Anda di halaman 1dari 4

TUGAS TUTORIAL 2

Dibuat oleh :

Nabilla Az-zahra

NIM : 044844051

Prodi : Manajemen

Fakultas Ekonomi

UNIVERSITAS TERBUKA
1. Hukum Islam bersumber dari Allah SWT untuk mengatur kehidupan manusia.

A.Jelaskan pengertian hukum syariat menurut isi kandungan Q.S. Al-’Ankabut/29:45!

Penyelesaian : ‫ﻪ َأْﻛَﺒُﺮ‬
ِ ‫ۗ َوَﻟِﺬْﻛُﺮ ٱﻟَّﻠ‬ ‫ﺸٓﺎِء َوٱْﻟُﻤﻨَﻜِﺮ‬
َ ‫ﺤ‬
ْ ‫ﻦ ٱْﻟَﻔ‬
ِ ‫ﻋ‬
َ ‫ﻰ‬
ٰ ‫ﺼَﻠٰﻮَة َﺗْﻨَﻬ‬
َّ ‫ن ٱﻟ‬
َّ ‫ۖ ِإ‬ ‫ﺼَﻠٰﻮَة‬
َّ ‫ﻢ ٱﻟ‬
ِ ‫ﺐ َوَأِﻗ‬
ِ ‫ﻦ ٱْﻟِﻜَٰﺘ‬
َ ‫ﻚ ِﻣ‬
َ ‫ﻰ ِإَﻟْﻴ‬
َ ‫ﺣ‬
ِ ‫ﻞ َﻣٓﺎ ُأو‬
ُ ‫ٱْﺗ‬
َ ‫ﺼَﻨُﻌﻮ‬
‫ن‬ ْ ‫ﻢ َﻣﺎ َﺗ‬
ُ ‫ۗ َوٱﻟَّﻠُﻪ َﻳْﻌَﻠ‬

Artinya: "Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Quran) dan dirikanlah
shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan
sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat
yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan". Yang dimaksud dengan hukum
syariat menurut ulama adalah seperangkat aturan yang berasal dari pembuat syariat yang
berhubungan dengan perbuatan manusia, yang menuntut agar dilakukan suatu perintah atau
ditinggalkam suatu larangan atau memberikan pilihan antara mengerjakan atau meninggalkan.
Ayat ini berisi tuntutan dari Allah agar shalat itu dikerjakan, maka hal tersebut kemudian disebut
dengan hukum syariat.

B.Sebutkan dan jelaskan lima macam hukum Islam!

Penyelesaian : 1). Wajib, adalah suatu perbuatan apabila dikerjakan oleh seseoranh maka oranh
itu akan mendapatkan pahala dan saat tidak mengerjakan akan mendapatkan dosa atau siksa.

2). Sunnah, yaitu perbuatan apabila dikerjakan maka orang yang mengerjakan akan
mendapatkan pahala dan apabila ditinggalkan, maka orang yang meninggalkan tidak
mendapatkan siksa.

3). Haram, adalah segala perbuatan yang apabila ditinggalkan akan mendapat pahala,
sementara apabila dikerjakan maka orang tersebut mendapatkan siksa.

4). Makruh, adalah satu perbuatan tsb ditinggalkan maka orang yang meninggalkan mendapat
pahala dan apabila dikerjakan tidak mendapat siksa.

5). Mubah, adalah suatu perbuatan yang dikerjakan orang yang tidak mengerjakan tidak
mendapat pahala dan apabila ditinggalkan tidak mendapat dosa.

C.Sebutkan dan jelaskan tujuh macam prinsip-prinsip umum hukum Islam!

a). Prinsip tauhid, menjelaskan bahwa seluruh manusia ada dibawah ketetapan yang sama
sebagai hamba Allah.

b). Prinsip keadilan, mengandung pengertian bahwa hukum islam yang mengatur persoalan
manusia dari berbagai aspek nya harus dilandaskan kepada prinsip keadilan yang meliputi
hubungan antara individu dengan dirinya sendiri, dengan manusia dan dengan lingkungan nya.

c). Prinsip amar ma'ruf nahyi munkar, merupakan konsekuensi dari prinsip pertama dan kedua.
Amar ma'ruf ini mengandung arti bahwa Hukum Islam ditegakkan untuk menjadikan umat
manusia dapat melaksanakan hal-hal yang baik dan benar sebagaimana dikehendaki oleh Allah
SWT. Sedangkan nahi munkar mengandung arti hukum tersebut ditegakkan untuk mencegah
terjadinya hal-hal yang buruk yang dapat meruntuhkan kehidupan bermasyarakat.

d). Kemerdekaan dan kebebasan, Prinsip ini mengandung maksud bahwa hukum Islam tidak
diterapkan berdasarkan paksaan, akan tetapi berdasarkan penjelasan yang baik dan
argumentatif yang dapat meyakinkan. Apakah manusia pada akhirnya menolak atau menerima
sepenuhnya diserahkan kepada masing-masing individu.

e). Persamaan, mengandung arti bahwa pada dasarnya semua manusia adalah sama meskipun
faktanya berbeda dalam lahiriyahnya, baik warna kulit, bahasa suku bangsa dan lain-lain.
Kesamaan tersebut, terutama dalam hal nilai kemanusiaannya. Hukum Islam memandang
perbedaan secara lahiriyah tidak menjadikan manusia berbeda dari segi nilai kemanusiaannya.

f). Tolong menolong, mengajarkan untuk saling tolong menolong antar sesama.

g). Toleransi, bahwa semua umat mengajarkan untuk saling damai dan menghargai dalam
perbedaan.

D.Jelaskan pengertian taat kepada hukum Allah SWT sesuai dengan isi kandungan An-
Nisaa’/4:59!

Penyelesaian : Surat An Nisa ayat 59 juga menegaskan kedudukan Al Quran dan Hadits sebagai
sumber hukum Islam. Jika ada yang diperselisihkan di antara manusia mengenai masalah
pokok-pokok agama dan cabang-cabangnya, maka harus dikembalikan kepada Al Quran dan
Hadits.

2. Al-Quran dan Sunnah menjadi sumber moral dan akhlak bagi manusia. Suri tauladan
pelaksanaannya ada pada diri Rasulullah SAW. Dalam kerangka pendidikan dan pembinaan
akhlak manusia.

A. Jelaskan sumber moral dan akhlak menurut isi kandungan QS. An-Nahl/16:125!

Penyelesaian: Ayat tersebut menjelaskan kepada kita agar kita mengajak manusia kepada
kebenaran itu dengan cara hikmah. Termasuk ke dalam makna hikmah adalah cara
penyampaian yang tidak menyakitkan orang yang didakwahinya dengan cara bertahap
disesuaikan dengan kemampuan objek dakwah dan dilakukan tidak sekaligus. Ayat ini juga
mengindikasikan keharusan memahami kondisi sosio-kultural masyarakat, termasuk tradisi
yang diwarisinya. Selama adat itu tidak bertentangan dengan prinsip prinsip syara', maka ia bisa
menjadi bagian yang harus kita laksanakan termasuk perihal akhlak.
B. Jelaskan peranan agama sebagai sumber akhlak menurut isi kandungan QS. Al-Ahzab/33:21!

Penyelesaian: Ayat ini jelas memerintahkan kepada kita agar mencontoh Rasulullah dalam
segala hal karena dalam diri Rasulullah itu ada suri tauladan yang baik. Hal yang juga
mendukung Sunah sebagai sumber akhlak adalah risalah kenabian Muhammad. Nabi
Muhammad diutus oleh Allah di muka bumi ini, tidak lain adalah untuk menyempurnakan
kemuliaan akhlak. Sebagaimana tersebut dalam hadits:

3. Banyak ayat Al-quran yang berbicara tentang alam raya, materi dan fenomenanya, dan yang
memerintahkan kepada manusia untuk mengetahui dan memanfaatkannya. QS. Al-Jaatsiyah
45:13 menyatakan bahwa alam raya diciptakan dan ditundukkan Allah untuk manusia.

A. Tuliskan ayat dan terjemahan QS. Al-Jaatsiyah 45:13

Penyelesaian : ‫ن‬
َ ‫ﺖ ِّﻟَﻘْﻮٍم َّﻳَﺘَﻔَّﻜُﺮْو‬
ٍ ‫ﻚ َﻟٰﺎٰﻳ‬
َ ‫ﻲ ٰذِﻟ‬
ْ ‫ن ِﻓ‬
َّ ‫ِۗا‬ ‫ﺟِﻤْﻴًﻌﺎ ِّﻣْﻨُﻪ‬
َ ‫ض‬
ِ ‫ت َوَﻣﺎ ِﻓﻰ اْﻟَﺎْر‬
ِ ‫ﺴٰﻤٰﻮ‬
َّ ‫ﻢ َّﻣﺎ ِﻓﻰ اﻟ‬
ْ ‫ﺨَﺮ َﻟُﻜ‬
َّ ‫ﺳ‬
َ ‫َو‬

13. Dan Dia menundukkan apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi untukmu semuanya
(sebagai rahmat) dari-Nya. Sungguh, dalam hal yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-
tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang berpikir.

B. Jelaskan potensi pengembangan teknologi menurut QS. Al-Jaatsiyah 45:13

Penyelesaian: Menurut QS. Al-Jaatsiyah 45: 13 potensi pengembangan teknologi adalah


ilmuwan yang mengembangkannya dan itu berasal dari apa yang ada di bumi. Semua itu
diciptakan Allah untuk manfaat dan maslahat manusia. Hal ini tentunya mengharuskan mereka
banyak bersyukur kepada Allah.

Anda mungkin juga menyukai