Anda di halaman 1dari 7

POKJA PKPO RSUD SAYANG KAB.

CIANJUR

PROPOSAL PELATIHAN
MEDICATION ERROR

Jalan Rumah Sakit No. 1 Cianjur, 43216


Agustus Pokja PKPO Proposal 2

Latar Belakang
Medication error adalah suatu kesalahan dalam proses pengobatan yang
masih berada dalam pengawasan, kontrol dan tanggungan profesi kesehatan,
pasien atau konsumen, dan seharusnya dapat dilakukan langkah preventif (NCC
MERP, 2020). Pemaparan dari IOM (Institute of Medicine) tahun 1999 secara
terbuka menyatakan bahwa paling sedikit 44.000 bahkan 98.000 pasien
meninggal di rumah sakit dalam satu tahun akibat dari kesalahan medis (medical
errors) yang sebenarya dapat dicegah dan dilakukan antisipasi. Jumlah ini
melebihi kematian akibat kecelakaan lalu lintas, kanker payudara dan AIDS
(Linda, 2000). Penelitian Bates (Bates, 1995), menunjukkan bahwa peringkat
paling tinggi kesalahan pengobatan (medication error) pada tahap ordering (49%),
diikuti tahap administration management (26%), pharmacy management (14%),
transcribing (11%). Uraian di atas telah menggerakkan sistem kesehatan dunia
untuk mengganti paradigma pelayanan kesehatan menuju keselamatan pasien
(patient safety). Pembangunan di bidang kesehatan di masa kini diusahakan untuk
mewujudkan derajat kesehatan yang optimal, di bimbing untuk mencapai
kesadaran, kemauan dan kemampuan untuk kehidupan yang sehat dan lebih baik
bagi setiap penduduk. Berlandaskan pemaparan Peta Nasional Keselamatan
Pasien (Kongres PERSI 2007) kesalahan yang terjadi saat pemberian obat,
menjadi penyumbang terbesar (24,8%) dari 10 besar insiden yang di sampaikan
(Kemenkes, 2008). Jika di perhatikan lebih rinci dan lebih lanjut, dalam proses
pemberian dan penggunaan obat melewati beberapa fase, yaitu prescrbing,
transcribing, dispensing dan administering, dispensing menduduki peringkat
pertama (Depkes, 2008).

 
Agustus Pokja PKPO Proposal 3

Manfaat
Adapun manfaat yang dapat diambil dari kegiatan ini adalah :
1. Meningkatkan wawasan dan skill para apoteker dan tenaga teknis
kefarmasian dalam pelayanan obat, alkes dan bmhp;
2. Mendukung program akreditasi rumah sakit yang berfokus pada
keselamatan pasien (patient safety).

Tujuan
Adapun tujuan dari pelatihan ini adalah :
1. Memahami dengan baik pelaksanaan pelayanan kefarmasuan dalam
pelayanan obat, alkes dan bmhp;
2. Meningkatkan awareness selama bekerja;
3. Meminimalisasi kesalahan pemberian obat kepada pasien.

Waktu Pelaksanaan
Waktu yang direncanakan adalah pada tanggal 22-24 September 2022.
Pelaksanaan dimulai pukul 12.30 s.d. selesai, dimana rincian kegiatan terlampir
dalam jadwal pelatihan. Pelaksanaan pelatihan ini kira-kira berlangsung lebih
kurang 3 hari yang terbagi dalam 3 sesi.

Tempat
Kegiatan pelatihan ini akan dilaksanakan di RSUD Sayang Kabupaten
Cianjur, Jalan Rumah Sakit No.1 Cianjur.

 
Agustus Pokja PKPO Proposal 4

Narasumber/ Pemateri
Narasumber/ pemateri dalam pelatihan ini adalah apoteker RSUD Sayang
Cianjur.

Materi
Adapun materi dalam pelatihan ini adalah sebagai berikut :
1. Pengertian dan macam jenis Medication Error
2. Simulasi praktek

Peserta/ Sasaran
Peserta atau sasaran dalam pelatihan ini kurang lebih 50 orang peserta
terdiri dari Apoteker dan Tenaga Teknis Kefarmasian.

Sarana dan Prasarana


Untuk menunjang berlangsungnya kegiatan pelatihan ini, maka fasilitas yang
disediakan adalah sebagai berikut :
1. Sarana :
a. Laptop
b. LCD Proyektor
c. Peralatan audio
d. Alat tulis
e. Snack / Makan Siang
2. Prasarana :
a. Ruangan pertemuan
b. Kursi
c. Meja

 
Agustus Pokja PKPO Proposal 5

Jadwal Pelatihan
Waktu
No. Acara Pelaksana
Pelaksanaan
1 12.30 – 13.00 1. Absensi’ Pembawa Acara
2. Pembukaan Ketua Pelaksana
3. Kata Sambutan
2 13.00 – 14.00 Uraian materi tentang : Pemateri :
Pengertian dan macam jenis medication apt. Fitriah N, M.Farm
error
3 14.00 – 14.30 Sesi tanya jawab Moderator, Pemateri,
Peserta
4 14.30 – 15.30 Simulasi praktek Peserta
5 15.30 – 16.00 Penutupan acara dan Pembagian Sertifikat Pembawa acara dan Sie
Acara

Metode Penyampaian
Dalam pelatihan ini menggunakan metode penyampaian berupa metode
ceramah, metode tanya jawab serta demonstrasi/ praktek secara langsung.

Rancangan Anggaran
Penyelenggaraan kegiatan pelatihan ini dibutuhkan anggaran biaya dengan rincian
sebagai berikut :
No. Jenis Anggaran Biaya (Rp.)
1 Perlengkapan 1.500.000
2 Kesekretariatan 1.500.000

 
Agustus Pokja PKPO Proposal 6

3 Konsumsi 5.000.000
4 Narasumber 5.000.000
5 Moderator 2.000.000
6 Publikasi dan Dokumentasi 1.500.000
7 Seminar kit 3.000.000
8 Sertifikat 500.000
Jumlah Biaya 20.000.000

Susunan Panitia
Pembina :Direktur RSUD SayangKabupaten Cianjur
Penanggung Jawab :Ketua Akreditasi RSUD Sayang
Kabupaten Cianjur
Panitia Pelaksana
1. Ketua : apt. Fitriah Nurhayati, MFarm
2. Sekretaris : apt. Anita Anggriani, S.Farm
3. Bendahara : Neni Nuraeni, SE
4. Sie. Acara : apt. Silmi Fauziyah, S.Farm
5. Sie. Perlengkapan : apt. Kinkin Sukmanuryaqin, S.Si
6. Sie. Publikasi dan Dokumentasi : apt. Rimenda, S.Farm
7. Sie. Konsumsi : apt. Sitty Mahanadhiandinie, S.Farm

Penutup
Demikian proposal ini kami susun dengan harapan semoga mendapat perhatian
dan dukungan dari berbagai pihak sehingga seluruh kegiatan pelatihan yang

 
Agustus Pokja PKPO Proposal 7

tercantum dalam proposal ini dapat terealisasi dengan baik, yang pada akhirnya
dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada pasien, di lingkungan
RSUD Sayang Kab. Cianjur.

Cianjur, 04 September 2022


Sekretaris, Ketua,

Apt. Anita Anggriani, S.Farm apt. Fitriah Nurhayati, M.Farm

Anda mungkin juga menyukai