Anda di halaman 1dari 10

Lampiran 1

BAHAN AJAR
Sekolah : SD Negeri 14 Payakumbuh
Kelas/Semester :V /1
Tema 4 : Sehat Itu Penting
Subtema 1 : peredaran Darahku Sehat
Pembelajaran :1
Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (1 kali pertemuan)

A. Kompetensi Dasar dan Indikator


Muatan : IPA

Kompetensi Dasar Indikator


3.4 Menjelaskan organ peredaran darah dan fungsinya 3.4.1 Mengidentifikasi peredaran darah manusia.
pada hewan dan manusia serta cara memelihara 3.4.2 Menjelaskan fungsi peredaran darah pada manusia.

kesehatan organ peredaran darah manusia.


4.4 Menyajikan karya tentang organ peredaran 4.4.1 Membuat bentuk sederhana dari peredaran darah manusia
darah pada manusia.
Muatan : B. Indonesia
Kompetensi Dasar Indikator
3.6 Menggali isi dan amanat pantun yang disajikan secara 3.6.1 Menjelaskan tentang pengertian pantun.
lisan dan tulis dengan tujuan untuk kesenangan. 3.6.2 Menyebutkan unsur-unsur yang terdapat dalam pantun.

4.6 Melisankan pantun hasil karya pribadi dengan lafal, 4.6.1 Membuat pantun sederhana
intonasi, dan ekspresi yang tepat sebagai bentuk 4.6.2 Menampilkan pantun karya pribadi
ungkapan diri.

B. Tujuan Pembelajaran
1. Dengan mengamati, siswa dapat menguraikan organ peredaran darah manusia dengan benar
2. Melalui kegiatan tanya jawab, siswa dapat menyimpulkan fungsi organ peredaran darah manusia dengan tepat
3. Melalui kegiatan bekerja kelompok, siswa dapat membuat bentuk sederhana dari peredaran darah manusia dengan benar
4. Melalui kegiatan demonstrasi, siswa dapat mempresentasikan cara kerja organ peredaran darah manusia dengan benar
5. Melalui kegiatan tanya jawab, siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri pantun dengan benar
6. Dengan penugasan, siswa dapat membuat pantun sesuai ciri-ciri pantun dengan benar
7. Dengan presentasi, siswa dapat menampilkan pantun hasil karya pribadi di depan kelas dengan percaya diri.
Subtema 1:
Peredaran Darahku Sehat
Pembelajaran 1: T4 St1
P1
Organ Peredaran Darah pada Muatan IPA
KD 3.4 dan 4.4
Manusia dan Fungsinya

• Mengalirnya darah yang dipompa oleh jantung di


dalam tubuh disebut sistem peredaran
darah.

• Sistem peredaran darah manusia tersusun atas


jantung, pembuluh darah, dan darah.
Jantung dan Pembuluh Darah

Jantung Pembuluh
berfungsi darah
untuk berfungsi
memompa untuk
darah. menyalurkan
darah.
Serambi kanan
berfungsi untuk
Serambi kiri
menerima darah
berfungsi untuk
(kaya CO2) dari
menerima darah
seluruh tubuh.
(kaya O2) dari
paru-paru.

Bilik kiri berfungsi untuk memompa darah (kaya


O ) ke seluruh tubuh.
2
Bilik kanan
berfungsi untuk
memompa
darah (kaya CO2)
ke paru-paru.
Berdasarkan alirannya, darah mengalami dua
macam peredaran, yaitu :

1) Peredaran darah besar

Bilik Kanan Kapiler seluruh tubuh

Serambi kanan Vena atas dan bawah


2) Peredaran darah kecil

Bilik Kanan Arteri paru-paru

Vena paru-paru Paru-paru

Serambi kiri
Fungsi Darah
Sel darah
Plasma
merah
darah
berfungsi
berfungsi
mengangkut
mengedarkan
oksigen ke
zat makanan

Keping darah
Sel darah putih berfungsi menutup
berfungsi membasmi luka.
kuman yang masuk ke
T4
P 1
Pengertian Pantun Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Pantun merupakan salah satu seni
merangkai kata.

Pantun dapat digunakan untuk


mengungkapkan perasaan seseorang
mengenai suatu kejadian atau peristiwa
yang dialaminya.

Pantun memiliki ciri khas


sehingga berbeda dengan bentuk
puisi lainnya.
A. Ciri – Ciri Pantun
1. Terdiri atas empat baris
Dalam sebuah pantun, satu bait selalu terdiri atas empat baris. Baris
dalam pantun disebut juga dengan larik.
2. Terdiri atas 8-12 suku kata
Setiap baris dalam pantun terdiri atas 8-12 suku kata. Karena hanya
terdiri atas 8-12 suku kata, pantun merupakan puisi lama yang
berbentuk pendek.
3. Bersajak a-b-a-b atau a-a-a-a
Dalam satu bait pantun, empat baris penyusunnya memiliki pola
sajak atau bunyi akhir.
Sajak atau bunyi akhir dari satu bait pantun adalah a-b-a-b atau a-a-
a-a.
4. Memiliki sampiran dan isi
Dua baris pertama dalam satu bait pantun disebut dengan sampiran,
sedangkan dua baris berikutnya disebut isi pantun.
Baris pertama dan ketiga selalu memiliki sajak atau bunyi akhir
yang sama, begitu pula dengan baris kedua dan keempat.
5. Anonim
Anonim yaitu tidak mencantumkan nama penulis. Hal ini terjadi karena
dulunya penyebaran pantun dilakukan secara lisan dari mulut ke mulut.
Contoh Pantun :

Anda mungkin juga menyukai