PEMBAHASAN
•jawaban Narasumber : iya mba, dalam pmb ibu sudah menerapkan standar
tersebut, jadi dalam pengakajian kami lakukan secara runtut, urut alias sistematis
dan berkaitan atau berkesinambungan hal ini agar lebih memudahkan kami
nantinya dalam menegakkan diagnosis atau rencana asuhan, lalu untuk data yang
kami ambil berupa identitas klien, riwayat penyakit terdahulu maupun kesehatan
sekarang lalu untuk sumbernya biasanya kami langsung dari klien ataupun
keluarga klien juga lalu untuk metode yang kami gunakan biasanya adalah
wawancara pengamatan maupun dari hasil pemeriksaan fisik dan laboratorium.
•Jawaban narasumber : iya mba untuk tindakan yang saya lakukan sudah
sesuai dengan standar praktik kebidanan. Tindakan tersebut yaitu seperti contoh :
saya selalu memberikan tablet fe kepada ibu hamil agar ibu tidak terkena anemia
yang dapat membahayakan ibu dan bayi didalam perut.
•Jawaban narasumber: iya mba alhmdulillah semua klien saya selalu ikut
berpartisipasi ketika saya memberikan asuhan kebidanan. Klien sangat percaya
kepada pmb saya dan selalu mendengarkan serta mengikuti apa yang telah saya
katakan, seperti saat saya memberikan konseling tentang bahaya anemia yaitu
dapat membuat keguguran, pendarahan selama kehamilan, persalinan premature,
gangguan persalinan dan masa nifas klien selalu mendengarkan dengan baik. Dan
saat saya memberikan tablet penambah darah, klien selalu meminumnya secara
rutin. Klien juga merasa aman dan puas saat periksa di PMB saya.
•Jawaban Narasumber: iya mbak menurut ibu untuk evaluasi di pmb ibu sudah
dilakukan sesuai dengan standar praktik kebidanan, dimana ibu selalu
memberikan evaluasi disetiap asuhan yang telah ibu berikan. Contohnya ya ketika
ada pasien ibu hamil pastikan rencana awalnya kelahiran normal ya mbak tetapi
ternyata mengalami pendarahan, maka ibu akan melakukan pemeriksaan Hb jika
rendah maka akan dirujuk ke rs.
•Kesimpulan: Pada PMB ibu tersebut telah melakukan standar ke-9 praktik
kebidanan yaitu Dokumentasi, dimana pada pmb tersebut telah dilakukan
pendokumentasian di buku kia dan rekam medis disetiap manajemen kebidanan
dan pendokumentasian dilakukan secara jujur serta dapat dipertanggungjawabkan.
Daftar Pustaka :
Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia No 28 Tahun 2007, Tentang Izin
Penyelenggaraan dan Praktik Kebidanan.