Anda di halaman 1dari 8

UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

(UNINDRA)
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
SOAL AKHIR SEMESTER GENAP
TAHUN AKADEMIK 2021/2022

Program Studi : TEKNIK INFORMATIKA SORE


Mata Kuliah : Penulisan Ilmiah
Hari/ Tanggal : Rabu/13 Juli 2022
Waktu :-
Sifat Ujian :-

Petunjuk Teknis dalam Menjawab:


1. Bacalah soal dengan saksama sebelum mengerjakan.
2. Jawaban ditik dengan huruf Times New Roman ukuran 12, spasi 1,5.
3. Kirimkan ke pranala yang disediakan oleh dosen pengampu, selambat-lambatnya Kamis,
14 Juli 2022, pukul 23.55 WIB.
4. Jangan lupa tuliskan nama dan NPM pada lembar jawaban.
5. Dilarang bekerja sama.
6. Tidak ada toleransi bagi keterlambatan.

Kerjakan soal di bawah ini dengan bahasa Indonesia yang tepat!

1. Apa yang dimaksud dengan metode penelitian kualitatif?


Untuk menjawab pertanyaan tersebut, buatlah kutipan parafrase dan sumber
rujukannya berdasarkan teori yang dikemukakan oleh Prof. Dr. Sugiyono dalam
buku Metode Penelitian dan Pengembangan: Research and Development, yang
diterbitkan oleh Alfabeta, Bandung, Cet. IV, 2019, halaman 14--15, berikut ini!
(Bobot 20)

Metode kualitatif dinamakan sebagai metode baru karena popularitasnya belum


lama, dinamakan pospositivistik karena berlandaskan pada filsafat pospositivisme.
Metode ini disebut juga metode artistik karena proses penelitiannya lebih bersifat
seni (kurang terpola) dan disebut sebagai metode interpretive karena data hasil
penelitian lebih berkenaan dengan interprestasi terhadap data yang ditentukan di
lapangan. Metode ini juga sering disebut sebagai metode konstruktif karena dengan
metode kualitatif dapat ditemukan data-data yang berserakan, selanjutnya
dikonstruksikan dalam suatu tema yang lebih bermaksa dan dapat dipahami.

2. Berdasarkan penggunaan kepustakaan di bawah ini, buatlah daftar pustaka! (Bobot


20)
1) Ardina Iswara Ningrum/tahun 2021/Rekayasa Perangkat Lunak/Jakarta, Gramedia.
2) Ed. Brunette/2010/Hello, Android/Washington, DC: Pragmatic Bookshelf.
3) Nazruddin, S, H/2013/Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC
Berbasis Android/Bandung: Informatika.
4) Arsana Rahman/Tahun 2020/Quality Models in Software Engineering Literature: An
Analytical and Comparative Study/Journal of American Science, No. 115/24557.
5) Sugiyono/2013/Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D/Bandung: Alfabeta.
6) Timi Ardian dan Dinda Maulani/2022/Rancang Bangun Sistem Informasi Ujian Online
(Studi Kasus pada SMAN 105 Jakarta)/Jurnal Teknik Komputer, No
15/VI/Maret/2022.

3. Buatlah reproduksi naskah berdasarkan artikel berikut ini! (Bobot 40)

4. Selanjutnya, buatlah penilaian yang terkait dengan kualitas artikel tersebut! (Bobot
20)

Selamat mengerjakan!
Seminar Nasional Riset dan Teknologi (SEMNAS RISTEK) 2020 P-ISSN:2527-5321
Jakarta, 27 Januari 2020 E-ISSN:2527-5941

PEMANFAATAN APLIKASI DOMPET DIGITAL TERHADAP


TRANSAKSI RETAIL MAHASISWA

Irna Kumala1, Intan Mutia2


1
Ekonomi, Universitas Indraprasta PGRI
Jl.Raya Tengah, Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur
irnakumala@yahoo.com
2
Informatika Universitas Indraprasta PGRI
Jl.Raya Tengah, Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur
as_syifaraa@yahoo.com

ABSTRAK
Uang elektronik (e-money) merupakan salah satu produk finansial digital. E-money dianggap sebagai
alternatif pembayaran non tunai yang lebih efektif. Uang elektronik umumnya disimpan dalam dompet digital
demi kemudahan akses. Dengan adanya dompet digital yang sedang trend saat ini yang menawarkan
manfaat, kemudahan dan keefektifan dalam transaksi pembayaran mahasiswa akan lebih mudah
membelanjakan uangnya sehingga akan mempengaruhi perilaku konsumtif mahasiswa. Tujuan penelitian ini
meliputi 1) mengetahui manfaat dompet digital terhadap transaksi retail mahasiswa dilihat dari kenaikan
pemesanan transportasi online, pemesanan makanan online, dan transaksi e-commerce. 2) Untuk mengetahui
apakah dompet digital mempengaruhi perilaku konsumtif mahasiswa dilihat dari kenaikan transaksinya. 3)
Untuk mengetahui apakah dompet digital memiliki pengaruh terhadap gaya hidup mahasiswa. Metode
penelitian yang digunakan deskriptif kualitatif dimana sampelnya adalah 60 pengguna Dompet digital OVO
dan Go-Pay dari program studi Pendidikan Ekonomi dan program studi Informatika. Hasil yang dicapai
adalah dompet digital memiliki pengaruh dan signifikan terhadap perilaku konsumtif mahasiswa. Dompet
digital yang mudah, aman dan efisien serta inovatif membuat transaksi retail mahasiswa meningkat terutama
untuk transaksi retail yaitu transportasi online, pemesanan makanan dan transaksi e-commerce.

Kata Kunci: dompet digital, e-money, OVO, Go-Pay, transaksi retail.

ABSTRACT
Electronic money (e-money) is a digital financial product. E-money is considered as a more effective
alternative to non-cash payments. Electronic money is generally stored in a digital wallet for easy access.
With the current digital wallet that offers benefits, convenience and effectiveness in student payment
transactions, it will be easier to spend money so that it will affect student consumptive behavior. The
objectives of this study include 1) knowing the benefits of digital wallets on retail transactions of students as
seen from the increase in online transportation bookings, online food bookings, and e-commerce
transactions. 2) To find out whether digital wallet influences the consumptive behavior of students seen from
the increase in transactions. 3) To find out whether digital wallet has an influence on a student's lifestyle.
The research method used is descriptive qualitative in which the sample is 60 digital OVO and Go-Pay
wallet users from the Economic Education study program and the Informatics study program. The results
achieved are digital wallet has a significant and influence on the consumer behavior of students. An easy,
safe and efficient and innovative digital wallet makes student retail transactions increase especially for retail
transactions namely online transportation, food ordering and e-commerce transactions.

Keyword: digital wallet, e-money, OVO, Go-Pay, retail transactions.

PENDAHULUAN
Di Indonesia, popularitas pembayaran digital memilih brand sesuai kebutuhan mereka
dengan uang elektronik semakin meningkat dalam melakukan transaksi digital ini. Semua
tajam seiring dengan berkembangnya bisnis transaksi pembelian baik online maupun
financial technology (fintech), yang juga ikut offline dapat dilakukan tanpa menggunakan
mempengaruhi munculnya perusahaan startup uang tunai (cash less). (Huwaydi & Persada,
yang bergerak di sektor keuangan digital. 2018)
Masyarakat memiliki keleluasaan untuk

64 | Pemanfaatan Aplikasi Dompet Digital Terhadap Transaksi Retail Mahasiswa


Seminar Nasional Riset dan Teknologi (SEMNAS RISTEK) 2020 P-ISSN:2527-5321
Jakarta, 27 Januari 2020 E-ISSN:2527-5941

Salah satu produk finansial digital tersebut


adalah uang elektronik (e-money). E-money
dianggap sebagai alternatif pembayaran non
tunai yang lebih efektif. Uang elektronik
umumnya disimpan dalam dompet digital
demi kemudahan akses (Usman, 2017).
Dompet digital sendiri merupakan produk
layanan uang elektronik yang siap digunakan,
mudah, cepat, dan aman (Tazkiyyaturrohmah,
2018). Dengan munculnya uang elektronik
akan memungkinkan masyarakat untuk
melakukan transaksi finansial tanpa
menggunakan uang tunai. Menjamurnya
bisnis startup membuat para pelaku usaha ini
melakukan inovasi-inovasi dalam produk
finansial digitalnya, sebut saja Go-Pay dari
Go-Jek. (Hidayatullah, Waris, & Devianti,
2018)

Untuk mengetahui tren penggunaan uang


elektronik dalam aplikasi pembayaran digital,
Katadata, lembaga riset berbasis aplikasi,
melakukan penelitian perilaku konsumen
dalam bertransaksi dengan aplikasi
pembayaran digital.

Gambar 2. Keunggulan Dompet Digital

Menurut Peraturan Bank Indonesia Nomor


16/8/PBI/2014, Uang elektronik (E-money)
adalah alat pembayaran yang memenuhi
unsur- unsur sebagai berikut: (Bank
Indonesia, 2014)
1. Diterbitkan atas dasar nilai uang yang
disetor terlebih dahulu oleh pemegang
kepada penerbit
2. Nilai uang disimpan secara elektronik
dalam suatu media seperti server atau chip.
3. Digunakan sebagai alat pembayaran kepada
pedagang yang bukan merupakan penerbit
uang elektronik tersebut.
4. Nilai uang elektronik yang dikelola oleh
penerbit bukan merupakan simpanan
Gambar 1. Dompet Digital Terpopuler sebagaimana dimaksud dalam undang-
undang yang mengatur mengenai
Setiap aplikasi yang bersaing, baik GoPay, perbankan.
Ovo, LinkAja, Dana, dan lain sebagainya
mempunyai keunggulannya sendiri-sendiri, Berdasarkan hasil dari Snapcart Indonesia,
Seperti tempat mengisi saldo (top up), saldo transaksi retail termasuk jenis transaksi yang
maksimal untuk tiap dompet digital, berbagai paling sering digunakan masyarakat pengguna
tempat tarik tunai, cara pembayaran, dan
uang elektronik dalam dompet digital. Selain
layanan pembayarannya. itu, pengguna juga memanfaatkaannya untuk
pemesanan transportasi online (27 persen),
dan pemesanan makanan online (20 persen).
Sisanya, untuk transaksi e-commerce (15
65 | Pemanfaatan Aplikasi Dompet Digital Terhadap Transaksi Retail Mahasiswa
Seminar Nasional Riset dan Teknologi (SEMNAS RISTEK) 2020 P-ISSN:2527-5321
Jakarta, 27 Januari 2020 E-ISSN:2527-5941

persen) dan pembayaran tagihan (7 persen). Dilakukan dengan melewati beberapa langkah
Untuk segmen transaksi retail, brand yang pengumpulan, pengklasifikasian, dan analisis
paling dominan dipegang oleh OVO (63%) data, lau membuat simpulan dan laporan,
dan Go-Pay (28%). dengan tujuan utama untuk membuat keadaan
secara obyektif dalam suatu gambaran
Dalam pengembangan keilmuan bidang deskripsi situasi. Maka peneliti akan
teknologi informasi, dompet digital menggambarkan atau memaparkan data-data
menyumbang kemajuan teknologi yang sangat yang telah diperoleh berkaitan dengan
pesat. Hidup masyarat menjadi lebih praktis pemanfaatan Dompet digital terhadap
dengan adanya penerapan dompet digital ini. transaksi retail mahasiswa.
Masyarakat dapat memesan transportasi,
memesan makanan, membayar belanjaan dan Populasi dan sampel
lainnya dari smartphone yang mereka miliki. Target populasi
Dengan adanya dompet digital yang sedang Populasi adalah wilayah generalisasi yang
trend saat ini yang menawarkan manfaat, terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai
kemudahan dan keefektifan dalam transaksi kualitas dan karakteristik tertentu yang
pembayaran mahasiswa akan lebih mudah ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
membelanjakan uangnya. (Ramadhani, 2019) kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono,
Oleh sebab itu, dengan adanya penggunaan 2017).
dompet digital akan mempengaruhi perilaku
konsumtif mahasiswa sehingga tujuan Dalam penelitian ini yang menjadi target
penelitian adalah sebagai berikut: populasi adalah mahasiswa pengguna dompet
1. Untuk mengetahui manfaat dompet digital digital OVO dan Gopay wilayah Jakarta
terhadap transaksi retail mahasiswa dilihat Timur.
dari kenaikan pemesanan transportasi 1. Populasi
online, pemesanan makanan online, dan Populasi yang diambil dalam penelitian ini
transaksi e-commerce. adalah seluruh mahasiswa pengguna
2. Untuk mengetahui apakah dompet digital dompet digital OVO dan Gopay di
mempengaruhi perilaku konsumtif Universitas Indraprasta PGRI.
mahasiswa dilihat dari kenaikan 2. Sampel
transaksinya. Sampel adalah sebagian dari jumlah dan
3. Untuk mengetahui apakah dompet digital karakteristik yang ada dan dimiliki oleh
memiliki pengaruh terhadap gaya hidup populasi tersebut. Metode pengumpulan
mahasiswa. sampel yang dipergunakan adalah non
probability sampling yaitu tidak memberi
METODE PENELITIAN peluang maupun kesempatan sama bagi
Jenis Penelitian setiap anggota populasi untuk dipilih
Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah menjadi sampel.
penelitian deskriptif kualitatif yaitu penelitian
yang menguraikan secara deskriptif hubungan Pengambilan sampel dari populasi yang
variabel-variabel yang mempengaruhi dan dijadikan obyek penelitian sebanyak 60 orang
dipengaruhi sehingga tujuan penelitian dapat dengan distribusi normal, mahasiswa
diperoleh. Data kualitatif dikumpulkan pengguna OVO dan GoPay untuk dijadikan
melalui latar alamiah, yakni latar nyata dan sampel. Mahasiswa yang dipilih berdasarkan
sebagaimana adanya. berbagai latar belakang, namun kami
mengambil sampel pada Prodi ekonomi dan
Desain Penelitian Prodi Informatika, hal ini dimaksudkan karena
Penelitian deskriptif adalah penelitian yang Prodi ini relevan dengan tema dompet digital.
diterapkan untuk mengetahui nilai variabel Selain itu, kami mengambil sampel
mandiri, baik satu variabel atau lebih mahasiswa dengan alasan bahwa merchant-
(independen) tanpa membuat suatu merchant yang bekerja sama dengan dompet
perbandingan, maupun menghubungkan digital sering mengadakan banyak promo
dengan variabel lain. Penelitian deskriptif juga dengan diskon atau cashback yang luar biasa
dapat dimanfaatkan untuk menjawab tinggi dan ini sangat menarik kaum milenial
permasalahan yang kini kita hadapi bersama. yang biasanya masih mendapat uang saku dari

66 | Pemanfaatan Aplikasi Dompet Digital Terhadap Transaksi Retail Mahasiswa


Seminar Nasional Riset dan Teknologi (SEMNAS RISTEK) 2020 P-ISSN:2527-5321
Jakarta, 27 Januari 2020 E-ISSN:2527-5941

orang tuanya dengan besaran kisaran Rp peristiwa konkrit yang khusus dapat
100000,- sampai Rp 200000,- per minggu dan ditarik generalisasi yang bersifat umum.
belum bekerja mencari uang sendiri. 2. Metode Deduktif, metode ini adalah
mengambil simpulan yang dimulai dari
Teknik Pengumpulan data pernyataan beberapa fakta umum untuk
Dalam penelitian pemanfaatan dompet digital ditarik menuju pada persoalan yang
ini teknik pengumpulan data terdiri atas: bersifat khusus dan spesifik. Sehingga
1. Studi Kepustakaan dan dokumentasi dari peristiwa konkrit yang umum itu
Dengan studi kepustakaan peneliti ditarik generalisasi yang bersifat khusus.
membaca, mencari, mempelajari buku- 3. Metode Komparasi, metode yang
buku, jurnal untuk mendapatkan landasan dilakukan dengan menggabungkan antara
teori yang berhubungan dengan pokok fakta-fakta yang sudah tersedia
permasalahan yang akan dibahas, meliputi berdasarkan teori yang ada guna
sejarah singkat e-money, dan tujuan adanya melengkapi paparan yang diperlukan.
e-money, serta keadaan sistem dompet
digital yang tersedia sekarang. Metode Indikator keberhasilan
dokumentasi adalah cara yang digunakan 1. Target
untuk pengumpulan data dengan mencatat Dengan metode deskriptif kualitatif yang
data mengenai hal-hal atau variabel yang digunakan dalam penelitian dan
berupa catatan buku, surat, transkrip, menggunakan teknik wawancara,
majalah, prasasti, notulen rapat, ledger, pemanfaatan dompet digital terhadap
agenda dan sebagainya yang berhubungan transaksi retail ini diharapkan dapat
dengan masalah penelitian. menjadi ukuran dalam penggunaan dompet
2. Wawancara digital di kalangan mahasiswa dengan
Metode wawancara adalah metode respon yang baik.
pengumpulan data-data dengan melakukan 2. Target klasikal
tanya jawab secara langsung dengan Pelaksanaan penelitian deskriptif kualitatif
pengguna dompet digital berkaitan dengan ini memiliki dasar utama adalah untuk
informasi yang mungkin dibutuhkan sesuai perbaikan dan peningkatan kontrol diri
transaksi retail yang sering digunakan. mahasiswa dalam bertransaksi. Sedangkan
Wawancara dilakukan dengan mahasiswa bagi dosen untuk mengetahui apakah
Universitas Indraprasta pengguna OVO mahasiswa memiliki perilaku konsumtif.
dan GoPay. 3. Perbaikan sikap
Penelitian ini kedepannya diharapkan
Teknik analisis data terjadi perbaikan dan pengembangan
Teknik analisis penelitian yang digunakan pribadi dari mahasiswa dalam gaya hidup
adalah teknik analisis deskriptif yaitu analisis serta mampu mengontrol diri dari perilaku
non-statistik yang sesuai untuk data textular konsumtif serta dapat mengatur
yang tidak diwujudkan dalam bentuk angka. keuangannya dengan lebih baik karena
Adapun data yang diperoleh disajikan secara dapat berhemat walaupun mereka tetap
deskriptif kualitatif. Menurut Lexy J. bisa mengkonsumsi.
Moelong, 2003 dikutip dari (Mutia, 2016)
“deskriptif kualitatif adalah metode yang HASIL DAN PEMBAHASAN
digunakan untuk menganalisis data dengan Dengan adanya banyak promo diskon dan
mendeskripsikan data melalui kata-kata cashback yang diberikan oleh provider
tertulis yang menggambarkan realitas yang dompet digital secara berkala, mahasiswa-
sebenarnya sesuai dengan fenomena yang ada mahasiswa ini mengakui bahwa mereka
secara rinci dan detail”. sangat tergantung pada promo yang diberikan
Dalam analisis data ini, peneliti menggunakan dalam membuat suatu pesanan. Setidaknya
metode yaitu: minimal cashback sebesar 30% atau diskon
1. Metode Induktif, metode ini adalah sebesar 20% dari merchant telah dapat
mengambil simpulan yang dimulai dari menarik hati mereka untuk bertransaksi
pernyataan atau fakta-fakta khusus dengan dompet digital.
akhirnya menuju pada simpulan bersifat
umum. Sehingga dari beberapa fakta atau

67 | Pemanfaatan Aplikasi Dompet Digital Terhadap Transaksi Retail Mahasiswa


Seminar Nasional Riset dan Teknologi (SEMNAS RISTEK) 2020 P-ISSN:2527-5321
Jakarta, 27 Januari 2020 E-ISSN:2527-5941

keperluan membayar transportasi.


Kemudian secara bersamaan, 18,8%
responden, menyatakan bahwa mereka
menggunakan dompet digital untuk
keperluan membayar parkir kendaraan, dan
membeli pakaian, lalu 16,3% responden
menjawab untuk menggunakannya untuk
membeli alat-alat keperluan rumah tangga
Gambar 3. Contoh promo OVO
lainnya.
Sumber: https://www.ovo.id/deals/view/25293 4. Alasan yang juga sangat penting bagi 80%
responden untuk menjadi sangat konsumtif
dan selalu ingin menggunakan dompet
digitalnya adalah karena provider dompet
digital tersebut membuat kerjasama yang
sangat menarik dengan merchant-merchant
besar yang sangat populer di kalangan
anak muda.

Hasil dari keseluruhan penelitian yang telah


dilakukan adalah bahwa pada zaman sekarang
Gambar 4. Contoh promo GoPay ini, mahasiswa tidak dapat terlepas dari
Sumber:https://www.gojek.com/blog/gopay/promo- penggunaan dompet digital dalam segala
mamimumemo/ keperluannya. Promo-promo yang gencar
Hasil analisis yang telah dilakukan adalah dilakukan oleh para provider dompet digital
bahwa penggunaan uang elektronik dalam di Indonesia pun sukses membuat para
dompet digital memiliki pengaruh yang mahasiswa selalu tergoda untuk bertransaksi
signifikan terhadap perilaku konsumtif secara online.
mahasiswa jika dibandingkan dengan
penggunaan uang secara cash. Hal ini dapat Kemudahan dalam bertransaksi menjadi hal
diketahui dari hasil yang didapatkan bahwa: yang paling diminati oleh mahasiswa yang
1. Delapan puluh lima koma empat persen mempunyai kesibukan tinggi. Dibandingkan
respon menyatakan bahwa mereka pernah dompet digital GoPay, OVO jauh lebih
berbelanja secara non tunai, dengan 26,3% diminati karena area cakupan yang lebih besar
responden hanya memakai OVO sebagai dalam mengakomodasi ragam kebutuhan
dompet digitalnya, serta 11,3 % responden mahasiswa dalam bertransaksi keuangan
mempercayai GoPay sebagai dompet secara daring.
digitalnya, dan 67,5% responden mengaku
memakai kedua dompet digital tersebut SIMPULAN DAN SARAN
secara bersamaan. Simpulan
2. Dibandingkan GoPay yang hanya Sesuai dengan hasil penelitian yang telah
digunakan sebesar 28,2% oleh responden, dilakukan diketahui bahwa penggunaan uang
OVO ternyata lebih diminati oleh 71,8% elektronik dalam dompet digital memiliki
responden, karena OVO lebih sering pengaruh dan signifikan terhadap perilaku
mengadakan promo diskon atau cashback konsumtif mahasiswa. Dompet digital sebagai
daripada rivalnya GoPay. sarana pembayaran non tunai (cashless), yang
3. Hampir seluruh responden setuju bahwa jauh lebih mudah, aman dan efisien serta
dengan menggunakan dompet digital, inovatif membuat mahasiswa mudah dalam
mereka sangat terbantu dalam bertransaksi mengeluarkan uang terutama untuk transaksi
keuangan secara digital. 81,3% responden retail yaitu transportasi online, pemesanan
mengaku bahwa mereka menggunakan makanan di vendor yang bekerjasama dan
dompet digital ini untuk membeli atau transaksi e-commerce.
memesan makanan dan minuman secara
online, selanjutnya, 58,8% responden Saran
memanfaatkan dompet digital untuk Walaupun penggunaan dompet digital kini
telah semakin maju dengan persaingan promo

68 | Pemanfaatan Aplikasi Dompet Digital Terhadap Transaksi Retail Mahasiswa


Seminar Nasional Riset dan Teknologi (SEMNAS RISTEK) 2020 P-ISSN:2527-5321
Jakarta, 27 Januari 2020 E-ISSN:2527-5941

oleh banyak provider dompet digital, namun


diharapkan mahasiswa dapat dengan sadar
melakukan semua transaksi keuangannya
melalu dompet digital dan tidak terperangkap
pada pola hidup yang sangat konsumtif dan
boros, sehingga kontrol diri yang tinggi
diperlukan dalam kondisi masyarakat yang
semakin maju ini. Edukasi-edukasi mengenai
cara pengendalian pola konsumtif perlu juga
dilakukan oleh edukator dan ahli ekonomi
agar dapat mengimbangi fenomena mudahnya
penggunaan dompet digital di zaman
teknologi seperti ini.

DAFTAR PUSTAKA
Bank Indonesia. PBI No 16/8/PBI/2013. , (2014).
Hidayatullah, S., Waris, A., & Devianti, R. C.
(2018). Perilaku Generasi Milenial dalam
Menggunakan Aplikasi Go-Food. Jurnal
Manajemen Dan Kewirausahaan, 6(2), 240–
249.
https://doi.org/10.26905/jmdk.v6i2.2560
Huwaydi, Y., & Persada, S. F. (2018). Analisis
Deskriptif Pengguna Go-Pay di Surabaya.
Jurnal Teknik ITS, 7(1), 1–5.
https://doi.org/10.12962/j23373539.v7i1.288
27
Mutia, I. (2016). Penerapan Teknologi Komputasi
Awan ( Cloud Computing ) Untuk
Pembelajaran Mahasiswa di Perguruan
Tinggi. Factor Exacta, 9(3), 283–292.
https://doi.org/10.30998/faktorexacta.v9i3.8
76
Ramadhani, R. H. (2019). Pengaruh Literasi
Keuangan , Electronic Money , Gaya Hidup ,
dan Kontrol Diri Terhadap Perilaku
Konsumtif Mahasiswa ( Studi Kasus
Mahasiswa Strata-1 Manajemen Universitas
Sumatera Utara ) (Universitas Sumatera
Utara). Retrieved from
http://repositori.usu.ac.id
Tazkiyyaturrohmah, R. (2018). Eksistensi Uang
Elektronik Sebagai Alat Transaksi Keuangan
Modern. Muslim Heritage, 3(1), 23.
https://doi.org/10.21154/muslimheritage.v3i
1.1240
Usman, R. (2017). Karakteristik Uang Elektronik
Dalam Sistem Pembayaran. Yuridika, 32(1),
134.
https://doi.org/10.20473/ydk.v32i1.4431

69 | Pemanfaatan Aplikasi Dompet Digital Terhadap Transaksi Retail Mahasiswa

Anda mungkin juga menyukai