TAHUN 2018
PENYULUHAN TENTANG CUCI TANGAN PAKAI SABUN
Hasil Kegiatan : Masyarakat dapat mengetahui masalah kesehatan yang ada di wilayahnya sehingga
bisa menyusun upaya preventif penyakit menular dengan melakukan “CUCI TANGAN PAKAI SABUN”
Kesimpulan : Masyarakat bisa berperan aktif dan tanggap terhadap pencegahan penularan
penyakit menular dengan membiasakan diri dan keluarga melalui upaya cuci tangan pakai sabun
sebelum dan sesudah beraktifitas
RENCANA TINDAK LANJUT SURVEY MAWAS DIRI DESA KUCUR
TAHUN 2018
Sasaran : 1. Bapak Ibu sasaran posyandu bayi, balita dan lansia di dusun klampok bawah
2. Ibu hamil
Hasil kegiatan : Masyarakat atau sasaran yang hadir 30 orang. Setelah dilakukan pemaparan
materi, masyarakat mulai memahami bahwa keikut sertaan mereka dalam jaminan kesehatan sangat
penting dalam pencapaian tujuan perbaikan kesehatan masyarakat. Mereka juga mulai memahami
bahwa perkembangan jaman sejalan dengan perkembangan jenis penyakit yang dapat mengancam
kesehatan, tidak hanya masyarakat kota tetapi juga masyarakat desa. Sehingga dengan adanya
pemberian materi tentang pentingnya keikutsertaaan dalam jaminan kesehatan dapat menggugah
kesadaran masyarakat agar memiliki jaminan kesehatan atau JKN
TAHUN 2017
Hasil Kegiatan : Walimurid yang hadir sejumlah 30 orang, memasyarakatkan budaya hidup sehat
serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat . Menyampaikan materi 7
langkah yang bisa dilakukan masyarakat dalam rangka membiasakan pola hidup sehat melalui kegiatan
GERMAS
Kesimpulan : Dengan kegiatan ini diharapkan adanya peningkatan partisipasi dan peran
masyarakat akan pentingnya pola hidup sehat. Yang diawali dari diri sendiri agar kesehatan tetap
terjaga, produktif, lingkungan bersih dan biaya berobat berkurang
KEGIATAN SKRENING RUTIN
Hari/ Tanggal :
Hasil Kegiatan : Siswa yang telah diskrining sebanyak 48 siswa. Kegiatan skrining ini bertujuan
untuk mengetahui secara dini masalah kesehatan anak sekolah sehingga dapat diambil tindakan lebih
lanjut untuk mencegah memburuknya penyakit, mengumpulkan data dan informasi masalah kesehatan
anak sekolah untuk dijadikan bahan dalam penyusunan perencanaan, pemantauan, dan evaluasi
program UKS
Kesimpulan : Skrining kesehatang anak sekolah merupakan salah satu Standart Pelayanan
Kesehatan Minimal (SPM) program UKS yang harus dilakukan dilakukan sebagai upaya peningkatan
kesehatan (promotif) dan upaya pencegahan penyakit (preventif). Salah satu uapay preventif tersebut
adalah dengan melakukan penjaringan atau skrining terhadap anak yag baru masuk sekolah dasar atau
siswa kelas satu.
PENYULUHAN CUCI TANGAN PAKAI SABUN
DI SDN KUCUR 01
Hasil Kegiatan : Agar siswa dapat mengetahui masalah kesehatan yang ada di wilayahnya sehingga
bisa menyusun upaya preventif penyakit menular dengan melakukan “CUCI TANGAN PAKAI SABUN”
Kesimpulan : Anak anak bisa berperan aktif dan tanggap terhadap pencegahan penularan
penyakit menular dengan membiasakan diri dan keluarga melalui upaya cuci tangan pakai sabun
sebelum dan sesudah beraktifitas
RENCANA TINDAK LANJUT SURVEY MAWAS DIRI DESA KUCUR
TAHUN 2017
Hari / Tanggal :
Hasil Kegiatan : Peserta yang hadir sebanyak 40 Orang. Memberikan materi kepada
masyarakat mengenai penyakit hipertensi meliputi pengertian, penyebab, gejala, penanganan, dan
komplikasi penyakit yang dapat ditimbulkan. Melakukan tanya jawab mengenai penyakit hipertensi
kepada masyarakat.
Kesimpulan : Tingginya angka kejadian hipertensi di Puskesmas Dau menjadi latar belakang
dilakukannya penyuluhan mengenai hipertensi. Setelah dilakukan kegiatan penyuluhan diharapkan
dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang penyakit hipertensi yang meliputi pencegahan,
penanganan dan komplikasi yang ditimbulkan. Kesdaran penderita terhadap penyakit hipertensi menjadi
lebih baik.
PELAKSANAAN IMUNISASI DASAR LENGKAP DI POSYANDU
DESA KUCUR
Hari / Tanggal :
Hasil kegiatan : Pemberian Imunisasi disesuaikan dengan usia anak. Untuk Imunisasi dasar
lengkap, bayi berusia kurang dari 24 jam diberikan imunisasi HB 0, usia satu bulan diberikan BCG dan
Polio 1, usia dua bulan diberikan DPT-HB-Hib 1 dan polio 2, usia tiga bulan diberiakn DPT-HB-HIB 2 dan
Polio 3, usia empat bulan diberikan DPT-HB 3, polio 4 dan IPV, usia 9 bulan diberikan imunisasi campak
MR, usia 18 bulan diberikan DPT-HB-Hib lanjutan dan usia 2 tahun diberikan Campak/ MR lanjutan.
DI DESA KUCUR
Hari / Tanggal :
Hasil kegiatan : sasaran yang hadir 30 orang. Memberikan materi kepada masyarakat tentang
pengaertian KB, macam macam metode KB,manfaat dan efek samping kontrasepsi. Melakukan tanya
jawab kepada masyarakat tentang apa yang mereka ketahui tentang kontrasepsi selama ini dan
meluruskan mitos dan pandangan masyarakat tentang kontrasepsi yang salah.