Penyunting
i
LEMBAR PENGESAHAN
Sudarsono, S.Kep.Ns
NIP. 19740711 200012 1 001
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................ i
LEMBAR PENGESAHAN................................................................................................ii
DAFTAR ISI.....................................................................................................................iii
A. DEFINISI …………………………………………………………………………………... 1
B. RUANG LINGKUP...................................................................................................... 2
C. TATALAKSANA......................................................................................................... 3
D. DOKUMENTASI.......................................................................................................... 4
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………......5
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. DEFINISI
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Sebagai Pedoman dalam pelayanan pengelolaan linen di laundry.
2. Tujuan Khusus
a. Mencegah terjadinya HAIs melalui linen yang ada di Puskesmas Bakung.
b. Meningkatkan mutu pelayanan puskesmas
c. Menjaga citra Puskesmas dengan menciptakan kesediaan linen di
Puskesmas Bakung.
C. SASARAN
Tempat pelayanan UGD, Rawat Inap, Kamar Bersalin, Ruang KIA, dan unit
lainnya di UPT Puskesmas Bakung.
D. DASAR HUKUM
Panduan Pengelolaan Linen berdasarkan Permenkes Nomor 7 Tahun 2019
tentang Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit.
1
BAB II
RUANG LINGKUP
c. Sumber Daya
Tenaga kerja yang berada unit pengelolaan linen minimal berpendidikan SLTA dan
sudah mendapatkan pelatihan dasar PPI dan laundry yang diperoleh melalui in
house training maupun pelatihan eksternal.
2
BAB III
TATA LAKSANA
3
4. Jangan melindas linen dengan trolley
g. Proses Pencucian
1. Dekontaminasi
2. Lakukanpenimbangan linen
3. Masukkan linen kotor ke dalam mesin cuci
4. Gunakan detergent
5. Waktu pencucian 45 menit ( tergantung mesin cuci )
h. Proses Penyimpanan
Pada proses penyimpanan linen yang sudah rapi disimpan ke dalam rak-rak sesuai
dengan jenis linen.
4
B. PENANGANAN LINEN BERSIH
Penanganan linen bersih sudah harus dilakukan sejak dari ruang laundry.
Penanganan Linen bersih meliputi:
a. Penyimpanan Linen
1. Linen bersih selama dalam pengangkutan dari laundry ketempat penyimpanan
harus dibawa dengan kereta yang tertutup atau diberi penutup / dibungkus untuk
mencegah kontaminasi .
2. Cuci tangan sebelum memegang linen
3. Pastikan semua permukaan dalam keadaan bersih / kering
4. Jangan mencampur linen bersih dengan linen steril
5. Jangan menyimpan peralatan / bahan kimia di ruang linen
6. Linen dalam penyimpanannya hendaknya diberi pelindung sampai dengan
digunakan oleh pasien.
b. Menggunakan Linen
1. Cuci tangan sebelum memegang linen
2. Gunakan linen pertama masuk ( FIFO= First in First out )
3. Pastikan semua peralatan dalam keadaan bersih / kering Jaga linen jangan
sampai jatuh ke lantai
4. Jangan meletakkan linen bersih pada permukaan kotor / berdebu
5
BAB IV
DOKUMENTASI
1 UGD .......Kg
2 RAWAT INAP .......Kg
3 KABER .......Kg
4 RUANG KIA .......Kg
5 RUANG BP .......Kg
6 LABORATORIUM .......Kg
6
DAFTAR PUSTAKA
7
LAMPIRAN