Anda di halaman 1dari 26

Praktikum

PEMERIKSAAN KOLONI JAMUR

Dra. Mulyati MS
Satuan Kompetensi
• Mahasiswa mampu melakukan pemeriksaan
koloni jamur dari kultur dan mampu
mengidentifikasi jenis jamurnya

Kompetensi Khusus:
• Mahasiswa dapat melakukan tehnik pemeriksaan
koloni jamur yang berasal dari kultur
• Mahasiswa dapat melakukan identifikasi jamur
dengan pemeriksaan makroskopik dan
pemeriksaan mikroskopik dari koloni jamur
Tahapan Pemeriksaan
Koloni Jamur
I. PEMERIKSAAN MAKROSKOPIK
Pemeriksaan makroskopik dilakukan
dengan pengamatan koloni jamur yang
meliputi:
❖ Jenis koloni jamur
❖ Permukaan Koloni jamur
❖ Warna Koloni jamur
Pemeriksaan Makroskopik

Jenis Koloni Jamur Khamir


❑ Jamur Khamir memiliki koloni dengan
konsistensi lunak, menimbul dan berbau asam

❑ Permukaan Koloni: Leathery yaitu halus


sampai berlipat-lipat

❑ Warna Koloni: Putih, krem, orange


Koloni Khamir
• Permukaan Koloni: Leathery

Permukaan halus Permukaan berlipat-lipat


• Warna Koloni jamur Khamir

Putih
(Candida, Geotrichum,
Trichosporon) Krem
(Cryptococcus)
Orange
(Rhodotorula)
Koloni Jamur Kapang
• Koloni jamur kapang dibentuk dari kumpulan/
anyaman hifa (miselium) sehingga terbentuk
koloni yang bulat dan padat

• Permukaan Koloni:
1.
Velvety: halus seperti beludru
2.
Powdery: berserbuk seperti taburan tepung
3.
Wooly: berbulu
4.
Cottony: seperti kapas memenuhi ruang
media kultur
• Warna Koloni: bervariasi tergantung jamurnya
Permukaan Koloni jamur Kapang

Velvety Powdery

Wooly Cottony
Tahapan Pemeriksaan Koloni Jamur

II. PEMERIKSAAN MIKROSKOPIK

❑Pemeriksaan mikroskopik dilakukan dengan


membuat sediaan dari koloni jamur kemudian
diperiksa di mikroskop dan diamati sporulasi
jamur (bentuk spora dan hifa)

❑ Pemeriksaan ini dilakukan untuk identifikasi


jenis jamur (nama jamur) dengan mengamati
bentuk sporulasi yang spesifik
Tatacara Pemeriksaan
KOLONI JAMUR
BAHAN: ALAT:

❖ Koloni Jamur kapang ❖ Kaca objek & Kaca tutup


❖ Koloni jamur khamir ❖ Jarum inokulasi bagian
ujungnya seperti cangkul
❖ Reagen: ❖ Celophane tape
- Lactophenol cotton blue
(lpcb) atau Lactophenol ❖ Pipet
- Alkohol 70% ❖ Pinset
❖ Gunting
❖ Bunsen
ALAT & REAGEN YANG DIPAKAI
Tatacara Pemeriksaan
KOLONI JAMUR

KOLONI JAMUR KHAMIR


1. Siapkan kaca objek dan kaca tutup yang bersih
2. Di atas kaca objek diberi satu tetes reagen LPCB
3. Ambil sedikit koloni jamur khamir dengan ose
jarum steril (dipanaskan di api bunsen)
4. Buat suspensi koloni jamur khamir dengan LPCB
(no.2)
5. Sediaan ditutup dengan kaca tutup
6. Siap diperiksa dengan mikroskop pembesaran
400x (10x40)
Tatacara Pemeriksaan koloni jamur
KOLONI JAMUR KAPANG
1. Siapkan kaca objek dan kaca tutup yang bersih
2. Ambil koloni jamur kapang dengan ose jarum
yang telah dipanaskan di api bunsen
3. Letakkan koloni pada kaca objek & diberi 1 tetes
alkohol 70%, kemudian koloni dihancurkan/diurai
menggunakan 2 ose jarum
4. Tambahkan larutan LPCB/Lactophenol, bila
belum terurai dapat dilanjutkan proses mengurai
5. Sediaan ditutup dengan kaca tutup dan diperiksa
di mikroskop dengan pembesaran 100x & 400x
Tahapan pemeriksaan koloni jamur
PEMBUATAN SEDIAAN
DENGAN CELLOPHANE TAPE
❑ Pemeriksaan ini dilakukan pada Koloni kapang
yang memiliki permukaan wooly atau cottony
PEMBUATAN SEDIAAN DENGAN
CELLOPHANE TAPE

ALAT & REAGEN :


- Kaca objek dan kaca tutup
- Cellophane tape

- Alkohol 70%
- Laktophenol cotton blue (LPCB) /
Lactophenol
CARA Pembuatan sediaan dengan
cellophane tape:
1. Kaca objek diberi satu tetes LPCB
2. cellophane tape digunting 1-3 cm
3. Koloni jamur pada cawan Petri dibuka dan
rekatkan potongan cellophane tape pada
permukaan koloni jamur dengan bantuan pinset
4. Cellophane tape yang telah mengandung jamur
diberi/diguyur dengan 1-2 tetes larutan alkohol
70% dengan pipet, kemudian letakkan pada
kaca objek yang berisi LPCB (no.1)
5. Sediaan dapat ditutup dengan kaca tutup atau
tidak ditutup,tergantung ukuran cellophane yang
digunakan
6. Sediaan diperiksa di mikroskop dengan
pembesaran 100x dan 400x
7. Amati sporulasi jamur dan tentukan jenis/
nama jamurnya berdasarkan sporulasinya
PEMERIKSAAN JAMUR
PADA MAKANAN
Tujuan Pemeriksaan Jamur
Pada Makanan
- Meningkatkan kemampuan dalam Melakukan
pembuatan sediaan jamur dari bahan makanan
hasil fermentasi jamur
- Melatih identifikasi morfologi sporulasi jamur
dari bahan makanan

- Meningkatkan kemampuan penggunaan reagen


dan teknik pemeriksaan yang diterapkan pada
pemeriksaan koloni jamur
BAHAN & ALAT PRAKTIKUM :
Bahan Pemeriksaan:
• Bahan makanan: Tempe, Oncom merah,
Tape singkong
• Makanan yang telah terkontaminasi

Reagen yang disiapkan:


• Larutan LPCB
• Larutan Alkohol 70%
Alat yang disiapkan :
• Kaca objek dan kaca tutup
• Cellophane tape
• Ose jarum bagian ujungnya dibuat
seperti cangkul
• Pipet
• Gunting
• Pinset
• Bunsen
Gambar Bahan Makanan
terkontaminasi jamur
Bahan makanan hasil
fermentasi jamur
Tatacara Pemeriksaan jamur ada
makanan

• Pembuatan sediaan sama seperti pada


pembuatan sediaan pada koloni jamur dari
hasil kultur

• Cara pemeriksaan: pengamatan di


mikroskop dengan pembesaran 100x dan
400x ➔ amati sporulasi jamur dan
tentukan jenis jamurnya
Selamat Praktikum
dan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai