IKA :Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, salam sejahtera, om swastiastu

nama budaya dan salam kebajikan. Perkenalkan nama saya Ika Kartika Dewi S.Hut
peserta latsar cpsns dari pemerintah provinsi sulawesi barat dinas kehutanan
gelombang 1 angkatan IV kelompok II tahun 2022

KHAERUN : Perkenalkan nama saya Muh Khaerun, S.Hut peserta latsar dari
pemerintah provinsi sulawesi barat dinas kehutanan gelombang 1 angkatan IV kelompok
II tahun 2022

ADIL : Perkenalkan nama saya Adil, S.Hut peserta latsar cpsns dari pemerintah
provinsi sulawesi barat dinas kehutanan gelombang 1 angkatan IV kelompok II tahun
2022

REISHA : Perkenalkan nama saya Reisha Febianti Silas, S.Hut peserta latsar
cpsns dari pemerintah provinsi sulawesi barat dinas kehutanan gelombang 1 angkatan
IV kelompok II tahun 2022

IKA : Kami dari kelompok 2 angkatan 4 akan menyampaikan sedikit pandangan kami
terkait dengan wawasan kabangsaan. Baik dipersilahkan kepada teman2 untuk
mengemukakan pendapatnya terkait dengan materi Kesiapsiagaan Bela negara

KHAERUN : ”baik terimaksaih”,

Seperti yang kita ketahui bersama, Kesiapsiagaan bela negara adalah suatu keadaan siap
siaga yang dimiliki oleh seseorang baik secara fisik, mental, maupun sosial dalam
menghadapi situasi kerja yang beragam yang dilakukan berdasarkan kebulatan sikap dan
tekad secara ikhlas dan saar disertai kerelaan berkorban sepenuh jiwa ranga yang
dilandasi oleh kecintaan terhadap NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD NKRI 1945
untuk menjaga, merawat, dan menjamin kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara.
Suatu kesiapsiagaan seseorang dalam bela negara baik secara fisik, serta sosial yang
berlandasan pancasila dan UUD 1945 terhadap NKRI
Nilai – nilai dasar bela negara :
1. Cinta Tanah air
2. Sadar berbangsa dan bernegara
3. Setia pada Pancasila sebagai ideologi negara
4. Rela berkorban untuk Bangsa dan Negara
 5. Kemampuan Awal Bela Negara

ADIL : baik
Pada saat ini perlawanan terhadap pandemi COVID-19 oleh masyarakat bisa juga
diartikan sebagai bentuk bela negara. Dimana kasus pandemi covid -19 yang menyebar
luas ke berbagai negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia, dalam melawan pandemi,
pemerintah tak bisa bekerja sendiri, harus ada kerjasama lintas sektor mulai dari
pemerintah, tenaga medis dan masyarakat. Dimasa Pandemi yang panjang ini telah
menimbulkan kelelahan fisik dan mental. Untuk itu, penting sekali untuk tetap
mengingatkan protokol kesehatan , dan menerapkan prilaku hidup sehat untuk
meningkatkan imunitas tubuh kita seperti mengkomsusmsi gizi yang seimbang,
melakukan aktivitas rutin, istraharat yang cukup, dan pengelolaan stress. Serta,
mendukung pemerintah dalam program vaksinasi.
REISHA : Dalam masa – masa sulit seperti ini, penting bagi kita semua bekerja sama dan
saling mendukung, untuk mempertahankan keterikatan sosial dan memastikan
dukungan terhadap pemerintah. Bela negara bagi kita CPNS dan masyarakat saat ini
bukanlah lagi angkat senjata seperti pejuang kita terdahulu , tetapi bagaimana
melanjutkan perjuangan mereka dengan pranata nilai yang sama kejayaan bangsa dan
negara Indonesia salah satunya bersatu melawan pandemi COVID -19 dengan protokol
kesehatan dan vaksinasi.
IKA : BAIK, terimakasih atas pendapat dari teman2 semua,sebagai kesimpulan perlu
Kesiapsiagaan bela negara bagi CPNS bukanlah kesiapsiagaan untuk melaksanakan
perjuangan fisik seperti para pejuang terdahulu, tetapi bagiamana melanjutkan
perjuangan mereka dangan pranata nilai yang sama demi kejayaan bangsa dan negara
Indonesia.a negara bagi kita CPNS dan masyarakat
Jika ditinjau dari aspek bela negara
Penerapan analisis SWOT
a) Strenghts, Aspek kekuatan
1. Dengan adanya pandemi ini masyarakat lebih mengedepankan pola hidup
sehat dengan mengkomsumsi makanan yang bergizi dan peningkatan
imun tubuh dengan olah raga.
2. Pandemi juga memberikan efek yang luar biasa dengan pembatasan
perjalanan dengan kata lain bisa mengurangi kemacetan.
b) Weaknesses, aspek kelemahan,
 1. Orang yang bekerja di perantaun akan terhambat untuk pulang akibat dari
pembatasan perjalanan misalnya perjalanan dari luar negeri.
2. Tidak bisa berkerumun, misalnya dalam keluarga itu biasa mengadakan arisan
keluarga. Tetapi, dengan adanya COVID- 19 akhirnya tidak bisa di lakukan
dengan berkumpul.
c) Opportunities, yaitu peluang
1. Adanya kebijakan pemerintah berupa bantuan COVID – 19
2. Sudah tersedianya program pemerintah vaksinasi gratis.
d) Threats, yaitu ancaman
1. Dengan pembatasan perjalanan / berkerumun membuat sebagian
masayarakat kehilangan pekerjaan.
2. Banyaknya terjadi PHK akibat perusahaan tidak mampu membayar karyawan.

Demikian pendapat mengenai Kesiapsiagaan Bela Negara yang dapat kami

sampaikan.
KAMI PESERTA LATSAR CPNS PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI BARAT TAHUN 2022
undr diri dari, lebih dan kurangnya mohon dimaafkan wabillahi taufik walhidayah
assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh om swastiastu nama budaya dan salam
kebajikan.