Modul PPKN Xii
Modul PPKN Xii
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT,atas karunia dan rahmat yang
dilimpahkan oleh-Nya,sehingga kami dapat menyelesaian penyusunan modul pelajaran
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan ini secara lancar tanpa ada hambatan yang
berarti.
Penghargaan dan ucapan terima kasih kami kepada semua pihak yang telah memberi
kesempatan dan bantuan dalam penulisan modul ini,semoga segala bantuan dan dorongan
yang telah diberikan mendapat ganjaran dan pahala dari Allah SWT.
Akhir kata,semoga modul ini dapat bermanfaat bagi para siswa dan guru mata pelajaran
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.Modul ini masih jauh dari sempurna,untuk itu kami
sangat mengharapkan kritik ,saran , dan masukan dari semua pihak demi kesempurnan modul
ini.
i
Daftar Isi
Kata Pengantar…………………………………………………………………………..
Daftar isi…………………………………………………………………………………..
Deskripsi …………………………………………………………………………………
Prasyarat…………………………………………………………………………………
Panduan Belajar…………………………………………………………………………
Tujuan Akhir……………………………………………………………………………...
BAB I. Pelanggaran Hak dan Pengingkaran Kewajiban Menurut
Nilai-Nilai Pancasila
1. Tujuan Pembelajaran…………………………………………………………..
2. Uraian materi……………………………………………………………………
A. Hak dan Kewajiban Warga Negara …………………………………….
B. Hak dan Kewajiban Warga Negara dalam
Nilai-Nilai Pancasila ..........................................................................
C. Kasus Pelanggaran Hak dan Pengingkaran Kewajiban ……………..
D. Penanganan kasus Pelanggaran Hak dan Pengingkaran
Kewajiban Warga Negara………………………………………………..
3. Rangkuman……………………………………………………………………..
4. Tugas…………………………………………………………………………….
5. Uji Kompetensi………………………………………………………………….
A. Pilihan Ganda………………………………………………………………
B. Essay……………………………………………………………………….
Glosarium………………………………………………………………………………..
Daftar Pustaka…………………………………………………………………………..
ii
Pendahuluan
Deskripsi
iii
Prasyarat
Panduan Belajar
Selamat belajar dan semoga kalian menjadi anak bangsa yang membanggakan Indonesia
iv
Tujuan Akhir
v
BAB I
2. Uraian Materi
1
Hak mendapatkan pendidikan pasal 31 ayat (1) dan (2 UUD NRI Tahun 1945
Hak mengembangkan kebudayaan nasional pasal 32 ayat (1) UUD NRI
Tahun 1945
Hak atas kesejahteraan sosial pasal 33 ayat (3) UUD NRI Tahun 1945
Hak mendapatkan keadilan sosial pasal 34 ayat (1-3) UUD NRI Tahun 1945
Gbr. 1.1 Menuntut ilmu merupakan hak dan kewajiban warga negara
Sumber :www.google.com(21/07/2018)
2
1. Hak negara atau pemerintah
Menciptakan peraturan dan Undang-Undang yang dapat mewujutkan
ketertiban dan keamanan bagi seluruh rakyat.
Melakukan monopoli terhadap sumber daya yang menguasai hajat hidup
orang banyak.
Hak negara untuk dibela
Hak negara untuk ditaati hukum dan pemerintahan
3
Memperlakukan orang lain sesuai harkat dan martabatnya sebagai
seorang manusia
4
f. Kemardekaan memeluk agama,pasal 29 ayat (1) UUD NRI Tahun 1945
g. Pertahanan dan Keamanan Negara,pasal 30 ayat (1) UUD NRI Tahun 1945
h. Pendidikan,pasal 31 ayat (1) UUD NRI Tahun 1945
i. Kebudayaan Nasional Indonesia, pasal 32 ayat (1)
j. Perekonomian Nasional,pasal 33 ayat (1-5) UUD NRI Tahun 1945
k. Kesejahteraan Sosial, Pasal 34 ayat (1-4) UUD NRI Tahun 1945
b. Lingkungan Sekolah
Menghormati teman yang sedang beribadah
Melaksanakan tugas piket
Menghargai hasil karya teman
c. Lingkungan masyarakat
Menjaga ketenangan lingkungan saat pemeluk agama lain sedang
melaksanakan ibadah
Menolong tetangga yang terkena musibah
Aktif dalam kerja bakti siswa
Faktor Eksternal
a. Ketidak tegasan aparat penegak hukum
5
b. Adanya kesempatan
c. Minimnya sosialisasi peraturan dari pemerintah
d. Penyalahgunaan kekuasaan
e. Terjadinya krisis moral dan karakter
f. Aparat hukum yang bertindak sewenang-wenang
g. Kesalahan dalam mengimplementasikan norma-norma dan hukum
h. Penyalahgunaan teknologi
i. Kesenjangan ekonomi dan sosial
6
penegakan hak dan kewajiban adalah mencegah timbulnya faktor penyebab
terjadinya pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban.Apabila faktor penyebab
tidak muncul,pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dapat
diminimalisir atau bahkan dihilangkan.Uaya yang dapat dilakukan pemerintah dalam
menangani kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara
adalah :
a. Menegakkan supremasi hukum dan demokrasi
b. Meningkatkan kerjasama sama yang harmonis antarkelompok
c. Mempertegas peran serta lembaga penegak hukum
d. Meningkatkan kualitas pelayanan public
e. Meningkatkan pengawasan dari masyarakat dan lembaga-lembaga politik
f. Meningkatkan prinsip kesadaran berbangsa dan bernegara
g. Meningkatkan profesionalisme lembaga keamanan dan pertahanan negara
7
3. Rangkuman
Hak warga negara merupakan sesuatu yang diberikan negara kepada setiap
warga begara berdasarkan undang-undang.Kewajiban warga negara merupakan segala
sesuatu yang harus dilakukan warga negara berdasarkan undang-undang.Hak dan
kewajiban merupakan dua hal yang saling beriringan.Hal tersebut karena setiap hak
yang kita miliki akan menimbulkan kewajiban bagi orang lain.Begitu pula sebaliknya,hak
orang lain akan menimbulkan kewajiban bagi kita.Oleh karena itu,sebelum menuntut
hak,kita harus melaksanakan kewajiban teerlebih dahulu.
Keseimbangan antara hak dan kewajiban warga negara,juga terkandung dalam
nilai-nilai Pancasila.Untuk itu kita harus memahami nilai-nilai yang terkandung dalam
Pancasila, meliputi nilai dasar,nilai instrumental dan nilai praksis.Nilai dasar yaitu nilai-
nilai yang terkandung dalam setiap sila Pancasila.Nilai instrumental merupakan
penjabaran nilai dasar Pancasila dalam peraturan perundang-undangan.Nilai
instrumental dijabarkan dalam UUD NRI Tahun 1945.Nilai praksis merupakan
perwujudan nyata nilai dasar dan nilai instrumental dalam kehidupan sehari-hari yang
ditunjukan melalui prilaku kita.Dengan memahami nilai-nilai yang terkandung dalam
Pancasila,kita akan memahami hak dan kewajiban kita sebagai warga negara.
Pada saat sekarang ini,kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban
warga semakin banyak terjadi.Pelanggaran hak dan kewajiban warga negara tewrsebut
di sebabkan oleh beberapa faktor,yaitu faktor internal dan faktor eksternal.Faktor
internal merupakan faktor yang berasal dari dalam diri,sedangkan faktor eksternal
merupakan faktor yang berasal dari luar.
8
4. Tugas
1). Carilah beberapa contoh hak dan kewajiban dalam kehidupan bermasyarakat yang
berkaitan dengan nilai-nilai dasar Pancasila.kemudian tuliskan dalam tabel berikut :
2). Carilah satu buah kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara
yang yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari (di media cetak atau media elekronik)
Kemudian analisislah kasus tersebut (faktor penyebab terjadinya dan penyelesaian
kasus tersebut)
9
5). Uji Kompetensi
A. Pilihan Ganda
Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan cara menyilang
(X)hurufA,B, C, D atau E!
1. Setiap warga negara Indonesia harus melaksanakan hak dan kewajiban secara tertib
dan seimbang .Oleh karena itu, setiap warga negara Indonesia sebaiknya
menghindari sikap…
a. mengutamakan tugas yang lebih mendesak kepentingannya
b. menerima dengan ikhlas sesuatu yang menjadi haknya
c. melaksanakan kewajiban dengan tanggung jawab
d. menuntut hak tanpa melakukan kewajiban
e. melaksanakan kewajiban baru menuntut hak
2. Hak asasi manusia adalah hak dasar atau hak pokok yang dimiliki manusia sejak
awal penciptaan sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.Pernyataan yang sejalan
dengan definisi HAM tersebut adalah…
a. hak asasi manusia tidak dapat dipisahkan dari eksistensi pribadi manusia
b. setiap orang dapat memenuhi hak aasi manusia secara mutlak
c. perwudan hak asasi mausia secara mutlak tidak melanggar hak asasi orang lain
d. hak asasi manusia yang dimiliki selalu berbatasan dengan kewajiban asasi orang
lain
e. pemerintah dapat mencabut hak asasi warga Negara jika melakukan pelanggaran
HAM berat
4. Nilai praksis Pancasila merupakan perwujudan nilai dasar dan nilai instrumental
Pancasila melalui prilaku di kehidupan sehari-hari.Berikut ini merupakan wujut
pelaksanaan hak dan kewajiban warga negara berdasarkan nilai praksis Pancasila
sila ke tiga adalah…
a. Melaksanakan ibadah berdasarkan agama dan kepercayaan masing-masing
10
b. Menghormati setiap keputusan yang dihasilkan melalui musyawarah
c. Memberikan pertolongan kepada orang lain
d. Mendahulukan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi
e. Ikut serta dalam kegiatan bakti sosial
5. Beberapa waktu yang lalu mencuat istilah ruang tahanan mewah.Ruang tahanan
tersebut milik seorang terpidana kasus suap.Dalam penyelidikannya petugas
menemukan berbagai fasilitas yang melebihi tahanan lainnya antara lain tempat
tidur,kulkas,ruang tamu,sopa,radio-tape,serta meja kerja.Bahkan satuan tugas
menemukan ruang karaoke yang dilengkapi televise.Jika dikaitkan dengan HAM
dalam Pancasila,temuan ini merupakan penyimpangan terhadap sila…
a. Ketuhanan Yang Maha Esa
b. Kemanusiaan yang adil dan beradab
c. Persatuan Indonesia
d. Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmah Kebijaksanaan dalam permusyawaran
perwakilan
e. Keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia
6. Kewajiban warga negara untuk mengikuti pendidikan dasar diatur dalam UUD NRI
Tahun 1945 pasal
a. 31 ayat (1) c. 31 ayat (3) e. 32 ayat (2)
b. 31 ayat (2) d. 32 ayat (1)
7. Pasal 28 UUD NRI Tahun 1945 memberikan hak mengemukakan pendapat bagi
setiap orang.Cara mengemukakan pendapat yang baik dan benar terlihat dari
peristiwa…
a. Jeni dan Rendi adu pendapat dalam musyawarah
b. Fahreza mengacungkan tangan sebelum menyampaikan pendapat
c. Nuraida keluar ruangan rapat karena pendapatnya tidak diterima
d. Imansyah menyampaikan pendapatnya ketika guru sedang menjelaskan materi
e. Imam dan Monika bersitegang mempertahankan pendapatnya dalam rapat OSIS
8. Salah satu nilai instrumental Pancasila mengenai hak dan kewajiban terdapat dalam
pasal 34 ayat (1) UUD NRI Tahun 1945. Contoh implementasi ketentuan dalam
pasal tersebut adalah…
a. masyarakat mengikuti tes calon aparatur sipil negara
b. pemerintah membina anak-anak terlantar di panti sosial
c. peserta didik yang berprestasi mendapat beasiswa dari pemerintah
d. kementrian pendidikan dan kebudayaan nmengadakan pemeran pendidikan
e. setiap umat beragama saling bertoleransi dalam kehidupan sehari-hari
11
3) Sikap egois
4) Ketidaktegasan aparat penegak hukum
5) Minimnya sosialisasi peraturan dari pemerintah
6) Rendahnya kesadaran warga terhadap peraturan
Faktor internal pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban ditunjukan oleh angka...
a. 1), 2) dan 5) c. 2), 3), dan 4) e. 3), 4). dan 5)
b. 1), 3) dan 6) d. 2), 4), dan 5)
10. Bentuk tindakan pengingkaran kewajiban yang dilakukan oleh warga negara adalah…
a. membantu menyediakan fasilitas pendidikan bagi anak jalanan
b. menyediakan fasilitas pendidikan yang kurang memadai
c. membuat peraturan daerah yang bersifat diskriminnatif
d. memberikan fasilitas kesehatan yang minim
e. membuang sampah di sembarang tempat
11. Pemerintah memberikan jaminan pendidikan kepada semua warga negara. Hal ini
merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam memperhatikan dan memenuhi
kebutuhan akan pemenuhan hak pendidikan warga negara.Kasus yang menunjukan
keseriusan pemerintah dalam memenuhi hak warga negara dalam hal pendidikan
adalah…
a. Kadir dan Ahmad bersekolah di sekolah yang mewah
b. Semua peserta didik SMK Negeri 1 Mempawah Hilir berhasil lulus Ujian Nasional
c. Semua peserta didi kelas XII mendapat nilai bagus
d. Sovia mendapat penghargaan dari pemerintah dalam bidang kalpataru
e. Zulkifli mendapat beasiswa di perguruan tinggi karena memiliki nilai terbaik dalam
Ujian Nasional
12. Berikut ini merupakan salah satu contoh bentuk pengingkaran kewajian sebagai
warga Negara,yaitu…
a. Pak Yuda enggan menjadi tentara karena tidak memiliki syarat yang ditentukan
untuk menjadi tentara
b. Andi tidak memakai helm ketika mengendarai sepeda ke sekolah
c. beberapa warga yang ingin memberikan suara dalam pemilu tidak mendapatkan
kartu suara
d. beberapa anak di bawah umur tidak sekolah dan terpaksa mengamen di jalan
e. beberapa warga memilih membayar denda daripada ikut serta dalam siskamling
13. Setiap warga Negara Indonesia mendapatkan perlindungan hak asasi yang sama
dalam bidang hukum.Oleh karena itu…
a. setiap warga negara mempunyai kesempatan yang sama untuk menjadi pejabat
negara
b. setiap WNI mempunyai kesempatan yang sama untuk mendapatkan pekerjaan
12
c. setiap warga Negara berhak membela diri di pengadilan dengan didampingi
pengacara
d. diberikan sanksi kepada orang yang dapat dibuktikan kesalahannya
e. barang siapa yang dianggap bersalah diajukan ke pengadilan
15. Kasus pelanggaran dan pengingkaran kewajiban dalam kehidupan sehari hari dapat
dicegah apabila…
a. pemerintah peka terhadap keinginan warga negara
b. masyarakat mengetahui hak dan kewajiban pemerintah
c. pemerintah memberikan kebebasan kepada warga negara
d. warga negara Indonesia melaksanakan hak dan kewajiban
e. warga negara mendapatkan haknya secara bebas dari Negara
13
B. Essay
Kerjakan soal-soal berikut !
1. Jelaskan menurut pendapat Anda pelaksanaan hak dan kewajiban warga negara
terhadap negara !
2. Sebutkan lima faktor eksternal penyebab terjadinya pelanggaran hak dan
pengingkaran kewajiban !
3. Bacalah kasus berikut !
Kepolisian telah mengerahkan lima ratus anggotanya untuk mengamankan
aksi unjuk rasa di depan Istana Mardeka.Unjuk rasa dilakukan oleh para buruh
yang menuntut upah layak dan meminta pemerintah memberikan sanksi kepada
perusahaan yang tidak memberikan upah kepada buruh sesuai upah minimum
tiap daerah.Unjuk rasa dilakukan dengan tertib.
Bagaimana pendapat anda tentang kasus diatas? Kaitkan jawaban Anda dengan
pemenuhan hak dan kewajiban warga negara
4. Bacalah kasus berikut !
Devi dilarang bersekolah oleh orang tuanya.Devi dipaksa berjualan
membantu orang tua.Orang tua Devi menyekolahkan Devi hanya sampai
Sekolah Menengah Pertama.Padahal Devi ingin sekalu melanjutkan sekolah ke
jenjang yang lebih tinggi.Devi terpaksa membantu orang tuanya berjualan di
pasar.
Apakah dalam kasus diatas terdapat pelanggaran hak dan pengingkaran
kewajiban ? Jelaskan !
5. Setiap orang mempunyai kewajiban dalam hidupnya,begitu pula peserta
didik.Menurut Anda apa yang harus dilakukan peserta didik agar tidak melakukan
pengingkaran kewajiban ?
14
BAB II
PRAKTEK PERLINDUNGAN DAN PENEGAKAN HUKUM
Kegiatan Belajar
2. Uraian Materi
15
preventif artinya pemerintah lebih bersifat hati-hati dalam pengambilan dan
pembuatan keputusan karena masih dalam bentuk tindakan
pencegahan.Bersifat refresif artinya pemerintah harus lebih bersikap tegas
dalam pengambilan dan pembuatan keputusan atas pelanggaran yang
telah terjadi.
Keberadaan Undang-undang dalam suatu negara menjadi perlindungan
hukum bagi pemenuhan hak-hak warga negara.Perlindungan hukum yang
diberikan dalam bentuk jaminan atas berbagai hak-hak dasar manusia.
Dapat disimpulkan bahwa perlindungan hukum adalah segala upaya
pemerintah menjamin adanya kepastian hukum untuk member
perlindungan kepada warga negara agar hak-haknya tidak dilanggar dan
bagi yang melanggar akan diberikan sanksi sesuai aturan yang
berlaku.Suatu perlindungan dapat dikatakan sebagai perlindungan hukum
apabila mengandung unsur sebagai berikut :
Adanya jaminan dari pemerintah kepada warganya
Jaminan kepastian hukum
Berkaitan dengan hak-hak warga negara
Adanya sanksi hukum bagi pihak yang melanggarnya
b. Penegakan Hukum
Penegakan hukum diartikan sebagai pelaksanaan hukum atau
bertindak sesuai dengan hukum dan apabila dilanggar akan ditegakan
melalui proses peradilan.Penegakan hukum dilakukan oleh orang-orang
tertentu yang di berikan hak oleh peraturan perundang-undangan sebagai
penegak hukum.Masyarakat tidak bisa menjadi pelaku penegak hukum
secara langsung.Masyarakat hanya bisa menjadi pendukung penegak
hukum supaya penegakan hukum berjalan lancar.Dalam upaya
mendukung penegakan hukum,masyarakat tidak boleh main hakim
sendiri.Peristiwa main hakim sendiri atau eigenrichting sering terjadi
dalam masyarakat.Tindakan masyarakat yang main hakim sendiri tidak
dapat dibenarkan karena dianggap melawan hukum.
16
negara dan pemerintah bisa berjalan dengan baik.Perlindungan dan
penegakan hukum yang baik dapat mewujutkan hal-hal berikut :
a. Tegaknya supremasi hukum
Hukum dibuat untuk memberikan jaminan terhadap hak-hak warga
negara dan pemerintah.Hak-hak tersebut tidak boleh dilanggar.Apabila
hak-hak yang dijamin oleh hukum dilanggar,pelanggarnya akan
mendapatkan sanksi.Keberadaan sanksi dalam hukum merupakan salah
satu ciri hukum yang mempunyai sifat memaksa dan mengikat semua
pihak.Bekerjanya hukum dalam proses perlindungan dan penegakan
hukum menunjukan tegaknya supremasi hukum.Pemerintah sebagai
pelaksana pemerintahan negara harus memperhatikan aturan-aturan
hukum yang berlaku.
Perhatikan penjelasan berikut :
“Pasal 7 UUD NRI Tahun 1945 mengatur bahwa presiden dan wakil
presiden memegang jabatan selama lima tahun, dan sesudahnya dapat
dipilih kembali dalam jabatan yang sama,hanya untuk satu kali masa
jabatan.”Aturan tentang masa jabatan presiden dan wakil presiden sudah
jelas.Dengan demikian pemerintah berkewajiban mentaati aturan
tersebut.Apabila pemerintah mengesampingkan aturan tersebut dapat
mengakibatkan pemerintah Indonesia otoriter dan absolut. Dari penjelasan
tersebut dapat diketahu bahwa supremasi berjalan di Indonesia.
b. Tegaknya Keadilan
Tujuan hukum adalah memberikan rasa keadilan kepada semua
pencari keadilan.Wujud dari keadilkan yaitu warga negara dan pemerintah
mendapatkan hak dan kewajibannya secara teratur.Pelaksanaan hak dan
kewajiban akan berjalan baik apabila aturan-aturan ditegakkan.Tegaknya
peraturan dipengaruhi oleh dua faktor,yaitu faktor penegak hukum dan
masyarakat.Aparat penegak hukum yang bekerja dengan baik dapat
menciptakan keadilan hukum.Keadilan hukum dapat terwujut apabila para
pihak mendukung perlindungan dan penegakan hukum.Dua hal tersebut
membantu secara nyata dalam mewujutkan tegaknya keadilan.
17
Apabila penentuannya di dasarkan pada tata peraturan yang lebih
tinggi tingkatannya atau terbentuk atas dasar yang telah ditetapkan
Kaidah hukum berlaku secara sosilogis
Apabila kaidah tersebut efektif, artinya kaidah tersebut dapat
dipaksakan berlakunya oleh pemerintah walaupun tidak diterima
oleh masyarakat.
Kaidah hukum berlaku filosofis
Apabila sesuai cita-cita hukum sebagai nilai positif tertinggi.
18
3). Sarana/Fasilitas
Sarana atau fasilitas sangat penting untuk mengefektifkan aturan
tertentu.Sarana yang menunjang penegakan hukum seperti
kendaraan, kantor, dan Komputer.Semua itu sangat penting dalam
menunjang penegakan hukum.
4). Masyarakat.
Masyarakat merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi
efektifitas suatu peraturan.Kepatuhan masyarakat terhadap peraturan
perundang-undangan menunjukan derajat kepatuhan.Hal tersebut
menjadi indikator berfunsinya hukum yang bersangkutan.Oleh karena
itu perlu adanya pemahaman kepada masyarakat untuk
membudayakan tertib hukum.Pembudayaan tertib hukum dapat
membantu menciptakan tujuan hukum untuk memberikan
keadilan,kemanfaatan, dan kepastian bagi masyarakat.
Sikap sadar hukum masyarakat tidak hanya dibangun atas dasar
adanya sanksi dalam peraturan perundang-undangan.Kesadaran
hukum masyarakat karena adnya sanksi adalah kesadaran hukum
yang lemah.Untuk meningkatkan kedasaran hukum diperlukan
pemahaman tentang arti penting hukum untuk masyarakat secara
umum.Pemahaman arti penting hukum dapat membantu
meningkatkan kesadaran hukum masyarakat.
5). Kebudayaan
Kebudayaan merupakan hasil karya,rasa, dan cipta yang
didasarkan pada karsa manusia.Kebudayaan muncul dalam
kehudupan sosial masyarakat.Nilai-nilai kebudayaan dalam setiap
masyarakat berbeda.Nilai baik dan buruk dalam kebudayaan tersebut
akan menjadi dasar pembentukan norma dan hukum.
19
Hal ini dapat memungkinkan muncul konflik kepentingan dan kehidupan
masyarakat senantiasa chaos atau kacau.
20
tata usaha negara, yaitu dapat mewakili pemerintah dalam perkara perdata
dan tata usaha negara sebagai jaksa pengacara negara.
Jaksa adalah pejabat fungsional yang diberi wewenang oleh undang-
undang untuk bertindak sebagai penuntut umum dan pelaksana putusan
pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap serta wewenan lain
berdasarkan undang-undang.Penuntut umum adalah jaksa yang diberi
wewenang oleh undang-undang tentang kejaksaan untuk melakukan
penuntutan dan melaksanakan penetapan hakim.
Penuntutan adalah tindakan sebagai penuntut umum di pengadilan
negeri dan melimpahkan perkara ke pengadilan negeri yang berwenang
dalam hal dan menurut cara yang diatur dalam hukum acara pidana dengan
permintaan supaya diperiksa dan diputus oleh hakim di sidang pengadilan.
Kejaksaan dalam bidang pidana mempunyai tugas dan wewenang sebagai
berikut :
a. Melakukan penuntutan
b. Melaksanakan penetapan hakimdan putusan pengadilan yang telah
memperoleh kekuatan hukum tetap.
c. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan putusan pidana
bersyarat,putusan pidana pengawasan,dan keputusan lepas bersyarat.
d. Melakukan penyidikan terhadap tindak pidana tertentu berdasarkan
undang-undang
e. Melengkapi berkas perkara tertentu dan untuk itu dapat melakukan
pemeriksaan tambahan sebelum dilimpahkan kepengadilan yang dalam
pelaksanaannya dikoordinasikan dengan penyidik
Kejaksaan dengan kuasa khusus dalam bidang perdata dan tata usaha
negara dapat bertindak,baik di dalam maupun di luar pengadilan dan atas
nama negara atau pemerintah.Kejaksaan dalam bidang ketertiban dan
ketenteraman umum menyelenggarakan kegiatan :
a. Meningkatkan kesadaran hukum masyarakat
b. Mengamankan kebijakan penegakan hukum
c. Mengawasi peredaran barang cetakan
d. Mengawasi aliran kepercayaan yang dapat membahayakan masyarakat
dan negara
e. Mencegah penyalahgunaan dan/atau penodaan agama
f. Penelitian dan pengembangan hukum serta statistik kriminal.
21
Lingkungan Peradilan Umum terdiri atas :
a. Pengadilan Negeri
b. Pengadilan Tinggi
22
4. Peran Advokat dalam Penegakan Hukum
Advokat adalah orang yang berprofesi memnberikan jasa hukum,baik di
dalam maupun di luar pengadilan yang memenuhi persyaratan berdasarkan
ketentuan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang advokat.Sesuai
dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 persyaratan menjadi advokat
adalah :
a. Warga negara Republik Indonesia
b. Bertempat tinggal di Indonesia
c. Tidak berstatus sebagai pegawai negeri atau pejabat negara
d. Berusia sekurang-kurangnya 25 tahun
e. Berijazah sarjana yang berlatar belakang pendidikan tinggi hukum dan
setelah mengikuti pendidikan khusus profesi advokat yang dilaksanakan
oleh organisasi advokat
f. Lulus ujian yang diadakan oleh organisasi advokat
g. Magang sekurang-kurangnya 2 tahun terus menerus pada kantor advokat
h. Tidak pernah dipidana karena melakukan tindak pidana kejahatan yang
diancam dengan pidana penjara lima tahun atau lebih
i. Berprilaku baik,jujur,bertanggung jawab,adil dan mempunyai integritas
tinggi.
23
Sejalan dengan berlakunya hak tersebut,advokat juga memiliki
kewajiban dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan Undang-Undang
Nomor 18 Tahun 2003 tentang advokat,sebagai berikut :
a. Advokat dalam menjalankan tugas profesinya dilarang membedakan
perlakuan terhadap klien berdasarkan jenis
kelamin,agama,politik,kerukunan,ras,atau latar belakang sosial dan
budaya.
b. Advokat wajib merahasiakan segala sesuatu yang dikertahui atau
diperoleh dari kliennya karena hubungan profesinya,kecuali ditentukan
laiin oleh undang-undang
c. Advokat diarang memegang jabatan lain yang bertentangan dengan
kepentingan tugas dan martabat profesinya.
d. Advokat yang menjadi pejabat negara,tidak melaksanakan tugas profesi
advokat selama memangku jabatan tersebut.
Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat memberikan
kesempatan kepada advokat asing bekerja di Indonesia.Diberikannya
kesempatan kepada advokat asing bekerja di Indonesia menjadi upaya
peningkatan kualitas dan profesionalisme bekerja.Jangan sampai advokat
asing lebih berperan di Indonesia.Walaupun advokat asing diberi kesempata
bekerja di Indonesia,ada aturan-aturan khusus yang membatasinya sesuai
undang-undang, sebagai berikut :
a. Advokat asing dilarang beracara di sidang pengadilan,berpraktik dan/atau
membuka kantor jasa hukum atau perwakilannya di Indonesia
b. Kantor advokat dapat memperkerjakan advokat asing sebagai karyawan
atau tenaga ahli dalam bidang hukum asing atas izin pemerintah dengan
rekomendasi organisasi advokat.
c. Advokat asing wajib memberikan jasa hukum secara cuma-cuma untuk
suatu waktu tertentu kepada dunia pendidikan dan penelitian hukum
d. Ketentuan mengenai persyaratan dan tata cara mempekerjakan advokat
asing serta kewajiban memberikan jasa hukum secara cuma-cuma kepada
dunia pendidikan dan penelitian hukum diatur lebih lanjut dengan
keputusan menteri.
e. Advokat asing tunduk kepada kode etik advokat Indonesia dan peraturan
perundangg-undangan.
24
a. Kepastian hukum
Asas dalam negara hukum yang mengutamakan landasan peraturan
perundang-undangan,kepatutan,dan keadilan dalam setiap kebijakan
menjalankan tugas dan wewenang KPK.
b. Keterbukaan
Asas yang membuka diri terhadap hak masyarakat untuk
memperoleh informasi yang benar,jujur, dan tidak diskriminatif tentang
kinerja KPK dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
c. Akuntabilitas
Asas yang menentukan bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir
kegiatan KPK harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat atau
rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi negara sesuai peraturan
perundang-undangan yang belaku.
d. Kepentingan Umum
Asas yang mendahulukan kesejahteraan umum dengan cara yang
aspiratif,akomodatif, dan selektif
e. Proporsionalitas
Asas yang mengutamakan keseimbangan antara
tugas,wewenang,tanggung jawab, dan kewajiban KPK.
25
c. Meminta informasi tentang kegiatan pemberantasan tindak pidana korupsi
kepada instansi yang terkait
d. Melaksanakan dengar pendapat atau pertemuan dengan instansi yang
berwenang melakukan pemberantasan tindak pidana korupsi
e. Meminta laporan instamsi terkait mengenai penvegahan tindak pidana
korupsi.
26
damai.Pelanggaran hukum adalah pengingkaran masyarakat
terhadap kewajiban-kewajian yang telah ditetapkan oleh peraturan
perundang-undangan.Pelanggaran hukum yang dilakukan pelaku
merupakan bentuk ketidakpatuhan terhadap hukum.Ketidakpatuhan
kepada hukum disebabkan sebagai berikut :
1) Pandangan pelaku yang menganggap kejahatan sebagai suatu
yang biasa.
2) Hukum yang berlaku sudah tidak sesuai perkembangan
masyarakat.
Contoh pelanggaran hukum yang sering terjadi dilingkungan sekitar
sebagai berikut :
1) Di Lingkungan Keluarga
a. Melanggar perintah orang tua
b. Menonton acara televisi sampai larut malam
c. Menonton acara televisi yang tidak sesuai usia anak-anak
d. Mengganggu anggota keluarga
e. Bangun kesiangan
f. Malas belajar
2) Di Lingkungan Sekolah
a. Terlambat datang kesekolah
b. Tidak mengerjakan PR
c. Tidak mengikuti upacara
d. Membuang sampah sembarangan
e. Tidak mengembalikan buku pinjaman ke perpustakaan
f. Bolos mengikuti pelajaran
g. Tidak mengenakan seragam yang ditentukan sekolah.
3) Di Lingkungan Masyarakat
a. Mangkir tidak tugas ronda malam
b. Menganggu tetangga
c. Tidak toleran dengan tetangga
d. Main hakim sendiri
e. Tidak mengikuti kerja bakti
f. Tidak menjaga kebersihan lingkungan
27
b. Macam-Macam Sanksi Atas Pelanggaran Hukum
Sanksi terhadap pelanggaran banyak ragamnya.Sanksi setiap norma
berbeda satu sama lain.Akan tetapi,jika dilihat dari tujuannya sama untuk
mencapai ketertiban masyarakat.Sanksi norma yang berlaku di masyarakat
sebagai berikut.
Sanksi norma hukum memiliki daya mengikat yang lebih nyata daripada norma
lainnnya.Sanksi norma hukum bersifat tegas dan nyata.Tegas artinya aturan yang
dibuat secara material telah diatur dalam peraturan perundang-undangan.Contohnya
dalam hukum pidana mengenai sanksi diatur dalam pasal 10 Kitab Undang-Undang
Hukum Pidana .Dalam pasal tersebut diatur bentuk pidana sewbagai berikut :
1) Hukuman pokok terdiri dari :
a) Hukuman mati
b) Hukuman penjara yang terdiri atas hukuman seumur hidup dan hukuman
sementara waktu (setinggi-tingginya 20 tahun dan sekurang-kurangmya 1
tahun)
28
2) Hukuman tambahan terdiri dari :
a) Pencabutan hak-hak tertentu
b) Perampasan (penyitaan) barang-barang tertentu
c) Pengumuman keputusan hakim.
Nyata artinya aturan yang secara materiel telah ditetapkan kadar hukumnya
berdasarkan perbuatan yang dilanggarnya.Misalnya pasal 31 Undang-Undang
Nomor 18 Tahun 2003 tentang advokat berisi “ Setiap orang yang dengan sengaja
menjalankan pekerjaannya profesi advokat dan bertindak seolah-olah sebagai
advokat,tetapi bukan advokat sebagaimana diatur dalam undang-undangini,dipada
dengan pidana penjara paling lama 5 tahun dan denda paling banyak Rp.
50.000.000,00 (lima puluh juta).
29
5) Hak untuk diperlakukan sama (tanpa diskriminasi)
6) Hak untuk didampingi oleh penasehat hukum
Pengingkaran perlindungan hukum terhadap hak-hak pelaku
kejahatan atau tersangka dapat dituntut dalam sidang
praperadilan.Praperadilan adalah wewenang pengadilan negeri untuk
memeriksa dan memutus :
1) Sah atau tidaknya suatu penangkapan atau penahanan
2) Sah atau tidaknya penghentian penyidikan atau penghentian
penuntutan; serta
3) Permintaan ganti rugi atau rehabilitasi oleh tersangka atau
keluarganya atau pihak lain atau kuasanya yang perkaranya tidak
diajukan kepengadilan.
30
3) Penanganan secara khusus berkaitan dengan kerahasiaan
korban
4) Pendampingan oleh pekerja sosial dalam bantuan hukum
pada setiap proses pemeriksaan.
5) Pelayanan bimbingan rohani
31
c) Membantu tetangga yang sedang kesusahan
d) Membantu aparat kepolisian dalam menangkap
tersangka pelanggaran hukum.
e) Menjaga hak-hak tetangga supaya tidak diganggu.
32
hukum itu.Pandangan-pandangan hidup dalam
masyarakat bukan hanya merupakan produk dari
pertimbangan-pertimbangan menurut akal,melainkan
berkembang di bawah pengaruh beberapa faktor,seperti
agama,ekonomi,dan politik.
33
2) Upaya yang dilakukan warga negara sebagai berikut :
a) Meningkatkan pemahaman hukumj masyarakat
b) Mematuhi berbagai peraturan perundang-undangan
c) Mentaati peraturan lalu lintas
d) Tidak melakukan tindakan melawan hukum
e) Meningkatkan kesadaran hukum anggota masyarakat
f) Mendukung upaya alat penegak hukum melakukan tugasnya
g) Melaksanakan kewajiban sebagai warga negara dengan
penuh tanggung jawab
h) Mendukung upaya pemerintah untuk menegakkan hukum di
Indonesia
3. Rangkuman
Perlindungan dan penegakan hukum merupakan satu
rangkaian.Perlindungan dilakukan dalam rangka mencegah terjadinya pelanggaran
hukum.Penegakan dilakukan dalam rangka menciptakan ketertiban dalam
masyarakat yang dilakukan oleh aparat penegak hukum.
Perlindungan dan penegakan hukum sangat penting bagi masyarakat dan
pemerintah.Perlindungan hukum yang baik akan menjamin hak-hak warga negara
dan pemerintah bisa berjalan dengan baik.Penegakan hukum yang baik akan
memberikan jamknan atas bekerjanya sistem hukum yang dilakukan oleh aparat
penegak hukum.
Hukum di buat untuk memberikan jaminan terhadap hak-hak warga negara
dan pemerintah.Hak-hak tersebut tidak boleh dilanggar.Apabila hak-hak yang
dijamin hukum dilanggar,pelanggarnya akan mendapatkan sanksi.Keberadaan
sanksi dalam hukum merupakan salah satu ciri hukum.Tujuan hukum adalah
memberikan rasa keadilan kepada semua pencari hukum.Wujut dari keadilan
adalah warga negara dan pemerintah mendapatkan hak dan kewajibannya secara
teratur.
Hukum yang dibuat harus mencerminkan kondisi masyarakat
setempat.Seperti di Indonesia,hukum di Indonesia harus disesuaikan dengan
ideologi Pancasila.Pembuat hukum harus paham tentang cara pembuatan hukum
sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan sesuai ideologi negara.
Penegak hukum memiliki kewajiban dalam menegakan hukum.Setiap aparat
penegak hukum harus memiliki sifat yang baik agar penegakan hukum bisa berjalan
dengan baik.Penegakan hukum yang baik yaitu penegakan hukum yang
mengutamakan keadilan dan profesionalisme dalam menegakan hukum.Penegak
hukum antara lain polisi,jaksa, dan hakim.
Masyarakat merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi efektivitas
suatu peraturan.Kepatuhan masyarakat terhadap peraturan perundang-undangan
menunjukan derajat kepatuhan dan menjadi indikator berfungsinya hukum yang
bersangkutan.
34
4. Tugas
A. Tugas Mandiri
35
B. Pilihan Ganda
Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan cara menyilang
(X)hurufA,B, C, D atau E!
1. Setiap orang wajib tunduk dan taat untuk menerima akibat-akibatpelanggaran hukum
tanpa kecuali.Apabila seseorang dinyatakan bersalah setelah diputuskan oleh
pengadilan,ia harus mempertanggung jawabkan pernbuatannya sesuai putusan
pengadilan.Pernyataan tersebut menunjukan bahwa hukum bersifat...
a. adil d. benar
b. nyata e. memaksa
c. tegas
4. Akibat tidak adanya perlindungan dan penegakan hukum dalam masyarakat adalah...
a. kondisi masyarakat menjadi kacau
b. tata kelola kemasyarakatan menjadi efektif
c. suasana sosial kemasyarakatan lebih kondusif
d. warga masyarakat menjadi aman dan tenteram
e. tingkat ekonomi warga menjadi lebih meningkat
5. Proses mencari serta mengumpulkan bukti yang dapat membuat terang tidaknya
pelanggaran hukum yang terjadi dan menentukan tersangkanya.
Proses yang di maksud di sebut dengan...
a. penyidikan d. penyelidikan
b. penuntutan e. pemeriksaan
c. persidangan
36
6. Perhatikan tugas dan wewenang berikut !
1) Memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat
2) Menegakkan hukum
3) Memberikan perlindungan,pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat
4) Melakukan penuntutan
5) Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan putusan pidana bersyarat
7. Pejabat yang memimpin persidangan dan memutuskan hukuman bagi pihak yang
dituntut adalah...
a. penyelidik d. hakim
b. penyidik e. penasehat hukum
c. jaksa
8. Memeriksa, memutus, dan menyelesaikan perkara pidana dan perdata pada tingkat
pertama adalah tugas...
a. pengadilan negeri d. pengadilan militer
b. pengadilan tinggi e. pengadilan militer tinggi
c. pengadilan agama
37
C. Essay
Kerjakan soal-soal berikut !
38
Daftar Pustaka
39
Glosarium
Kewajiban : Segala sesuatu yang harus kita lakukan dengan penuh tanggung
Jawab
Hak Asasi Manusia : Hak dasar atau hak pokok yang dimiliki oleh setiap manusia
sebagai anugerah Tuhan YME sejak awal penciptaannya
Nilai Dasar : Nilai yang berkaitan dengan hakekat kelima sila Pancasila
Nilai Instrumental ; Penjabaran lebih lanjut dari nilai dasar,yang umumnya berbentuk
nilai sosial dan norma hukum yang selanjutnya akan terkristaliasasi
dalam peraturan dan mekanisme lembaga-lembaga negara
Nilai Praksis : Realisasi nilai-nilai instrumental yang bersifat nyata dalam kehidupan
sehari-hari
Perlindungan : Segala upaya yang ditujukan untuk memberikan rasa aman korban
yang dilakukan oleh pihak keluarga,advokat,lembaga sosial,
kepolisian,kejaksaan,pengadilan atau pihak lainnya baik sementara
maupun berdasarkan penetapan pengadilan
Pengadilan : Lembaga badan atau organ yang menjalankan tugas dan fungsi
peradilan
Peradilan : Segala sesuatu yang berkaitan dengan usaha untuk berpihak kepada
yang benar dan berpegang pada kebenaran.
Pengacara : orang yang mendapat kuasa untuk memberikan bantuan hukum baik
perdata maupun pidana kepada yang memerlukannya
40
41