Anda di halaman 1dari 2

UPTD PUSKESMAS PULOMERAK

BULETIN SISTEM KEWASPADAAN DINI DAN RESPONS MINGGU 1-41


PROGRAM SURVEILANS

Kelengkapan Laporan

Pada minggu ke1-41 tahun 2022 Puskesmas Pulomerak telah


mengirimkan laporan SKDR (EWARS). Kelengkapan laporan
mencapai 100%. Ketepatan waktu pengiriman laporan dari
minggu ke 1 (satu) sampai dengan minggu 41 (dua puluh
delapan) yaitu 93%. Minggu 1-41 Tahun 2022, dalam SKDR terdapat alert
(peringatan dini), yaitu Gigitan Hewan Penular Rabies 7
Kelengkapan Laporan
kasus, ILI (Penyakit Serupa Influenza) 50 kasus, Acute
100%
Flacid Paralysis (AFP) 1 kasus, Suspek HFMD 1 kasus, di
96% Puskesmas Pulomerak pada minggu 16. GHPR sebanyak 7
92% kasus, hal ini disebabkan karena di wilayah Pulomerak masih
88% banyak terdapat hewan penular rabies, serta Puskesmas
Puskesmas Pulo Merak Pulomerak merupakan rabies center.
Kelengkapan Ketepatan
Total Situasi Penyakit Potensial KLB Puskesmas Pulomerak
No Puskesmas Pulo Merak %
Ya
1 Kelengkapan 41 100% Tren Penyakit Potensial KLB PD3I
2. Ketepatan 38 93%
Tren Mingguan Kasus Suspek Campak
Situasi Umum Penyakit Minggu 1-41 di Pulomerak Minggu 1-41 di Puskesmas Pulomerak
Tahun 2022
Tabel 1 Distribusi Kasus Menurut Jenis Penyakit/Gejala di 0.8
Wilayah Kerja Puskesmas Pulomerak Minggu 1-41 Tahun 2022
0.4
No Penyakit Total
0
1 Diare Akut 150
M-1
M-2
M-3
M-4
M-5
M-6
M-7

M-35
M-36
M-37
M-38
M-39
M-40
M-41
M-8
M-9
M-10
M-11
M-12
M-13
M-14
M-15
M-16
M-17
M-18
M-19
M-20
M-21
M-22
M-23
M-24
M-25
M-26
M-27
M-28
M-29
M-30
M-31
M-32
M-33
M-34
2 Suspek Dengue 23 2022
3 Suspek Demam Tifoid 20
4 Suspek Campak 1
Pada Minggu 1-41 ada laporan suspek campak pada minggu
5 Acute Flacid Paralysis (AFP) 1
ke 34. Penemuan kasus belum mencapai target, sehingga
6 Gigitan Hewan Penular Rabies 6
perlu melakukan surveilans ketat campak.
7 ILI (Penyakit Serupa Influenza) 100
8 Suspek HFMD 1
Tren Penyakit Potensial KLB Saluran Pencernaan
9 Total Kunjungan 30,201
TOTAL KASUS 302
*
Data kumulatif Minggu 1 - Minggu 41
Sumber: E-pus, SKDR, Laporan Manual (klinik swasta)
Kasus Diare Akut dan Suspek Demam Tifoid mengalami
fluktuatif, namun tren kasus tersebut cenderung meningkat. Meskipun terjadi peningkatan pada bulan februari ke bulan
Sedangkan kasus Diare Berdarah dan Sindrom Jaundice maret. Berdasarkan insiden per 100.000 penduduk kasus DBD
minggu 1-41 tidak dilaporkan adanya kasus. Pulomerak yaitu sebesar 65.92.
Tren Penyakit Potensial KLB Saluran Pernafasan Kasus penyakit potensial KLB lainnya adalah suspek HFMD

Tren kasus ILI mengalami peningkatan, meskipun setiap


minggunya kasus fluktuatif. Kasus ILI paling banyak terjadi
pada minggu 19. Sedangkan tren kasus pneumonia Ditemukan adanya suspek HFMD pada minggu 16.
mengalami penurunan. Perlunya dilakukan surveilans ketat ILI
dan pneumonia mengingat pandemic covid-19 belum usai dan
mulai meningkat Kembali. Kesimpulan dan RTL

Tren Penyakit Potensial KLB Suspek Demam Dengue  Pelaporan SKDR minggu 1-41 sudah baik untuk
kelengkapan dan respon alert, akan tetapi perlu
meningkatkan indicator ketepatan laporan untuk
deteksi dini Puskesmas Pulomerak
 Meningkatkan SKD penyakit potensial KLB PD3I
mengingat adanya kemungkinan penurunan cakupan
imunisasi dasar lengkap selama masa pandemic
 Meningkatkan surveilans ketat campak, dan
penemuan kasus potensial KLB lainnya agar lebih
mengetahui pola penyebaran penyakit sebenarnya di
masyarakat
Tren supek dengue mengalami penurunan di awal tahun dan
terjadi peningkatan di minggu 25 sampai 39. Tren bulanan
kasus DBD hingga bulan Juni cenderung stabil.

Anda mungkin juga menyukai