TUBUH MANUSIA
Kelompok 3:
1. Bima Rafi Hilmianto 211030121688
2. Brendha Adiyan Vianca 211030121687
3. Vira Aprilia Cahyadi 211030121676
A. ISTILAH DALAM ANATOMI DAN
PEMBAGIAN REGION TUBUH
Istilah anatomi merupakan hasil
Syarat posisi anatomi :
kesepakatan dari ahli-ahli anatomi
sedunia yang dikenal sebagai Berdiri dengan tegak, dengan kepala, kedua
terminologia anatomica. Istilah a. mata, dan jari kaki menghadap ke depan.
anatomi mempunyai arti yang
Kedua tangan di sisi tubuh dengan telapak
tepat dan digunakan b. tangan terbuka ke depan.
dalam kedokteran dan biologi.
Anatomi adalah ilmu yang
mempelajari tentang susunan
c. Kedua kaki merapat dan mengarah ke depan.
• Bidang obliqua:
suatu bidang yang membagi tubuh atau bagian tubuh
menjadi dua melewati bagian tubuh pada setiap sudut
antara tiga bidang yang dibahas sebelumnya.
4. Istilah Letak Tubuh Manusia
• Superior(atas) atau kranial: lebih dekat pada kepala.
Contoh: Mulut terletak superior terhadap dagu.
• Inferior(bawah) atau kaudal: lebih dekat pada kaki.
Contoh: pusar terletak inferior terhadap payudara
• Anterior(depan): lebih dekat ke depan.
Contoh: Lambung terletak anterior terhadap limpa.
• Posterior(belakang): lebih dekat ke belakang.
Contoh: Jatung terletak posterior terhadap tulang rusuk.
• Superfisial(dangkal/mendekati): lebih dekat ke/di permukaan.
Contoh: Otot kaki terletak superfisial dari tulangnya.
• Profunda(dalam): lebih jauh dari permukaan.
Contoh: Tulang hasta dan pengumpil terletak lebih profunda dari otot lengan bawah.
• Medial (dalam/tengah): lebih dekat ke bidang median/garis tengah.
Contoh: Jari manis terletak medial terhadap jari jempol.
• Lateral(luar): menjauhi bidang median.
Contoh: Telinga terletak lateral terhadap mata.
• Proksimal(=tas): lebih dekat dengan batang tubuh atau pangkal anggota (mendekati badan).
Contoh: Siku terletak proksimal terhadap telapak tangan.
• Distal(bawah): lebih jauh dari batang tubuh atau pangkal.
Contoh: Pergelangan tangan terletak distal terhadap siku.
• Internal: bagian dalam atau Eksternal: bagian luar
• Dekstra: bagian kanan atau Sinistra: bagian kiri.
• Lateral: bagian samping atau Sentral: bagian pusat.
• Asendens: bagian yang naik atau Desendens: bagian yang turun.
• Ventral: bagian depan ruas tulang belakang (Ventralis anterior: lebih ke depan (venter= perut, anticus=
depan)).
• Dorsal: bagian belakang ruas tulang belakang (Dorsalis posterior: lebih ke belakang (dorsum= punggung,
posticus= belakang)).
• Viseral: selaput bagian dalam atau Parietal: selaput bagian luar.
• Transversal: melintang.
5. Istilah Gerakan Anatomi
Fleksi dan Ekstensi Adduksi dan Abduksi Elevasi dan Depresi
Aksis Sagital : garis yang memotong bidang gerak 7. Istilah Bangunan Lengkung
sagital dengan bidang gerak transversal.
Aksis Trasnversal : garis yang memotong bidang Fossa: nama umum lengkungan
gerak frontal dengan bidang gerak transversal.
Fossula: fossa yang kecil
Aksis Longitidinal : garis yang memotong bidang Fovea: lengkungan dangkal, lesung
gerak median dan frontal dan berjalan dari atas ke Foveola: fovea yang kecil
bawah.
Sulcus: lekukan
Incisura: takik/ torehan
8. Istilah Anatomi dalam tubuh manusia
Klasifikasi Tulang
Fungsi Tulang Sistem Kerangka
Menurut Bentuknya :
Fungsi utama dari otot rangka yaitu, • Otot polos terdiri atas :
melakukan kontraksi yang menjadi 1) Otot polos unit ganda (multi-unit)
dasar terjadinya gerakan tubuh. 2) Otot polos unit tunggal (single unit)
Aktivitas otot rangka dikoordinasi
oleh susunan saraf sehingga • Otot jantung
membentuk gerakan yang harmonis -Berdasarkan hubungan serabut otot dan tendo
dari posisi tubuh yang tepat. -Otot fusiform, ciri-cirinya serabutnya panjang, hasil gerakannya luas tetapi
tidak kuat, dan tendo relatif pendek.
-Otot unipenatus, ciri-cirinya serabut pendek, tendo panjang dan lebih kuat
-Otot bipenatus, ciri-cirinya melekat pada kedua sisi tendo, tendo panjang
dan lebih kuat.
3. ATRHROLOGI
Rongga toraks
Rongga toraks atau dada terdiri dari rongga pleuran dan mediastinim.
Rongga abdominopelvis (rongga peritoneal)
Rongga abdominopelvis berisi visera abdomen dan bidang pelvis. Rongga kecil tambahan dikepala meliputi
oral, nasal, orbital dan telinga tengah.
Membran serosa
Membrane serosa melapisi rongga thoraks dan rongga abdominopelvis, serta menyelimuti organ-organ dalam rongga-rongga
I hope and I believe that this Template will your Time, Money and Reputation. Get a modern
Regio Abdomino-pelvis
PowerPoint Presentation that is beautifully designed.
Didalam regio abdominopelvis terdapat Sembilan petunjuk yang digunakan dalam ilmu anatomi untuk memfasilitasi rujukan struktur
tubuh dan organ-organ internal tubuh.
Sistem Tubuh Manusia
Jaringan Otot
Terdapat 3 jenis otot yang berbeda pada tubuh
kita, yaitu:
1. Rangka
2. Polos
3. Jantung
4. Saraf
1. Otak
Otak adalah pusat kendali yang
bertugas untuk mengatur segala
fungsi di tubuh, mulai dari gerakan,
sekresi atau mengeluarkan hormon,
daya pikir atau kognitif, sensasi,
hingga emosi.
Otak terdiri dari :
Otak Besar (Cerebrum)
Otak kecil (cerebellum)
Batang otak (brainstem)
2. Sel Saraf (Neuron)
Fungsi sel saraf atau neuron adalah
menghantarkan implus saraf.Berdasarkan
fungsinya, neuron terbagi ke dalam tiga jenis,
yaitu:
• Neuron sensorik yang berfungsi untuk
menerima dan meneruskan rangsang dari
indera ke saraf pusat Setiap neuron atau sel saraf tersebut terdiri dari tiga bagian
atau struktur dasar. Anatomi neuron tersebut, yaitu:
• Neuron motorik yang berfungsi untuk -Badan sel, yang memiliki inti.
membawa dan meneruskan rangsang dari -Dendrit, yang berbentuk seperti cabang dan berfungsi
saraf pusat ke efektor menerima situmulus dan membawa impuls ke badan sel.
• Interneuron yang berfungsi -Akson, yaitu bagian dari sel saraf yang membawa impuls
keluar dari badan sel. Akson umumnya dikelilingi oleh mielin,
menghantarkan pesan di antara neuron yaitu lapisan padat berlemak yang melindungi saraf dan
sensorik dan motorik di saraf pusat. membantu pesan untuk keluar. Pada saraf tepi, mielin ini
diproduksi oleh sel Schwann.
Sel-sel saraf ini dapat ditemukan di seluruh tubuh dan
berkomunikasi satu sama lain untuk menghasilkan respons
dan tindakan fisik.
3. Sistem saraf tepi, terdiri dari :
Fungsi sistem saraf tepi adalah menghubungkan
respon sistem saraf pusat ke organ tubuh dan Saraf somatik
bagian lainnya di tubuh . Susunan saraf tepi, yaitu
somatik dan otonom, yang memiliki fungsi yang Fungsi saraf ini :
berbeda. Susunan saraf tepi, yaitu somatik dan 1. Menyampaikan informasi sensorik dari
otonom, yang memiliki fungsi yang berbeda. kulit, organ indera, atau otot ke sistem
saraf pusat.
2. Membawa respons keluar dari otak untuk
menghasilkan respon berupa gerakan.
Saraf somatik
contoh : saat menyentuh termos panas, saraf
sensorik membawa informasi ke otak bahwa
Saraf otonom ini adalah sensasi panas. Setelah itu, saraf
motorik membawa informasi dari otak ke
tangan untuk segera menghindar dengan
menggerakkan, melepas, atau menarik
tangan dari termos panas tersebut.
Keseluruhan proses ini terjadi kurang lebih
dalam waktu satu
Saraf otonom
Ada dua bagian dari saraf ini:
Sistem saraf otonom 1. Sistem simpatik. Sistem ini mengatur
sistem saraf otonom mengontrol aktivitas yang respons perlawanan dari dalam tubuh
dilakukan secara tak sadar atau tanpa perlu ketika ada ancaman pada diri Anda.
Sistem ini juga mempersiapkan tubuh
memikirkannya. Sistem ini terus menerus aktif
untuk mengeluarkan energi dan
untuk mengatur berbagai aktivitas, seperti menghadapi potensi ancaman di
bernapas, detak jantung, dan proses metabolisme lingkungan.
tubuh. 2. Sistem parasimpatik. Sistem ini gunanya
menjaga fungsi tubuh normal setelah ada
sesuatu yang mengancam diri Anda.
Setelah ancaman berlalu, sistem ini akan
memperlambat detak jantung,
memperlambat pernapasan, mengurangi
aliran darah ke otot, dan menyempitkan
pupil mata. Ini memungkinkan kita untuk
mengembalikan tubuh ke kondisi normal.
3. Penyakit Sistem Saraf Multiple sclerosis adalah
penyakit kronis yang
memengaruhi saraf pusat.
Kondisi ini ditandai
dengan adanya
Penyakit Alzheimer adalah penyakit yang kerusakan pada selubung
Penyakit Parkinson adalah gangguan
menyerang sel-sel otak dan neurotransmitter pelindung (mielin) yang
yang terjadi ketika sel-sel saraf tidak mengelilingi serabut saraf
(bahan kimia yang membawa pesan di antara
menghasilkan cukup dopamin, yaitu di otak dan sumsum
sel-sel otak). Penyakit ini memengaruhi fungsi
bahan kimia yang sangat penting untuk tulang belakang.
otak, memengaruhi ingatan Anda, dan cara
kelancaran kontrol otot dan gerakan.
Anda berperilaku.
05
04
03 Tremor
02 Mati rasa/kesemutan
01 Kelelahan
Penglihatan buram.
Sakit kepala.
THANK YOU