0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
6 tayangan15 halaman
Data dibagi menjadi paket-paket kecil yang masing-masing diberi label informasi seperti alamat pengirim dan penerima sebelum dikirim dari komputer pengirim ke penerima melalui router, switch, firewall, dan intranet yang akan mengecek dan mengarahkan lalu lintas paket hingga sampai tujuan dan disusun kembali menjadi informasi utuh.
Data dibagi menjadi paket-paket kecil yang masing-masing diberi label informasi seperti alamat pengirim dan penerima sebelum dikirim dari komputer pengirim ke penerima melalui router, switch, firewall, dan intranet yang akan mengecek dan mengarahkan lalu lintas paket hingga sampai tujuan dan disusun kembali menjadi informasi utuh.
Data dibagi menjadi paket-paket kecil yang masing-masing diberi label informasi seperti alamat pengirim dan penerima sebelum dikirim dari komputer pengirim ke penerima melalui router, switch, firewall, dan intranet yang akan mengecek dan mengarahkan lalu lintas paket hingga sampai tujuan dan disusun kembali menjadi informasi utuh.
paket-paket data. Pada setiap paket data diberikan label yang berisi informasi penting seperti alamat pengirim, alamat penerima, jenis paket, serta alamat proxy.
Komputer pengirim melakukan komunikasi dengan komputer penerima terlebih dahulu dengan proses pencarian alamat. Komputer pengirim mengirimkan 3 paket yaitu TCP packet, ICMP Ping packet, dan UDP packet kepada komputer penerima.
Router akan mengecek
ping yang masuk dan mengarahkan data ke alamat yang dituju.
Switch akan memberi
daftar jalan yang tercepat untuk data dengan sebelumnya memeriksa kelengkapan informasi pada data.
Setelah alamat tujuan
didapatkan maka data yang sebenarnya dari komputer pengirim akan dibagi menjadi paket-paket kecil agar dapat melewati jalur pengiriman sesuai lebar bandwidth yang telah dicek sebelumnya.
Setiap paket data akan
diberi label alamat IP tujuan oleh switch.
Setelah paket – paket
sampai pada alamat tujuan, selanjutnya paket – paket data tersebut akan diurutkan kembali menjadi bentuk seperti semula. Setiap alamat proxy pada setiap paket akan diperiksa dan jika ada konten alamat yang illegal maka konten tersebut akan dihapus, jika tidak maka paket akan diteruskan ke jalur internet.
Firewall memilih paket
mana yang dapat melewati firewall dan mana yang tidak. Paket yang tidak dapat melewati firewall akan dihancurkan, kemudian paket yang bisa melewati firewall akan masuk ke intranet.
Setelah paket melewati
firewall, paket tersebut diambil oleh router dan ditempatkan di lalu lintas jaringan atau yang biasa disebut bandwidth atau data traffic.
Level selanjutnya adalah
paket tersebut masuk ke dunia intranet. Setelah masuk ke dunia intranet, paket tersebut belum tentu aman. Di jalur lalu lintas jaringan tersebut terdapat ping of death. Ping of death adalah suatu jenis serangan pada komputer yang melibatkan pengiriman ping yang cacat.
Ketika paket akan sampai
pada komputer tujuan maka firewall yang ada pada komputer tersebut akan mengecek data port pada setiap paket dan menentukan ke port mana setiap paket seharusnya masuk. Jika terdapat port yang tidak sesuai atau paket masuk ke port yang tidak seharusnya maka paket illegal tersebut akan dihancurkan.
Bagian terakhir merupakan
proses mengecek kelengkapan paket. Jika ada data yang rusak maka komputer penerima akan mengirimkan informasi kerusakan dan komputer pengirim akan mengirimkan kembali data yang rusak tersebut. Setelah lengkap maka komputer penerima akan mengambil data yang ada pada setiap paket untuk disusun kembali menjadi informasi yang utuh untuk kemudian dapat dibaca oleh user penerima.