RESIKO JATUH

No. Dokumen: SPO/10 /PKP/VII/2023

SPO No. Revisi :0

Tanggal Terbit : 10Juli 2023
Halaman : 1/4

Ditetapkan oleh, Kepala

POS Poskes Tanggul
KESEHATAN
05.10.23
TANGGUL
Sabikul Khoiri
Peltu NRP
21000133471179
PENGERTIAN Asesmen pasien resiko jatuh time up & go adalah mengidentifikasi pasien resiko
jatuh secara cepat dan sederhana terhadap pasien yang berada di
rawat jalan.
TUJUAN
1. Agar pasien beresiko jatuh di rawat jalan terdeteksi sehingga dapat
terhindar dari jatuh.
2. Petugas mengetahui pasien-pasien yang mempunyai resiko jatuh di
rawat jalan
3. Terpeliharanya mutu pelayanan
4. Menjaga keselamatan pasien

Kebijakan Surat Keputusan Kepala Pos Kesehatan 05.10.23 Tanggu Nomor: SK/1
/PKP/I/2023 tentang Pelayanan klinis di Pos Kesehatan 05.10.23 Tanggul
Referensi 1. Undang-Undang RI Nomor 29 tahun 2004 tentang Praktek Kedokteran
2. Undang-Undang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
3. Undang-Undang RI Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
4. Undang-undang RI Nomor 36 tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan.
5. Undang-Undang RI Nomor38 tahun 2014 tentang Keperawatan
6. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 11 tahun 2017 tentang
Keselamatan Pasien
PROSEDUR 1. Ucapkan salam
2. Petugas memperkenalkan diri
3. Lakukan identifikasi pasien melalui pertanyaan terbuka dengan bertanya
nama, dan tanggal lahir pasien, cocokkan dengan catatan rekam medis pasien.
Jelaskan bahwa perawatakan melakukan penilaian risiko jatuh terhadap pasien.
Saat pertama pasien datang lakukan penilaian dengan menggunakan penilaian
time up and Go
4. Bila tidak berisiko jatuh beri tanda check list pada kolom “Tidak” pada
asesmen risiko jatuh dan bila berisiko jatuh beri tanda check list pada kolom
“Ya”.
5. Jika pasien berisiko jatuh maka:
a. Informasikan pada pasien/ keluarga tentang tindakan yang dilakukan.
b. Petugas medis memasangkan sticker fall risk pada baju pasien dan
menjelaskan tujuan penggunaan sticker fall risk, resiko jatuh kepada
pasien dan keluarga atau pendamping keluarga.
c. Orientasikan pasien dan keluarga terhadap lingkungan klinik.
d. Meminta bantuan keluarga pasien atau petugas medis mendampingi pasien
pada saat pemeriksaan dan selama berada di klinik.
e. Berikan edukasi pada pasien dan keluarga agar berhati-hati saat perjalanan
pulang
6. Perawat melaporkan hasil penilaian kepada dokter untuk penanganan
selanjutnya.
 PENILAIAN RISIKO JATUH PASIEN RAWAT JALAN
MENURUT GET UP AND GO TEST

Skala Get Up and Go Test

Pengkajian (Beri Tanda Centang “V”)
No Penilaian / Pengkajian Ya Tida
a. Cara berjalan pasien (salah satu atau lebih)
1. Tidak seimbang / sempoyongan / limbung
2. Jalan dengan menggunakan alat bantu (kruk,
tripod, kursi roda, bantuan orang lain)
b. Menopang saat akan duduk : tampak memegang pinggiran
kursi atau meja atau benda lain sebagai
penopang saat akan duduk

Hasil (Beri TandaCentang “V”)

N Hasil Penilaian / Pengkajian Keterangan
o
1. Tidak Tidak ditemukan a dan b
Berisiko
2. Risiko Ditemukan salah satu dari a dan b
Rendah
3. Risiko Ditemukan a dan b
Tinggi

Tindakan (Beri Tanda Centang “V”)

No Hasil Tindakan Ya Tidak TTD & TTD &
Kajian Nama Petugas Nama
Pasien
1. Tidak Tidak ada
Berisiko tindakan
2. Risiko Edukasi
Rendah
 3. Risiko  Pasang
Tinggi Sticker
Resiko
Jatuh di
RM
 Segera
beri alat
bantu
penopa
ng tubuh
seperti
kursi
roda
 Edukasi

7. Penilaian :
a. Tidak beresiko: Tidak ditemukan point 1 & 2
b. Resiko Rendah : Ditemukan salah satu dari point 1 & 2
c. Resiko tinggi: Ditemukan point 1 & 2
8. Hasil penilaian didokumentasikan dalam form rekam medis pasien
9. Bila pasien jatuh, bawa keruangan terdekat atau dilakukan observasi di
Ruang Tindakan
DIAGRAM ALIR
memperkenalkan diri

mengindetikasi pasien serta

melakukan skrining resiko jatuh

Tidak ada
ada resiko

Penempelan
sticker pada
rm

Penjelasan
pada keluarga

Menjelaskan
ke dokter
UNIT TERKAIT
Ruang Pemeriksaan Umum
Ruamg KIA
Ruang Tindakan