Anda di halaman 1dari 4

No Judul artikel Jurnal Tahun Hasil Tindakan Metode

1. Perbedaan Jurnal Ilmiah 2018 Produksi ASI Pengolahan Metode atau jenis
Produksi Asi Kesehatan sebelum konsumsi buah pepaya penelitian yang
Dalam dan buah pepaya rata- muda digunakan adalah
Pemberian Kebidanan ratanya adalah 5,05 dilakukan eksperimen dengan
Olahan Buah STIKes Mitra dengan standar dengan cara desain penelitian
Pepaya Pada RIA Husada deviasi 1,504 dan direbus, diurap, quasi-experimental
Ibu Postpartum ISSN : 2252- setelah dikukus dan dengan
Di Bpm Maria 9675 VOL. mengkonsumsi buah dioseng-oseng. menggunakan
Kota Bandar VII No. 2 pepaya rata-ratanya rancangan sebelum
Lampung mengalami dan sesudah
Tahun 2018 peningkatan menjadi intervensi
8,20 dengan standar
deviasi 1,361.
Korelasi antara dua
variabel adalah
sebesar 0,005 dan
perbedaan nilai rata-
rata peningkatan
produksi ASI pada
ibu yang tidak
mengkonsumsi dan
yang mengkonsumsi
buah pepaya adalah
3,15 dengan standar
deviasi 2,033 dan
dengan sig 0,000.
Karena sig < 0,05,
berarti bahwa rata-
rata produksi ASI
sebelum dan sesudah
konsumsi buah
pepaya adalah
berbeda. Dengan
demikian dapat
dinyatakan bahwa
pemberian olahan
buah pepaya dapat
mempengaruhi
peningkatan produksi
ASI ibu postpartum
yang menyusui di
BPM Maria Dwi
Sapta Bandar
Lampung.
2. Pengaruh Jurnal Ilmiah 2020 Hasil penelitian Memberikan Jenis penelitian ini
Konsumsi Kebidanan ditemukan bahwa buah papaya 2- merupakan quasi
Buah Pepaya Imelda Vol.6, kelompok intervensi 3 potong 3 kali eksperimen
(Carica Papaya No.1, Maret memiliki ASI cukup dalam sehari menggunakan
L.) Terhadap 2020, pp. 13- sebanyak 13 (400-500 desain kohort.
Peningkatan 16 ISSN: reponden dan pada gr/hari) Sampel dibagi
Produksi Asi 2597-7180 kelompok control dalam dua
(Online), hanya 5 responden. kelompok, yaitu
2442-8116 Hasil uji statistic kelompok intervensi
(Print) menunjukkan P value dan kelompok
0,03 yang berarti ada kontrol. Pada awal
pengaruh penelitian pada
mengkonsumsi buah kedua kelompok
papaya terhadap penelitian dilakukan
meningkatnya observasi
produksi ASI. pengeluaran ASI
Tahap berikutnya:
selama empat belas
hari kelompok
intervensi
mengkonsumsi buah
papaya 2-3 potong 3
kali dalam sehari
(400-500 gr/hari),
Pada kelompok
control tidak
diberikan buah
papaya dan
mengkonsumsi
makanan seperti
biasanya saja. Pada
tahap akhir
dilakukan kembali
pengukuran
pengeluaran ASI,
jumlah ASI
menggunakan botol
ASI. Uji statistik
menggunakan uji
mean whytney
dengan statistic
kemaknaan p value
0,05.

Nama : Devi Ayu Saputri

NIM : AK2520974
Mb, bisa cari artikel lagi tentang kandungan buah pepaya ya,,,terutama utk ASI

silahkan bisa dibuat latar belakang ya, cari fenomena/ prevalensi tentang menyusui tidak efektif/
ketidakcukupan produksi asi ya

Jadi etiologi untuk MK menyusui tdk efektif adalah Ketidakadekuatan suplai ASI

Anda mungkin juga menyukai