PENGKAJIAN RESIKO

JATUH PASIEN RAWAT INAP

No.Dokumen : 060/SOP/PKM-
KYT/II /2023
No. Revisi : 00
SOP Tanggal : 15 Februari 2023
Terbit
Halaman : 1/2
UPTD
PUSKESMAS Yurika Frimawaty M. SKM
KAYUTANAM NIP 19770211 20080 42 001

1. Pengertian Pengkajian pasien resiko jatuh adalah sebuah proses untuk

menilai dan mengevaluasi pasien yang mempunyai resiko jatuh

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk

pengkajian resiko jatuh di Rawat inap
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Kayutanam
Nomor 22/SK/PKM-KYT/II /2023 Tentang Keselamatan
Pasien
4. Referensi Peraturan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 11 tahun 2017 tentang keselamatan pasien

5. Prosedur / 1. Petugas melakukan penilaian pada seluruh pengunjung dengan

Langkah- melakukan pengamatan cara berjalan dan alat bantu yang
langkah digunakan.
2. Apabila ada tanda – tanda ketidak mampuan dan ketidak stabilan
maka dilakukan upaya - upaya pencegahan resiko jatuh.
3. Petugas melakukan Upaya-upaya pencegahan resiko jatuh pasien
antara lain dapat dilakukan dengan melakukan pendampingan
oleh petugas untuk menghindari lantai licin dengan memberikan
kursi roda dan brankar.
4. Bila pasien tidak ada keluarga atau pengantar, tetap pula
dilakukan upaya-upaya bantuan oleh petugas.
Petugas menempatkan pasien dengan resiko jatuh ditempatkan di
ruang tunggu pasien sehingga keselamatan dan keamanan tetap
terjamin.
 5. Petugas melakukan assemen/ pengkajian risiko jatuh
• Pada pasien dewasa dengan menggunakan MORSE
FALL SCALL (Skala Jatuh Morse)
• Pada pasien anak dengan menggunakan HUMPTY
DUMPTY
• Pada pasien rawat jalan dengan menggunakan GET UP
AND GO
• Pada pasien getriatri menggunakan ONTARIO
MODIFIED STRATIFY -SYDNEY SCORING
6. Setekah dilakukan pengkajian apabila resiko tinggi, petugas
memberikan tanda resiko jatuh kepada pasien
7. Petugas mencatat di rekam medis

6. Bagan Alir
Perawat mengakaji resiko jatuh
pada setiap pasien

Skala Morse digunakan untuk

mengakaji resiko jatuh pada pasien
dewasa dan lansia, skala Humpty
Dumpty

Perawat mengkaji ulang resiko tinggi

jatuh setiap hari pada pasien berisiko
tinggi

Perawat mendokumentasikan
hasil pengkajian diberkas
rekam pada lembar

7. Hal – hal yang Identitas pasien riwayat penyakit pasien

perlu
diperhatikan
8. Unit Terkait Ruang rawat inap
9. Dokumen Rekam medis
Terkait
10. Rekaman
No Yang diubah Isi perubahan
historis
Perubahan