SOP
TATA CARA MENGAJUKAN PERKAWINAN,
PERCERAIAN, RUJUK BAGI POLRI DAN
PEGAWAI NEGERI SIPIL POLRI
1. IKHTISAR / RANGKUMAN
2. PENGERTIAN
b. Pegawai negeri pada polri adalah anggota Polri dan pegawai negeri sipil
(PNS) pada Polri.
c. Perkawinan adalah ikatan lahir batin antara seorang pria dengan seorang
wanita sebagai suami istri dengan tujuan membentuk keluarga atau rumah
tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.
f. Iddah ….
2
f. Iddah adalah batas waktu menunggu untuk tidak menikah bagi seorang
wanita yang ditinggal mati atau dicerai oleh suami.
4. TUJUAN
a. Sebagai pedoman dalam pengajuan izin kawin , cerai rujuk bagi pegawai
negeri pada Kepolisian Negara Republik Indonesia.
5. PRINSIP-PRINSIP
b. Akuntabilitas ….
3
a. Persyaratan umum:
6). Surat pernyataan persetujuan dari orang tua, apabila kedua orang
tua telah meninggal dunia maka persetujuan diberikan oleh wali
calon suami / istri.
/c. Bagi......
4
d. Bagi calon suami /istri yang bukan pegawai negeri pada polri
berpakaian bebas rapi dngan latar belakang disesuaikan
dengan pangkat calon suami / istri.
11). Surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) bagi calon suami /istri
yang bukan Pegawai Negeri.
b. Persyaratan khusus:
3). Bagi pegawai negeri pada polri peria yang kawin dengan WNA
wajib memenuhi persyaratan sesuai dengan peraturan per undang-
undangan dan bagi polwan dan PNS wanita bersedia berhenti d ari
dinas aktif.
c. Perceraian:
2). Foto copy kartu tanda anggota (KTA) Polri /PNS Polri.
d. Rujuk:
3). Foto copy akta cerai atau putusan cerai dari pengadilan.
/ III. PELAKSANAAN.....
5
1. Pejabat yang berwenang memberikan izin kawin , cerai dan rujuk adalah:
b. De SDM Kapolri untuk yang berpangkat Kombes Pol dan PNS GOL
IV / c.
c. Karo Binjah Polri untuk yang berpangkat AKBP dan PNS GOL
IV /b .
a. Perkawinan.
/ 7) Pejabat.....
6
8). Permohonan izin kawin harus sudah diterima oleh pejabat yang
berwenang paling lambat 45 hari sebelum pelaksanaan
pernikkahan dengan catatan:
c). Apabila izin kawin telah diberikan dan perkawinan tidak jadi
dilaksanakan, maka yang bersangkutan harus segera
melaporkan pembatalannya kepadaa pejabat yang
berwenang melalui saluran hirarchi disertai dengan alasan
tertulis.
9). Pemberi izin kawin untuk personwel yang mempunyai istri lebih
dari 1 (satu) orang dapat di pertimbaangan apabila memenuhi
ketentuan sebagai berikut:
10). Pegawai negeri pada polri yang telah mendapatkan izin kawin
untuk melanjutkan proses pelaksanaan perkawinan kepada:
/b) Pejabat.....
7
b). Pejabat greja dan kantor catatan sipil bagi yang beragama
Katolik dan Protestan.
c). Pejabat catatan sipil bagi yang beragama Hindu, Budha dan
Kong hu chu.
b. Perceraian.
/ 6. Pegawai.....
8
C. RUJUK
1. Administrasi.
a. Bagi pegawai negeri pada polri yang beragama islam, apabila setelah
melakukan perceraian,bermaksud melanjutkan rumah tangga kembali
dengan mantan istri sedangkan masa iddahnya sudah habis
diberlakukan ketentuan mengajukan permohonan perkawinan.
b. Bagi pegawai negeri pada polri yang beragama selain islam, apabila
setelah melakukan perceraian bermaksud melanjutkan rumah tangga
kembali dengan mantan suami /istri diberlakukan ketentuan
pengajuan permohonan perkawinan.
c. Dalam hal permohonan izin kawin/ cerai/ rujuk ditolak oleh pejabat
yang berwenang maka yang bersangkutan dapat mengajukan
permohonan banding kepada pejabat yang lebih tinggi.
2. Ketentuan Lain-Lain.
/ V. PENUTUP
10
V. PENUTUP