TENTANG RENANG
KELOMPOK:5
MUHAMMAD FAREL
Puji syukur penulis penjatkan kehadirat Alloh SWT, yang atas rahmat-Nya maka penulis dapat
menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “RENANG “
Dalam Penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada
teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk itu
kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan
makalah ini.
Akhirnya penulis berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada mereka yang
telah memberikan bantuan, dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah, Amiin Yaa
Robbal ‘Alamiin.
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Pembahasan
BAB II PEMBAHASAN
A. Sejarah Renang
B. Dasar Belajar Renang
1. Pengenalan Air
2. Meluncur
3. Latihan Pernafasan
C. Macam – Macam Gaya Olahraga Renang
1. Renang Gaya Bebas
2. Renang Gaya Dada
3. Renang Gaya Punggung
4. Renang Gaya Kupu – Kupu
D. Perbedaan Setiap Gaya Renang
1. Membedakan Renang Gaya Bebas
Dengan Gaya Punggung
2. Membedakan Renang Gaya Bebas
Dengan Gaya Kupu-Kupu
3. Membedakan Renang Gaya Bebas
Dengan Gaya Dada
E. Hal – Hal Yang Diperhatikan Dalam Renang
1. Hal – Hal Yang Harus Dilakukan
Sebelum Berenang
2. Hal – Hal Yang Harus Dilakukan
Sesudah Berenang
F. Manfaat Renang Bagi Tubuh
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
PENDAHULUAN
BAB1
B. Pembahasan
Berenang adalah gerakan sewaktu bergerak di air. Berenang biasanya dilakukan tanpa
perlengkapan buatan. Kegiatan ini dapat dimanfaatkan untuk rekreasi dan olahraga. Berenang
dipakai sewaktu bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya di air, mencari ikan, mandi, atau
melakukan olahraga air.
Berenang untuk keperluan rekreasi dan kompetisi dilakukan di kolam renang. Manusia juga
berenang di sungai, danau, dan laut sebagai bentuk rekreasi. Olahraga renang membuat tubuh
sehat karena hampir semua otot tubuh dipakai sewaktu berenang
BAB II
PEMBAHASAN
Meluncur
Setelah mengetahu sifat – sifat air, maka dilanjutkan dengan latihan meluncur dan mengapun,
caranya adalah :
· Berdiri dengan kedua tanganlurus, bungkukkan badan ke depan.
· Letakkan kedua kaki pada lantai kolam, hingga badan terdorong ke depan dalam sikap
mengembang dan meluncur.
Atau bisa juga dilakukan dengan cara :
· Berdiri dengan satu kaki, sedangkan kaki satu yang lain ditekuk dengan telapak kaki
menempel pada dinding kolam.
· Kedua tangan lurus dan bungkukkan badan ke depan, kemudian tolakkan kaki yang
menempel pada dinding sehingga badan terdorong ke dalam sikap mengapung dan meluncur.
Bagi orang yang masih takut, sebelum berlatih meluncur mereka terlebih dahulu menggerakkan
kaki sambil duduk di pinggir kolam atau dengan memegang parit kolam dan menggerak –
gerakkan kaki.
Latihan Pernafasan
a. Teknik Gerakan Pernafasan
1) Sikap Permulaan
· Berdiri kongkang di kolam dasar
· Membungkukkan tubuh rata dengan air
· Muka menghadap ke depan di antara kedua lengan yang dilurukjan ke depan.
2) Gerakan
· Pernafasan dilakukan dengan memutar kepala ke kiri atau ke kokan, sehingga mulut
mengambil nafas.
· Gerakan tersebut bersamaan lengan searah dengan putaran kepala berada di belakang
samping tubuh.
· Latihan pernafasan ini dikombinasikan dengan gerakan lengan agar dapat mengatur irama
pengambilan nafas.
· Pada prinsipnya mengambil udara lewat mulut dengan menghembuskan di dalam air.
b. Cara Melakukan Gerak Dasar Mengambil Nafas
· Lakukan dengan posisi telungkup terapung, dan kedua tanmgan memegang dinding kolam.
· Ambillah nafas melalui mulut dan masukkan muka ke dalam air, mata melihat ke depan
sedikit.
· Permukaan air di dahi, buang nafas melalui hidung. Setelah itu, putarkan kepala ke
samping kanan / kiri berporos leher. Sehingga mulut dan mulut di atas permukaan air.
· Buka mulut lalu ambil nafas melalui mulut dengan cepat, lalu masukkan muka ke dalam air
dan buang nafas di dalam air.
Posisi badan harus horizontal. Walaupun kaki masih cukup dalam di dalam air. Ada beberapa hal
yang perlu diperhatikan agar posisi badan sejajar / horizontal yaitu :
· Dahi dan telinga jangan sampai berada di atas permukaan air
· Punggung dan pantat sedikit berada di atas permukaan air
· Otot – otot perut dan leher rilek.
b. Gerakan Kaki
Gerakan kaki pada renang memberi dorongan ke depan mengatur keseimbangan tubuh. Adapun
cara melakukan gerakan kaki pada renang gaya bebas adalah :
· Gerakan kaki dimulai dari pangkal paha sampai dengan ujung jari
· Pada waktu gerakan kaki ke bawah harus disertai cambukan dari pergelangan kaki.
· Gerakan kaki ke atas dilakukan lemas (rilek) jangan sampai keluar dari permukaan air.
· Gerakan kaki ke atas dan ke bawah dilakukan secara bergantian.
· Bentuk – bentuk latihan gerakan kaki, antara lain :
· Menggerakkan kedua kaki naik turun secara bergantian sambil duduk di pinggir kolam.
· Dengan sikap salah satu tangan memegang parit kolam dan tangan yang lain membentuk
sudut siku kedua lurus ke belakang kemudian gerakan naik turun secara bergantian dengan
sumber gerakanpada pangkal paha.
· Latihan gerakan kaki sambil meluncur.
Demulai dari pinggi kolam dengan salah satu kaki mendorong dinding, kemudian sambil
meluncur kedua kaki digerakkan naik turun dengan sumber gerakan pada pangkal paha.
c. Gerakan Lengan
Gerakan tangan gaya bebas dibagi menjadi 3 tahap yaitu :
· Gerakan menarik (pull)
Dari posisi lurus ke depan, lengan ditarik silang di bawah dada dengan siku dibengkokkan.
· Gerakan mendorong (push)
Setelah siku mencapai bidang vertical bahu, dilanjutkan dengan mendorong sampai lengan lurus
ke belakang.
· Istirahat (Recovery)
Setelah gerakan mendorong selesai dan tangan lurus ke belakang dilanjutkan dengan
mengangkat siku keluar dari air diikuti lengan bawah dan jari – jari secara rileks digeser ke
depanpermukaan air kemudian jari – jari dimasukkan ke dalam air.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Renang merupajan cabang dari salah satu olah raga air yang telah di perlombakan sejak tahun
1800 setelah dibangunnya kolam-kolam renang. Adapun bukti tertua mengenai berenang adalah
lukisan-lukisan tentang perenang dari Zaman Batu telah ditemukan di "gua perenang" yang
berdekatan dengan Wadi Sora di Gilf Kebir, Mesir barat daya. Catatan tertua mengenai berenang
berasal dari 2000 SM. Berenang mempunyai beberapa macam gaya diantaranya yaitu gaya
bebas, gaya punggung, gaya dada dan gaya kupu-kupu.
Gaya berenang tersebut mempunyai cirri khas tersendiri dan teknik yang berbeda-beda untuk
dapat mencapai kecepatan dalam berenang yang maksimal. Berenang dapat membugarkan tubuh
dan untuk yang professional dapat mencetak prestasi dari tingkat nasional maupun internasional.
Namun sebaiknya dalam memulai dan sesudah nya agar tubuh tidak terjangkit efek buruk dari
berenang seperti kejang-kejang. Adapun manfaat berenang itu sendiri adalah meningkatkan
kualitas jantung dan peredaran darah, meningkatkan kapasitas vital paru – paru dan
mempengaruhi otot mejadi berisi
Sebelum kemerdekaan, di Hindia Belanda sudah ada sejumlah kolam renang yang
indah dan baik, tetapi hanya diperuntukkan bagi para bangsawan dan orang-orang
Belanda saja. Salah satunya adalah kolam renang Cihampelas di Bandung yang
didirikan pada tahun 1904.
etahun setelahnya, atau pada tahun 1918, di Jawa Barat berdiri organisasi renang
serupa dengan tingkat yang lebih tinggi, yakni West Java Zwembond.
Kemudian pada tahun 1927 berdiri pula Oost Java Zwembond atau perserikatan renang
Jawa Timur. Ruang lingkup organisasi ini mencakup Malang, Surabaya, Pasuruan,
Blitar dan Lumajang.
PRSI memiliki peran untuk membina dan melatih para atlet, baik tingkat regional
maupun nasional.
Tak hanya itu, PRSI juga menyediakan pelatihan bagi para wasit dan juri untuk
meningkatkan kualitas dalam sebuah kompetisi.
Perenang legendaris Indonesia
Dirangkum VOI dari berbagai sumber, berikut perenang legendaris Indonesia yang
sudah memenangkan kejuaraan di tingkat internasional.
. Lukman Niode
- Memegang rekor Asia untuk 100 meter gaya punggung Membawa pulang dua medali
emas untuk nomor punggung 100 m dan 100 meter di ajang SEA Games Singapura
1983.
- Menjadi salah satu kontingen Indonesia yang tampil di Olimpiade 1984 di Los
Angeles, Amerika Serikat.
Lukman Niode wafat di usia 56 tahun pada 17 April 2020, setelah menjalani perawatan
di Rumah Sakit Pelni, Jakarta.
Katie Ledecky (Amerika)
berasal dari Amerika dan meski usianya masih 20 tahun, ia telah berhasil meraih gelar Kejuaraan Dunia 14 kali
sekaligus juga 5 kali memperoleh medali emas pada Olimpiade sehingga menjadikannya yang terbaik dalam
2012 adalah tahun di mana ia masih berusia 15 tahun dan debut internasional pada Olimpiade London dan
mengejutkannya ia mampu meraih medali emas pada teknik renang gaya bebas 800 meter putri. Bahkan di
Olimpiade 2016, 4 buah medali emas, 1 medali perak dan 2 rekor dunia juga dikantonginya dan total telah ada
Perenang asal Australia yang kini berusia 35 tahun ini memang sudah pensiun dari dunia renang, namun tentu
prestasi-prestasinya tak akan mudah terlupakan, mulai dari 5 medali emas Olimpiade Musim Panas 2000. Tak
hanya itu, ia juga sukses menjadi perenang pertama yang memenangkan 6 medali emas pada satu ajang
Kejuaraan Dunia.