Nama Mahasiswa : Hasna Nada Khoiriyah

NIM Mahasiswa : 045229905

Program Studi : Akuntansi Keuangan Publik
Fakultas : Ekonomi

Nama Mata Kuliah : Bahasa Indonesia

Kode Mata Kuliah : MKWU4108.158
Masa Tutorial : 2022.1
Jumlah Soal :3

TULISKAN BUTIR SOAL TUGAS TTM/TUWEB 1 / TUGAS TUTON 1 / TMK 1

1. Jelaskanlah perkembangan (peningkatan) bahasa Indonesia berdasarkan hasil kongres VII
s.d. XI dengan menggunakan peta konsep (mind mapping).
2. Masih perlukah bahasa Indonesia bagi bangsa Indonesia saat ini? Penjelasan Anda harus
disertai dengan alasan yang logis dan disertai contoh.
3. 1. Berdasarkan hasil survey (meninjau) Anda, topik/subtopik apa saja yang menurut Anda
penting?

2. Tuliskan daftar pertanyaan (question) berkaitan dengan informasi yang Anda perlukan
pada bacaan tersebut.

3. Berdasarkan hasil membaca (read) Anda, Informasi apa yang Andaperoleh dari bacaan
tersebut.

4. Ceritakan/jelaskan (recite) pengalaman membaca Anda berkaitan dengan

bacaan/wacana tersebut.

5. Berdasarkan langkah akhir dari SQ3R (review), apakah informasi yang Anda perlukan
sesuai daftar pertanyaan sudah cukup?
 JAWABAN MAHASISWA ATAS SOAL DARI TUGAS TTM/TUWEB 1 / TUGAS
TUTON 1 / TMK 1

1)
Perkembangan Bahasa
Indonesia berdasarkan
hasil kongres VII
sampai dengan XI

KoKoKongres Bahasa Kongres Bahasa Indonesia VIII di

Indonesia VII di Jakarta (26-
30 Oktober 1998). Hasil
kesimpulandari Kongres ini,
menghasilkan usulan
dibentuknya Badan
Pertimbangan
BahasaIndonesia.ngres
Bahasa Indonesia VII di
Jakarta (26-30 Oktober
1998). Hasil kesimpulandari
Jakarta (14-17 Oktober 2003). 3. Kongres Bahasa Indonesia
Pada kongres ini,
para pemerhati dan pakar bahasa IX di Jakarta (28 Oktober - 1
Indonesia menyimpulkan bahwa November 2008)
berdasarkan Kongres ini dilaksanakan
Kongres Sumpah Pemuda pada
dalam rangka memperingati
tanggal 28 Oktober 1928 yang
menyatakan bahwa 100 tahun Kebangkitan
para pemuda memiliki satu Nasional, 80tahun Sumpah
bahasa, yakni bahasa Indonesia.
Bulan Oktober Pemuda, dan memperingati 60
ditetapkan sebagai Bulan bahasa tahun berdirinya Pusat Bahasa
Kongres Bahasa Indonesia VIII di
Jakarta (14-17 Oktober 2003).
Pada kongres ini,
para pemerhati dan pakar bahasa
Indonesia menyimpulkan bahwa

Kongres Bahasa Indonesia X di

5. Kongres Bahasa Indonesia XI di Jakarta (28 Oktober - 31 Oktober
Jakarta (28 Oktober - 31 Oktober 2013). Kongres
2018) ini dihadiri oleh sekitar 1.168
Kongres ini digelar di Hotel Grand peserta dari seluruh Indonesia dan
luar negeri, seperti
Sahid Jaya, Jakarta dengan mengusung Malaysia, Brunei Darussalam,
tema "Menjayakan Bahasa dan Sastra Singapura, Timor Leste, Jepang,
Indonesia". Dalam kongres ini, Pakistan, China,
diluncurkannya beberapa produk Jerman, Belgia, Rusia dan Italia.
kebahasaan dan kesastraan seperti 4. Kongres Bahasa Indonesia
Kamus Besar Bahasa Indonesia Braile, X di Jakarta (28 Oktober - 31
buku Bahasa dan Peta Bahasa, Uji Oktober 2013) Kongres ini
Kemahiran Berbahasa Indonesia dihadiri oleh sekitar 1.168
(UKBI) Daring, dan lainnya.
2. Masih diperlukan karena mengingat era teknologi semakin berkembang pesat makin banyak
Bahasa asing yang dapat kita pelajari, dan makin mudah bagi kita untuk berkomunikasi dengan
masyarakat dari daerah lain menggunakan teknologi internet. Jadi, dengan menggunakan Bahasa
Indonesia akan lebih mudah untuk kita saling berkomunikasi dan kita juga bisa memperkenalkan
Bahasa Indonesia agar masyarakat mancanegara tertarik untuk mempelajari Bahasa Indonesia.
Selain itu, karena Bahasa Indonesia merupakan Bahasa yang mudah dimengerti.
3. 1) Topik yang menurut saya penting yaitu:
- Pentingnya masyarakat mengimplementasikan ilmu-ilmu parenting kepada putra-
putrinya.
- Gaya asuh orang tua di Jepang dilakukan agar anak dapat lebih mandiri.

2) Pertanyaan yang berkaitan dengan bacaan tersebut, yaitu:

 Gaya asuh apa yang cocok dengan zaman sekarang?
 Bagaimana orang tua di Jepang mempertahankan gaya asuhmereka?
 Mengapa perasaan dan emosi perlu diperhatikan?

3) Informasi yang saya dapatkan dari bacaan tersebut, yaitu semakin tinggi kesadaran
masyarakat untuk lebih mempelajari bagaimana ilmu-ilmu parenting agar dapat
diimplementasikan bagi putra-putrinya, atau sebagai bekal untuk membina rumah tangga
di kemudian hari. Terdapat 4 jenis gaya parenting, yaitu gaya asuh otoriter, berwibawa,
permisif, dan terlalu protektif. Stereotip gaya asuh orang tua di Jepang dapat dilihat
bahwa gaya asuhnya merupakan perpaduan antara sedikit gaya permisif, gaya berwibawa.

4) Saya menjadi memahami bahwa gaya asuh orang tua sangat berpengaruh terhadap
pembentukan karakter anak, emosi anak, dan sifat percaya diri anak. Namun setiap gaya
asuh yang sudah dijelaskan pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

5) Sudah cukup.