Anda di halaman 1dari 4

FM-BINUS-AA-FPU-78/V2R0

BINUS University

Academic Career: Class Program:


Undergraduate / Master / Doctoral *) International/Regular/Smart Program/Global Class*)

Mid Exam Final Exam Term : Odd/Even/Short *)


 Short Term Exam  Others Exam : ___ _

 Kemanggisan  Alam Sutera  Bekasi Academic Year :


 Senayan  Bandung  Malang 2021 / 2022

Faculty / Dept. : CBDC / Character Building Deadline Day / Date : Monday, 11 July 2022
Development Center Time : 13:00 WIB

Code - Course : CHAR6015 – Character Building Agama Class : All parallel class
Lecturer : Team Exam Type : Online
) Strikethrough the unnecessary items
The penalty for CHEATING is DROP OUT!!!

LEARNING OUTCOMES (LO): LO3, LO4


LO 3: Analyze the ethical review based on conscience
LO 4: Apply the religious values in the context of human relation, environment, and work
(professional) world.

Bacalah dulu ketentuan-ketentuan berikut, sebelum mengerjakan ujian:

1. Wajib mencantumkan 3 hal berikut di file jawaban:


a. Nama
b. NIM
c. Nama jurusan/prodi
2. Panjang jawaban sesuai petunjuk yang ada di setiap soal.
3. Bahan referensi wajib untuk setiap jawaban:
• Diktat CB Agama (penulis: Tim Dosen CBDC, Binus University)
• Mencantumkan referensi wajib di setiap jawaban
4. Bahan referensi tambahan untuk setiap jawaban:
• harus yang relevan, ilmiah dan dari media resmi
• boleh dari buku, artikel surat kabar, artikel sumber-sumber online, artikel jurnal ilmiah
• mencantumkan referensi yang digunakan untuk setiap jawaban, mencakup: nama
penulis, judul buku/artikel, penerbit/link, tahun terbit, halaman
5. Tidak boleh mengambil teks dari referensi begitu saja (copy-paste), melainkan harus diolah,
dengan tetap memperhatikan panjang jawaban (jumlah kata) sesuai yang dicantumkan di setiap
soal.
6. Gunakan ukuran A4, font Times New Roman, font size 12 dan line spacing 1.5. Jawaban
dikumpulkan dalam format Word, bukan dalam PDF.

Verified by,
[Antonius A. Gea] (D1240) and sent to Department/Program on June 13th, 2022.
Halaman 1 dari 4
FM-BINUS-AA-FPU-78/V2R0

7. Untuk setiap jawaban yang tidak memenuhi salah satu dari ketentuan 2 sampai ketentuan 6
akan dikenakan pengurangan nilai sebesar 10%. Misalkan, nilai awal sebelum dikurangi adalah
8, maka setelah dikurangi 10% nilainya menjadi 8 – (10% x 8) = 7,2.
8. Setiap jawaban yang sama sekali tidak menggunakan referensi akan dikenakan pengurangan
nilai sebesar 25%. Misalkan, nilai awal sebelum dikurangi adalah 10, maka setelah dikurangi
25% nilainya menjadi 10 – (25% x 10) = 7,5.
9. Pastikan file yang dikumpulkan adalah file jawaban UAS CB Agama (dalam format Word),
bukan file yang lain. Jika terjadi kesalahan pengumpulan file, otomatis akan diberikan nilai 0.

Berdoalah sebelum memulai ujian ini. Kemudian, bacalah soal dengan teliti sebelum menjawab.
Selamat ujian dan semoga sukses!

Soal ujian ini terdiri dari dua bagian, yaitu bagian 1: soal esai (4 soal) dan bagian 2: soal kasus
(2 soal), sehingga semuanya ada 6 soal.

Bagian I: Soal Esai (maksimum 60 poin)


1. Jelaskan mengapa hati nurani disebut bersifat personal dan suprapersonal sekaligus, dan bagaimana
sebaiknya menyikapi hal itu! [LO3]
(Cantumkan referensi wajib dan referensi tambahan, jumlah kata: 100-200, poin maksimum: 15)
2. Jelaskan bagaimana agama-agama, khususnya agama Anda sendiri dapat menjadi sumber inspirasi
bagi terciptanya perdamaian! [LO4]
(Cantumkan referensi wajib dan referensi tambahan, jumlah kata: 100-200, poin maksimum: 15)
3. Jelaskan ajaran agama-agama, khususnya ajaran pokok agama Anda sendiri tentang pengampunan
yang menjadi dasar dan pendorong bagi Anda untuk mau dan mampu memaafkan dengan tulus!
[LO4]
(Cantumkan referensi wajib dan referensi tambahan, jumlah kata: 100-200, poin maksimum: 15)
4. Iman ekologis tampil salah satunya dalam bentuk keberanian mengkritik kegiatan pembangunan
yang tidak mendukung kebaikan lingkungan alam. Sebagai orang beragama, sampaikan apa saja
wujud kongkrit yang dapat Anda lakukan mengimplementasikan hal ini! [LO4]
(Cantumkan referensi wajib dan referensi tambahan, jumlah kata: 100-200, poin maksimum: 15)

Bagian II: Soal Kasus (maksimum 40 poin)


Bacalah artikel berikut sebelum menjawab pertanyaan 5 dan 6.

Kerja Keras Kunci Kesuksesan


Di siang hari yang cerah, tampak seorang ibu di depan pintu rumahnya kedatangan seorang pengemis muda.

Verified by,
[Antonius A. Gea] (D1240) and sent to Department/Program on June 13th, 2022.
Halaman 2 dari 4
FM-BINUS-AA-FPU-78/V2R0

Pemuda itu tampak berpakaian lusuh, berbadan dekil, dan sebelah tangannya kurang lengkap. Si pemuda
berkata sopan, “Ibu yang baik, bolehkah saya minta sedikit makanan dan minuman, saya dari pagi belum
makan. Tolong beri sedekah makanan pada orang seperti saya, Bu.”
Dengan senyuman lembut tapi tegas, si ibu menjawab, “Boleh, tetapi engkau harus
mengerjakan sesuatu sebelum engkau menikmati makanan itu. Apakah engkau sanggup?”.
Si pemuda pun menjawab, “Baiklah, pekerjaan apa yang harus saya kerjakan?” Segera si ibu
menunjuk ke arah setumpuk batu bata yang ada di halaman rumah, ”Anak muda, pindahkan semua
batu bata itu ke belakang rumah.”
Dengan raut muka terkejut, si pemuda menjawab. “Maaf Bu, bagaimana saya dapat
memindahkan semua batu itu dengan sebelah tangan seperti ini?” Pengemis muda itu tampak
keberatan.
“Kalau ingin makan siang, kamu harus membayar ‘harganya’. Silakan kerjakan, atau pergilah
dari sini.” Mendengar ucapan tegas si ibu, meski lapar, si pemuda mulai melakukan pekerjaan yang
diminta oleh si ibu.
Kira-kira satu jam kemudian, dengan keringat bercucuran, pemuda itu pun akhirnya dapat
menikmati makan siang paling nikmat yang pernah disantapnya. Ia juga menerima uang tambahan
sebagai imbalan hasil kerja kerasnya.
Selang beberapa hari kemudian, pengemis makanan itu datang lagi ke rumah ibu itu. Kembali,
ia pun disuruh melakukan pekerjaan memindahkan batu bata. Namun, kali ini ia harus mengembalikan
batu bata itu dari belakang ke halaman depan. Keluarga sang ibu heran dan tidak mengerti, mengapa
bunda mereka menyuruh pengemis muda itu melakukan pekerjaan memindahkan batu bata kembali ke
tempat semula. Namun si pemuda, tanpa bertanya lagi, segera bekerja memindahkan batu bata dengan
semangat dan menyelesaikannya dalam waktu yang lebih cepat. Ia pun kembali mendapatkan upahnya.
Setelah menyantap makanan yang lezat sambil mengantongi upah, dia mengucapkan terima kasih dan
berpamitan pergi.
Waktu pun terus berjalan cepat. Kira-kira sepuluh tahun kemudian, ibu itu kedatangan seorang
tamu muda yang mendesak ingin bertemu dengannya. Dengan mata tuanya, ia menatap pemuda
berpakaian rapi dan berkesan mahal di hadapannya. Dengan senyum ramah, pemuda itu menjabat
tangan si ibu dan menyapa, “Ibu, masih ingat saya? Pemuda dengan sebelah lengan, yang sepuluh
tahun lalu pernah minta makan kemari?”
Si ibu menganggukkan kepala dengan senang, “Ya, ibu tentu ingat pada anak muda yang rajin
memindahkan batu bata di rumah ini. Sekarang engkau sudah berubah. Apa yang bisa ibu bantu?”
“Saya menyempatkan diri kemari ingin mengucapkan terima kasih kepada ibu. Berkat
pelajaran ‘tidak ada makanan gratis’ yang ibu berikan kepada saya waktu itu, saya menyadari, ternyata
saya mampu bekerja seperti layaknya orang yang bertubuh sempurna. Mulai saat itulah, saya bekerja
keras dan bertekad untuk membuktikan bahwa fisik yang kurang lengkap bukan berarti harus
menunggu belas kasihan orang lain. Dan saya merasa sangat bersyukur, sekarang saya telah berhasil
menjadi seorang pengusaha yang sukses.”
Sambil bercerita kisah perjuangan hidupnya, ia menyodorkan selembar cek kepada si ibu, “Bu,
terimalah cek ini sebagai tanda terima kasih saya. Silahkan isi sendiri angkanya. Jika ibu berkenan,
saya juga telah menyiapkan sebuah rumah peristirahatan untuk ibu memasuki masa tua nanti.”
Dengan mata berkaca-kaca si ibu berkata, “Terima kasih atas perhatian dan niat baikmu anak
muda. Maaf, ibu tidak bisa menerima semua ini. Ibu masih sehat tidak kurang sesuatu apa pun. Bisa

Verified by,
[Antonius A. Gea] (D1240) and sent to Department/Program on June 13th, 2022.
Halaman 3 dari 4
FM-BINUS-AA-FPU-78/V2R0

melihat kamu sukses, ibu pun ikut berbahagia. Yang penting, tularkan semangatmu pada orang lain,”
ucap si ibu sambil mengembalikan cek kepada si pemuda.
Sumber : https://a1bos.com/cerita-inspirasi-kerja-keras-kunci-kesuksesan

Pertanyaan:
5. Dengan bertolak dari materi CB Agama “Work Religiosity”, analisis kisah di atas, khususnya
tentang pemuda pengemis itu, dalam kaitan dengan aspek religius kerja self actualization. pelajaran
apa yang Anda dapatkan dari pemuda ini? [LO4]
(Cantumkan referensi wajib dan referensi tambahan, jumlah kata: 150-250, poin maksimum: 20)
6. Dengan bertolak dari materi CB Agana “Being Religious Person”, analisislah kisah di atas,
khususnya tentang kemampuan religius-spiritual yang dimiliki ibu itu. Pelajaran apa yang Anda
dapatkan dari ibu itu? [LO4]
(Cantumkan referensi wajib dan referensi tambahan, jumlah kata: 150-250, poin maksimum: 20)

Periksa kembali jawaban Anda dan pastikan Anda mengumpulkan file jawaban UAS CB
Agama dalam format Word (tidak dalam PDF), bukan file yang lain.
Jika terjadi kesalahan pengumpulan file, otomatis akan diberikan nilai 0.

Verified by,
[Antonius A. Gea] (D1240) and sent to Department/Program on June 13th, 2022.
Halaman 4 dari 4

Anda mungkin juga menyukai