CHAPTER 1

1. Kenapa observasi merupakan suatu hal yg tidak bisa dimanipulasi?

Dikarenakan obsevasi dilakukan pada suatu hal yang sudah terjadi ataupun yang
sedang terjadi maka dari itu sangat sulit untuk memanipulasinya. Serta dalam
observasi juga bisa muncul variable yang tidak terduga. Dalam hasil
observasinya pun harus tepat, rinci, akurat, teliti dan juga bermanfaat.
2. Kenapa prediksi harus dalam bentuk kuantitatif ?
Karena diperlukan data yang akurat saat melakukan penelitian. Selain itu data
dalam bentuk kuantitatif lebih menyakinkan dikarenakan sudah dalam bentuk
angka yang mana sudah ada standar saat dimana bila data-data tersebut masuk
ataupun tidak masuk.

CHAPTER 2
3. Apa perbedaan engineering dengan science?
Science bertujuan untuk memaksimalkan dan mengefesiensi kekuatan otak
sedangkan engineering bertujuan untuk menciptakan rancangan yang
sederhana, operasi yang muda, biaya yang terjangkau perawatan yang jarang,
dan umur yang lama.
4. Kenapa efesiensi mesin tidak dapat 100%?
Dikarenakan saat efesiensi 100% tidak ada energi (bahan bakar) yang terbuang
sedangkan itu untuk saat ini belum ada. Selain itu ada panas input tidak bisa
dikonversikan keseluruhan menjadi kerja yang berguna, beberapa dari panas
input akan menjadi energi-energi yang tidak berguna. Dan hal tersebut akan
melanggar hukum 1 dan 2.
5. Untuk apa saja termodinamika dimanfaatkan?
1. menjelaskan kerja beberapa sistem termodinamis.
2. menjelaskan mengapa suatu sistem termodinamis tidak bekerja sesuai
dengan yang diharapkan.
3. menjelaskan mengapa suatu sistem termodinamis sama sekali tidak
mungkin dapat bekerja.
4. landasan teoritis para Insinyur perencana dalam mendisain suatu sistem
termodinamis; misalnya: motor bakar, pompa termal, motor roket, pusat
pembangkit tenaga listrik, turbin gas, mesin pendingin, kabel transmisi
superkonduktor, LASER daya tinggi, dan mesin pemanas surya.