Dosen Pengampu :
Arifin Andi Abd Karim.S.Kom.,MMSI
Disusun Oleh:
Ahmad Afifudin Ramadhan
2025008
BAB I
PENDAHULUAN
1. Sejarah memori
2. Apa pengertian memori
3. Pengertian memori internal
4. Pengertian memori external
5. Jenis-jenis external memori
1.3 Tujuan
BAB II
PEMBAHASAN
Memori sebagaimana yang telah di pahami oleh kebanyakan orang adalah istilah yang
digunakan untuk alat menyimpan pada perangakat-perangakat elektronik seperti seluluer
dan komputer. Secara umum terbagi dalam 2 jenis yaitu memori utama dan primer dan
memori sekunder.
a. Memori primer
Memori primer digunakan untuk menyimpan program atau data saat prosesor aktif
menggunakannya. Ketika sebuah program atau data diaktifkan untuk dieksekusi,
prosesor pertama-tama memuat instruksi atau program dari memori sekunder ke
memori primer, dan kemudian prosesor memulai eksekusi. Pengaksesan atau eksekusi
data dari memori primer lebih cepat karena memiliki cache atau memori register yang
memberikan respon lebih cepat, dan letaknya lebih dekat dengan CPU.Memori primer
bersifat volatil, yang berarti data dalam memori dapat hilang jika tidak disimpan saat
terjadi kegagalan daya. Memori primer lebih mahal. Memori utama dibagi lagi
menjadi dua bagian:
RAM (Random Access Memory) yaitu memori utama yang cepat di akses langsung
oleh CPU, digunakan untuk membaca ataupun mennulis data dari memori mesin
bekerja RAM bersifat volatil, artinya semisal jika terjadi komputer dimatikan
informasi yang di simpan di RAM akan Hilang, dan masih bisa di baca datanya secara
acak setiap saat.
ROM (Read Only Memory) yaitu penyimpanan yang digunakan untuk menyimpan
informasi secara permanen di dalam sebuah chip. jenis ini adalah memori read-only
yang hanya dapat membaca informasi, data, atau program yang tersimpan, tetapi kita
tidak dapat menulis atau mengubah apa pun. ROM bersifat non-volatile, artinya
informasi yang disimpan tidak dapat hilang bahkan ketika daya dimatikan atau sistem
dimatikan.
b. Memori Sekunder
Tidak seperti memori primer, memori sekunder tidak dapat diakses langsung oleh
CPU. Sebagai gantinya, data memori sekunder pertama-tama dimuat ke dalam
RAM (Random Access Memory) dan kemudian dikirim ke prosesor untuk
membaca dan memperbarui data.
Perangkat memori sekunder juga termasuk disk magnetik seperti hard disk dan
floppy disk, optical disk seperti CD dan CDROM, dan magnetic tape.
Berikut ini adalah karakteristik memori sekunder:
1. Harddisk
Floppy disk adalah sistem penyimpanan sekunder yang terdiri dari lapisan tipis magnetik
disk fleksibel untuk menyimpan data elektronik seperti file komputer. Memori ini juga
dikenal sebagai Floppy Diskette yang datang dalam tiga ukuran seperti 8 inci, 5,5 inci dan
3,5 inci. Data yang tersimpan dari floppy disk dapat diakses melalui floppy disk drive.
Selain itu, floppy disk adalah satu-satunya cara agar program baru dapat diinstal pada
komputer atau cadangan informasi. Karena sebagian besar program berukuran lebih besar,
diperlukan banyak disket untuk menyimpan data dalam jumlah besar. Oleh karena itu,
disket saat ini tidak digunakan lagi karena penyimpanan memorinya yang sangat rendah.
3. CD (Compact Disc)
CD adalah perangkat penyimpanan disk optik, singkatan dari Compact Disc. Ini
adalah perangkat penyimpanan yang digunakan untuk menyimpan berbagai jenis
data seperti audio, video, file, OS, file Back-Up, dan informasi lain yang berguna
untuk komputer. CD memiliki lebar 1,2 mm dan tinggi 12 cm, yang dapat
menyimpan data berukuran sekitar 783 MB. Menggunakan sinar laser untuk
membaca dan menulis data dari CD.
CD-ROM (Compact Disc Read Only Memory): Digunakan untuk menyimpan file
untuk distribusi massal seperti CD audio, perangkat lunak, dan permainan komputer pada
saat pembuatan. Pengguna hanya dapat membaca data, teks, musik, video dari disk, tetapi
mereka tidak dapat mengubah atau melakukan burn CD.
CD-R (Compact Disc Recordable): Jenis Compact Disc yang digunakan untuk menulis
satu kali oleh pengguna; setelah itu, tidak dapat diubah atau dihapus.
CD-RW (Compact Disc Rewritable): Ini adalah disk CD yang dapat ditulis ulang,
sering digunakan untuk menulis atau menghapus data yang disimpan.
4. Blu-ray Disk (BD)
Blu Ray adalah perangkat penyimpanan cakram optik yang digunakan untuk
menyimpan sejumlah besar data atau rekaman video definisi tinggi dan memutar file
media lainnya.Untuk membaca data yang tersimpan dari Blu-ray Disk dapat
menggunakan teknologi laser. Memori sekunder jenis ini dapat menyimpan lebih
banyak data dengan kepadatan yang lebih besar dibandingkan dengan CD/DVD.
Misalnya, compact disc memungkinkan kita untuk menyimpan 700 MB data, dan
DVD menyediakan kapasitas penyimpanan hingga 8 GB, sedangkan Blu-ray Disc
menyediakan 28 GB ruang untuk menyimpan data.
5. Pen Drive
Pen drive adalah perangkat portabel yang digunakan untuk menyimpan data secara
permanen. Perangkat penyimpanan ini juga dikenal sebagai USB flash drive. Biasanya
digunakan untuk menyimpan dan mentransfer data yang terhubung ke komputer
menggunakan port USB. Pen drive tidak memiliki bagian yang dapat dipindahkan
untuk menyimpan data; ia menggunakan chip sirkuit terpadu yang menyimpan data.
Hal ini memungkinkan pengguna untuk menyimpan dan mentransfer data seperti
audio, video, gambar, dll dari satu komputer ke USB pen drive. Kapasitas penyimpanan
pen drive dari 64 MB hingga 128 GB atau lebih.
Memori Cache
Memori cache adalah memori komputer berbasis chip berukuran kecil yang terletak
di antara CPU dan memori utama.
Memori jenis ini lebih cepat, berkinerja tinggi dan memori sementara untuk
meningkatkan kinerja CPU. Memori cache menyimpan semua data dan instruksi yang
sering digunakan oleh CPU komputer.
Hal ini juga mengurangi waktu akses data dari memori utama. Cache lebih cepat dari
memori utama, dan kadang-kadang disebut juga memori CPU karena sangat dekat
dengan chip CPU.
L1 Cache: Cache L1 juga dikenal sebagai cache onboard, internal, atau primer. Itu
dibangun dengan bantuan CPU. Kecepatannya sangat tinggi, dan ukuran cache L1 bervariasi
dari 8 KB hingga 128 KB.
L2 Cache: Dikenal sebagai cache eksternal atau sekunder, yang membutuhkan waktu
akses cepat untuk menyimpan data sementara. L2 cache dibangun ke dalam chip terpisah di
motherboard, tidak dibangun ke dalam CPU seperti level L1. Ukuran cache L2 mungkin 128
KB hingga 1 MB.
L3 Cache: Level cache L3 umumnya digunakan dengan kinerja dan kapasitas komputer
yang tinggi. Itu dibangun ke dalam motherboard. Kecepatannya sangat lambat, dan ukuran
maksimalnya mencapai 8 MB.
Memori Register
Memori register termasuk memori terkecil dan tercepat dari komputer. Ini adalah
bagian dari memori komputer yang terletak di CPU sebagai bentuk register.
Memori register berukuran 16, 32 dan 64 bit. Ini menyimpan sementara instruksi data
dan alamat memori yang berulang kali digunakan untuk memberikan respons yang
lebih cepat ke CPU.
1. Lokasi memori
Memori internal yang sering disebut memori fisik ataupun utama terletak dalam
CPU dan bersifat internal terhadap sistem komputer biasanya di sebut RAM.
2. Kapasitas memori
Biasanya kapasitas memori internal dinyatakan dalam bentuk byte (1 byte =8bit atau
word. Panjang word pada umumnya adalah 8,16,32 bit
3. Satuan transfer
Jumlah Saluran data yang masuk keluar dari modul memori unutk memori internal
(memnori utama) satuan transfer adalah jumlah bit yang dibaca dan ditulis ke dalam
memori pada suatu saat.
PENUTUP
3.1. KESIMPULAN
Dengan proses pembuatan makalah ini, maka kami selaku penulis menyimpulkan sebagai
berikut :
1. Memori Utama merupakan media penyimpanan dalam bentuk array yang disusun word
atau byte, kapasitas daya simpannya bisa jutaan susunan. Setiap word atau byte
mempunyai alamat tersendiri. Data yang disimpan pada memori utama ini bersifat
volatile, artinya data yang disimpan bersifat sementara dan dipertahankan oleh sumber-
sumber listrik, apabila sumber listrik dimatikan maka datanya akan hilang.
2. RAM (Random Acces Memory) adalah sebuah perangkat keras yang berfungsi
menyimpan data dan instruksi program yang akan dan sudah dieksekusi oleh processor.
Penyimpanan RAM bersifat sementara, ini artinya setelah komputer dimatikan, RAM
akan dikosongkan lalu akan diisi data baru yang diperlukan saat komputer dihidupkan
dan dipergunakan
3. ROM (Read Only Memory) biasa juga disebut sebagai firmware merupakan jenis
memori yang isinya tidak hilangketika tidak mendapat aliran listrik dan pada awalnya
isinyahanya bisa dibaca. ROM pada komputer disediakan olehvendor komputer yang
berisi program dan data. Di dalamsebuah PC, ROM biasa disebut sebagai BIOS
(BasicInput/Output System) atau ROM-BIOS. Instruksi dalamBIOS inilah yang akan
dijalankan oleh mikroprosesor ketikakomputer mulai dihidupkan.
4. Cache Memory berasal dari kata cash. Dari istilah tersebut cache adalah tempat
menyembunyikan atau tempat menyimpan sementara. Sesuai definisi tersebut
cachememory adalah tempat menympan data sementara. Cara ini dimaksudkan
untukmeningkatkan transfer data dengan menyimpan data yang pernah diakses pada
cachememory tersebut, sehingga apabila ada data yang ingin diakses adalah data
yangsama maka maka akses akan dapat dilakukan lebih cepat.
3.2. SARAN
Adapun yang menjadi saran di dalam penulisan makalah ini,kami selaku penulis
sangat mengharapkan agar dapat memberikan penjelasan mengenai cara kerja memori
utama, kinerja memori utama dan berbagai macam perkembangan memori utama,di era
sekarang dalam upaya meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang di
terapkan dalam dunia pendidikan, setidaknya makalah ini dapat memberikan gambaran
atau garis besar yang mengenai memori utama hingga dapat menjawab apa yang menjadi
penghalang dalam peningkatan mutu pendidikan. Mudah-mudahan makalah ini dapat
memenuhi fungsinya serta bermanfaat bagi kita semua dalam aspek pendidikan. Tak lupa
saran dan kritik yang bersifat membangun dari Dosen mata kuliah Organisasi dan
Arsitektur Komputer yang sangat kami harapkan guna penyempurnaan makalah ini.