NASKAH SOAL
BAGIAN 1
Petunjuk: Berilah tanda silang pada pilihan jawaban yang benar bagi soal-soal berikut!
1. Dalam terapi gagal jantung, diuretika Furosemide efektif digunakan untuk ...
a. menurunkan kerja jantung dan suhu tubuh
b. mengatasi edema pulmonum dan efusi pleura
c. meningkatkan kerja sistem renin angiotensin aldosterone
d. meningkatkan intake air dan elektrolit
2. Furosemide sebagai diuretik kuat, bekerja pada …
a. bagian tebal Ansa Henle
b. tubulus distal
c. tubulus proksimal
d. duktus kolektivus
3. Efek samping umum dari penggunaan diuretik dalam terapi CHF adalah …
a. menyebabkan muntah
b. menyebabkan diare
c. mengganggu keseimbangan elektrolit
d. menyebabkan kejang klonik
4. Obat antiinflamasi non steroid atau NSAIDs sebaiknya tidak diberikan bersama dengan
Furosemide, sebab …
a. Dapat menyebabkan ototoksisitas
b. Dapat menghambat aksi Furosemide
c. Dapat menimbulkan gagal ginjal
d. Dapat mengaktivasi sistem renin angiotensin aldosterone (RAAS)
5. Antiaritmia dari kelas 1B meliputi …
a. Lidokain dan Meksilektin
b. Disopiramid dan Prokainamid
c. Verapamil dan Diltiazem
d. Amiodarone dan Sotalol
6. Mekanisme aksi obat antiaritmia adalah …
a. menghambat reabsorpsi Na+ dan Cl- pada tubulus distal dan duktus kolektivus
b. menghambat pompa Na/K/ATPase pada membran sel jantung
c. menghambat pompa proton pada sel – sel parietal secara permanen
d. menghambat konduksi AV dan depolarisasi
7. Untuk mencegah tromboembolisme pada kucing yang mengalami cardiomiopati dapat
diberikan antikoagulan …
a. Atropin dan Glikopirolat
b. Isoprenalin dan Terbutalin
c. Propanolol dan Atenolol
d. Warfarin dan Heparin
8. Mekanisme aksi agen ACE inhibitor/penghambat Angiotensin Converting Enzyme adalah …
a. menghambat permeabilitas membran terhadap ion Na dan Cl
b. menghambat konversi Angiotensin I menjadi Angiotensin II
c. menghambat reseptor β2 pada miokardium sehingga mengurangi kontraktilitasnya
d. menghambat reabsorpsi Na dan Cl pada tubulus ginjal
9. Agen ACE inhibitor yang aman diberikan kepada seekor anjing yang menderita gagal jantung
kongestif dengan riwayat penyakit ginjal adalah …
a. Enalapril
b. Benazepril
c. Propanolol
d. Carvedilol
10. Pimobendan merupakan obat terapi gagal jantung dari golongan …
a. Diuretik hemat kalium
b. Inotropik positif
c. Βbloker
d. ACE Inhibitor
11. Pernyataan yang benar mengenai Kodein dan Hidrokodon adalah …
a. Digunakan untuk menekan batuk produktif
b. Bekerja langsung menekan pusat batuk di Medula
c. Menekan batuk dengan aksi perifer
d. Menghasilkan efek amnesia
12. Agen mukolitik untuk mengencerkan mukus adalah ...
a. Difenhidramin dan Dimenhidrat
b. Efedrin dan Pseudoefedrin
c. N-asetilsistein dan Bromheksin HCl
d. Epinefrin dan Isopreterenol
13. Obat pendilatasi bronkial yang termasuk dalam golongan Metilxantin adalah …
a. Theophylline
b. Albuterol
c. Clenbuterol
d. Prednisolon
14. Theophylline sebaiknya tidak diberikan bersamaan dengan Cimetidine dan Floroquinolone
sebab …
a. Dapat menyebabkan ototoksisitas
b. Dapat meningkatkan kadar plasma Theophylline
c. Dapat menstimulasi gangguan fungsi ginjal akut
d. Dapat menyebabkan diskolorisasi pada tulang dan gigi
15. Yang merupakan indikasi penggunaan Doksapram adalah …
a. Substitusi intubasi trakea pada hewan yang baru lahir
b. Substitusi ventilasi secara mekanis pada hewan yang baru lahir
c. Stimulasi respirasi pada hewan yang baru lahir
d. Evaluasi epilepsy atau trauma kepala
16. Agen yang digunakan untuk menstimulasi respon muntah pada CRTZ adalah …
a. Metoklopramide dan Ondansetron
b. Acepromazine dan Chlorpromazine
c. Dyphenhydramine dan Dimenhydrate
d. Apomorphine dan Xylazine
17. Indikasi pemberian obat antiulser dan gastroprotektan adalah …
a. menjaga keseimbangan elektrolit tubuh dan meningkatkan asam lambung
b. menetralisir atau menurunkan produksi asam lambung
c. meningkatkan kerja pompa proton pada gastrik
d. menghambat kerja reseptor serotonin tipe 3 (5-HT3)
18. Indikasi pemberian agen emetika adalah sebagai berikut, kecuali …
a. eliminasi racun non-korosif pada hewan
b. mencegah absorpsi racun lebih lanjut pada hewan yang lemas dan tidak sadar
c. dapat diberikan pada kelinci dan domba
d. pemberian hanya sekali dalam dosis tunggal dan tidak disarankan untuk diulang
19. Tujuan terapi diare dengan pemberian adsorben dan protektan adalah …
a. menghambat motilitas gastrointestinal
b. meningkatkan tonus spinkter anal
c. menyerap toksin dan melapisi mukosa usus yang mengalami inflamasi
d. meningkatkan kontraksi segmental dan memperlambat pengosongan lambung
20. Karakteristik arang aktif (Activated charcoal) seperti disebutkan dibawah ini, kecuali …
a. menyerap entero- dan endotoksin bakteri
b. menyebabkan feses berwarna hitam
c. tidak diserap dari saluran gastrointestinal
d. dapat menginduksi emesis
21. Indikasi pemberian laksatif atau laksansia adalah …
a. mengatasi mual muntah akibat motion sickness
b. meningkatkan motilitas usus untuk eliminasi racun
c. menyebabkan keadaan tersedasi atau menenangkan
d. mengatasi ulserasi lambung
22. Efek samping dari pemberian glukokortikoid dalam
23. Respon terhadap terapi gangguan mata bergantung pada …
a. kemasan/bungkus luar obat yang diberikan
b. ketersediaan obat pada apotek atau toko obat
c. sediaan obat dan rute pemberian
d. harga dan merk obat yang digunakan
24. Untuk mengobati gangguan pada area mata bagian posterior, maka metode terapi yang dapat
dilakukan adalah …
a. kombinasi terapi topikal dan sistemik
b. terapi sistemik saja
c. terapi topikal saja
d. tidak ada metode terapi yang dapat dilakukan
25. Obat mata Neomycin harus dihindari penggunaannya pada kucing karena …
a. efek anafilaksis dan kematian
b. ototoksik dan nefrotoksik
c. gangguan fungi hati dan ginjal
d. kardiotoksik
26. Obat antivirus yang digunakan dalam terapi gangguan mata adalah …
a. Chlorampenicol dan Sulfonamide
b. Tetracycline dan Floroquinolone
c. Acyclovir dan Idoxuridine
d. Phenylbutazone dan Flunixin
BAGIAN 2
Petunjuk: Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan jelas!
1. Jelaskan indikasi terapi obat topical!
Jawaban :
INDIKASI TERAPI OBAT TOPIKAL
Kondisi umum dalam vet med:
- Kontrol ektoparasit kulit
- Kontrol pruritus
- Terapi infeksi kulit oleh bakteri, jamur dan dermatofita
- Membantu manajemen penanganan seborrhea dan gangguan pembentukan/penebalan kulit
lain