Anda di halaman 1dari 1

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KALIMANTAN TIMUR No.

Deskripsi Perilaku Safe At-Risk


Nama :Rima Sonia Kelas : 7B
3H Mengemudi
NIM : 1911102413074 9,1 Perencanaan Perjalanan √
9,2 Pre-Trip Inspection dan Sabuk Keselamatan √
Formulir Observasi BBS (Behavior Base Safety) 9,3 Menyesuaikan Kecepatan √
9,4 Menjaga Jarak Iring √
Informasi Pengamat 9,5 Menginjak Rem √
Tanggal: 13 Oktober 2022 Nama: Rima Sonia 9,6 Berpindah Jalur √
Waktu: 09.00 WITA ID 9,7 Pandangan Luas, Jauh, dan Aktifkan Mata √
Observasi diri sendiri? Ya Tidak 9,8 Memundurkan √
Ada pembimbing? Ya Tidak Operasi Kelautan
Informasi Observasi 10,1 Persiapan Perjalanan Kapal √
Lokasi observasi: Jl. Yos Sudarso II (Titik Lokasi Reklame, Median Jalan) 10,2 Menggerakkan / Memundurkan Kapal √
Jumlah orang yang diobservasi: 2 10,3 Memasuki Persimpangan √
10,4 Docking √
Workgroup yang diobservasi: 1. Team Pemasangan Reklame Observasi Perilaku Lainnya
2. Seorang Tetangga 11,1 Lain-lain √

No. Deskripsi Perilaku Safe At-Risk Komentar Observasi


Posisi Badan Perilaku Beresiko (At-Risk )
1,1 Menghindari Lintasan Bahaya (Line of Fire) √ Nomor Perilaku (lihat tabel): 1.5
1.2 Berjalan / Bergerak dengan Pandangan ke Arah Gerakan √ Ketika : salah satu team mulai memanjat papan reklame, dapat
1.3 Menjaga Pandangan Mata pada Pekerjaan √ dilihat bahwa ia naik dengan posisi tubuh tidak sepenuhnya
1.4 Menjaga Badan & Bagiannya di luar Posisi Terjepit (Pinch Point) √ siap dan tergesa-gesa.
1.5 Menaiki / Menuruni √ Ditemukan: Memanjat dengan posisi tubuh tidak siap dan
Menggunakan Badan tergesa-gesa berisiko orang tersebut jatuh ke median jalan.
2.1 Mengangkat / Menurunkan / Menekan / Menarik √
2.2 Menghindar dari Gerakan Memuntir √ Sebab: Orang tersebut dikejar waktu sehingga memanjat
2,3 Menggapai / Meraih dalam Jangkauan √ tiang reklame dengan buru-buru.
2,4 Menanggapi Resiko Ergonomi Industri √
Perkakas dan Peralatan Saran (Solusi agar perilaku beresiko tidak berulang) /
3,1 Memilih dan Menggunakan Perkakas / Peralatan √ Mencoba (Kesanggupan mencoba):
3,2 Menggunakan Pelindung / Barikade / Alat Peringatan √ Kepala team mengawasi dengan tegas setiap rekannya yang memanjat
Prosedur sehingga dapat menegur ketika rekannya melakukan kesalahan.
4,1 Persiapan Kerja dan JSA (Job Safety Analysis) √ Setuju perilaku terjadi? Ya Tidak
4,2 Mengikuti Prosedur Kerja √ Setuju perilaku beresiko? Ya Tidak
Tidak
4,3 Mengisolasi Energi (Lock-Out / Tag-Out) √ Perilaku selamat: Mudah / Enabled Sukar / Difficult Mungkin /
4,4 Mengerjakan Kerja Panas (Hot Work) √ Tindak lanjut Steering Committee? Ya Tidak
4,6 Prosedur Keamanan √
4,7 Komunikasi antar Rekan Kerja √ Perilaku Beresiko (At-Risk )
Area Kerja Nomor Perilaku (lihat tabel): 9.2
5,1 Bekerja pada Posisi Stabil √ Ketika: tetangga saya hendak pergi ke swalayan, saya melihat
5,2 Pengaturan Area Kerja (Housekeeping) √ beliau tidak menggunakan safety belt pada mobil yang ia
5,3 Bekerja di lingkungan dengan cahaya yang cukup √ kendarai, dan langsung berangkat saja.
Pemeliharaan Lingkungan Ditemukan: seandainya terjadi insiden/ kecelakaan, maka beliau
7,1 Mencegah Tumpahan √ berisiko mengalami cidera parah yang cukup besar.
7,2 Persiapan Membersihkan Tumpahan √
7,3 Menangani Limbah √ Sebab: sudah menjadi kebiasaan beliau tidak menggunakan
Alat Pelindung Diri (APD) safety belt setiap hendak bepergian.
8,1 Pelindung Kepala √
8,2 Pelindung Mata dan Wajah √ Saran (Solusi agar perilaku beresiko tidak berulang) /
8,3 Pelindung Pendengaran √ Mencoba (Kesanggupan mencoba):
8,4 Pelindung Pernafasan √ Mencoba memberi masukan agar timbul kesadaran diri untuk lebih
8,5 Pelindung Tangan dan Lengan √ mengutamakan safety dalam berkendara dan memberi contoh risiko.
8,6 Pelindung Jatuh √ Setuju perilaku terjadi? Ya Tidak
8,7 Pakaian Pelindung yang Sesuai √ Setuju perilaku beresiko? Ya Tidak
Tidak
8,8 Baju Pelampung √ Perilaku selamat: Mudah / Enabled Sukar / Difficult Mungkin /
8,9 Pelindung Kaki √ Tindak lanjut Steering Committee? Ya Tidak

NAMA Komentar Umum:


TANPA MENYALAHKAN
MEMATA-MATAI
Pekerjaan reklame merupakan salah satu pekerjaan dengan risiko tinggi,
sehingga kesiapan diri dan APD harus diutamakan untuk meminimalisir risiko.
Sama halnya dengan berkendara, penggunaan safety belt merupakan kewajiban
bagi setiap pengendara untuk mengurangi risiko cedera parah.

Revisi 0 - 1 Juni 2008

Anda mungkin juga menyukai