Anda di halaman 1dari 2

BAB V

LOGISTIK

A. DEFINISI
Logistik Farmasi/Perbekalan Farmasi adalah sediaan farmasi yang terdiri dari obat. bahan
obat, alat kesehatan, reagensia. radio farmasi dan gas medis

B. KELOMPOK PERBEKALAN FARMASI DIINSTALASI FARMASI


1. Obat
2. Injeksi
3. Alat Kesehatan
4. Reagen Laboratorinm

C. RATIO PERSEDIAAN
Ratio Persediaan RS adalah nilai prosentasi yang diperoleh dari rata-rata nilai
persediaan perhari dalam 1 bulan di Rumah Sakit dibandingkan terhadap pendapatan
Rumah Sakit perbulan.
Ratio persediaan digunakan sebagai acuan nilai dalam penyediaan
perbekalan farmasi di Rumah Sakit.
Sesuai Kebijakan Direktur Utama HHG no. 245/KEP-DIR/HHG/VIII/2011 tentang
Standar ratio persediaan RSIA/RS Hermina anggota HHG tahun 2011.

Variabel Kelas I Kelas II ! Kelas III Kelas IV Kelas V


Rasio RSIA >30-50% >27-37% >22-27% > 18-22% >15-18c
Rasio RS >40-55% >30-40% ! >22-30% > 19-22% >15-19c

D. JENIS PERSEDIAAN PERBEKALAN FARMASI DI INSTALASI


KEPERAWATAN
Jenis persediaan :
1. Bahan Habis Pakai adalah bahan yang digunakan untuk tindakan keperluan
pasien diluar pembiayaan komponen sudah termasuk dalam biaya tindakan.

15
2. Persediaan Non Bahan Habis Pakai adalah
a. Obat Emergency
b. Obat Elektrolit konsetrat merupakan salah satu perbekalan farmasi yang
termasuk klategori high alen medicine (obat yang perlu diwaspadai)
c. Cairan infus
d. Alat kesehatan disposible
e. ObatAnestesi
f. Persediaan perbekalan farmasi sesuai dengan kebutuhan unit terkait
Pengelolaan persediaan perbekalan farmasi di ruang perawatan diatur dalam
prosednr tersendiri.

Persediaan perbekalan farmasi di mstalasi keperawatan ditenrukan berdasarkan


jumlah kebutuhan rata-rata per ban dengan mengacu pada lead time sampai
permintaan perbekalan farmasi diterima di instalasi kepearawatan.

E. FORMULARIUM
Formularium Rumah Sakit adalah himpunan obat yang diterima/disetujui oleh
Panitia Farmasi dan Terapi untuk digunakan di Rumah Sakit dan dapat direvisi pada
setiap batas waktu yang ditentukan. Cara Penentuan Formularium :
Formularium rumah sakit ditetapkan agar terapi obat yang diterima oleh pasien
aman, bennanfaat dengan pertimbangan biaya terapi obat. Formularium dievaluasi
dengan menyetujui, atau menolak obat yang diusulkan untuk dimasukkan ke dalam
atau dikeluarkan dari formularium rumah sakit.

F. USULAN OBAT BARU


Obat Baru adalah Obat yang belum tersedia di Rumah Sakit yang akan diusulkan
untuk diadakan di Instalasi Farmasi Dasar penentuan usulan obat bam :
a. Analisa Kebutuhan
b. Pengembangan pelayanan di Rumah Sakit
c. Usulan Panitia Farmasi Terapi

Pengadaan Obat baru dilakukan melalui :

1. Apotek rekanan
2. PT. Medikaloka Utama
16

Anda mungkin juga menyukai