Anda di halaman 1dari 7

PEMERIKSAAN HEMATOLOGI DENGAN SYSMEX XN-330

DI INSTALASI LABORATORIUM

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


RSUD 078/SPO/Bid.penj/I/ 01 1/1
SULTAN THAHA SAIFUDDIN 2022
KABUPATEN TEBO

Ditetapkan:
Direktur RSUD Sultan Thaha Saifuddin
Tanggal terbit:
SPO 02 Januari 2022

dr. Oktavienni, M. Ked. An, Sp. An


NIP. 19771001 200604 2 014
PENGERTIAN Pemeriksaan parameter Hematologi dengan menggunakan alat
SYSMEX XN-330.
TUJUAN Mengetahui nilai parameter Hematologi pada sampel darah pasien.
KEBIJAKAN Pedoman Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit Umum Daerah Sultan
Thaha Saifuddin Kabupaten Tebo.
PROSEDUR A. Menyalakan Alat XN-330
1. Nyalakan stabilizer dan UPS.
2. Tekan tombol switch On pada belakang alat.
3. Tekan tombol berwarna biru pada bagian depan alat.
4. Nyalakan monitor dengan menekan tombol power pada
monitor, pilih LAB klik dan alat akan START UP selama 5
menit.

B. QC Analysis
1. Keluarkan QC pada suhu ruang selama 15-30 menit.
2. Tekan menu QC, pilih QC Analysis.
3. Cek no lot QC lalu Pilih level QC yang diinginkan, Klik
Ok.
4. Homogenkan QC dengan cara dibolak-balik sebanyak 10-
15 kali.
5. Letakkan tabung QC pada probe, lalu tekan tombol start
warna biru, Kemudian tunggu beberapa menit, tekan
accept.
6. Untuk melihat grafik control tekan QC file 2 kali.
7. Lakukan QC level yang lain dengan cara yang sama dengan
point 1-7.

C. Sample Analysis
1. Siapkan sample yang sudah dihomogenkan.
2. Klik manual.
3. Masukkan data pada sample id dan polih discrete untuk
memilih parameter.
4. Klik Ok.
5. Letakkan tabung sample pada probe, lalu tekan tombol start
warna biru.
6. Klik start.
UNIT TERKAIT Instalasi Laboratorium

PEMERIKSAAN KIMIA KLINIK DENGAN ALAT INDIKO


DI INSTALASI LABORATORIUM

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


RSUD 079/SPO/Bid.penj/I/2022 01 1/1
SULTAN THAHA SAIFUDDIN
KABUPATEN TEBO

1. Running sample
 Klik F2
 1. Sample
 Klik New
 Input ID pasien (confirm)
 Pilih no rak sample
 Pilih posisi sample
 Pilih parameter sample
 Save
 Klik F1
 Klik start
2. Lain-lain.
 Merubah nilai kalibrator dan control F44. Calctrl
definition pilih Cal/ctrl type (kotak atas)
kalibrator/control (pilih)  klik read from barcode  scan
QR kode  klik save ubah nomor lot yang digunakan
dengan tombol pensil dicurrent lot (ceklist)  klik save.
 Clear daily file
F5  2. Action  clear daily file  OK.
 Melihat hasil yang sudah di clear daily file
F27. Archive input start date___ End date ___  klik
Retrive.
 Standby
F2 rack pilih no rak  pilih posisi (add sample)
pilih control (ada disisi kanan layar) washol dan masukkan
material  masukkan rak ke alat  klik standby.
 Mematikan alat
F5 2. Action  exit  klik windows lalu shutdown 
matikan alat.
UNIT TERKAIT Instalasi Laboratorium
PEMERIKSAAN LAJU ENDAP DARAH METODE WESTERGREEN
DI INSTALASI LABORATORIUM

No.Dokumen No. Revisi Halaman


RSUD SULTAN
THAHA SAIFUDDIN SPO-LAB-34 - 2/2
KABUPATEN TEBO
Ditetapkan:
Tanggal terbit: Direktur
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL 1 Oktober 2016 dr. Iwan Putra SPH, M.Kes
NIP 19681116 200212 1 002

Pelaksana Mutu Baku


No Kegiatan Ket
Analis Dokter Kelengkapan Waktu Output
Alur pemeriksaan
1. Isap NaCl 0,9 N dengan pipet Westergreen sampai
garis tanda 150, masukkan ke dalam botol yang bersih.
2. Isap darah EDTA dengan pipet Westergreen sampai √ ≤ 10 menit
garis tanda 0, masukkan ke dalam botol yang sudah
berisi NaCl tadi, homogenkan.
3. Isap campuran darah dan NaCl tersebut ke dalam pipet ≤ 60 menit
Westergreen sampai tanda 0, kemudian biarkan pipet
itu dalam sikap tegak lurus dalam rak Westergreen
selama 60 menit.
4. Baca tingginya lapisan plasma dengan milimeter dan √
laporkan angka itu sebagai laju endap darah.
≤ 1 menit

Interpretasi Hasil :
Nilai Normal : - Laki – laki : < 10 mm/1 jam √
- Perempuan : < 15 mm/1 jam
Verifikasi Hasil

≤ 1 menit
Bersihkan alat jika sudah selesai
pemeriksaan √

≤15 menit
PROSEDUR PEMERIKSAAN SEDIAAN HAPUS DARAH TEPI
DI INSTALASI LABORATORIUM

RSUD SULTAN THAHA No.Dokumen No.Revisi Halaman


SAIFUDDIN
KABUPATEN TEBO SPO-LAB-35 - 1/2

Ditetapkan:
Tanggal terbit: Direktur

STANDAR
PROSEDUR 1 Oktober 2016 dr. Iwan Putra SPH, M.Kes
OPERASIONAL NIP 19681116 200212 1 002

PENGERTIAN Prosedur baku yang memuat langkah-langkah pemeriksaan Sediaan Hapus


Darah Tepi (SHDT)
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah langkah untuk memberikan petujuk bagi
analis dan dokter dalam melakukan pemeriksaan SHDT dan untuk
menjamin bahwa prosedur dan metode pemeriksaan laboratorium dapat
dilaksanakan dengan baik dan benar sesuai dengan standar cara kerja
praktik medis yang benar menurut ilmu kedokteran.
KEBIJAKAN Keputusan Direktur RSUD Sultan Thaha Saifuddin Kabupaten Tebo
Nomor: 445/017/X/2016 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium di
RSUD Sultan Thaha Saifuddin Kabupaten Tebo
PROSEDUR A. Metode : Pulasan Giemsa
Alat / Reagen :
- Kaca objek
- Metanol
- Larutan Giemsa
Cara Kerja :
1. Membuat sediaan hapus
a. Letakkan setetes kecil darah (diameter tidak lebih 2 mm) kira- kira 2
cm dari ujung kanan kaca objek.
b. Dengan tangan kanan letakkan kaca objek lain di sebelah
kiri tetesan darah tadi dan digerakkan ke kanan hingga mengenai tetes
darah, tetes darah akan menyebar pada sisi kaca penggeser, tunggu
sampai darah mencapai ½ cm dari pinggir kaca objek.
c.Segera geserkan kaca itu ke kiri sambil memegangnya miring dengan
sudut antara 30 dan 45 derajat.
d. Biarkan sediaan itu kering di udara.
2. Memulas sediaan hapus
a. Letakkan sediaan yang akan dipulas di atas rak tempat memulas
dengan lapisan darah ke atas
b. Teteskan metanol ke atas sediaan itu hingga bagian yang terlapis
darah tertutup seluruhnya, biarkan selama 5 menit.
c. Buanglah kelebihan metanol dari kaca objek
d. Tutupi sediaan dengan larutan giemsa dan biarkan selama 20 menit
e. Bilas dengan air suling
f. Letakkan sediaan vertikal dan biarkan mengering di udara
UNIT TERKAIT Instalasi Rawat Inap dan Rawat Jalan
PROSEDUR PEMERIKSAAN SEDIAAN HAPUS DARAH TEPI
DI INSTALASI LABORATORIUM SENTRAL

No.Dokumen No. Halaman


RSUD SULTAN
THAHA SAIFUDDIN SPO-LAB-35 - 2/2
KABUPATEN TEBO
Ditetapkan:
Tanggal terbit: Direktur
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL 1 Oktober 2016 dr. Iwan Putra SPH, M.Kes
NIP 19681116 200212 1 002

Pelaksana Mutu Baku


No Kegiatan Ket
Analis Dokter Kelengkapan Waktu Output
Alur pemeriksaan

A. Metode : Pulasan Giemsa

Membuat sediaan hapus


a. Letakkan setetes kecil darah (diameter tidak
lebih 2 mm) kira-kira 2 cm dari ujung kanan
kaca objek.
b. Dengan tangan kanan letakkan kaca objek
lain di sebelah kiri tetesan darah tadi dan √ √ ≤10 menit
digerakkan ke kanan hingga mengenai tetes
darah, tetes darah akan menyebar pada sisi kaca
penggeser, tunggu sampai darah mencapai ½ cm
dari pinggir kaca objek.
c. Segera geserkan kaca itu ke kiri sambil
memegangnya miring dengan sudut antara 30
dan 45 derajat.
Biarkan sediaan itu kering di udara

Memulas sediaan hapus


a. Letakkan sediaan yang akan dipulas di
atas rak tempat memulas dengan lapisan
darah ke atas
b. Teteskan metanol ke atas sediaan itu
hingga bagian yang terlapis darah tertutup √ √
seluruhnya, biarkan selama 5 menit.
c. Buanglah kelebihan metanol dari kaca
objek
d. Tutupi sediaan dengan larutan giemsa dan
biarkan selama 20 menit
e. Bilas dengan air suling ≤ 45 menit
f. Letakkan sediaan vertikal dan biarkan
mengering di udara
PROSEDUR PEMERIKSAAN SEDIAAN HAPUS MALARIA
DI INSTALASI LABORATORIUM

RSUD SULTAN No.Dokumen No. Revisi Halaman


THAHA SAIFUDDIN
KABUPATEN TEBO SPO-LAB-36 - 1/2

Ditetapkan:
Tanggal terbit: Direktur

STANDAR
PROSEDUR 1 Oktober 2016 dr. Iwan Putra SPH, M.Kes
OPERASIONAL NIP 19681116 200212 1 002

PENGERTIAN Prosedur baku yang memuat langkah-langkah pemeriksaan Sediaan


Hapus Malaria
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah langkah untuk memberikan petujuk
bagi analis dan dokter dalam melakukan pemeriksaan Sediaan Hapus
Malaria
KEBIJAKAN Keputusan Direktur RSUD Sultan Thaha Saifuddin Kabupaten Tebo
Nomor: 445/017/X/2016 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium
di RSUD Sultan Thaha Saifuddin Kabupaten Tebo
PROSEDUR A. Metode : Pulasan Giemsa
Alat / Reagen :
- Kaca objek
- Metanol
- Larutan Giemsa (giemsa pekat diencerkan dengan air suling 1:10)
Cara Kerja :
1.Membuat sediaan hapus
a.Letakkan setetes kecil darah (diameter tidak lebih 2 mm) kira-kira
2 cm dari ujung kanan kaca objek.
b. Dengan tangan kanan letakkan kaca objek lain di sebelah kiri
tetesan darah tadi dan digerakkan ke kanan hingga mengenai tetes
darah, tetes darah akan menyebar memenuhi 2/3 kaca objek.
c.Segera geserkan kaca itu ke kiri sambil memegangnya miring
dengan sudut antara 30 dan 45 derajat sehingga ujungnya
membentuk seperti sapu ijuk.
d. Biarkan sediaan itu kering di udara
2. Memulas sediaan hapus
a. Letakkan sediaan yang akan dipulas di atas rak tempat memulas
dengan lapisan darah ke atas
b. Teteskan metanol ke atas sediaan itu hingga bagian yang
terlapis darah tertutup seluruhnya, biarkan selama 5 menit.
c. Buanglah kelebihan metanol dari kaca objek
d. Tutupi sediaan dengan larutan giemsa dan biarkan selama 20
menit
e. Bilas dengan air suling
f. Letakkan sediaan vertikal dan biarkan mengering di udara
3. Interpretasi Hasil : Nilai ada atau tidaknya parasit malaria minimal
dalam 100 lapang pandang besar.
Dinyatakan positif malaria jika ditemukan parasit malaria (stadium
tropozoit, gametosit, merozoid)
UNIT TERKAIT Instalasi Rawat Inap dan Rawat Jalan
PROSEDUR PEMERIKSAAN SEDIAAN HAPUS MALARIA
DI INSTALASI LABORATORIUM

No.Dokumen No. Revisi Halaman


RSUD SULTAN
THAHA SAIFUDDIN SPO-LAB-36 - 2/2
KABUPATEN TEBO
Ditetapkan:
Tanggal terbit: Direktur
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL 1 Oktober 2016 dr. Iwan Putra SPH, M.Kes
NIP 19681116 200212 1 002

Pelaksana Mutu Baku


No Kegiatan Ket
Analis dokter Kelengkapan Waktu Output
Alur pemeriksaan

A. Metode : Pulasan Giemsa √ √ ≤ 10 menit

Memulas sediaan hapus


a.Letakkan sediaan yang akan dipulas di atas rak
tempat memulas dengan lapisan darah ke atas
b.Teteskan metanol ke atas sediaan itu hingga
bagian yang terlapis darah tertutup seluruhnya,
biarkan selama 1 menit, kemudian sediaan
dikeringkan
c.Tutupi sediaan dengan larutan wright dan biarkan
selama 15 menit. Perhatikan agar larutan wright √ √
tidak mengering
d.Teteskan larutan buffer wright ke atas sediaan
dengan jumlah yang sama banyak dengan
larutan wright dan biarkan selama 20 menit.
e.Bilas dengan air suling ≤30 menit
f.Letakkan sediaan vertikal dan biarkan mengering
di udara

Interpretasi Hasil : Nilai ada atau tidaknya parasit malaria √


minimal dalam 100 lapang pandang besar.

≤ 15 menit

Anda mungkin juga menyukai