Anda di halaman 1dari 4

PENCEGAHAN RESIKO JATUH

PASIEN RAWAT JALAN

No. Dokumen :
No.Revisi : Halaman :
065 . :./RSDS/YAN-B/2018
RSUD Dr. 02 1/3
SOEDARSO
*H* p Ditetapkan,
O
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit ktur Umum
OPERASIONAL :

na Utama Muda
’’^’ ’•t§”i '”” 20328 198810 1 001

PENGERTIAN Prosedur yang dilakukan pada semua pasien rawat jalan yang
beresiko jatuh.

TUJUAN Agar pasien rawat jalan RSUD Dr. Soedarso terhindar dari
kejadian jatuh.
KEBJdAKAN 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11
Tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien.
2. Keputusan DiFektur RSUD Df. SOBdarso Nomor 138 C tahun
2018
tentang Pedoman Pelaksanaan Penerapan Sasaran Keselamatan
Pasien RSUD Dr. SoedarSlo.
PROSEOUR
1. Petugas menyapa pasien yang datang ke poli rawat jalan
2. Petugas memperkenalkan diri
PELAKSANAAN Petugas melakukan screening pada setiap pasien yang masuk ke
3.
poli rawat jalan dengan menggunakan form Asesmen Jatuh
Rawat Jalan Get Up and Go, yaitu :
a. Petugas melihat bagaimana cara berjalan pasien, apakah tidak
seimbang (sempoyongan/limbung), apakah pasien berjalan
dengan menggunakan alat bantu (kruk, tripot, kursi roda, orang
Main)
b. Petugas melihat apakah pasien tampak memeB° I’Ie i°ggi• l f1
kursi atau meja / benda Iain sebagai penopang saat akan
4. duduk SeteJah melakukan screening, petugas menentukan
hasil yang didapat dan mengklasifikasikan kategori resiko jatuh
pasien, yaitu:
a. Tidak beresiko bila tidak ditemukan poin a & b pada form
i
PENCEGAHAN RESIKO JATUH
PASIEN RAWAT JALAN

No. Dokumen :
RSUD Dr. SOEDARSO No.Revisi Halaman
065/...../RSDS/YAN-B/2018
02 2/3

PROSEDUR Asesmen Jatuh Rawat Jalan Get Up and Go


PELAKSANAAN b. Resiko rendah apabila ditemukan salah satu poin a / b dari
form Asesmen Jatuh Rawat Jalan Get Up and Go
c. Resiko tinggi apabila ditemukan poin a & b pada form
Asesmen Jatuh Rawat Jalan Get Up and Go
5. Petugas kemudian mengambil tindakan sesuai dengan kategori
resiko jatuh pasien
a. Tidak ada tindakan pada pasien dengan kategori tidak
beresiko Pada pasien dengan kategori resiko rendah,
petugas memberikan edukasi kepada pasien dan
keluarga tentang resiko jatuh pasien. lnformasikan kepada
keluarga (bila ada) untuk selalu mendampingi pasien. Bila
pasien datang sendiri (tidak ditemani keluarga) maka petugas
meminta bantuan petugas Iain untuk mendampingi pasien.
b. Bila pasien masuk dalam kategori resiko tinggi, maka petugas
memasang stiker resiko jatuh yang berawarna kuning pada
pakaian pasien dengan lokasi yang mudah dilihat (bagian
dada pasien) serta memberikan edukasi kepada pasien dan
ksluarga tentang pencegahan resiko jatuh. Informaeikan yang
diberikan kepada pasien dan keluarga tentang tujuan
pemasangan stiker dan edukasi keluarga (bila ada) untuk
selalu mendampingi pasien. Bila pasien datang sendiri (tidak
ditemani keluarga) maka petugas meminta bantuan petugas
Iain untuk mendampingi pasien. Informasikan kepada pasien
dan keluarga, agar stiker kuning identitas resiko jatuh harus
selalu digunakan selama di rumah sakit.
6. Ucapkan terimakasih
7. Dokumentasikan hasil pengkajian, hasil dan tindakan pada form
Asesmen Jatuh Rawat Jalan Get,Up and Go pada RM pasien.

2
PENCEGAIJAN RESIKO JATU I
PASlEfI RAV'JAT JALAN

FJo. Dokumen .
No.Revisi : Halaman :
065/...../RSDS/YAN-B/2018
' RSUD Dr. SOEDARSO 02 3/3

UNIT TERKAIT 1. Rekam Medis


2. Poli Rawat Jalan
3. Instalasi Rawat Inap A
4, lnstalasi Rawat Inap B

Anda mungkin juga menyukai