No.

Sampel Jenis Ulangan Hasil Pengamatan

Perlakuan

1 Ekstrak Rebus 1 - Kuning kencur

Kacang Merah
2 - Kuning kencur

3 - Kuning kencur

Tidak 1 - Coklat pekat, ada gelembung/ busa

Direbus dibagian atas, bagian bawah jernih
2 - Coklat pekat, ada gelembung/ busa
dibagian atas, bagian bawah jernih
3 - Coklat pekat, ada gelembung/ busa
dibagian atas, bagian bawah jernih
2 Ekstrak Rebus 1 - Ditambah NHO3: gumpalan kuning ++
Kacang Tanah - Dipanaskan: kuning merata
- Ditambah NaOH 10%: kuning ada
gumpalan
2 - Ditambah NHO3: gumpalan kuning ++
- Dipanaskan: kuning merata
- Ditambah NaOH 10%: kuning ada
gumpalan
3 - Ditambah NHO3: gumpalan kuning ++
- Dipanaskan: kuning merata
- Ditambah NaOH 10%: kuning ada
gumpalan
Tidak 1 - Ditambah NHO3: gumpalan kuning
Direbus kecoklatan +++
- Dipanaskan: kuning kecoklatan merata
- Ditambah NaOH 10%: kecoklatan dan
ada gumpalan
2 - Ditambah NHO3: gumpalan kuning
kecoklatan +++
- Dipanaskan: kuning kecoklatan merata
- Ditambah NaOH 10%: kecoklatan dan
ada gumpalan
3 - Ditambah NHO3: gumpalan kuning
kecoklatan +++
- Dipanaskan: kuning kecoklatan merata
- Ditambah NaOH 10%: kecoklatan dan
ada gumpalan

PEMBAHASAN

Uji Xantoprotein bertujuan untuk menunjukan adanya asam amino dengan inti benzen.
Prinsip dasarnya reaksi positif ditandai dengan terbentukya warna kuning setelah
penambahan HNO3 dan pemanasan. Pada penambahan alkali memberikan warna oranye.
Reaksi ini terjadi karena nitrasi inti benzen (cincin fenil) pada asam amino. Protein yang
mengandung asam amino dengan inti benzen akan bereaksi positif (Yoni Suryoni, 2015 : 26).
 Dalam percobaan kali ini kelompok kami mengunakan dua jenis ekstrak kacang yang
berbeda yaitu kacang tanah dan kacang merah dengan dua buah perlakuan yaitu direbus dan
tidak di rebus. Selunjuta proses pembuatan ekstrak kacang tanah dan kacang merah pada
intinya proses pembuatan ekstrak nya sama antara kacang tanah dan kacang merah, untuk
ekstrak kacang yang tidak direbus mengunakan 500 gr kacang tanah/kacang merah yang
kemudian dihaluskan menggunaan blender lalu ditambah 50 mL air kedalam blender
kemudian diblender lagi sampai halus. Selanjutnya membuat ekstrak kacang tanah/kacang
merah yang direbus, menggunkan 50 gr kacang tanah/kacang merah yang direbus hingga
mendidih kemudian dihaluskan dengan blender lalu ditambah 50mL air kedalam blender lalu
haluskan lagu kacang tersebur sampai halus.
Percoban ini kami lakukan selama 2 hari yaitu hari Rabu tanggal 18 dan 25 April 2018.
Pada tanggal 18 April 2018 kami melakukan uji xantoprotein pada kacang tanah terlebih
dahulu. Pertama masukan 3 mL ekstrak kacang tanah rebus dan tak rebus kedalam tabung
reaksi yang berbeda kemudian ditambahkan dengan 3 mL HNO 3 lalu dipanaskan diatas
pemanas bunsen sampai mendidih, setelah mendidih didinginkan dengan air yang pengalir
pada luar tabung reaksi. Pada saat ini lah terjadi perbedaan yang mencolok pada kacang tanah
yang direbus dengan kacang tanah yang tak direbus, kacang tanah rebus warnanya kuning
cerah sedang kan pada kacang tanah yang tak direbus warnanya kuning kecoklatan.
Kemudian kedua tabung reaksi tersebut di tambahkan beberapa tetes HaOH 10% pada
keduanya terbentuk seperti cincin/lapisan berwarna merah kecoklatan yang saat dikocok
lapisan/cincin tersebut akan hilang namun saat ditambahkan NaOH kembali lapisan/cincin
tersebut muncul lagi munculnya cincin/lapisan yang berwarna merah kecoklatan terjadi
karena nitrasi inti benzen pada asam amino. Hal yang sama pun terjadi pada pengulangan
yang kedua dan ketiga.
Pada tanggal 25 April 2018 dilakukan percobaan yang sama yaitu uji xantoprotein
namun pada objek kacang merah bukan kacang tanah. Langka percobaannya sama seperti
percobaan sebelumnya dengan memasukan ekstrak kacang merah rebus dan tak rebus
sebanyak 3 mL kedalam 2 buah tabung reaksi kemudian ditambah 3 mL HNO 3 setelah
ditambahakan larutan tersebut pada kedua tabung reaksi terjadi gumpalan yang berwarna
kuning cerah pada kacang merah rebus dan gumpalan kuning kecoklatan pada kacang merah
yang tak rebus lalu dipanaskan dengan pembakar sepiritus sampai mendidih kemudian
didinginkan dibawah air yang mengalir sampai dingin pada tahap ini lah perbedaan yang
mencolok antara kacang merah yang rebus dan kacang merah yang tak rebus, kacang merah
yang rebus berwarna kuning cerah yang merata dan pada kacang merah tak rebus berwarna
kuning kecoklatan yang merata. Kemudian kedua tabung reaksi tersebut di tambahkan
beberapa tetes HaOH 10% pada keduanya terbentuk seperti cincin/lapisan berwarna merah
kecoklatan yang saat dikocok lapisan/cincin tersebut akan hilang namun saat ditambahkan
NaOH kembali lapisan/cincin tersebut muncul lagi munculnya cincin/lapisan yang berwarna
merah kecoklatan terjadi karena nitrasi inti benzen pada asam amino. Hal yang sama pun
terjadi pada pengulangan yang kedua dan ketiga.
KESIMPULAN
Berdasarkan percobaan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa kacang merah dan
kacang tanah terdapat asam amino yang mengandung inti benzen. Hasil positif yang
ditunjukan ialah terbentuknya warna kuning pada percobaan tersebut.