaan terinci min 3000 lux tidak
menimbulkan bayangan
h. Pencahayaan alam dan buatan tidak
menimbulkan kesilauan
i. Pencahayaan alam dan buatan memiliki
intensitas sesuai peruntukkannya
j. Kontras sesuai kebutuhan
k. Untuk ruang kerja yang menggunakan
peralatan berputar tidak menggunakan
lampu neon
l. Bola lampu diletakkan ditempat yang
menghasilkan penyinaran optimum
m. Bola lampu sering dibersihkan
6. Kebisingan
a. Tingkat kebisingan maksimal pada
tempat kerja <85 dB
b. Tingkat kebisingan tidak mengganggu
komunikasi
c. Adanya kebijakan dari pihak industry
mengenai upaya
pencegahan/pengendalian kebisingan
dilingkungan kerja
d. Pengaturan latatelak ruang dibuat
sedemikian rupa tidak menimbulkan
kebisingan
e. Terdapat alat peredam kebisingan di
sekitar mesin
f. Dilakukan penyekatan yang terdapat
diantara mesin untuk mencegah
terjadinya kebisingan
g. Dilakukan penempatan pekerja jauh
dari lokasi mesin yang bising
h. Pengendalian pada manusia :
- Adanya rotasi kerja
- Adanya pengurangan jam kerja
- Adanya kebijakan penggunaan APT
(ear plug dan ear muff)
- Kualitas APT dalam keadaan baik
- Kuantitas APT sesuai dengan jumlah
pekerja
i. Pengendalian di lingkungan sekitar
- Dilakukan penanaman pohon di
sekitar industri
- Dilakukan pembuatan bukit- bukit di
sekitar lokasi industri
7. Getaran
a. Hasil pengukuran getaran memenuhi
persyaratan kesehatan
b. Adanya kebijakan dari pihak industri
untuk melakukan upaya pencegahan
atau pengendalian getaran
c. Terdapat peredam getaran pada ruang
kerja
d. Dilakukan pemeliharaan rutin pada alat
peredam getaran
e. Terdapat penyekat diantara ruang kerja
yang berfungsi sebagai alat peredam
getaran
f. Terdapat bantalan di sekitar mesin-
mesin
g. Dilakukan perawatan berkala pada
mesin – mesin
8. Radiasi di ruang perkantoran
a. Tingkat medan listrik maksimal 10kV/m
sepanjang hari
b. Waktu singkat 2 jam perhari maksimal
30 kV/m
c. Medan magnet listrik maksimal 0.5 mT
(mili Tesla)
d. 5 mT waktu singkat sampai dengan 2
jam per hari
e. Terdapat instalasi sesuai dengan
peraturan umum isolasi listrik (PUIL)
f. Terdapat APD isolasi radiasi pada
sumber radiasi
g. Lokasi perkantoran jauh/tidak berada
dibawah Saluran Udara Tegangan
Tinggi (SUT) atau Saluran Udara
Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET)
h. Jarak vertikal bangunan dari sumber
max 10 meter
i. Jarak horizontal bangunan dari sumber
max 30 meter
Radiasi di tempat kerja
a. Medan listrik maksimal 10kV/m
sepanjang hari
b. Waktu singkat 2 jam perhari maksimal
30 kV/m
c. Medan magnet listrik maksimal 0.5 mT
(mili Tesla)
d. 5 mT waktu singkat sampai dengan 2
jam per hari
e. Adanya pencegahan terhadap radiasi
medan listrik
f. Merancang instalasi yang sesuai
dengan peraturan
g. Menyediakan alat pelindung (isolasi)
radiasi pada sumber
h. Jarak vertikal bangunan dari sumber
maksimal 10 m
i. Jarak horisontal minimal 20 m
j. Kabel umum tegangan menengah tidak
dipergunaan sebagai tempat kerja (20
kV)
9. Lingkungan Kerja
a. Mesin produksi dioperasikan sesuai
fungsinya
b. Mesin produksi dilakukan perawatan
secara rutin
c. Mesin yang berpotensi menimbulkan
kecelakaan telah dilengkapi pelindung
d. Alat – alat kerja disediakan pada
tempat yang sudah ditentukan
e. Terdapat slogan K3
f. Tidak ada tumpukan barang bekas di
area kerja
g. Jalur pengangkutan bebas hambatan
h. Terdapat rambu – rambu peringatan
yang jelas dan mudah di mengerti
i. Tersedia tempat khusus penyimpanan
bahan kimia
j. Terdapat MSDS yang mudah dilihat
oleh petugas
k. Tersedia tempat sampah di setiap unit
kerja
10. Instalasi
a. Instalasi listrik, pemadam kebakaran,
air bersih, air kotor, air limbah, dan air
hujan harus dapat menjamin
keamanan sesuai ketentuan teknis
b. Bangunan kantor yang lebih tinggi dari
10 meter atau lebih tinggi dari
bangunan lain disekitarnya dilengkapi
dengan penangkal petir
c. Instalasi untuk masing-masing
peruntukan menggunakan kode warna
dan label
d. Tidak terjadi hubungan silang dan
aliran balik antara jaringan distribusi air
limbah dengan air bersih
e. Instalasi ditata agar memenuhi syarat
estetika yang berlaku
f. Jaringan instalasi tidak menjadi tempat
perindukan serangga dan tikus
g. Pengoperasian instalasi sesuai protap
h. Konstruksi instalasi sesuai dengan
standar desain yang berlaku
i. Instalasi digunakan sesuai dengan
masa pakai yang berlaku
11. Fasilitas Lainnya
a. Tersedia toilet pada setiap unit kerja
dan produksi
b. Ketersediaan toilet mencukupi
c. Toilet untuk karyawan wanita terpisah
dengan toilet untuk karyawan pria
d. Tersedia minimal 1 kamar mandi, 1
jamban, 2 peturasan, dan 2 westafel
untuk setiap 25 karyawan pria
e. Setiap penambahan 25 karyawan pria
harus dilakukan penambahan 1 kamar
mandi, 1 jamban, dan 1 peturasan
f. Tersedia minimal 1 kamar mandi,1
jamban, dan 2 westafel untuk setiap 20
karyawan wanita
g. Setiap penambahan 20 karyawan
wanita harus dilakukan penambahan 1
kamar mandi, 1 jamban, dan 1 westafel
h. Toilet dibersihkan setiap 2 kali sehari
i. Toilet tidak menjadi tempat
berkembang biak serangga dan tikus
j. Lantai toilet terbuat dari bahan kedap
air, permukaan rata, dan tidak licin
k. Langit-langit toilet terbuat dari
lembaran yang cukup kaku dan rangka
kuat sehingga memudahkan perawatan
dan tidak kotor
l. Pada wastafel tersedia sabun pencuci
tangan
m. Tersedia area parkir
n. Area parkir cukup luas dan memadai
o. Terdapat pos keamanan
p. Terdapat tempat duduk pada ruang
tunggu
q. Letak tempat duduk pada ruang tunggu
tidak mengganggu antara pekerja dan
pengunjung
r. Terdapat kantin
s. Terdapat masjid / mushollah
t. Tersedia poliklinik
Penilaian
No Variabel yang diamati Keterangan
Ya Tidak
B. PENYEDIAAN AIR BERSIH
1. Memiliki instalasi air bersih
2. Jarak sumber air dan sumber pencemar
lebih dari 10 meter
3. Penyediaan air bersih untuk karyawan
dengan kapasitas 60 ltr/orang/hari
4. Volume air mencukupi kebutuhan
5. Sumber air :
a. Sumber air tanah
b. PDAM
6. Sumber air bersih harus bebas dari :
a. pencemaran fisik
b. pencemaran kimia
c. pencemaran bakteriologis
7. Memiliki reservoir
a. Kuat
b. Kedap air
c. Tertutup
d. Tidak bocor
e. Terdapat lubang control pipa
8. Distribusi air bersih dengan system
perpipaan
9. Pipa air bersih berada di atas pipa air
limbah
10. Pipa instalasi tidak berkarat dan berlubang
11. Kran air tidak berkarat dan tidak bocor
12. Pengambilan sampel air bersih pada
sumber, bak penampungan dan pada kran
terjauh untuk diperiksakan di laboratorium
minimal 2 kali setahun, yaitu musim
kemarau dan musim hujan
13. Kualitas air bersih memenuhi syarat
kesehatan yang meliputi
a. persyaratan fisika :
- Tidak berbau
- Tidak berasa
- Tidak berwarna
- Tidak keruh
b. Persyaratan kimia :
- Bahan – bahan kimia berada
dibawah NAB
c. Mikrobiologi :
- Tidak mengandung bakteri E.coli
- Tidak mengandung bakteri coliform
d. Radioaktif :
 Radiasi
Penilaian
No Variabel yang diamati Keterangan
Ya Tidak
C. PENGELOLAAN LIMBAH CAIR
1. Pewadahan limbah cair
a. Drum / tong / bak container
b. Kondisi baik
c. Tidak bocor
d. Tidak rusak dan tidak berkarat
e. Kuat dan tertutup
f. Kapasitas container mencukupi
g. Kedap air
2. Ditandai label dan symbol
3. Ditempatkan dengan posisi yang rapih
4. Memiliki IPAL
5. Saluran IPAl mengalir dengan baik
6. Tidak menimbulkan bau
7. Ada grease trap
8. Terdapat inlet dan outlet
9. Saluran limbah cair
a. Kedap air
b. Tertutup
c. Mengalir dengan lancar
10. Mempunyai tenaga kerja khusus yang
menangani IPAL
11. Mempunyai bak control
12. Proses pengolahan limbah secara :
a. Fisik
b. Kimia
c. Biologi
13. Petugas pengelola limbah menggunakan
APD
14. Pada IPAL tersedia pagar pelindung
15. Tangga dalam keadaan baik dan dilengkapi
dengan pengaman pegangan tangan
16. Kualitas hasil pengolahan limbah sesuai
dengan baku mutu yang berlaku
Penilaian
No Variabel yang diamati Keterangan
Ya Tidak
D. PENGELOLAAN SAMPAH
1. Terdapat tempat sampah
2. Wadah tempat sampah
a. Kuat
b. Ringan
c. Tahan karat
d. Kedap air
e. Dilengkapi penutup
3. Sampah organik dan non organik diletakkan
terpisah
4. Terdapat tempat pengumpulan sampah
sementara
5. Lokasi TPS
a. Jarak TPS lebih dari 10 meter dari
kantin
b. Jarak TPS ke ruangan produksi minimal
30 meter
6. Kondisi Fisik Bangunan TPS
a. Kuat
b. Kedap air
c. Tertutup
d. Volume mencukupi
e. Mudah terjangkau oleh kendaraan
pengangkut sampah
7. Pengangkutan sampah dilakukan maksimal
2 hari sekali
8. Dilakukan upaya 3R
9. Terdapat peralatan kerja untuk mengelola
sampah
10. Terdapat petugas khusus yang menangai
sampah
11. Petugas menggunakan alat pelindung diri
12. Kendaraan pengangkut
a. Tertutup
b. Kuat
c. Volume mencukupi
d. Tidak bocor
13. Sampah B3
a. Ada pemisahan antara sampah b3 dan
non b3
b. Sampah B3 mendapatkan pengelolaan
khusus
c. Label dan symbol kemasan disesuaikan
dengan jenis dan karakteristik limbah
B3
d. Limbah / sampah B3 yang disimpan
tidak melebihi jangka waktu 90 hari /
langsung diangkut
e. Terdapat pengolahan limbah B3 sesuai
dengan perundang-undangan yang
berla
f. Limbah B3 dikelola ke tempat
pengolahan limbah B3 sesuai
peraturan
Penilaian
No Variabel yang diamati Keterangan
Ya Tidak
E. PENYEHATAN UDARA
1. Tinggi langit – langit minimal 2,5 meter dari
lantai
2. Tersedia ventilasi 15% dari luas lantai
3. Ventilasi silang
4. Tersedia exhaust disetiap unit produksi
5. Tersedia kipas angin disetiap unit produksi
6. Tersedia thermometer ruangan disetiap
unit produksi
7. Pada sumber debu terdapat cerobong dan
dilengkapi penyaring debu (filter)
8. Exhaust terpelihara dengan baik
9. Kipas angin terpelihara dengan baik
10. Penyaring debu selalu dibersihkan dan
terpelihara dengan baik
Penilaian
No Variabel yang diamati Keterangan
Ya Tidak
F. PENGENDALIAN VEKTOR DAN BINATANG PENGGANGGU
1. Lalat
a. Ruangan bebas lalat
b. indeks maksimal 8 ekor/fly grill
(100x100cm) dalam pengukuran 3
menit
2. Kecoa
a. Ruangan bebas kecoa
b. Tidak terdapat kotoran kecoa
c. Indeks maksimal 2 ekor/plate
(20x20cm) dalam pengukuran 24 jam
3. Nyamuk
a. Tidak terdapat genangan air bersih
b. Tempat penampungan air bersih
tertutup
c. Tidak terdapat nyamuk dewasa
d. Container indeks tidak melebihi 5%
4. Tikus
a. Setiap ruang kantor bebas tikus
b. Tidak terdapat sarang tikus
c. Tidak terdapat jejak kaki tikus
d. Tidak terdapat jalan tikus
e. Tidak ditemukan bangkai tikus
f. Tidak terdapat kotoran tikus
5. Tidak ditemukan binatang pengganggu
seperti kucing
6. Dilakukan pengendalian secara fisik :
a. Menjaga kebersihan lingkungan
sehingga tidak terjadi penumpukan
sampah dan sisa makanan
b. Konstruksi bangunan tidak
memungkinkan menjadi jalan &
tempat berkembang biak vektor &
reservoar ke dalam ruangan
c. Memasang alat yang dapat
mencegah masuknya vektor ke
dalam ruangan
d. Pengaturan peralatan dan arsip
secara teratur dan rapi
e. Memberantas tempat perindukan
vector
7. Dilakukan pengendalian secara mekanik
a. Pada saluran pembuangan terdapat
perangkap binatang pengganggu ( tikus
, kecoa dan serangga )
b. Memasang umpan
8. Dilakukan pengendalian dengan bahan
kimia
a. Penyemprotan / pengasapan
b. Sprayer
c. Membubuhkan abate pada
penampungan air bersih
Penilaian
No Variabel yang diamati Keterangan
Ya Tidak
G. PENYEHATAN MAKANAN DAN MINUMAN
1. Tempat
a. Lokasi kantin : jarak 10 meter dari
sumber pencemaran TPS
b. Lantai kuat , kelandaian cukup , kedap
air dan berwarna terang serta rata
permukaannya
c. Lantai tidak ada yang retak
d. Lantai dibersihkan sebelum dan
sesudah kegiatan dengan antiseptic
e. Permukaan dinding yang selalu terkena
cipratan air terbuat dari bahan yang
kedap air
f. Dinding bersih dan berwarna terang
g. Langit – langit kuat , bersih , berwarna
terang dan tidak terdapat sarang laba –
laba
h. Ketinggian langit – langit minimal 2,5
meter
i. Atap kuat dan tidak bocor
j. Tersedia ventilasi dan berfungsi
dengan baik
k. Ventilasi mencukupi
l. Tersedia tempat sampah kuat , kedap
air , mudah dibersihkan dan tertutup
m. Sampah diangkut 24 jam
n. Tersedia toilet dan tidak berhubungan
langsung dengan ruang peracikan dan
penyajian
o. Tersedia wastafel
p. Tersedia pencuciam tangan
 Ruang Peracikan
a. terdapat pemisahan antara tempat
peracikan dengan tempat
pencucian
b. Meja peracikan bersih
c. Meja peracikan tidak berlubang
d. Pintu dapur terbuka keluar
e. Terdapat tempat penyimpanan
makanan
 Ruang Makan
a. Memiliki ruang makan khusus
b. Ruang makan bersih dan rapi
c. Aman dari gangguan serangga dan
vector
d. Meja dan kursi dalam keadaan
bersih
2. Peralatan
a. Peralatan makan disimpan di tempat
khusus
b. Setiap peralatan yang digunakan dalam
penyajian bersih
c. Setelah digunakan peralatan di cuci
d. Pembersihan dilakukan dengan tahap
pembersihan sisa – sisa makanan ,
perendaman , pencucian , dan
pembilasan
e. Pencucian dengan sabun / detergen
f. Pembilasan dengan air mengalir dan
bertekanan
g. Dilengkapi air panas untuk pencucian
3. Penjamah
a. Pakaian bersih , lengkap dan rapi
b. Menggunakan APD
- Penutup kepala
- Apron
- Masker
- Handstool
- Sepatu
c. Sebelum dan sesudah kerja mencuci
tangan
4. Makanan
 Pengangkutan makanan
a. Menggunakan trolly yang bersih
b. Kendaraan pengankut disediakan
khusus dan tidak bercampur
dengan keperluan mengangkut
bahan lain
c. Setiap makanan mempunyai
wadah masing – masing
d. Wadah mempunyai tutup yang
rapat dan tersedia lubang ventilasi
e. Wadah yang digunakan utuh , kuat
dan ukurannya memadai dengan
makanan
f. Kendaraan yang digunakan harus
bersih
 Penyajian makanan
a. Peralatan yang digunakan bersih
b. Pewadahan terpisah setiap jenis
makanan
c. Penyajian makanan dalam
keadaan dipanaskan
d. Makanan tertutup
e. Kondisi makanan jadi secara fisik
memenuhi syarat
f. Wadah kuat dan utuh
g. Wadah untuk penyajian makanan
berbeda tiap jenis makanannya
h. Penempatan makanan yang
mengandung kadar air tinggi baru
dicampur pada saat menjelang
dihidangkan
i. Makanan berkuah dipisah antara
lauk dengan sayur atau kuahnya
j. Setiap makanan yang dihidangkan
diusahakan selalu panas
k. Tempat penyajian bersih
l. Tidak terdapat vector
Penilaian
No Variabel yang diamati Keterangan
Ya Tidak
H. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1. Terdapat organisasi kepengurusan K3
2. Terdapat struktur organisasi K3
3. Terdapat team pengawas / monitoring
4. Terdapat dasar huku / perundangan
5. Terdapat program rencana keadaan darurat
ditempat kerja
6. Terdapat SOP
7. Dilakukan SMK3 oleh auditor K3 industri
8. Monitoring dan pelatihan dilaksanakan
dengan baik
9. Terdapat kebijakan umum tentang K3 yang
dikeluarkan pimpinan secara tertulis
10. Tersedia rambu – rambu / tanda – tanda
khusus jalan keluar untuk evakuasai jika
terjadi bahaya
11. Terdapat tanda – tanda dilarang merokok
dipajang di tempat kerja yang memilki
resiko bahaya kebakaran
12. Tanda – tanda peringatan dipasang di
tempat berbahaya
13. Perusaha telah ikut serta dalam jamsostek
14. Terdapat petunjuk tekhnis untuk
melaksanakan pekerjaan berbahaya
15. Terdapat progam dan jadwal pelatihan
untuk semua pekerja perusahaan di bidang
keselamatan kerja , kebakaran , dan
kewaspadaan bencana dan kesehatan
lingkungan
16. Perusahaan memberikan pelatihan
terhadap pekerja tentang cara – cara
menangani dan menggunakan bahan kimia
17. Terdapat penyuluhan terhadap pekerja
tentang pentingnya hygine dan kesehatan
kerja
18. Bagian – bangian dari mesin yang berputar /
bergerak diberi pelindung yang baik
19. Dilakukan pemeliharaan alat
20. Dilakukan pengaturan waktu kerja
21. Penempatan tenaga kerja sudah sesuai
22. Dilakukan medical check up secara rutin
terhadap pekerja
23. Penanggulangan kebakaran
a. Terdapat hidran di area industry
b. Terdapat APAR
c. APAR harus ditempatkan pada posisi
yang mudah dilihat dengan jelas
d. APAR mudah dicapai dan diambil
e. Terdapat cara menggunakan APAR
f. Jarak antara APAR yang satu dengan
lainnya atau kelompok satu dengan
lainnya tidak boleh melebihi 15 meter
g. APAR tidak cacat
h. APAR ditempatkan dalam lemari atau
peti yang dikunci
i. Terdapat petunjuk jalur evakuasi
apabila terjadi kebakaran
24. P3k
a. Tersedia kotak P3K pada setiap unit
kerja
b. Kotak P3K terisi dengan lengkap
25. APD
a. Adanya pengawasan secara rutin
b. Menggunakan baju khusus
c. Menggunakan masker
d. Menggunakan sarung tangan
e. Menggunankan pelindung tangan
f. Tidak menimbulkan bahaya
g. Tidak mudah rusak
h. Tidak membatasi gerak
i. Nyaman dipakai
j. Jumlah alat pelindung sesuai dengan
jumlah pekerja
k. Terdapat peraturan perusahaan untuk
mewajibkan penggunaan APD sesuai
unitnya secara tertulis
l. Terdapat panduan penggunaan APD
yang benar
26. Pekerjaan dan Cara Kerja
a. Pekerja menggunakan alat pelindung
diri yang dipersyaratkan
b. APD yang digunakan layak dipakai
c. APD terpelihara kebersihannya
d. Pekerja bekerja sesuai dengan
prosedur kerja yang ditetapkan
e. Pekerja telah mendapat pelatihan
sesuai tugasnya
f. Adanya rambu – rambu peringatan
jelas
g. Menggunakan peralatan kerja yang
benar
h. Posisi tubuh benar yang mengangkat
beban
i. Adanya pembatasan ijin masuk pada
daerah – daerah berbahaya / resiko

Anda mungkin juga menyukai