Anda di halaman 1dari 22

Panduan LKD PC Fatayat NU

kabupaten Lampung Timur

KATA PENGANTAR

Assalu’alaikum Wr.Wb.
Bismillahirrahmaanirrahim

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan kita nikmat khususnya nikmat
Iman, Islam dan kesehatan. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad
SAW, keluarga, para sahabat, dan kepada kita sebagi Umat-Nya.
Latihan Kader Dasar yang diselenggarakan oleh Pimpinan Anak Cabang Fatayat NU se-Kabupaten
Lampung Timur merupakan media strategis dalam pengkaderan formal dalam Organisasi Fatayat NU khusunya di
Kabupaten Lampung Timur. Tujuan latihan kader dasar ini adalah berkembangnya organisasi Fatayat NU mulai
tingkat Pusat hingga tingkat Ranting yang demokratis, terbuka terhadap gagasan-gagasan baru, kritis terhadap
kondisi social-politik-ekonomi dan budaya bangsa, tegar dalam sikap dan bertindak atas dasar kebenaran menurut
ajaran islam, mampu mengakumulasi dan menyuarakan aspirasi dan kepentingan kelompok anggota, mampu
membangun program-program yang menjawab kebutuhan anggota dan tantangan yang dihadapinya.
Latihan Kader Dasar ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam mengembangkan potensi
kader dalam aktifitas berorganisasi di lingkungan NU khususnya Fatayat NU.
Sebagai pelaksana kegiatan, kami mengucapkan terimakasih kepada Tim Penyusun Panduan Latihan Kader
Dasar (LKD) Pimpinan Cabang Fatayat NU Kabupaten Lampung Timur, kami mengharapkan agar momentum ini
dijadikan barometer dan langkah awal menuju sukses, Semoga Allah SWT meridhoi amaliah kita semua. Amiien..

Wallaahul Muwaffiq Illa Aqwamith Thariq


Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Braja Selebah, 01 Maret 2022 M


27 Rajab 1443 H

Pimpinan Anak Cabang Fatayat NU


Kecamatan Braja Selebah

SITI AISYAH

1
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

LATIHAN KADER DASAR


PIMPINAN CABANG FATAYAT NAHDLATUL ULAMA
KABUPATEN LAMPUNG TIMUR TAHUN 2021

I. LATAR BELAKANG

Fatayat Nahdlatul Ulama adalah organisasi social kemasyarakatan bagi perempuan Islam yang
berumur 20-45 tahun dan merupakan salah satu badan otonom di lingkungan Nahdlatul Ulama, didirikan pada
tanggal 24 April 1950 M bertepatan dengan tanggal 7 Rajab 1369 H di Surabaya. Tujuannya untuk
mengangka tharkat , martabat dan derajat kaum perempuan, sehingga terbentuk perempuan muda Islam yang
bertakwa kepada Allah SWT, berakhlaqul karimah, beramal, cakap, bertanggung jawab,berguna bagi agama,
nusa dan bangsa serta terwujudnya rasa kesetiaan terhadap asas, aqidah dan tujuan Nahdlatul Ulama dalam
menegakkan syariat Islam.

Sebagai organisasi, Fatayat NU tentunya memiliki konsep kegiatan guna mempertahankan


eksistensinya. Sebagai organisasi kepemudaan yang bernaung dibawah NU, Fatayat NU dalam konsep
kegiatannya juga harus mengacu pada asas dan perjuangan NU, apalagi Fatayat NU merupakan organisasi
yang menjadi pokok dari pengembangan umat dalam rangka mewujudkan atau merealisasikan program-
programnya.Konsep kegiatan Fatayat NU dapat diklasifikasikan menjadi tiga,yaitu di bidang kaderisasi dan
pendidikan, bidang dakwah atau pengembangan Islam serta bidang sosial kemasyarakatan.
FatayatNU Kabupaten Lampung Timurperiode2018-2023 telah mengiringi perjalanan bangsa pada
era transisi demokrasi sesuai dengan keberadaannya sebagai komponen perempuan dan bagian dari“Civil
Society”. Fatayat NU di Kabupaten Lampung Timur merupakan kekuatan yang tidak sederhana jika diukur
dengan indicator jumlah anggota yang tersebar di seluruh Kabupaten Kabupaten Lampung Timur,
organisasi yang relative telah memiliki kemapanan dengan 24 Pimpinan Anak Cabang (PAC) di tingkat
Kecamatan, 264 Pimpinan Ranting (PR) di tingkat desa. Dan jumlah kader/SDM Fatayat NU se Kabupaten
Kabupaten Lampung Timur kurang lebih 15.545 orang. Fatayat NU Kabupaten Lampung Timur dalam
mewujudkan tujuannya memiliki 7 bidang garapan strategis yaitu ; Pendidikan dan Pengkaderan,
Organisasi, Ekonomi, Seni, Sosial dan Budaya, Penerangan Dakwah, Kesehatan dan Olah Raga, serta
Penelitian dan Pengembangan. Fatayat NU Lampung Timur juga mempunyai FORDAF (Forum Daiah
Fatayat NU), koperasi Yasmin, LKP3A, Ikhaf (Ikatan Hafidzah Fatayat NU) dan senam Fatayat.

Dalam perjalanan kiprahnya, Fatayat NU yang berasaskan Pancasila senantiasa berperan aktif disegala
bidang pembangunan termasuk di dalamnya program pemberdayaan perempuan dengan perspektif gender
yang dilator belakangi oleh berbagai kondisi yang telah dialami perempuan di Lampung. Kaum perempuan
masih mengalami diskriminasi dalam berbagai hal diantaranya :Pendidikan, Kesehatan, Politik, Kesempatan
kerja, Upah, Akses terhadap Perbankan dan lain-lain. Dalam sektor-sektor tersebut perempuan kondisinya
negative atau dalam posisi rendah dari pada laki-laki (BPS, Indikator Gender). Kondisi tersebut berakibat
pada rendahnya kesejahteraan keluarga. Kenyataan tersebut harus menjadi perhatian kita bersama.

Dalam situasi yang serba kompleks ini, fatayat NU mempunyai dua permasalahan yang cukup serius.
Pada tingkat vertical, banyak kader berkualitas yang mengambil peran dalam politik tetapi tidak memberikan
manfaat secara organisasional. Di tingkat horizontal, fatayat NU mengemban tanggung jawab pemberdayaan
masyarakat yang sangat berat dan membutuhkan SDM yang mempunyai kapabilitas tinggi dalam
menyelesaikan masalah masalah sosial yang menimpa anggota dan kadernya. Sensitivitas terhadap isu isu
yang berkembang sangat di perlukan untuk mencari solusi yang tepat dan sesuai dengan kondisi anggota
serta struktur pada level bawah. Beberapa permasalahan di atas bisa terselesaikan dengan baik jika fatayat

2
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

NU mempunyai strategi dan mekanisme yang tepat untuk menyeimbangkan antara kepentingan vertical dan
horisontal.

Oleh karena itu untuk menjaga eksistensi organisasi dalam mewujudkan cita citanya, membutuhkan
personel (kader) yang handal, militan, loyal dan terampil. Rekruitmen kader merupakan keniscayaan dalam
sejarah perjalanan organisasi dan merupakan jawaban agar organisasi tetap bisa berkarya demi sebuah
perubahan sosila sesuai dengan yang dikehendaki. Kader yang dikehendaki oleh organisasi bukanlah datang
dengan tiba tiba. Pembentukan kader yang handal perlu dilakukan secara sengaja, sistematis dan memerlukan
waktu yang lama. Agar bisa menghasilkan kader sesuai yang dikehendaki, organisasi fatayat NU perlu
membuat sistem pengkaderan dengan mengacu pada Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga Fatayat
NU.

Berkenaandenganhaltersebut diatas Pimpinan Cabang Fatayat Nahdlatul Ulama kabupaten Lampung


Timur bermaksud untuk menggelar Latihan Kader Dasar Fatayat Nahdlatul Ulama di 24 Pimpinan Anak
Cabng (PAC), tidaksekedar menggelar pengkaderan bagi PC FatayatNU Kabupaten Lampung Timur,
tetapisebagai wadah pergerakan yang diharapkan mampu mewujudkan cita cita organisasi secara sistematis

II. DASAR KEGIATAN


Dasar pelaksanaan kegiatan Latihan Kader Dasar Pimpinan Cabang Fatayat Nahdlatul Ulama Kabupaten
Lampung Timur adalah:
a. Pancasila dan Undang undang dasar 1945
b. Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga Fatayat Nahdlatul Ulama
c. Program Kerja Pimpinan Cabang Fatayat Nahdlatul Ulama Kabupaten Lampung Timur

III. TEMA
Tema kegiatan dalam Latihan Kader Dasar ini adalah “Membangun Jati Diri Kader Fatayat NU Yang
Militan, Loyalitas dan Dedikasi Terhadap Nahdlatul Ulama dan NKRI”

IV. TUJUAN
Adapun tujuan di selenggarakanya Latihan Kader Dasar ini adalah untuk:
a. Membentuk kader yang berwawasan Islam, memiliki militansi, loyalitas, dan rasa memiliki dan
tanggungjawab yang tinggi terhadap organisasi.
b. Menumbuh kembangkan wawasan kebangsaan, kerakyatan dan nilai nilai Ahlusunnah Wal Jama’ah.
c. Menumbuh kembangkan kesadaran akan posisi perempuan sebagai mahluk Allah.

V. WAKTU DAN TEMPAT


Latihan Kader Dasar Pengurus Cabang Fatayat Nahdlatul Ulama kabupaten Lampung Timur akan di
selenggrakan pada:
Waktu : Oktober 2021 s.dMaret 2021
Tempat : 24 Pimpinan Anak Cabang Fatayat NU Kabupaten Lampung Timur

VI. JADWAL ACARA


Terlampir

VII. PENYELENGGARAAN LATIHAN KADER DASAR


Penyelenggaraan Latihan Kader Dasar Pengurus Cabang Fatayat NU Kabupaten Lampung Timur
adalah Pimpinan Cabang Fatayat NU Kabupaten Lampung Timur. Untuk melaksanakan tugas
3
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

sepenuhnya diserahkan kepada panitia Latihan Kader Dasar Fatayat NU, yang terdiridari SC (Steering
Comitte) dan OC (Organizing Comitte).

VIII. MATERI
Materi dalam kegiatan ini meliputi:
a. Bina Suasana
b. NU, Islam dan Kebangsaan
c. Aswaja, Islam Nusantara dan Keindonesiaan
d. Kefatayatan (Citra Diri dan Misi Gerakan)
e. Gender dan Hak-hak Perempuan
f. Membangungerakanekonomiperempuan dan Jaringan (Networking)
g. Rencana Tindak Lanjut

IX. Narasumber/ Instruktur


Narasumber dalam kegiatan Latihan Kader Dasar Pimpinan Cabang Fatayat NU Kabupaten Lampung
Timur ini antara lain:
a. PCNU Kabupaten Lampung Timur
b. PC Fatayat NU Kabupaten Lampung Timur
c. K.H. Ahmad Zarnuji, M.Pd.I
d. Budi Wahyono, S.HI
e. Aqimusholah
f. H.M. Muslih, S.HI, MH

X. PESERTA LATIHAN KADER DASAR FATAYAT NU


Peserta Latihan Kader Dasar Fatayat NU Kabupaten Lampung Timur terdiri dari Utusan Pimpinan Anak
Cabang dan Pimpinan Ranting Fatayat NU yang belum mengikuti LKD.

XI. PENUTUP
DemikianPanduanini kami disampaikan dan apabila ada hal- hal yang belum tercantum dalam kerangka
acuan ini akan diatur oleh Panitia Pelaksana Latihan Kader Dasar Fatayat NU Kabupaten Lampung Timur.
Terimakasih dengan harapan semoga apa yang direncanakan dapat berjalan dengan lancar tanpa halangan
sesuatu apapun. Amin…

Lampung Timur, 01 Oktober 2021

PC. FATAYAT NU KABUPATEN LAMPUNG TIMUR

Hj. NURUL HIKMAH, M.Pd WIWIK DAMAYANTI,MESy


Ketua Sekretaris

4
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

JADWAL TRAINING ASWAJA AN- NAHDIYAH

PIMPINAN CABANG FATAYAT NU KABUPATEN LAMPUNG TIMUR

PUKUL ACARA PENANGGUNG JAWAB


07.30-09.00 Registrasipeserta OC
09.00-11.00 Pembukaan MC
Pembacaan ayat suci Al Qur’an OC
Lagu Indonesia Raya & Mars Fatayat NU Korp Padus PAC.Fatayat
Laporan Ketua Panitia
Sambutan-sambutan :
1. Camat
2. MWC NU
3. Ketua PC. Fatayat NU Kabupaten Lampung Timur
dilanjutkan membuka acara secara resmi
11.00-12.00 Bina Suasana SC
12.00-13.00 ISHOMA OC
13.00-15.00 Aswaja, Islam Nusantara dan Keindonesiaan PCNU
15.00-15.30 Review OC
15.30-16.00 Coffe Break, sholat Ashar OC
16.00-18.00 NU, Islam dan kebangsaan PCNU
18.00-19.00 ISHOMA OC
19.00-21.00 Kefatayatan, (Citra Diri dan Misi Gerakan) PC Fatayat NU
21.00-21.15 Coffee break OC
21.15-22.30 Amaliyah NU SC
03.00-05.00 Mujahadah, Sholat subuh OC
06.00-07.00 Senam dan MCK OC
07.00-08.00 Breakfast OC
08.00-10.00 Gender dan Hak-hak Perempuan PC Fatayat NU
10.00-10.15 Coffee break OC
10.15-12.00 Membangun Gerakan Ekonomi Perempuan dan Jaringan PC Fatayat NU
(Networking)
12.00-13.00 ISHOMA OC
13.00-15.00 Study kasus dan Studium General SC
15.00-15.30 RKTL SC
15.30-16.00 Coffee Break dan Sholat Asar OC
16.00- 17.00 Ijazah Waqiah SC
17.00 s.d Clossing Ceremony & See You OC
selesai

5
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

KISI KISI MATERI


LATIHAN KADER DASAR
PIMPINAN CABANG FATAYAT NAHDLATUL ULAMA
KECAMATAN RAMAN UTARA

MATERI
NU DAN ISLAM KEBANGSAAN

TUJUAN
1. Peserta memahamisejarahberdirinya Nahdltul Ulama
2. Peserta memahamitujuanberdirinya Nahdlatul Ulama
3. Peserta memahamiQonunAsasiNahdlatul Ulama
4. Peserta memahami KhittohNahdlatul Ulama 1984
5. Peserta memahamipandanganNahdlatul Ulamaterhadap Islam Kebangsaan
6. Peserta memahamipengertian Islam Kebangsaan dan Islam Nusantara
7. Peserta memahamihubungan NU, Islam Njusantara, Islam Kebangsaan, Pancasila dan Cinta Tanah Air

POKOK BAHASAN
1. Sejarah lahirnya NU
2. Tujuanberdirinya NU (AD/ART NU)
3. QonunAsasi NU Kh. Hasyim Asy’ari
4. Khittoh NU 1984
5. Pengertian Islam Kebangsaan/ Islam Indonesia
6. Pandangan Nu tentang Islam dan Kebangsaan
7. Hubungan NU, Islam Nusantara, Islam Kebangsaan, Pancasila dan Cinta Tanah Air

METODE
1. Membaca Hand Out
2. Branstorming (Curah Pendapat)
3. Diskusi kelompok
4. Diskusi pleno

WAKTU
120 menit

6
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

KISI KISI MATERI


LATIHAN KADER DASAR
PIMPINAN ANAK CABANG FATAYAT NAHDLATUL ULAMA
KECAMATAN RAMAN UTARA

MATERI
ASWAJA, ISLAM NUSANTARA DAN KEINDONESIAAN

TUJUAN
1. Peserta mengetahui konsep aswaja yang dikembangkan oleh Nahdltul Ulama
2. Peserta memahami konsep Islam Nusantara dan Keindonesiaan
3. Peserta mengetahui hubugan Aswaja, Islam Nusantara dan Keindonesiaan

POKOK BAHASAN
1. PengertianAswaja dan nilai-nilaiAswaja
2. Aswajasecaraakidah, Syariah, Akhlak, Politik/Siasyah
3. Pengertian Islam Nusantara/ Islam Indonesia
4. Perbedaan Islam Nusantara dan Islam lainnya
5. Islam Nusantara/ Islam Aswaja masa WaliSongo
6. Islam Nusantara/ Islam Aswaja masa Gus Dur
7. Islam Nusantara/ Islam Aswaja masa KH. Said Aqil Siradj
8. HubunganAswaja, NU, Islam Nusantara dan Keindonesiaan

METODE
1. Membaca Hand Out
2. Branstorming (Curah Pendapat)
3. Diskusi kelompok
4. Diskusi pleno

WAKTU
120 menit

7
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

KISI KISI MATERI


LATIHAN KADER DASAR
PIMPINAN ANAK CABANG FATAYAT NAHDLATUL ULAMA
KECAMATAN RAMAN UTARA

MATERI
KEFATAYATAN

TUJUAN
1. Peserta mengetahui sejarah berdirinya Fatayat Nahdltul Ulama dan tujuan didirikanya Fatayat NU
2. Peserta memahami memahami jati diri fatayat NU
3. Peserta mengetahui dan memahami peran Fatayat NU dalam kehidupan kebangsaan, kemasyarakatan.
4. Peserta mampu memahami kekuatan dan kelemahan Fatayat NU baik secara regional maupun nasional
5. Peserta mampu membangun strategi pengembangan fatayat NU
6. Peserta mampu mengetahui dan memahami makna citra diri kader Fatayat NU
7. Peserta mengetahui ciri ciri kader yang ideal menurut Fatayat NU
8. Peserta mengetahui misi gerakan Fatayat NU
9. Peserta mengetahui dan memahami fungsi dan prinsip yang harus dipegang teguh dalam organisasi dan
hidup bermasyarakat.

POKOK BAHASAN
1. Sejarah berdirinya Fatayat NU
2. Tujuan, Visi, Misi Fatayat NU dan strukturFatayat (PD/PRT)
3. Peran Fatayat NU dalam kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat
4. Analisis kekuatan dan kelemahan Fatayat NU
5. Strategi Pengembangan fatayat NU
6. Definisi Citra Diri Kader Fatayat NU
7. Ciri Ciri kader yang ideal menurut Fatayat NU
8. Misi gerakan Fatayat NU
9. Fungsi Kader dan Prinsip yang harus di pegang kader Fatayat NU

METODE
1. Membaca Hand Out
2. Branstorming (Curah Pendapat)
3. Diskusi kelompok
4. Diskusi pleno

WAKTU
120 menit

8
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

KISI KISI MATERI


LATIHAN KADER DASAR
PIMPINAN ANAK CABANG FATAYAT NAHDLATUL ULAMA
KECAMATAN RAMAN UTARA

MATERI
GENDER DAN HAK HAK PEREMPUAN

TUJUAN
1. Peserta mengetahuipengertian Gender dan Kodrat (dalil Al-Qur’an dan Hadits)
2. Peserta mengetahuipengertianHak-hak Perempuan
3. Peserta mengetahui dan memahami konsep Gender dan Hak-hak perempuan
4. Peserta mengetahui Konsep HAM dan Hak Perempuan
5. Peserta menegtahui Pelanggaran terhadap hak hak perempuan

POKOK BAHASAN
1. Pengertian Gender dan Kodrat (dalil Al-Qur’an dan Hadits)
2. PengertianHak-hak Perempuan
3. Konsep Gender dan Hak-hak perempuan
4. Konsep HAM dan Hak Perempuan
5. BentukPelanggaran terhadap hak hak perempuan

METODE
1. Game/ role Play
2. Branstorming (Curah Pendapat)
3. Diskusi kelompok
4. Membaca Hand Out

WAKTU
120 menit

9
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

KISI KISI MATERI


LATIHAN KADER DASAR
PIMPINAN ANAK CABANG FATAYAT NAHDLATUL ULAMA
KECAMATAN RAMAN UTARA

MATERI
MEMBANGUN GERAKAN EKONOMI PEREMPUAN DAN JARINGAN

TUJUAN
1. Peserta mengetahui dan memahami pengertian gerakanekonomiperempuan dan jaringan
2. Pesertamengetahui dan memahamikondisi dan peranperempuansebagaipelakuekonomi
3. Pesertamengetahui dan memahamipentingnyamembangunjaringan
4. Peserta mengetahui jenis gerakan ekonomi perempuan dan jaringan
5. Peserta mengetahui tekhnis membangun gerakan ekonomi dan jaringan
6. Peserta dapat melakukan kegiatan ekonomi dan jaringan

POKOK BAHASAN
1. Pengertian gerakanekonomiperempuan dan jaringan
2. Kondisi dan peranperempuansebagaipelakuekonomi
3. Pentingnyamembangunjaringan
4. Jenisgerakanekonomiperempuan dan jaringan
5. Tekhnismembangungerakanekonomi dan Jaringan
6. Jeniskegiatanekonomi dan jaringan

METODE
1. Game/ role Play
2. Branstorming (Curah Pendapat)
3. Diskusi kelompok
4. Membaca Hand Out

WAKTU
120 menit

10
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

KISI KISI MATERI


LATIHAN KADER DASAR
PIMPINAN ANAK CABANG FATAYAT NAHDLATUL ULAMA
KECAMATAN RAMAN UTARA

MATERI
AMALIYAH NU

TUJUAN
1. Peserta mengetahui dan memahami
2. Pesertamengetahui dan memahamikondisi dan peranperempuansebagaipelakuekonomi
3. Pesertamengetahui dan memahamipentingnyamembangunjaringan
4. Peserta mengetahui jenis gerakan ekonomi perempuan dan jaringan
5. Peserta mengetahui tekhnis membangun gerakan ekonomi dan jaringan
6. Peserta dapat melakukan kegiatan ekonomi dan jaringan

POKOK BAHASAN
7. Pengertian gerakanekonomiperempuan dan jaringan
8. Kondisi dan peranperempuansebagaipelakuekonomi
9. Pentingnyamembangunjaringan
10. Jenisgerakanekonomiperempuan dan jaringan
11. Tekhnismembangungerakanekonomi dan Jaringan
12. Jeniskegiatanekonomi dan jaringan

METODE
5. Game/ role Play
6. Branstorming (Curah Pendapat)
7. Diskusi kelompok
8. Membaca Hand Out

WAKTU
120 m

11
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

KISI KISI MATERI


LATIHAN KADER DASAR
PIMPINAN ANAK CABANG FATAYAT NAHDLATUL ULAMA
KECAMATAN BRAJA SELEBAH

MATERI
AMALIYAH NU

TUJUAN
1. Peserta mengerti dan memahami Yasinan tahlil dan dasar hukumnya
2. Peserta mengerti dan memahami Tarawih 23 rekaat dan dasar hukumnya
3. Peserta mengerti dan memahami Istighosah dan dasar hukumnya
4. Peserta mengerti dan memahami Sholawatan dan dasar hukumnya
5. Peserta mengerti dan memahami Ziaroh kubur dan dasar hukumnya
6. Peserta mengerti dan memahami Puji pujian dan dasar hukumnya
7. Peserta mengerti dan memahami Tawasul dan dasar hukumnya
8. Peserta mengerti dan memahami Lafadz sayyidina dan dasar hukumnya
9. Peserta mengerti dan memahami Peringatan Maulid nabi dan isro' mu'roj dan dasar hukumnya
10. Peserta mengerti dan memahami Dzikir berjamaah setelah sholat fardhu
11. Peserta mengerti dan memahami Doa qunut pada sholat subuh dan dasar hukumnya
12. Peserta mengerti dan memahami Suroan/Muharram dan dasar hukumnya
13. Peserta mengerti dan memahami Marhaban dan dasar hukumnya
14. Peserta mengerti dan memahami Khoul dan dasar hukumnya
15. Peserta mengerti dan memahami Semaan Quran
16. Peserta mengerti dan memahami Adzan Jum'at 2 x, tingkat Khotib dan dasar hukumnya
17. Peserta mengerti dan memahami Empat bulanan, 7 bulanan dan dasar hukumnya
18. Peserta mengerti dan memahami Nyelameti / mendoakan orang yg meninggal 1-7 hari, 40 hari dst dan dasar
hukumnya
19. Peserta mengerti dan memahami Manaqiban dan dasar hukumnya
20. Peserta mengerti dan memahami Megengan, selikuran dan dasar hukumnya

POKOK BAHASAN
1. Pengertian Amaliyah NU dan Dasar Hukumnya
2. Macam-macam Amaliyah NU

METODE
1. Game/ role Play
2. Branstorming (Curah Pendapat)
3. Diskusi kelompok
4. Membaca Hand Out

WAKTU
120 menit

12
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

DESAIN PELATIHAN

NO SESI TUJUAN
1 Perkenalan 1. Dapat saling mengenal satu sama lainnya, termasuk mengenal potensi atau
kekurangan dan kelemahan setiap partisipan (peserta, fasilitator, narasumber
dan panitia)
2. Dapat menciptakan suasana informal, penuh persahabatan, yang kondusif
bagi terciptanya iklim keterbukaan, kebersamaan dan solidaritas selama
proses belajar
3. Terbangunnya dinamika kelompok
4. Teridentifikasinya isu dan persoalan yang akan dibahas sepanjang pelatihan
LKD
2 KontrakBelajar 1. Peserta dapat terlibat sejak awal dalam perencanaan alur, materi, metode
dan aturan main selama proses pembelajaran
2. Peserta dapat menyepakati kontrak belajar yang meliputialur, materi,
metode dan aturan main selama proses pembelajaran
3 Bina Suasana 1. Peserta, panitia dan fasilitator mengetahui semua komponen yang terlibat
dalam pelatihan, sehingga dalam proses LKD dapat terbina suasana
pelatihan yang penuh dengan keakraban di antara semua komponen
tersebut. Disepakatinya beberapa aturan main selama pelatihan berlangsung,
baik kewajiban, hak-hak dan kekhawatiran-kekhawatiran peserta yang akan
terjadi selama pelatihan berlangsung.
4 Materi & Tanya 1. Peserta dapat memahami tentang pokok – pokok pembahasan materi
Jawab 2. Peserta dapat mencermati dengan baik apa yang telah disampaikan oleh
narasumber
3. Peserta memiliki kesempatan untuk menanyakan apa – apa yang tidak
diamengerti dari penyampaian narasumber
4. Peserta dapat menimbang antara apa yang disampaikan oleh narasumber
dengan realita dilapangan
5. Peserta dapat berdiskusi langsung dengan narasumber tersebut
5 Forum Grup 1. Peserta dapat berinteraksi langsung dengan fasilitator dan setiap kelompok
Discution (FGD) 2. Peserta dapat bertukar fikiran dengan setiap kelompok
3. Peserta akan memiliki waktu luang untuk mempertahankan argumentasi dan
mengidentifikasikan isu yang dijualdalam forum
4. Peserta akan lebih memahami tentang materi yang telah disampaikan oleh
narasum bersetelah mereka melaksanaka FGD
5. Peserta dapat mengembangkan pemah aman tentang materi yang telah
disampaikan
6. Peserta dapat melatih mentalnya dalam menyampaikan argumentasi di
hadapan orang banyak
6 Permainan Solidaritas 1. Peserta dapat mengekspresikan solidaritas kelompok dalam permainan
2. Terbentuknya emosional yang kuat antar Peserta LKD
3. Peserta dapat mengembangkan kecekatan akalnya dalam permainan
4. Peserta dapat menganalisa dengan sendiri maksud dari permainan tersebut
5. Peserta dapat menjelaskan manfaat apa yang didapatkandari game tersebut
13
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

7 Praktik Materi 1. Peserta dapat lebih memahami apa yang telah disampaikan oleh narasumber
2. Mencoba untuk lebih memahami kondisi yang sebenarnya dari praktik materi
tersebut
3. Dapat mensiasati apa – apa yang akan terjadi jika dalam kondisi yang
sebenarnya
4. Peserta dapat mengerti maksud dan tujuan materi itu di sampaikan dan dapat
mengaplikasikan di lingkungan masyarakat
8 General Review 2. Peserta memahami keterpaduan antara keseluruhan materi yang telah
disampaikan, dapat mereview materi-materi tersebut, dari materi yang telah
disampaikan peserta bisa memilih materi mana yang belum maksimal dan
dirasa perlu untuk ditindaklanjuti (foluw up), sehingga peserta mendapatkan
pijakan dan keyakinannya untuk memantapkan pilihannya menjadi kader
Fatayat NU.
9 Pembaiatan 1. Agar peserta dapat bersungguhsungguh di FAtayat NU dengan mengucapkan
Janji setia atau Pembaiatan.
2. Peserta dapat lebih mencintai dan menjiwai Fatayat NU dalam lubuk hatinya
3. Terciptanya suasana yang dapat membuat peserta tidak akan meninggalkan
Fatayat NU dalam situasi dan kondisi apapun
10 Evaluasi Pelatihan 1. Fatayat NU mengetahui tingkat keberhasilan dari pelatihan, untuk mengukur
apakah target, harapan dan kekhawatiran terpenuhi dan terjadi selama proses
LKD berlangsung. Hal ini akan berguna sebagai masukan dan pertimbangan
dalam pelaksanaan pelatihan-pelatihan selanjutnya.
11 RencanaTindakLanjut 1. Peserta memahami Fatayat NU sebagai komunitas untuk kebersamaan dan
(RTL) gerakan sehingga muncul sensasi bersama untuk melaksanakan tugas dan
kewajibanpasca LKD, sehingga secara definitive bisa disebut sebagai kader
pergerakan.
12 Penutupan 2. Penutupan harus dilaksanakan untuk membangun kedisiplinan bersama di
Fatayat NU karena penutupan adalahbagian yang tidak bisa dipisahkan dalam
metodologi pelatihan.

14
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

15
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

Yel yel Pengkaderan


Siapa Kita .....!!!!! .Fatayat NU 3x
NKRI.....!!!! Harga Mati..!!!!
Pancasila....!!!!! Jaya.....!!!!

Hymne Gerakan
Kader Fatayat NU tepuk tangan 2x
Mari kita lakukan kader fatayat NU bersama sama kita tepuk tangan
Kader Fatayat NU tepuk dada 2x
Mari kita lakukan kader fatayat NU bersama sama kita tepuk dada

Kader Fatayat NU tepuk paha 2x


Mari kita lakukan kader fatayat NU bersama sama kita paha
Kader Fatayat NU injak bumi 2x
Mari kita lakukan kader fatayat NU bersama sama kita injak bumi

Kader Fatayat NU berteriak hu ha 2x


Mari kita lakukan kader fatayat NU bersama sama kita bilang hu ha
Kader Fatayat NU semuanya 2x
Mari kita lakukan kader fatayat NU bersama sama kita semuanya

Mars Syubanul Wathon


Ya lal wathon 3x
Hubbul wathon minal iman
Wa la takum minal khirman
Inhadu ahlal wathon

Indonesia biladi
Anta ‘unwaanul Fahoma
Kullu mayyaktika yauma
Thomikhayyal qo Khimama
2x

Sholawat Badar
ShalaatullaahSalaamullaah ‘Alaa ThaahaRasuulillaah
ShalaatullaahSalaamullaah ‘Alaa Yaa SiinHabiibillaah
TawassalnaaBibismillaahWabilHaadiRasuulillaah
WakulliMujaahidinLillaah Bi Ahlil Badri Yaa Allaah

Yel yel Pengkaderan


Siapa Kita .....!!!!! .Fatayat NU 3x
NKRI.....!!!! Harga Mati..!!!!
Pancasila....!!!!! Jaya.....!!!!

16
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

STUDY KASUS

1. Dilingkungan rumahmu ada kegiatan memperingati tahun baru hijriyah dengan mengadakan do’a bersama
diperempatan jalan sambil membawa berkat, dilanjutnya dengan ritual menyebar bunga diperempatan jalan.
Malam harinya ada rangkaian kegiatan sholawatan meminta barokah Nabi Muhammad SAW agar
mendapatberkah. Ada dua orang tokoh agama yang melarang rangkaian kegiatan tersebut, bagaimana
pendapat anda terhadap rangkaian kegiatan tersebut ? bagaimana kita menjaga nilai-nilai agama untuk
menjaga keutuhan NU dan Negara ?

2. Di Mushola ada musyawarah membahas ideology pancasila dan pengibaran bendera merah putih dalam
rangka memperingati hari kesaktian pancasila 01 Oktober 2021 berdasarkan surat edaran dari kepala desa.
Pendapat pak rohim pemasangan bendera merah putih dalam rangka memperingati hari kesaktian pancasila
tidak wajib karena tidak ada dalam sejarah Islam dan tidak ada dalam hukum agama bahkan bisa
dikategorikan perbuatan syirik termasuk menjalankan ideologi pancasila bisa disebut haram. Kita sebagai
umat Islam memiliki kewajiban mengikuti ajaran Islam di Mekkah, seperti yang ada di sejarah Islam.
Bahkan ketika terjadi perusakan keamanan dan ketahanan Negara kewajiban kita tetap jihad untuk Islam
karena lebih mulia dihadapan Allah SWT. Bagaimana pendapat sahabat tentang Islam di Mekkah dan
bagaimana pendapat sahabat kita melakukan ideologi pancasila serta memasang bendera merah putih?
Bagaimana tentang jihad membela Negara ?

3. Menutup aurat hukumnya wajib bagi laki-laki maupun perempuan. Menurut dalil Al-Qur’an aurat
perempuan adalah seluruh anggota tubuh kecuali wajah dan telapak tangan, batas aurat laki-laki pusar
sampai lutut. Di Negara Arab Saudi laki-laki menutup auratnya dengan memakai pakaian jubah dan penutup
kepala/surban, perempuan menutup auratnya dengan berpakaian panjang dan bercadar. Di Indonesia
menutup auratnya laki-laki adalah dengan memakai sarung, pakaian koko dan peci, untuk perempuan
berkerudung, baju dan rok panjang. Bagaimana menutup aurat yang dimaksud dalam dalil Al-Qur’an dan
manakan yang benar antara menutup aurat orang Indonesia dan orang Arab Saudi menurut pandangan Islam
Aswaja An-nahdiyah ?

4. Penyelenggaraan pendidikan yang dilakukan oleh pemerintah diluar negeri untuk (WNI) yang tinggal diluar
negeri ataupun bagi warga dalam negeri yang mendapatkan fasilitas beasiswa. Beberapa pelajar/mahasiswa
mendapatkan fasilitas beasiswa tersebut melalui NU, contohnya kuliah di mesir dengan pembelajaran
keislaman saja, setelaah kembali ke Indonesia mahasiswa tersebut menentang nilai-nilai ke-NU-an.
Bagaimana pendapat sahabat ketika mendapati ada warga NU yang demikian?

5. Konflik ferbal yang sering muncul dalam kehidupan sehari-hari salah satunya berawal dari perbedaan antara
faham NU dan Muhamadiyah yang terjadi di desa Nampu, disebabkan perbedaan faham dan adanya
kegiatan warga NU yang berupa Tahlil, Dikir Fida’ dan bersih desa di punden, Karena warga NU masih
sangat tradisional dan berpegang teguh pada ajaran leluhur yang membuat warga Muhamadiyah mencoba
meluruskan bahwa kegiatan tersebut menyimpang dari syari’at agama Islam, dari situlah muncul konflik
antara keduanya. Bagaimana pandangan Islam Aswaja An-nahdiyah tentang konflik tersebut?

6. Sebagai Bangsa Yang majemuk macam-macam suku bangsa budaya, kita bangsa Indonesia di wadahi dalam
Pancasila yang berbhineka tunggal ika hidup rukun, gotong royong, tolong menolong, saling toleransi saling
menghargai perbedaan dalam beragama, berbudaya, bagimana pandangan islam ahlussunah
waljamaah(Aswaja) Annahdiyah dalam memandang perbedaan dalam hidup bertetangga berbangsa dan
bernegara?

7. Sebelum agama islam masuk ke Indonesia ada agama- agama terdahulu yang di pihak bangsa
idonesia.Ajaran asli nenek moyang bangsa Indonesia adalah kebudayaan atau sang hyang Taya, terus
masuk orang india mendirikan kerajaan Hindu dan Budha di Nusantara, masuk penjajah portugis, inggris
belanda/Eropa yang menyebabkan agama Kristen dan khatolik sampai datang juga. Ajaran Islam abad ke
17
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

VII di Baros Tapanuli Tengah, Aceh dan jawa ada walisongo ke -3 yang sukses menyebarkan ajaran islam
Aswaja. Semua ajaran agama yang masuk ke Nusantara mengalami pribumisasi dari mulai hindu,-Budha
sampai Islam, Mengalami proses Indonesianisasi dari istilah,metode dan perkawinan antara nilai ajaran
islam dan budaya local,
-Bagaimana Wali songo menerapkan nilai Aswaja Kedalam budaya nusantara yang sudah mengakar kuat
sebelum islam datang ?
-Metode apa yang di pakai wali songo? Dalam bidang aqidah Syariah, ahlak (iman/ tauhid) islam/ fiqih,
ihsan/ahlak/ tasawuf)

8. Dalam penyebaran agama islam di pulau jawa wali songo, banyak melakukan pendekatan budaya di
banding syariat secara langsung, dalil- dalil alquran dan hadist banyak di terjemahkan dalam tembng-
tembang jawa dari mulai ilir- ilir, dandang gulo, gundul- gundul pacul, wahyu kolosebo dll.Semua dalam
rangka menanamkan nilai ajaran islam kepada masyarakat jawa tidak cukup itu para ulama dan wali,
menerapkan ijma’ dan qiyas dalam beriadahnbagi kaum wahabi,salafi dan islam fundamental atau islam
uritan yang mengaku modernis, tentu menolak semua yag diajarkan wali songo dengan menganggap semua
bit’ah atau mengada -ada mereka hanya menerima Alquran dan hadist, secara tekstual saja, sebagai sesuatu
yang murni, Bagaimana Pandangan Aswaja dalam memelihara nilai- nilai lama yang baik dan menggali
niali baru yang lebih baik ( al muhafadhotu ‘alal qodimissolikh, wal ahzubil jadidil aslah)?

9. Bagamana pendapatmu mengenai ajaran islam di Indonesia yang tidak sama dengan di tanah arab Saudi
atau belum ada di zaman nabi, seperti istighotsah, manakib, al barzanji, qiroah, zikir widak,yasinan dan
tahlilan, slametan, sedekah bumi, dan berbudaya islam Nusantara yang tumbuh subur sejak wali songo
sampe dengan sekarang ini, yang dinilai oleh Sebagian kecil organiisasi islam sebagai ajaran baru yang
tidak pernah di ajarkan rosululloh SAW.Bagaimana Aswaja NU Mempertahnkan nilai tersebut secara
aqidah ,Syariah, akhlak yang menggunakan prinsip tawazun, tawasuth,tasamuh, amar ma’ruf nahi
mungkar.Jelaskan

10. Bagaimana ajaran Aswaja dalam memandang para pemabuk, perampok, maling/pencuri, PSK,narkoba,
penjudi di sekitar kita. Semua hal diatas adalah perkara yang di larang oleh ajaran islam. Bgaimana seorang
pencuri yang di pukuli sampe mati, atau seoran PSK yang selalu di buli dan di lecehkan karna dianggap
manusia rendahan, sampai di permalukan di masyarakat. Secara Aswaja bagaimana dakwah NU terhadap
pencuri, pemabuk, PSK tersebut?...

18
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

RKTL

1. Database Anggota
No Nama TTL Alamat Jabatan Foto
1.
2.

2. Database UMKM, digital marketing


No Nama Alamat Jenis Usaha
1.
2.

3. Pemasangan Plang ditingkat PAC dan Ranting


4. Koin Fatayat
No Tanggal Ranting Jumlah
1.
2.

19
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

BAIAT LKD ( LATIHAN KADER DASAR FATAYAT NU)

Prosesi BAIAT

Pemandu : PC Fatayat Nu

1. Sahabat – sahabat mohon untuk memejamkan mata dan saling bergandengan tangan dengan sahabat yang
berada di depan dan sampingnya masing.
2. Musik di bunyikan tanpa syair
3. Pemandu membacakan teks;
‘’ Sahabat Fatayat NU Mari kita tundukan wajah dan hati kita, kita renungkan Bersama, misi dan tujuan kita,
berada dalam satu pelatihan, Kader Fatayat NU Suka duka telah kita lalui, kita rela, kita ikhlas meninggalkan
sanak saudara, meninggalkan suami dan anak tercinta, meninggalkan handai taulan, demi sebuah cita- cita,
demi meraih keberkahan pendiri NU demi mewujudkancita- cita Fatayat NU Yang siap berjuang untuk
mengibarkan panji- panji islam Ahlussunah Wal jamaah. Disini kita ditempa, dilatih, diberi ilmu untuk menjadi
kader Fatayat NU yang kuat, militan, tidak mudah putus asa, tidak mudah mengeluh, siap menjalankan
perintah, siap meneruskan perjuangan pendiri NU :
1. Hadratussyech K.H. Hasyim Asy’ari
2. Hadratussyech K.H. Wahab Hasbullah
3. Hadratussyech K.H. Ridwan Kholid
4. Hadratussyech K.H. As’ad Samsul Arifin
5. Hadratussyech K.H. Bisri Samsuri

Serta melanjutkan perjuanagan para pejuang Fatayat NU

3. Bu Nyai Huzaimah Mansyur


4. Bu Nyai Aminah Mansyur
5. Bu Nyai Murtosijah Hamid

Kita kader fatayat NU

Rela berkorban untuk memperjuangkan kesetaraan perempuan, memperjuangkan Pendidikan Hak- hak perempuan
untuk Islam Rahmatan Lil Alamin, memperjuangkan nilai NU di NKRI.

4. Musik di matikan
Pemandu : Kepada Ketua PC Fatayat Nu Lampung Timur di persilahkan untuk membaiat peserta
LKD. Kepadanya di persilahkan.
5. PC Fatayat NU Membacakan Teks BAIAT
6. Prosesi Mencium bendera merah putih, bendera NU dan Bendera Fatayat diiringi music dan sholawat
7. Bersalaman dengan semua pengurus PC Fatayat NU dan peserta

20
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

TATA TERTIB:

1. SEMUA PESERTA SUDAH DALAM KEADAAN BERSUCI


2. HADIAH FATIHAH PADA NABI MUHAMMAD SAW, KELUARGA NABI, SAHABAT, DAN PARA
WALI
3. HADIAH FATIHAH PADA PENDIRI NU

APAKAH SAHABAT SIAP DIBAIAT?

IKUTI BACAAN BERIKUT INI DENGAN DIUCAPKAN DENGAN LISAN DIYAKINI DALAM HATI.

ً‫َ ْ يْنًْل‬َ‫س‬ ْ ‫اَشْ َهدُاَنْ آلالهَ االاهلل واشهدان محمدًارسول اهلل َريْتْ ُ اْلهلل رالً واْلاْْس‬
ً‫ضةْ الْعُلَملَءْ جَمْعْ َتةً واعْتْقلَيا‬
َ ‫واْ ُمحَمدٍنبتل وَرَسُوالً واإندُنْستَل شُعْبلً وَوَطًَلً وَاًَْ ْه‬
ً‫وَالْالْفَتَتلَتْ حَرَ َكةً وكف حل‬

DEMI ALLAH, SEBAGAI KADER FATAYAT NU SAYA BERJANJI :

1. SETIA MEMELIHARA DAN DAN MEMBELA AJARAN ISLAM ALA AHLUSUNNAH WAL
JAMA’AH ANNAHDLIYAH
2. SETIA MEMPERTAHANKAN DAN MEMBELA IDIOLOGI NEGARA PANCASILA DAN NKRI
3. SIAP SEDIA MENJAGA DAB MENJUNJUNG TINGGI MARTABAT ULAMA’ DAN ORGANISASI
SERTA MEMULYAKAN DAN MENGAYOMI WARGA NU
4. SETIAP MENJALANKAN GARIS PERJUANGAN ORGANISASI DAN MEMATUHI KEBIJAKAN
INSTITUSIONAL PIMPINAN FATAYAT NU DAN PBNU
5. SIAP MENUNAIKAN KEWAJIBAN GUNA TERWUJUDNYA CITA-CITA FATAYAT NU DENGA
BERPEGANG TEGUH KEPADA PERATURAN DASAR DAN PERATURAN RUMAH TANGGA
ORGANISASI.

INI SUMPAH SIAPA?? SUMPAH SAYA

BAGAIMANA KALAU ANDA BERKHIANAT?? SIAP MENERIMA HUKUMAN DARI ALLAH SWT.

‫ل والَقوةاْالال هلل العَلْي ال َعظْتْم‬


َ ‫الَحَو‬

21
Panduan LKD PC Fatayat NU
kabupaten Lampung Timur

CATATAN :

…………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………………………………………………….....

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………………………………………..…………...

22

Anda mungkin juga menyukai