Identitas Mahasiswa
Nama : NINIS ARDIYANTI
NIM/NPM : 20010071
Kelas : REGULER SEMESTER 2
1.Pengertian Statistik
b. Jelaskan pula apa fungsi statistik dalam kegiatan praktis, khususnya dalam
kegiatan ekonomi !
b. Apa yang dimaksud dengan titik atau nilai nol mutlak pada skala rasio? Sebutkan
pula 4 (empat) fungsi angka/bilangan pada skala rasio !
a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan populasi itu? Apa pula yang dimaksud
dengan proses generalisasi dalam hubungannya dengan populasi dan sampel?
b. Apa pula sampel itu? Jelaskan mengapa dikatakan bahwa sampel itu harus
representatif dan homogen?
6. Teknik Sampling
a. Apakah teknik sampling itu? Sebut dan jelaskan beberapa teknik sampling
yang sdr ketahui !
7. Beberapa Istilah
8. Tentukan rataan hitung (mean) dari data berikut ini ( Teliti sampai satu decimal ):
a. 2,3,4,5,5,6,7,8
b. 6,5,2,3,4,4,4,6,6,7,6
9. Nilai ulangan matematika dari 40 orang siswa telah dikelompokkan dalam table
berikut:
Nilai Frekuensi
52–58 2
59–65 4
66–72 5
73–79 15
80–86 7
87–93 4
94 - 100 3
Jumlah 40
1. a. Pengertian
statistik adalah rekapitulasi dan fakta yang bentuk angka-angka disusun dalam bentuk
tabel dan diagram yang mendiskripsikan suatu permasalahan. Adapun jenis tabel,
yaitu: tabel biasa, tabel kontigensi. dan tabel distribusi frekuensi, sedangkan jenis
diagram, yaitu: (diagram batang, diagram garis atau grafik, diagram lambang,
lingkaran, diagram pastel, diagram peta dan diagram pencar).
b. statistika deskriptif
merupakan proses melakukan kategorisasi dan pendeskripsian informasi.
Sedangkan statistika inferensial mencakup proses analisis pada sampel data dan
digunakan untuk membuat pendugaan populasi di mana sampel diambil.
Kedua, angka statistik sebagai nilai mempunyai arti data kualitatif yang
diwujudkan dalam angka. Contoh: nilai kepribadian dosen Institut
Manajemen Telkom, nilai kecerdasan mahasiswa Institut Manajemen
Telkom, metode mengajar dosen Institut Manajemen Telkom, dan lain
sebagainya
- Statistik Bersifat Universal (umum). Statistik tidak hanya digunakan dalam salah
satu disiplin ilmu saja, tetapi dapat digunakan secara umum dalam berbagai
bentuk disiplin ilmu pengetahuan dengan penuh keyakinan (Riduwan, 2009:4).
contoh yang paling umum digunakan yaitu variabel jenis kelamin. Jenis kelamin
akan dibedakan menjadi Laki-laki dan Perempuan.
contoh pada variabel sikap seseorang terhadap suatu pernyataan, sikap tersebut
berupa sangat setuju, setuju, biasa saja, tidak setuju, sangat tidak setuju.Pada
variabel sikap ini dari sangat setuju ke sangat tidak setuju menunjukkan
kategori dan memiliki tingkatan.
- Skala rasio adalah skala pengukuran yang ditujukan pada hasil pengukuran yang
bisa dibedakan, diurutkan, memiliki jarak tertentu, dan bisa dibandingkan. Skala
rasio merupakan tingkatan skala paling tinggi dan paling lengkap dibanding skala-
skala lainnya. Jarak atau interval antar tingkatan sudah jelas, dan memiliki nilai 0
(nol) yang mutlak. Nilai nol mutlak berarti benar-benar menyatakan tidak ada.
Contoh, misal tinggi badan Agung adalah 190 cm sedangkan tinggi badan Vatinson
adalah 95 cm. Pada situasi ini dapat dikatakan bahwa jarak tinggi badan Vatinson
dengan Agung adalah 95 cm. Bisa juga dikatakan bahwa tinggi badan Agung 2 kali
tinggi badan Vatinson.
b. Skala rasio adalah skala data dengan kualitas paling tinggi. Pada skala rasio,
terdapat semua karakteristik skala nominal,ordinal dan skala interval ditambah dengan
sifat adanya nilai nol yang bersifat mutlak. Nilai nol mutlak ini artinya adalah nilai
dasar yang tidak bisa diubah meskipun menggunakan skala yang lain. Oleh
karenanya, pada skala ratio, pengukuran sudah mempunyai nilai perbandingan/rasio.
Pengukuran-pengukuran dalam skala rasio yang sering digunakan adalah pengukuran
tinggi dan berat. Misalnya berat benda A adalah 30 kg, sedangkan benda B adalah 60
kg. Maka dapat dikatakan bahwa benda B dua kali lebih berat dibandingkan benda A.
b.Misalnya populasi adalah karyawan PT. XYZ berjumlah 125. diperoleh besar
sampel adalah 95. Populasi sendiri terbagi ke dalam tiga bagian yaitu (marketing,
produksi dan penjualan) yang masing-masing berjumlah :
Marketing : 15
Produksi : 75
Penjualan : 35
Rumusnya adalah⬇⬇⬇
b. X= 0.6+0.5+0.2+0.3+0.4+0.4+0.4+0.6+0.6+0.7+0.6
0.11
= 5,3
0,11
= 48,18
9. Mean. (rataan)
52+58 = 110/2 = 55
59+65 = 124/2 = 62
66+72 = 138/2 = 69
73+79 = 152/2 = 76
80+86 = 166/2 = 83
87+93 = 180/2 = 90
94+100 = 194/2 = 97